cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota tegal,
Jawa tengah
INDONESIA
Prosiding 2nd Seminar Nasional IPTEK Terapan (SENIT) 2017
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Science, Education,
Arjuna Subject : -
Articles 42 Documents
Pemetaan Ibu Hamil Dengan Hiv Dalam Layanan Antenatal Terpadu Di Puskesmas Wilayah Pantura Kabupaten Tegal Indah Siloka Dina; Umriaty Umriaty
Prosiding 2nd Seminar Nasional IPTEK Terapan (SENIT) 2017 Vol 2, No 1 (2017): Mei 2017
Publisher : Politeknik Harapan Bersama Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kabupaten Tegal merupakan daerah pantura yang menjadi zona merah 10 besar angka HIV/AIDS di Jawa Tegah. Di wilayah tersebut terdapat beberapa lokalisasi yang dekat dengan tempat tinggal masyarakat, sehingga merupakan kawasan yang beresiko terhadap penularan penyakit seksual khususnya HIV/AIDS. Penelitian ini bertujuan memetakan hasil temuan jumlah ibu hamil dengan HIV di wilayah Puskesmas Pantura Kabupaten Tegal. Penelitian ini adalah penelitian obseravsional dengan pendekatan kuantitatif. Dilakukan dalam satu kali pengukuran Cross Sectional. Jumlah Puskesmas yang menjadi sampel adalah Puskesmas Warureja, Suradadi, Kramat, Jatibogor dan Bangungalih. Hasil penelitian menujukkan bahwa Jumlah ibu hamil yang telah melaksanakan ANC Terpadu di wilayah Puskesmas Pantura Kabupaten Tegal sebanyak 4.453 (95,4 %). Jumlah temuan ibu hamil dengan HIV sebanyak 9 ibu hamil (0.002%). Sebagian besar ibu hamil dengan HIV berada pada usia 20 – 35 tahun 88,9 % dan sebagian besar ditemukan pada umur kehamilan Trimester I 55,6 %. Sebagian besar ibu hamil dengan HIV adalah kehamilan mulitigravida  66,7 %. Pekerjaan sebagian besar ibu hamil adalah ibu rumah tangga 77,8 % sedangkan sebagian beesar pasangan ibu hamil dengan HIV mempunyai pekerjaan dengan mobilitas yang banyak 66,7 %. Ibu hamil dengan HIV yang mengkonsumsi ARV dengan rutin sebesar 88,9 %. Sebagian besar pasangan ibu hamil dengan HIV telah bersalin 7,8 %. Jenis persalinan ibu hamil  dengan HIV sebagian besar dengan persalinan Sectio Secaria 100 % dan tempat  persalinan ibu hamil  dengan HIV sebagian besar adalah di Rumah Sakit ( 100 %).
Perencanaan Strategis Sistem Informasi Menggunakan Metode Ward And Peppard (Studi Kasus: STMIK Parna Raya Manado) Franky Manoppo
Prosiding 2nd Seminar Nasional IPTEK Terapan (SENIT) 2017 Vol 2, No 1 (2017): Mei 2017
Publisher : Politeknik Harapan Bersama Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

STMIK Parna Raya Manado adalah institusi perguruan tinggi swasta yang berfokus di bidang keilmuan Teknologi Informasi. STMIK Parna Raya Manado belum pernah membuat suatu perencanaan strategis khususnya dibidang sistem informasi dan teknologi informasi, sehingga timbulah suatu permasalahan bagaimana membuat sebuah usulan perencanaan strategis sistem informasi untuk STMIK Parna Raya manado untuk menciptakan keunggulan bersaing dalam mewujudkan visi, misi dan tujuan organisasi, maka dibuatlah sebuah usulan perencanaan sistem informasi berdasarkan penelitian yang dilakukan dengan menggunakan Metode ward and Peppard. Untuk menentukan tools atau teknik analisis mana yang cocok dipakai untuk menganalisis data maka digunakan sebuah Conceptual Framework dan ditemukan tools/teknik analisis  yang akan digunakan adalah SWOT, Value Chain, CSF, Porter Five Force Model, dan hasil akhirnya ditampilkan dalam bentuk portofolio system informasi  McFarlan. Penambahan tools Audit Grid Model sebagai tambahan dalam analisis ini. Hasil perencanaan system informasi masa mendatang dengan menggunakan tools portofolio McFarlan dihasilkan sebelas jenis aplikasi sistem informasi baru yang direncanakan akan dibuat dan tujuh jenis aplikasi yang dipertimbangkan untuk diperbaharui (updates). Penentuan Visi dan misi dari organisasi dalam hal ini STMIK Parna Raya sangat menentukan hasil dari perencanaan sistem informasi dan teknologi informasi STMIK Parna Raya walupun hasilnya beum dapat menentukan kesuksesan sebuah organisasi dikarenakan masih adannya faktor lain yang harus dipertimbangkan.
Analisis Perangkat Pembelajaran Group Investigation Berbasis RME untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Materi Kalkulus M. Taufik Qurohman
Prosiding 2nd Seminar Nasional IPTEK Terapan (SENIT) 2017 Vol 2, No 1 (2017): Mei 2017
Publisher : Politeknik Harapan Bersama Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dengan melihat hasil pembelajaran Dosen prodi DIII Teknik Mesin Politeknik Harapan Bersama Tegal terlihat kurangnya pemahaman mahasiswa dalam mencerna masalah matakuliah kalkulus. Tujuan penelitian menghasilkan perangkat pembelajaran matematika dengan model Group Investigation berbasis Realistic Mathematic Education (RME) untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika yang valid, praktis, dan efektif. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan menggunakan model 4D yang dimodifikasi menjadi 3D terdiri dari tahap pendefinisian, perancangan dan pengembangan. Jenis perangkat yang dikembangkan adalah : (1) Silabus; (2) Rencana Pembelajaran Semester (RPS); (3) Modul dan (4) Lembar Kerja (LK), dan (5)Tes Kemampuan Pemecahan Masalah (TKPM). Subjek penelitian ini adalah mahasiswa Prodi DIII Teknik Mesin. Variabel independent penelitian ini adalah kemandirian dan keterampilan Pemecahan masalah, sedangkan variabel dependent adalah hasil tes kemampuan memecahkan masalah (TKPM). Perangkat pembelajaran valid berdasarkan rata-rata skor validasi ahli dan perangkat pembelajaran praktis dilihat pada rata-rata skor kepraktisan dari angket respon mahasiswa sedangkan untuk perangkat pembelajaran yang efektif menggunakan uji proporsi, uji regresi dan uji banding. Hasil pengembangan perangkat pembelajaran sebagai berikut: (1) perangkat pembelajaran yang dikembangkan valid, dengan rata-rata nilai validasi 3,25 dengan skor tertinggi 4; (2) perangkat dikatakan praktis karena respon mahasiswa positif dengan skor 83,92 dan kemampuan dosen dalam mengelola pembelajaran dengan skor 4,41 termasuk sangat tinggi; (3) penggunaan perangkat pembelajaran  model Group Investigation berbasis RME adalah efektif, ditandai dengan tercapainya: (a) Mahasiswa mencapai ketuntasan secara individual (nilai diatas 78) maupun klasikal, (b) Kemampuan kemampuan pemecahan masalah kalkulus pada kelas yang menggunakan perangkat model Group Investigation berbasis RME lebih baik dibanding kemampuan pemecahan masalah matematika pada kelas dengan metode konvensional, (c) Adanya pengaruh secara bersama – sama karakter kemandirian dan keterampilan pemecahan masalah terhadap kemampuan pemecahan masalah matakuliah kalkulus sebesar 80,1%.
Perilaku Merokok Guru di Sekolah (Studi Kasus SMP N 13 Kota Tegal) Adila Prabasiwi; Anggy Rima Putri; Kusnadi Kusnadi
Prosiding 2nd Seminar Nasional IPTEK Terapan (SENIT) 2017 Vol 2, No 1 (2017): Mei 2017
Publisher : Politeknik Harapan Bersama Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sekolah adalah penyelenggara proses pendidikan dan pembelajaran secara sistematis dan berkesinambungan yang seharusnya menciptakan suasana yang kondusif agar peserta didik merasa nyaman dan mengekspresikan potensinya. Salah satu aspek yang perlu diperhatikan adalah penciptaan lingkungan yang bebas asap rokok. Ketika seorang anak didik melihat perilaku guru merokok di lingkungan sekolah, dikhawatirkan akan timbul persepsi bahwa merokok adalah suatu perilaku yang benar. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai kebiasaan merokok guru di sekolah. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini akan dilakukan di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 13 Kota Tegal pada bulan November hingga Desember 2016.  Sampel dipilih secara purposive dengan teknik snowball sampling. Sampel sebagai sumber data penelitian yang utama adalah guru yang yang berstatus sebagai perokok. Triangulasi sumber data dilakukan dengan wawancara kepada rekan sesama guru, siswa, dan kepala sekolah. Hasil penelitian menunjukkan masih terdapat guru yang merokok di lingkungan SMP N 13 Kota Tegal. Guru merokok di sekolah pada jam istirahat dan pada saat guru tersebut tidak mengajar (jam kosong). Perilaku guru merokok di sekolah tersebut diketahui oleh siswa. Guru yang merokok mengetahui adanya aturan yang melarang untuk merokok di kawasan sekolah. Sudah ada yang menegur ketika guru merokok di sekolah, terutama dari teman sesama guru
Sistem Mitigasi Banjir Terpadu Dengan Prediksi Kedatangan Banjir Dan Penanganan Setelah Banjir Agus Mulyana; Mawarizkar Radhya
Prosiding 2nd Seminar Nasional IPTEK Terapan (SENIT) 2017 Vol 2, No 1 (2017): Mei 2017
Publisher : Politeknik Harapan Bersama Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Banjir seakan-akan menjadi agenda rutin tiap tahunnya, banyak faktor yang menyebabkan banjir, seperti faktor alam dan faktor individu manusia-nya. Di samping itu, penanganan pencegahan banjir oleh masyarakat dan pemerintah pun belum dapat dikatakan optimal. Hal ini mendorong penulis untuk membangun sebuah sistem monitoring banjir terpadu berbasis Android dan website. Sistem ini masing-masing ditempatkan di beberapa titik daerah aliran sungai. Pada sisi perangkat keras sistem ini menggunakan panel surya sebagai sumber tegangan independen, sensor ketinggian air untuk mengetahui ketinggian air sungai, sensor hujan dan mikrokontroler sebagai pemroses data. Data yang diproses oleh mikrokontroler selanjutnya dikirim dan ditampilkan pada kontrol panel sistem pemantau, lalu data tersebut diteruskan atau dikirim ke webserver untuk selanjutnya diolah sehingga dapat ditampilkan pada website menjadi sebuah informasi yang berguna untuk masyarakat dan harapannya untuk staf pemerintahan terkait. Sistem ini sudah berfungsi sebagaimana mestinya. Seperti kesesuaian membaca ketinggian air sungai, membaca kondisi hujan atau tidak, memberi peringatan banjir kepada warga sekitaran aliran sungai, mengirimkan data sensor dan menampilkannya ke sebuah halaman website. Dengan ini harapannya masyarakat dan pemerintah menjadi pro aktif dalam usaha mitigasi bencana banjir. Sehingga segala kerugian dapat dihindari. 
Uji Kandungan Saponin Pada Daun, Tangkai Daun Dan Biji Tanaman Turi (Sesbania Grandiflora) Wilda Amananti; Inur Tivani; Aldi Budi Riyanta
Prosiding 2nd Seminar Nasional IPTEK Terapan (SENIT) 2017 Vol 2, No 1 (2017): Mei 2017
Publisher : Politeknik Harapan Bersama Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

- Tanaman turi merupakan hijauan pakan yang disukai rumanisia dan bernilai nutrisi tinggi. Namun keunggulannya, pohon turi ini mempunyai zat antinutrisi yang berbahaya bagi ternak yaitu saponin. Saponin ada pada seluruh tanaman dengan konsentrasi tinggi pada bagian-bagian tertentu. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan saponin dalam organ tanaman turi daun, tangkai daun dan biji tanaman turi. Proses penelitian ini diawali dengan pengambilan sampel dan persiapan sampel, diikuti oleh uji pendahuluan, termasuk uji busa dan uji warna untuk pengukuran saponin secara kualitatif. Saponin diekstraksi dan diisolasi dengan maserasi menggunakan pelarut metanol. kandungan saponin diukur dengan spektrofotometer UV-Vis pada 209 nm. Hasil penelitian menunjukan menunjukkan bahwa semua sampel daun, tangkai dan biji tanaman turi mengandung saponin. Hal ini dapat dibuktikan dengan hasil uji busa pada sampel daun, tangkai daun dan biji. Semua sampel telah terbentuk busa paa ketinggian masing-masing secara berturut-turut 4,5cm, 3 cm dan 2 cm. hasil uji warna juga menunjuakan bahwa semua sampel mengandung saponin yaitu setelah direaksikan dengan pereaksi LB semua sampel membentuk warna ungu kecoklatan yang menunjukan bahwa sampel mengandung saponin triterpenoid. Hasil uji spektrofotometer UV-Vis semua sampel mengandung saponin dan kandungan saponi yang paling tinggi adalah pada daun yang memiliki kadar saponin sebesar 0,536mg/10ml.
Analisis Hubungan antar Faktor dan Komparasi Algoritma Klasifikasi pada Penentuan Penundaan Penerbangan Danny Ibrahim
Prosiding 2nd Seminar Nasional IPTEK Terapan (SENIT) 2017 Vol 2, No 1 (2017): Mei 2017
Publisher : Politeknik Harapan Bersama Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penyebab terjadinya kecelakaan pesawat diantaranya karena faktor cuaca sehingga diperlukan suatu system yang dapat membantu menentukan penundaan penerbangan karena kondisi cuaca dengan tepat. Penentuan penundaan penerbangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Proses Standard pada Data Mining (CRISP-DM) dengan algoritma Correlation matrix (mirip Asosiasi), Klasifikasi, dan Feature Selection yang dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut: Business Understanding, Data Understanding, Data Preparation, Modeling, Evaluation, dan Deployment. Pada Klasifikasi dibandingkan 5 Algoritma yaitu Decision Tree (C4.5), Naive Bayes (NB), K-Nearest Neighbor (K-NN), Random Forest (RF), dan Logistic Regresion (LogR). Sedangkan pada Feature Selection dibandingkan 3 metode yaitu Filter Selection, Forward Selection (FS), dan Backward Elimination (BE). Kesimpulan hasil penelitian adalah: metode CRISP-DM dapat digunakan untuk rekomendasi dalam menentukan penundaan penerbangan dengan baik. Metode CRISP-DM yang digunakan menerapkan beberapa peran data mining yaitu Korelasi, Klasifikasi, dan Featrure Selection. Dari masing-masing peran tersebut diketahui bahwa faktor yang paling berpengaruh adalah tekanan udara sedangkan faktor yang lain korelasinya sangat kecil, kemudian model terbaiknya adalah Naïve Bayes (NB) untuk Klasifikasi dan Naive Bayes + Backward Elimination (NB + BE) untuk Feature Selection.
Antena Mikrostrip Multiple Input Multiple Output dengan Patch Rectangular pada Long Term Evolution Eka Wahyudi; Eka Setia Nugraha; Theodora Silva Munthe
Prosiding 2nd Seminar Nasional IPTEK Terapan (SENIT) 2017 Vol 2, No 1 (2017): Mei 2017
Publisher : Politeknik Harapan Bersama Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Komunikasi wireless menggunakan antena sebagai pemancar dan penerima sinyal informasi. Antena mikrostrip merupakan salah satu teknologi antena yang dapat dirancang dengan biaya murah, bentuk dan ukuran yang minimalis sehingga dapat diaplikasikan pada perangkat mobile. Antena mikrostrip dengan bentuk rectangular dirancang pada frekuensi 2,35 GHz untuk aplikasi LTE yang memanfaatkan teknik antena MIMO. Perancangan antena MIMO menggunakan dua buah antena dengan setiap saluran pencatu dibuat sehingga antena tidak saling mempengaruhi dengan melihat parameter koefisien korelasi harus < 0,2 dan nilai VSWR < 2. Untuk mendapatkan nilai VSWR < 2. Perancangan antena dioptimasi dengan metode e-shaped sehingga menghasilkan nilai parameter antena sesuai dengan spesifikasi perancangan antena. Hasil simulasi VSWR bernilai 1,15 sedangkan hasil pengukuran VSWR bernilai 1,16. Nilai bandwidth simulasi 48,1 MHz sedangkan hasil pengukuran bandwidth 68 MHz. Return loss simulasi yaitu -22,17 dB sedangkan saat pengukuran bernilai -22,931 dB. Impedansi simulasi sebesar 49,17 Ω sedangkan saat pengukuran bernilai 43,47 Ω. Sedangkan nilai koefisien pantul bernilai 0,06 sehingga saluran impedansi masih matching sempurna. Nilai gain simulasi 2,87 dB sedangkan saat pengukuran sebesar 4,99 dB. Untuk nilai koefisien korelasi simulasi saat frekuensi 2,35 GHz sebesar 7x10-5 sedangkan saat pengukuran sebesar 0,00192.
Rancang Bangun Steam Destillation Kapasitas 50 Liter Untuk Meningkatkan Kualitas Produksi Minyak Atsiri Heru Nurcahyo; Amin Nur Akhmadi
Prosiding 2nd Seminar Nasional IPTEK Terapan (SENIT) 2017 Vol 2, No 1 (2017): Mei 2017
Publisher : Politeknik Harapan Bersama Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ekspor minyak atsiri menunjukkan kinerja yang menggembirakan. Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan, nilai ekspor minyak atsiri pada Januari-Maret 2011 sebesar US$ 135.362.814. Nilai ini melonjak 32,26% dibandingkan nilai ekspor tiga bulan pertama tahun lalu yang hanya mencapai US$ 102.348.956. Dengan terbukanya pasar global masih terbuka kesempatan didalam mengembangkan produksi minyak atsiri di Indonesia. Hal ini dapat dilihat dari kecenderungan dan permintaan pasar dunia untuk minyak atsiri dan penetapan harga serta kualitasnya[1]. Rancang bangun alat destilasi uap ini diharapkan mampu memberikan peningkatan kauntitas dan kuliats darimninyak atsiri yang dihasilkan dan dapat digunakan dengan skala industri rumah tangga. Hasil pengujian alat tersebut mengahsilkan suhu stabil pada waktu 33 menit, diujikan pada sampel kulit kayu manis menghasilkan rendemen 0,56 % pada simplisia dengan serbuk halus dan 0,11% pada simplisia dengan gilingan kasar.
Implementasi Geofencing Pada Aplikasi Layanan Pemantau Anak Berbasis Lokasi Beny Beny; Johan Budiman; Agus Nugroho
Prosiding 2nd Seminar Nasional IPTEK Terapan (SENIT) 2017 Vol 2, No 1 (2017): Mei 2017
Publisher : Politeknik Harapan Bersama Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi begitu pesat saat ini. Hal ini mengakibatkan ikut berkembangnya pemanfaatan teknologi di kehidupan sehari-hari terutama pada penggunaan smartphone baik pada orang tua, anak muda, maupun anak-anak. Bagi orang tua yang mempunyai waktu lebih sedikit untuk keluarga dan anaknya, tidak jarang hal ini mengakibatkan perhatian orang tua terhadap anak mereka akan berkurang dan tidak dapat memantau aktivitas anak, bahkan anak dapat berada atau pergi ketempat-tempat yang seharusnya tidak di kunjunginya. Untuk itu pada penelitian ini penulis mengusulkan solusi yang berupa sebuah projek aplikasi layanan pemantau anak berbasis lokasi pada perangkat bergerak Android yang tersedia dalam bahasa Indonesia untuk digunakan oleh orang tua. Teknik yang digunakan untuk memantau keberadaan orang pada aplikasi ini adalah dengan pemanfaatan geo-fence yang memungkinkan sistem untuk memastikan keberadaan seseorang di area tertentu. Berdasarkan ujicoba yang dilakukan, akurasi pemantauan keberadaan orang yang relatif tinggi berhasil dicapai. Secara umum, solusi yang penulis tawarkan dapat digunakan dengan cukup mudah oleh orang tua untuk memantau keberadaan anggota berdasarkan lokasi yang didapat dari perangkat mobile yang digunakan.

Filter by Year

2017 2017