cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. kudus,
Jawa tengah
INDONESIA
LIBRARIA
ISSN : 23550341     EISSN : 24775230     DOI : -
Core Subject : Science,
LIBRARIA: Jurnal Perpustakaan (ISSN 2355-0341; E-ISSN 2477-5230) is a periodical scientific journal (every semester) in June and December published by STAIN Kudus Library. This journal is expected to be a scientific vehicle in the study and thinking about the library that can provide information and education for the readers.
Arjuna Subject : -
Articles 20 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 2 (2015): LIBRARIA" : 20 Documents clear
DIGITAL LIBRARY: MENGENAL AL-MAKTABAH AL-SYAMILAH Aris, Nur
LIBRARIA Vol 3, No 2 (2015): LIBRARIA
Publisher : UPT. Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/libraria.v3i2.1589

Abstract

Artikel ini membahas konsep dasar digital library dengan mengambil software al-Maktabah al-Syamilah sebagai sampel. Pembahasan ini dilatarbelakangi oleh perkembangan perpustakaan di era kemajuan teknologi informasi yang salah satunya adalah ditandai dengan era digitalisasi berbagai informasi. Namun fakta di lapangan, masih terdapat banyak perustakaan yang manual, atau ada juga perpustakaan yang mengaku digital tetapi masih berasa manual. Hal ini di antaranya disebabkan oleh ketidakakuratan dalam konseptualisasinya, misalnya konsep digital library identik dengan software perpustakaan seperti OPAC dan lain sebagainya. Dari persoalan ini tampaknya perlu sekali untuk membahas secara mendasar ciri-ciri digital library dengan memfokuskan kajian pada suatu software digital library yang sudah teruji, yaitu al-Maktabah al-Syamilah. Dari pembahasan ini dapat ditemukan bahwa digital library adalah perpustakaan yang koleksinya tidak lagi berbentuk cetak tetapi digital. Digitalisasi koleksi perpustakaan akan berdampak pada pencarian informasi yang sangat mudah dan pengelolaannya pun sangat murah, fleksibel dan praktis.
LITERASI INFORMASI DILIHAT DARI PERSPEKTIF MODAL MANUSIA Setyowati, Lis
LIBRARIA Vol 3, No 2 (2015): LIBRARIA
Publisher : UPT. Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/libraria.v3i2.1594

Abstract

Literasi informasi kini kian diterima oleh masyarakat sebagai keterampilan yang penting untuk dikuasai selain kemampuan teknologi informasi. Di era di mana informasi serba mudah didapat dan serba melimpah, maka keterampilan tersebut menjadi kemampuan mendasar yang diperlukan untuk membantu manusia dalam menyelesaikan permasalahannya atau menyelesaikan tugas-tugasnya dengan memanfaatkan informasi secara etis dan efisien. Kemampuan mendasar ini idealnya menjadi modal yang dimiliki oleh masing-masing individu. Ia menjadi bagian dari modal yang penting untuk dikuasai agar masing-masing individu dapat mencapai hidup yang lebih produktif dan lebih berkualitas. Untuk lebih memahami konsep literasi informasi, sebagai keterampilan dasar dari masing-masing individu, maka ia perlu dilihat dari sudut pandang teori modal manusia. Diharapkan kita bisa memahami literasi informasi sebagai suatu keterampilan individual secara lebih lengkap dan lebih mendalam.
MENGAKTIFKAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH Rahman, Muzdalifah M
LIBRARIA Vol 3, No 2 (2015): LIBRARIA
Publisher : UPT. Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/libraria.v3i2.1590

Abstract

Perpustakaan sebagai salah satu sumber ilmu pengetahuan sangat penting keberadaannya bagi masyarakat, terutama perpustakaan sekolah yang menjadi wadah tempat disimpannya alat-alat bantu anak-anak untuk belajar, yaitu literatur. Keberadaan perpustakaan sekolah menjadi penting mengingat masa usia sekolah merupakan kesempatan yang baik untuk membiasakan anak-anak membaca. Keberadaannya sangat membantu anak-anak untuk memperdalam pengetahuan secara lebih luas.Minat baca yang rendah yang terjadi saat ini, harus dimulai dari pengoptimalan fungsi perpustakaan sekolah ketika lingkungan keluarga tidak berfungsi dengan baik. Asumsi demikian didasarkan pada perilaku anak-anak yang masih cenderung meniru dan mengadopsi perilaku orang lain yang ada di sekitarnya, terutama yang menjadi idolanya. Sekolah sebagai lingkungan kedua setelah keluarga memiliki andil besar dalam pembentukan minat baca anak. Ketika di keluarga tidak ada tuntutan atau teladan dari orang tua untuk membiasakan membaca, maka sekolah masih memiliki harapan bagi pengembangan minat baca anak.Optimalisasi fungsi perpustakaan sekolah tidak terbatas pada pembenahan dan peningkatan manajemen perpustakaan sekolah, melainkan juga harus disertai kesadaran dari seluruh Sumber Daya Manusia (SDM) yang berada di lingkungan sekolah, khususnya guru dan kepala sekolah, untuk memberikan teladan yang baik terkait kegiatan membaca. Tanpa adanya dorongan dan model panutan dari para guru dan seluruh SDM yang ada, perpustakaan tidak akan berfungsi secara optimal meskipun memiliki manajemen yang baik. Dapat dikatakan, eksistensinya hanya berguna bagi para siswa yang memiliki minat baca yang tinggi.
UPGRADING SISTEM INFORMASI PUSAT PERPUSTAKAAN IAIN SURAKARTA: DARI SISTEM PERPUSTAKAAN (SIPRUS) KE LIBRARY SYSTEM (LIBSYS) Rahmawati, Nushrotul Hasanah
LIBRARIA Vol 3, No 2 (2015): LIBRARIA
Publisher : UPT. Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/libraria.v3i2.1596

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana teknologi informasi digunakan di Perpustakaan IAIN Surakarta terutama pada Online Public Access Catalogue (OPAC)yang ter-up grade dari SIPRUS ke LIBSYS, sekaligus sebagai bahan evaluasi bagi pihak perpustakaan terhadap hasil tampilannya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan antara kedua system informasi tersebut. Namun demikian perbaikan yang dilakukan dalam SIPRUS dalam up grade ke system LIBSYS masih dikatakan belum maksimal dan diperlukan perbaikan lebih lanjut.
MELALUI PERPUSTAKAAN KITA BUDAYAKAN FALSAFAH “IQRA” Istianah, Istianah
LIBRARIA Vol 3, No 2 (2015): LIBRARIA
Publisher : UPT. Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/libraria.v3i2.1591

Abstract

Perpustakaan adalah suatu institusi yang menyimpan dan mengelola berbagai informasi. Perpustakaan juga merupakan salah satu sarana pelestarian bahan pustaka sebagai hasil budaya sekaligus fungsi sumber informasi ilmu pengetahuan dan teknologi. Peran perpustakaan demikian penting terhadap masa depan suatu bangsa. Perpustakaan sebagai sumber ilmu, sumber belajar dan sumber informasi oleh segenap lapisan masyarakat. Oleh karena itu, perpustakaan harus terus berusaha membantu masyarakat untuk gemar membaca sehingga generasi yang cerdas.Ajaran Islam merupakan ajaran yang mengedepankan budaya membaca. Hal ini terbukti bahwa wahyu yang pertama kali turun tentang perintah membaca (QS. Al Alaq [96]:1-5). Membaca demikian sangat penting, karena dengan membaca akan meningkatkan pengetahuan dan sekaligus akan bertambah wawasan keilmuannya.Melalui perpustakaan, mari kita budayakan falsafah iqra’. Perintah membaca menjadi tuntunan pertama yang diberikan Allah SWT kepada manusia. Demikianlah, falsafah iqra’ merupakan syarat pertama dan utama bagi keberhasilan manusia. Tidaklah mengherankan jika wahyu yang pertama adalah perintah untuk membaca. Dengan membaca dapat menggali bakat serta memacu daya nalar dan melatih konsentrasi dan yang terpenting lagi terhindar dari penyakit demensia (penyakit yang merusak jaringan otak).
OTOMASI PERPUSTAKAAN DI PERPUSDA KUDUS MENGGUNAKAN SENAYAN LIBRARY Purwanto, Ari Joko
LIBRARIA Vol 3, No 2 (2015): LIBRARIA
Publisher : UPT. Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/libraria.v3i2.1598

Abstract

Otomasi Perpustakaan merupakan sebuah proses pengelolaan perpustakaan dengan menggunakan bantuan Teknologi Informasi (TI). Dengan otomasi perpustakaan proses pengolahan data koleksi perpustakaan menjadi akurat dan cepat untuk ditelusuri kembali. Otomasi perpustakaan (Library Automation) juga merupakan pemanfaatan Teknologi Informasi (TI) untuk kegiatan-kegiatan perpustakaan yang meliputi pengadaan, pengolahan, penyimpanan, dan menyebarluasan informasi juga mengubah sistem perpustakaan manual menjadi sistem perpustakaan yang terkomputerisasi. Di Perpusda Kabupaten Kudus menggunakan aplikasi SENAYAN Library yang didapatkan dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.
PENDEKATAN PSIKOLOGI ISLAMI UNTUK MEMAKNAI INFORMASI Suwarno, Wiji
LIBRARIA Vol 3, No 2 (2015): LIBRARIA
Publisher : UPT. Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/libraria.v3i2.1592

Abstract

Informasi pada masa perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi era sekarang ini seperti tidak terbendung produktivitasnya, tidak terkecuali informasi-informasi islami, dan informasi yang ditangkap oleh panca indera ini (meski tidak semua) harus dimaknai sebagai sesuatu yang memiliki nilai guna bagi kehidupan keberagamaan baik secara individu maupun dalam ranah sosial. Beragam pemikiran dalam masyarakat menjadikan dinamisnya cara berfikir masyarakat sendiri, dimana dari perbedaan itu memunculkan informasi yang berbeda pula. Dalam pendekatan psikologi, Informasi Islam yang pada umumnya menyentuh akal dan qalb seseorang, yang bermuara pada dataran ketakwaan, keimanan, ibadah dan muamalah. Hal ini lah yang kemudian berpengaruh terhadap perilaku dalam kehidupan sehari-hari.
SISTEM PENILAIAN PRESTASI KINERJA PUSTAKAWAN UNDIP Nurjanah, Yuni
LIBRARIA Vol 3, No 2 (2015): LIBRARIA
Publisher : UPT. Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/libraria.v3i2.1605

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sistem penilaian kinerja pustakawan di UNDIP Semarang beserta dampaknya. Penulis menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian studi kasus. Pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pengolahan data dengan teknik coding dan editing. Analisis data dengan teknik reduksi, display dan verifikasi. Hasil penelitian memberikan gambaran penilaian kinerja pustakawan yang diklasifikasikan dalam dua sudut pandang, yaitu penilaian masa lalu dengan teknik rating scale dilakukan oleh atasan langsung dan sudut penilaian masa depan dengan teknik penilaian rekan sejawat. Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa sistem penilaian prestasi kinerja pustakawan di UNDIP telah dilaksanakan dengan baik. Terlihat dampak positif yang jauh lebih besar daripada negatifnya. Ini terbukti dengan antusias kerja pustakawan, kebersamaan, dan semangat kerja yang tinggi. Dampak negatifnya hanya sebagian kecil dari pustakawan yang masih merasa iri dengan sistem penilaian yang berbeda antara petugas yang satu dengan yang lainnya.
PENEGAKAN HUKUM DISIPLIN DALAM PENGELOLAAN PERPUSTAKAAN Supriyadi, Supriyadi
LIBRARIA Vol 3, No 2 (2015): LIBRARIA
Publisher : UPT. Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/libraria.v3i2.1588

Abstract

Perpustakaan bertujuan memberikan layanan kepada pemustaka, meningkatkan kegemaran membaca, serta memperluas wawasan dan pengetahuan untuk mencerdaskan bangsa. Untuk itu perpustakaan perlu diatur dan ditata dengan baik, sehingga pelaksanaan kegiatan kerjanya dapat berjalan dengan efisian dan efektif. Tetapi dalam kenyatannya dalam pengelolaannya seringkali terjadi pelanggaran pelanggaran yang dilakukan oleh pustakawan atau pemustaka. Pelanggaran tersebut disebabkan kurang disiplinnya pustakawan dan pemustaka. Kurangnya kedisiplinan ini akan mempengaruhi kinerja dalam pengelolaan perpustakaan. Oleh karena itu perlu penegakan hukum disiplin di dalam pengelolaan perpustakaan untuk mewujudkan perpustakaan yang memenuhi standar nasional. Penegakan hukum disiplin tersebut dapat dilaksanakan dengan memperhatikan substansi hukum, struktur hukum dan kultur hukum.
MERUBAH PARADIGMA PERPUSTAKAAN MELALUI STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN Yuventia, Yuniwati
LIBRARIA Vol 3, No 2 (2015): LIBRARIA
Publisher : UPT. Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/libraria.v3i2.1593

Abstract

Perpustakaan sebagai wahana pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi, dan rekreasi untuk meningkatkan kecerdasan dan keberdayaan bangsa dalam Undang-undang Republik Indonesia Nomor 43 tahun 2007 tentang Perpustakaan dijelaskan bahwa : (a) Dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, perpustakaan sebagai wahana belajar sepanjang hayat; (b) Sebagai salah satu upaya untuk memajukan kebudayaan nasional, perpustakaan merupakan wahana pelestarian kekayaan budaya bangsa; (c) Dalam rangka meningkatkan kecerdasan kehidupan bangsa, perlu ditumbuhkan budaya gemar membaca melalui pengembangan dan pendayagunaan perpustakaan sebagai sumber informasi yang berupa karya tulis, karya cetak, dan/atau karya rekam. namun demikian dalam realitas belum sesuai dengan harapan salah satunya kekurangpahaman masyarakat terutama para pengambil kebijakan tentang standar perpustakaan. Uraian tentang standar nasional perpustakaan ini diharapkan dapat merubah paradigma perpustakaan sebagai gudang atau tumpukan buku menjadi perpustakaan sebagai information resource.

Page 1 of 2 | Total Record : 20