cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota adm. jakarta timur,
Dki jakarta
INDONESIA
JURNAL PENDIDIKAN DASAR
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 15 Documents
Search results for , issue "Vol 7, No 1` (2016)" : 15 Documents clear
PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MELALUI METODE PEMBELAJARAN CONTEXSTUAL AND LEARNING Rachmadtullah, Reza; Wardani, Prayuningtyas Angger
JURNAL PENDIDIKAN DASAR Vol 7, No 1` (2016)
Publisher : Pascasarjna Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrack : The purpose of this study was to determine how the application of methods Contextual Learning And, to improve learning outcomes Civic Education about my hero. Research conducted at the Elementary School District 22 Mempawah Mempawah West Kalimantan, with research subjects fifth grade students totaling 30 people. This research is an action using a model Kemmis and McTaggart, conducted in two cycles. Each cycle consists of planning, implementing action, observation, and reflection action. The data collection process through tests mastery of learning outcomes Civics students, especially the material to understand the meaning and relevance of the symbols of the precepts of Pancasila in the understanding of Pancasila as a whole, and nontes be the observation of the implementation of the method of learning through methods Contexstual And Learning by using observation sheet activities of teachers and students, interviews, field notes, and documentation of results. The results showed an increase learning outcomes Citizenship Education about understanding the meaning and relevance of symbols in understanding the precepts of Pancasila Pancasila as a whole. This is evidenced by the value of learning outcomes Citizenship Education students about the hero in the first cycle is 50% of students who completed an average of 69 classes, were increased in the second cycle reaches 80% of students who completed, with an average grade 77. Activities of teachers and students according to the steps of this method reach 100% at the end of the second cycle.Keywords: Learning Outcomes, Contexstual Method And Learning, Civic EducationAbstrack : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui cara penerapan metode Contexstual And Learning, untuk meningkatkan hasil belajar Pendidikan Kewarganegaraan tentang pahlawanku. Penelitian dilaksanakan di Sekolah Dasar 22 Mempawah Kabupaten Mempawah Kalimantan Barat, dengan subjek penelitian siswa kelas V yang berjumlah 30 orang. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan dengan menggunakan model Kemmis dan McTaggart, dilakukan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, implementasi tindakan, pengamatan, dan refleksi tindakan. Proses pengumpulan data melalui tes penguasaan hasil belajar Pendidikan Kewarganegaraan siswa khususnya materi memahami makna dan keterkaitan simbol-simbol sila pancasila dalam memahami pancasila secara utuh, dan nontes berupa hasil observasi pelaksanaan metode pembelajaran melalui metode Contexstual And Learning dengan menggunakan lembar pengamatan aktivitas guru dan siswa, wawancara, catatan lapangan, dan hasil dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar Pendidikan Kewarganegaraan tentang memahami makna dan keterkaitan simbol-simbol sila pancasila dalam memahami pancasila secara utuh. Hal ini dibuktikan dengan nilai hasil belajar Pendidikan Kewarganegaraan siswa tentang pahlawanku pada siklus I yaitu 50% siswa yang tuntas dengan rata-rata kelas 69, meningkat pada siklus II mencapai 80% siswa yang tuntas, dengan rata-rata kelas 77. Aktivitas guru dan siswa sesuai langkah-langkah metode ini mencapai 100% pada akhir siklus II.Kata kunci: Hasil Belajar, Metode Contexstual And Learning, Pendidikan Kewarganegaraan
KEPRIBADIAN DAN EFIKASI DIRI DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR Sinulingga, Jani Natasari
JURNAL PENDIDIKAN DASAR Vol 7, No 1` (2016)
Publisher : Pascasarjna Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrack: This research is one korelasional's research that aims to find personality relationship and efikasi self with learned motivation. Childrens living situation at evacuation impactedding to them psychological aspect, notably deep aspect motivates to study. Base hypothesis already being formulated, personality and efikasi self assumed in reference to student studying motivation. This research utilize survey's method, 95 student braze v elementary schools at posko evacuation is chosen at random. Instrument as kuesioner is validated through expertise and count quiz Pearson Product Moment and reliabilitas's quiz is done by use of Alpha Cronbach . Hypothesis verification is done with analisis regression via tests f and find mass media model amaan is regression, and correlation coefficient among variable configurational, efikasi self with belajarHasil's motivation research points out that relationship among configurational with learned motivation is .816(α . 001). Partial correlation is .629(α, . 001) among personality by motivates studying if done by pengontrolan to efikasi's variable self. Relationship among efikasi self with learned motivation is .674(α, . 001). kprelasi's coefficient efikasi's partial self with learned motivation if variable configurational being controlled is .111(α, . 05). Found by configurational correlation coefficient and efikasi self with learned motivation is .819(α, . 001).Key word: personality, efikasi self, learned motivationAbstrak : Penelitian ini adalah sebuah penelitian korelasional yang bertujuan untuk menemukan hubungan kepribadian dan efikasi diri dengan motivasi belajar.Situasi hidup anak-anak di pengungsian berdampak terhadap aspek psikologis mereka, khususnya dalam aspek motivasi belajar.Berdasarkan hipotesis yang telah dirumuskan, kepribadian dan efikasi diri diasumsikan berhubungan dengan motivasi belajar siswa.Penelitian ini menggunakan metode survey, 95 siswa kelas V sekolah dasar di posko pengungsian dipilih secara acak.Instrumen berupa kuesioner divalidasi melalui uji kepakaran dan perhitungan Pearson Product Moment dan uji reliabilitas dilakukan dengan menggunakan Alpha Cronbach. Verifikasi hipotesis dilakukan dengan analisis regresi melalui uji F dan menemukan model persamaan regresi, dan koefisien korelasi antara variabel kepribadian, efikasi diri dengan motivasi belajarHasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan antara kepribadian dengan motivasi belajar adalah .816 (α .001). Korelasi parsial adalah .629 (α, .001) antara kepribadian dengan motivasi belajar jika dilakukan pengontrolan terhadap variabel efikasi diri.Hubungan antara efikasi diri dengan motivasi belajar adalah .674 (α, .001). Koefisien kprelasi parsial efikasi diri dengan motivasi belajar jika variabel kepribadian dikontrol adalah .111 (α, .05). Ditemukan koefisien korelasi kepribadian dan efikasi diri dengan motivasi belajar adalah .819 (α, .001).Kata Kunci: kepribadian, efikasi diri, motivasi belajar
PENGEMBANGAN MODEL PENANAMAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS CERITA MELALUI KOMIK BAGI SISWA SEKOLAH DASAR KELAS V Astiarini, Winda
JURNAL PENDIDIKAN DASAR Vol 7, No 1` (2016)
Publisher : Pascasarjna Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrack : The main purpose of this research develop an instructional of character building model for fifth grade elementary school’s students. This research used Research and Development (R&D) method which main core is Dick and Cerey’s model. Before developing proccess begin, author check out the educational journal to make sure for this development process. First journal is published by UNY and the second journal published by Ganesha Education University. Both of that journals said that the using of comics bery usedfull. It helped to support for better instructional process. And next, in this development proces was doing step by step continuely and it used expert review by content expert, instructional design expert, and media expert to get properness test and it also helped by students as the users in the one to one and small group evaluation. The result of this test is indicate that the product is proper to used. And for the next test is effectiveness test by pre test and post test. From that pre test and post test’s result by t-test indicate that there is a difference result between pre test and post test which indicate this comic is effective to used.Keyword : Character Building, comic, and elementary school’s studentsAbstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mengembangan sebuah model pembelajaran pendidikan karakter bagi siswa SD kelas V. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Research and Development (R&D) dengan model Dick and Carey. Sebelum proses pengembangan yang lebih jauh,pengembang melakukan studi literatur melalui jurnal yang diterbitkan oleh UNY dan Universitas Pendidikan Ganesha. Hasil kedua jurnal tersebut menyatakan bahwa penggunaan komik mampu mendukung pembelajaran yang lebih baik. Kemudian pada proses pengembangan dilakukan dengan urutan yang hirarki dan juga dilakukan expert review melalui ahli materi, ahli instruksional desain, dan ahli media untuk menilai uji kelayakan dibantu dengan siswa sebagai objek pengguna yakni one to one dan small group evaluation. Hasil uji tersebut menyatakan komik ini layak untuk digunakan. Dan tahapan uji selanjutnya adalah uji efektivitas melalui pretest dan posttest. Hasil pretest dan post test yang ada, dihitung melalui uji-t dengan hasil akhir terdapat perbedaan antara pre test dan post test yang mengindikasikan bahwa komik ini efektif digunakan.Kata kunci: Pendidikan Karakter, komik, siswa SD.
PENGARUH METODE PEMBELAJARAN DAN BERPIKIR KRITIS TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS ARGUMENTASI Saputra, Dudu Suhandi
JURNAL PENDIDIKAN DASAR Vol 7, No 1` (2016)
Publisher : Pascasarjna Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract : The purpose in this study is to learn the influence of learning method and critical thinking toward ability in writing argumentation. This study was conducted on 4th grade students of SDN Sukapura 3 Cirebon in 2015 by taking 32 samples. Data is acquired using two-way varian analysis test (ANAVA) utilizing treatment by level 2x2 design. The result study showed that: (1) the writing argumentation skill student’s problem based learning method is higher than that of using recitation method, (2) there is no interaction correlation between students’ learning methods and their critical thinking, proven by their writing argumentation skill, (3) the writing argumentation skill students with higher critical thinking using problem based learning method is higher than using recitation method, (4) the writing argumentation skill students with lower critical thinking using problem based learning is higher than using recitation method. The results of this study illustrates that using problem based learning method by considering the their critical thinking can increase toward ability in writing argumentation.Keyword: Learning method, think critical, ability writes argumentAbstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran dan berpikir kritis terhadap kemampuan menulis argumentasi. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas IV SD Negeri Sukapura 3 Cirebon pada tahun 2015 dengan 32 sampel. Pengambilan data diperoleh melalui tes analisis Varian (ANAVA) dua jalur dengan desain treatmeant by level 2 x 2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Hasil menulis argumentasi siswa yang menggunakan metode problem based learning lebih baik dari pada siswa yang menggunakan metode resitasi. (2) Tidak terdapat pengaruh interaksi anatara metode pembelajaran dengan kemampuan berpikir kritis terhadap kemampuan menulis argumentasi. (3) Hasil menulis argumentasi siswa yang berpikir kritis tinggi dan belajar dengan metode problem based learning lebih baik dari pada metode resitasi, (4) Hasil menulis argumentasi siswa yang berpikir kritis rendah dan belajar dengan metode problem based learning lebih baik dari pada metode resitasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dengan menggunakan metode problem based learning dengan mempertimbangkan kemampuan berpikir kritis siswa dapat meningkatkan kemampuan menulis argumentasi.Kata kunci: Metode pembelajaran, berpikir kritis, kemampuan menulis argumentasi
SCHOOL LEADERSHIP, PERSONALITY, DAN MOTIVASI, TERHADAP PROFESIONALISME GURU SEKOLAH DASAR Nurhayati, Nurhayati
JURNAL PENDIDIKAN DASAR Vol 7, No 1` (2016)
Publisher : Pascasarjna Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract : The study aims to determine the impact of school leadership, personality, and motivation in the professionalism of teachers of State Primary School. Data analysis technique used is path analysis. Data population was selected by random sampling, from 10 groups selected one group, about 82 teachers. Data was obtained by questionnaire which has been tested. In conclusion, professionalism of teacher in state primary schools, has a variety of characteristics, professionalism of teachers influenced either by several variables, including the school leadership, personality, and motivation. The implication is that the professionalism of teachers will increase if there is, good school leadership, good personality of a teacher, and high teacher motivation.Keyword : school leadership, personality, motivasionAbstrak : Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh school leadershif, personality, dan motivasi terhadap profesionalisme guru Sekolah Dasar. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis jalur. Populasi data dipilih secara Random Sampling, dari 10 gugus terpilih satu gugus, sebanyak 82 guru. Data diperoleh dengan angket yang telah diuji coba. Kesimpulannya, profesionalisme guru Sekolah Dasar, memiliki keragaman karakteristik, profesionalisme guru dipengaruhi oleh beberapa variabel, diantaranya, school leadership, kepribadian personality, dan motivasi. Implikasinya bahwa profesionalisme guru akan semakin meningkat apabila terdapat school leadership yang baik, personality guru yang baik, dan motivasi guru yang tinggi.Kata kunci : profesionalisme guru, school leadership, personality, motivasi
REGULASI DIRI DAN KECERDASAN INTERPERSONAL DENGAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Mustika, Indah Dwi
JURNAL PENDIDIKAN DASAR Vol 7, No 1` (2016)
Publisher : Pascasarjna Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract : The aim of the research is to determine the relationship between self-regulated, interpersonal intelligence and Civic Education learning outcomes of Grade 4 students in the State Elementary School of West CakungArea II Cakung West, Jakarta, the amount of students are 64 students. The method used is a method of survey research the technique used to correlation. The research result showed that there was a positive correlation between (1) Self-Regulated and learning outcomes Civic Education (2) Interpersonal Intelligences and Civic Education learning outcomes (3) Self-Regulated, Interpersonal Intelligences and learning outcomes of Civic Education. It can be concluded there is relationship between self-regulated, interpersonal intelligences and Civic Education learning outcomes.Keyword : Self-Regulated, Interpersonal Intelligences, Civic Education Learning Outcomes.Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan regulasi diri dan kecerdasan interpersonal dengan hasil belajar Pendidikan Kewarganegaraan Siswa Kelas IV Sekolah Dasar Negeri Cakung Barat Wilayah Binaan II Cakung Barat, Jakarta Timur, dengan jumlah siswa sebanyak 64 orang siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dan menggunakan teknik korelasi.Hasil penelitian menunjukan bahwa ada korelasi positif antara (1) Regulasi Diri dengan hasil belajar Pendidikan Kewarganegaraan (2) Kecerdasan Interpersonal dengan Hasil Belajar Pendidikan Kewarganegaraan (3) Regulasi Diri dan Kecerdasan Interpersonal dengan hasil belajar Pendidikan Kewarganegaraan. Berarti hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara regulasi diri dan kecerdasan interpersonal dengan hasil belajar pendidikan kewarganegaraan.Kata Kunci : Regulasi Diri, Kecerdasan Interpersonal dan Hasil belajar Pendidikan Kewarganegaraan
METODE PEMBELAJARAN PENGETAHUAN AWAL TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA Susilo, Sigit Vebrianto
JURNAL PENDIDIKAN DASAR Vol 7, No 1` (2016)
Publisher : Pascasarjna Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran dan pengetahuan awal siswa terhadap kemampuan membaca pemahaman. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas V SD Negeri 1 Depok Kabupaten Cirebon pada tahun 2015 dengan 60 sampel. Pengambilan data diperoleh melalui tes analisis Varian (ANAVA) dua jalur dengan desain treatmeant by level 2 x 2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Hasil kemampuan membaca pemahaman siswa yang menggunakan metode problem based learning lebih baik dari pada siswa yang menggunakan metode directed reading thinking activities. (2) Hasil kemampuan membaca pemahaman siswa yang pengetahuan awal tinggi dan belajar dengan metode problem based learning lebih baik dari pada metode directed reading thinking activities, (3) Hasil kemampuan membaca pemahaman siswa yang pengetahuan awal rendah dan belajar dengan metode problem based learning lebih baik dari pada metode directed reading thinking activitiesKata Kunci: Metode pembelajaran, pengetahuan awal, membaca pemahamanAbstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran dan pengetahuan awal siswa terhadap kemampuan membaca pemahaman. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas V SD Negeri 1 Depok Kabupaten Cirebon pada tahun 2015 dengan 60 sampel. Pengambilan data diperoleh melalui tes analisis Varian (ANAVA) dua jalur dengan desain treatmeant by level 2 x 2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Hasil kemampuan membaca pemahaman siswa dengan metode problem based learning lebih baik dari pada siswa dengan metode directed reading thinking activities. (2) Hasil kemampuan membaca pemahaman siswa yang pengetahuan awal tinggi dan belajar dengan metode problem based learning lebih baik dari pada metode directed reading thinking activities, (3) Hasil kemampuan membaca pemahaman siswa dan belajar dengan metode problem based learning lebih baik dari pada metode directed reading thinking activitiesKata Kunci: Metode pembelajaran, pengetahuan awal, membaca pemahaman
PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI OPERASI PENJUMLAHAN BILANGAN BULAT MELALUI PERMAINAN LOMPAT HENTI Eliana, Neneng
JURNAL PENDIDIKAN DASAR Vol 7, No 1` (2016)
Publisher : Pascasarjna Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract : The purpose of this research is to find the increase of mathematics study result with materi operation of adding numeral rounding.where the activity of one cycle consist of 4 component including planning, action, monitoring, and reflection. As data analysis technic, usingqualitative and quantiative data. Qualitative data was obtain by monitoring result along intervention act through field research notes and monitoring notes, while quantitative data was obtain with comparing first assessment average scoring (before action was given) and last assessment. The result of this research find there’s increasing in mathematics study result with materi operation of adding numeral rounding through “Stop-Jump” game.Keywords : Mathematics, Stop-Jump GameAbstrak : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan peningkatan hasil belajar matematika dengan operasi materi menambahkan pembulatan angka. di mana aktivitas satu siklus terdiri dari 4 komponen, termasuk perencanaan, tindakan, pemantauan, dan refleksi. Sebagai teknik analisis data, usingqualitative dan data quantiative. Data kualitatif adalah memperoleh dengan hasil pemantauan di sepanjang intervensi tindakan melalui catatan penelitian lapangan dan pemantauan catatan, sedangkan data kuantitatif adalah mendapatkan dengan membandingkan penilaian pertama rata-rata skor (sebelum tindakan diberikan) dan penilaian terakhir. Hasil penelitian ini menemukan ada yang meningkat dalam hasil studi matematika dengan operasi materi penambahan angka pembulatan melalui “Stop-Jump” permainan.Kata Kunci : Matematika, permainan stop-Jump
PENGARUH METODE PEMBELAJARAN DAN KECERDASAN SOSIAL TERHADAP HASIL BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR Erlina, Erlina
JURNAL PENDIDIKAN DASAR Vol 7, No 1` (2016)
Publisher : Pascasarjna Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

social intelligence to the learning outcomes of civics in fifth grade of Amaliah Elementary school. The method used was experimental study design using treatment by level 2 x 2 with analysis testing ANAVA.The study show that: (1) Study groups learning with Project Based Learning method gives a better effect than the method of Problem Based Learning learning outcomes civics. (2) There is an interaction between learning and social intelligence toward Civics outcomesin fifth garde. (3) Students who have a high social intelligence, Project Based Learning method gives a better effect than the group learned than using Problem Based Learning. (4) For students who have a low social intelligence, Problem Based Learning method give a better effect civics learning outcomes Civics fifth grader than the group with Project Based Learning.The implications of this study indicate that the learning methods and social intelligence influence on student learning outcomes Civic.Keyword : civic education, learning,Abstrak : Arah penelitian ke fakta abtain sekitar pengaruh terpelajar kiat dan inteligen kemasyarakatan ke hasil belajar dari kewarganegaraan di susun ke-lima dari Sekolah Dasar Amaliah. Cara yang dipergunakan adalah pembahasan percobaan mendisain perlakuan penggunaan oleh meningkat 2 x 2 dengan test analisa ANAVA.The mempelajari pertunjukan tersebut: (1) belajar group Pembahasan dengan Belajar Berdasar Proyek kiat memberikan satu lebih baik akibat dibandingkan cara dari Masalah Mendasari hasil belajar kewarganegaraan. (2) Di Situ adalah satu interaksi di antara mempelajari dan inteligen kemasyarakatan ke arah Kewarganegaraan outcomesin ke-lima garde. (3) Murid siapa punya ketinggian kemasyarakatan kecerdasan, Proyeksikan Belajar Berdasar kiat memberikan satu lebih baik akibat dibandingkan belajar group dibandingkan Masalah penggunaan Mendasari Belajar. (4 ) Untuk murid yang punya satu inteligen kemasyarakatan rendah, Masalah Mendasari Belajar kiat memberikan satu lebih baik akibat kewarganegaraan hasil belajar alat pengukur ke-lima dibandingkan group dengan Belajar Berdasar Proyek. Implikasi dari pembahasan ini menandai bahwa cara belajar dan pengaruh inteligen kemasyarakatan pada hasil belajar murid Tata Negara.Kata Kunci : Pendidikan Kewarganegaraan
TANGGAPAN SISWA TERHADAP STRATEGI ACTIVE LEARNING TIPE CROSSWORD PUZZLE HUBUNGANNYA DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELARAN IPS KONSEP PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI Iskandar, Rossi; Rachmawati, Dini Rahmi
JURNAL PENDIDIKAN DASAR Vol 7, No 1` (2016)
Publisher : Pascasarjna Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: This research intent to know student comment reality to active learning's strategy type crossword puzzle, students learned motivation and relationship among student comment to active learning's strategy type crossword puzzle . Method that is utilized in this research is descriptive method. Its data collecting tech utilizes questionnaire, observation and interview with respondent as much 31 students. analisis's result data points out that student comment reality to active learning's strategy type crossword puzzle including very tall category. It bases acquired average value 4,31 one lie on interval 4,20 – 5,00. Meanwhile motivation reality studies student on social science subject comprises very tall category too. Base acquired average value 4,57 one lie on interval 4,20 – 5,00. There is relationship even among variable x to variable y. which comes under adequately with gotten by correlation coefficient price as big as 0,53 one lie on interval 0,40 - 0,59. Hereafter usufructs hypothesis quiz gotten by price t computing (3,15) > t table (1,699). Zero hypothesis thus (Ho) refused and alternative hypothesis (Ha) accepted, There is rate even variable influence x to variable y. as big as 15%. So still available 85% again factor ektern and intern any other that gets to regard student studying motivation on social science subject .Keyword: Strategi active learning type crossword puzzle, motivation, social science, communications technology developingAbstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui realitas tanggapan siswa terhadap strategi active learning tipe crossword puzzle, motivasi belajar siswa dan hubungan antara tanggapan siswa terhadap strategi active learning tipe crossword puzzle. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Teknik pengumpulan datanya menggunakan angket, observasi dan wawancara dengan responden sebanyak 31 orang siswa. Hasil analisis data menunjukkan bahwa realitas tanggapan siswa terhadap strategi active learning tipe crossword puzzle termasuk kategori sangat tinggi. Hal ini berdasarkan nilai rata-rata diperoleh 4,31 yang berada pada interval 4,20 – 5,00. Sedangkan realitas motivasi belajar siswa pada mata pelajaran ilmu pengetahuan sosial termasuk kategori sangat tinggi pula. Berdasarkan nilai rata-rata diperoleh 4,57 yang berada pada interval 4,20 – 5,00. Adapun hubungan antara variabel X terhadap variabel Y yang tergolong cukup dengan diperoleh harga koefisien korelasi sebesar 0,53 yang berada pada interval 0,40-0,59. Selanjutnya hasil uji hipotesis diperoleh harga thitung (3,15) > ttabel (1,699). Dengan demikian hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima, Adapun kadar pengaruh variabel X terhadap variabel Y sebesar 15%. Jadi masih terdapat 85% lagi faktor ektern dan intern lain yang dapat mempengaruhi motivasi belajar siswa pada mata pelajaran ilmu pengetahuan sosial.Kata kunci : Strategi active learning tipe crossword puzzle, motivasi, ilmu pengetahuan sosial, perkembangan teknologi komunikasi

Page 1 of 2 | Total Record : 15