cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Social,
Arjuna Subject : -
Articles 37 Documents
Search results for , issue " Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian " : 37 Documents clear
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN ( CSR ) STUDI EFEKTIFITAS PROGRAM PT. PERTAMINA SEHATI (SEHAT IBU DAN ANAK TERCINTA) GUMILAR, SANDI; RACHIM, HADIYANTO A.; MEILANNY, LENNY
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (386.251 KB) | DOI: 10.24198/jppm.v4i2.14291

Abstract

PT. Pertamina ( Persero ) Gede Bage merupakan institusi perusahaan yang bergerak pada sektor bahan bakar minyak ( BBM ), namun perlu diketahui dengan berdirinya perusahaan PT. Pertamina ( Persero ) yang dimiliki oleh Badan Usaha Milik Negara ( BUMN ) memiliki dampak negatif dan positif. Akan tetapi dalam menanggulangi dampak negatif ini PT. Pertamina (Persero) memiliki struktur organisasi Corporate Social Responsibility( CSR ) yang bertanggungjawab untuk memberdayakan masyarakat khususnya di Desa Cisantren Kidul, Kecamatan Gede Bage, Kabupaten Bandung, dengan Program SEHATI ( Sehat Ibu dan Anak Tercinta ). Dalam mengimplementasikan Program SEHATI ( Sehat Ibu dan Anak Tercinta ) oleh PT. Pertamina ( Persero ) Gede Bage dengan menggunakan metode Penyuluhan secara sosial kemasyarakatan, tujuan metode penyuluhan ini untuk mengurangi anak yang terkena gizi buruk. Sebab pada tahun 2012 di Desa Cisantren Kidul, Kecamatan Gede Bage, Kabupaten Bandung memiliki Fenomena Sosial anak yang kekurangan gizi. Untuk mengetahui Program SEHATI (Sehat Ibu dan Anak Tercinta) peneliti akan menggunakan metode deskriptif kualitatif, pengambilan data dengan cara melakukan observasi dan wawancara terstruktur kepada informan. Untuk mengetahui Program SEHATI ( Sehat Ibu dan Anak Tercinta ) sudah Efektif atau belum.
STRENGTH BASED ASSESSMENT PADA MAHASISWA BERWIRAUSAHA YAQIEN, SINDY HUSNUL; RAHARJO, SANTOSO TRI; GUTAMA, ARIE SURYA
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (395.488 KB) | DOI: 10.24198/jppm.v4i2.14267

Abstract

Data Badan Pusat Statistik (BPS), bahwa pada tahun 2013-2014 ada sekitar 53 PTN yang tersebar di Indonesia dengan jumlah mahasiswa total 341.315, dan PTS di Indonesia berjumlah kurang lebih 625 dengan jumlah mahasiswa 272.350. Selain kuliah, saat ini banyak mahasiswa yang berwirausaha untuk memenuhi kebutuhan ekonominya. Mereka berwirausaha seperti, usaha kuliner, fashion, alat elektronik, jasa desain grafis, dan lain-lain.Semangat berwirausaha sejalan dengan program pemerintah, yakni Program Mahasiswa Wirausaha (PMW). Dana yang dikucurkan pemerintah mencapai 2 miliar untuk mahasiswa terpilih dalam proposal usaha. Dana tersebut guna memberikan dukungan dan pendampingan bisnis mahasiswa. Program Pemerintah itu sejalan dengan semangat Nawacita, yaitu meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing secara internasional, serta menumbuhkan kemandirian ekonomi dengan pemberatan sektor-sektor strategis ekonomi domestik. Berbagai program Pemerintah itu akan membuka peluang usaha masyarakat menciptakan lapangan pekerjaan di tanah air ini.Disamping kesibukan dalam akademik, mahasiswa yang berwirausaha memiliki keunikan. Berbagai tantangan dan hambatan tidak sedikit yang harus diselesaikan. Melalui kekuatannya, banyak mahasiswa wirausaha yang bisa menyeimbangkan antara prestasi dan bisnis. Dengan menggunakan perspektif kekuatan, pekerja sosial dapat membantu individu agar individu tersebut tidak hanya fokus pada masalah. Perspektif ini tidak hanya melihat masalah sebagai fokus utama, melainkan melihat sumber-sumber yang tersedia di sekitar individu yang bisa dijadikan kekuatan untuk menggapai tujuan.
DILEMA SUPERVISI DALAM PRAKTIK SUPERVISI PEKERJAAN SOSIAL SABANA, SIDIK SANDI; WIDAPRATAMA, FADILLA RAMA; DARWIS, RUDI SAPRUDIN
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (510.761 KB) | DOI: 10.24198/jppm.v4i2.14391

Abstract

Supervisi adalah suatu proses penjaminan di dalam praktik pekerjaan sosial agar pekerja sosial dapat bekerja dengan benar. Tujuan dari adanya supervisi sendiri yaitu untuk menjamin proses pemberian layanan kepada klien dapat berjalan secara efektif dan berkualitas. Dilema supervisi adalah suatu hal yang terjadi ketika terdapat krisis di dalam praktik supervisi pekerjaan sosial. Pada dasarnya krisis supervisi terjadi sebagai hasil dari interaraksi antara supervisor dengan supervisee, baik itu karena adanya disfungsi dari supervisor maupun supervisee. Krisis supervisi jika dibiarkan tentu saja akan berdampak tidak baik bagi hubungan supervisor dengan supervisee sebab di antaran supervisor dan supervisee harus terjadi suatu hubungan yang erat dan saling melengkapi satu sama lain. untuk menghindari terjadinya krisis dalam supervisi harus ada kesadaran di antara supervisor maupun supervisee untuk saling terbuka ketika sedang dalam proses supervisi agar pada nantinya tidak lagi terjadi krisis di antara hubungan supervisor dengan supervisee yang dapat menimbulkan dilema supervisi.
INTERAKSI SOSIAL ANAK DOWN SYNDROME DENGAN LINGKUNGAN SOSIAL (STUDI KASUS ANAK DOWN SYNDOME YANG BERSEKOLAH DI SLB PUSPPA SURYAKANTI BANDUNG) RENAWATI, RENAWATI; DARWIS, RUDI SAPRUDIN; WIBOWO, HERY
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (378.649 KB) | DOI: 10.24198/jppm.v4i2.14341

Abstract

Jumlah penyandang down syndrome di Indonesia ada sekitar 300 ribu lebih. Down syndrome adalah suatu kelainan genetik yang terjadi pada manusia yang menyebabkan mereka yang mengidapnya memiliki kelainan baik fisik maupun psikis. Dalam kesehariannya, orang yang menyandang down syndrome selain menghadapi permasalahan yang ada pada dalam dirinya, juga harus menghadapi permasalahan yang datang dari luar. Penerimaan masyarakat adalah hal yang menjadi sangat sensitif. Tidak semua masyarakat paham apa itu down syndrome sehingga memperlakukan mereka secara berbeda (diskriminasi). Sehingga dalam berbagai aspek kehidupan, seorang yang menyandang down syndrome kadang tidak selalu dapat ikut serta menjadi bagian. Kesulitan berinteraksi dengan orang lain terutama dialami oleh penyandang down syndrome anak-anak. Anak penyandang down syndrome kerap dikucilkan di lingkungan bermainnya. Keterlambatan perkembangan yang dimilikinya membuat teman sebayanya ‘enggan’ untuk bermain dengannya. Mereka juga kerap mendapatkan perilaku diskriminasi karena perbedaan kemampuan yang dimilikinya. Sehubungan dengan permasalahan tersebut, pekerja sosial memiliki tanggung jawab profesi dalam pemberian pelayanan dan intervensi terhadap penyandang down syndrome tersebut. Intervensi pekerjaan sosial dalam hal ini bertujuan untuk mencapai keberfungsian sosial mereka.
TANTANGAN DAN PELUANG KEBERADAAN HUMAN RESOURCE DEVELOPMENT (HRD) DALAM ORGANISASI PELAYANAN SOSIAL STUDI KASUS PADA LEMBAGA REHABILITASI ODHA DAN KONSUMEN NAPZA RUMAH CEMARA BANDUNG HADIANTI, SALSABILA WAHYU; SANTOSO, MEILANNY BUDIARTI; RACHIM, HADIYANTO A.; ZAINUDDIN, MOCH.
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (616.605 KB) | DOI: 10.24198/jppm.v4i2.14228

Abstract

Sumber Daya Manusia (SDM) dalam konteks sebuah organisasi merupakan salah satu hal yang penting. Tanpa SDM tentunya sebuah organisasi tidak akan mencapai tujuan dari organisasi itu sendiri. Adapun tujuan dari penulisan artikel ini adalah guna menggambarkan tentang bagaimana kondisi esksisting Human Resource Development (HRD) sebuah lembaga pelayanan sosial yang berkaitan dengan proses staffing dan pelaksanaan staff development. Melalui penulisan artikel ini, diharapkan dapat memberikan gambaran tentang bagaimana tantangan dan peluang keberadaan pelaksanaan HRD dalam sebuah lembaga pelayanan sosial. Adapun lokasi yang dipilih dalam proses penelitian ini adalah Rumah Cemara merupakan sebuah organisasi komunitas yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup Orang dengan HIV/AIDS (ODHA) dan konsumen narkoba di Indonesia.
RESILIENSI MASYARAKAT KAMPUNG CADAS GANTUNG KABUPATEN BANDUNG ARRAHMA, FIRDHIA; ARRACHIM, HADIYANTO; IRFAN, MAULANA
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (416.49 KB) | DOI: 10.24198/jppm.v4i2.14271

Abstract

Kemiskinan adalah keadaan dimana terjadi ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti pangan, sandang dan papan. Fenomena kemiskinan ini banyak terjadi pada setiap ruang dan kalangan masyarakat, khususnya pada masyarakat di negara berkembang seperti halnya Indonesia.Fenomena sosial mengenai kemiskinan ini terjadi pula di salah satu kampung yang berada di Bandung, Jawa Barat yaitu pada Kampung Cadas Gantung. Dimana yang diberitakan oleh media, terdapat adanya keterbatasan dalam pemenuhan kebutuhan dan ketidakcekatan pemerintah dalam meberikan layanan kebutuhan bagi mereka. Secara fisik kemiskinan ini memang terjadi pada Masyarakat Kampung Cadas Gantung. Akan tetapi, masyarakat tidak begitu membebani atas masalah yang dirasakan. Masyarakat Kampung Cadas Gantung sendiri memang sudah lama hidup berdampingan dengan lingkaran keluarganya. Melainkan, masyarakat disana pun banyak melakukan kegiatan-kegiatan positif dan mempercayai terhadap nilai-nilai yang mereka miliki. Sehingga, dari sinilah adanya ketertarikan peneliti untuk melakukan penelitian terhadap upaya-upaya yang dilakukan oleh Masyarakat Kampung Cadas Gantung dengan tidak merasakan adanya masalah yang mereka hadapi, khususnya masalah kemiskinan. Ternyata upaya-upaya tersebut masuk ke dalam sebuah proses penyelesaian masalah yang disebut dengan resiliensi.Resiliensi ini merupakan kemampuan seseorang atau individu dalam bertahan diri menghadapi masalah atau kerentanan dalam hidupnya. Tujuan dari penelitian ini adalah memfasilitatori adanya upaya-upaya penyeselesaian masalah kemiskinan dengan menggunakan resiliensi yang mereka miliki.
MENINGKATKAN KAPABILITAS PEKERJA SOSIAL MELALUI SUPERVISI PEKERJAAN SOSIAL SAFITRI, YANA; RAHARJO, SANTOSO TRI; DARWIS, RUDI SAPARUDIN
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (434.172 KB) | DOI: 10.24198/jppm.v4i2.14343

Abstract

Pekerja sosial merupakan sebuah profesi yang memberikan kontribusi dalam pemecahan masalah antar hubungan manusia dalam berbagai lingkup dan aspek. Dalam menjalankan tugasnya pekerja sosial juga didasari oleh nilai, etika, dan keterampilan. Pekerja sosial yang banyak berhubungan langsung dengan masyarakat tentu harus memiliki kapabilitas yang baik sehingga dapat diterima dan dipercaya oleh masyarakat. Kapabilitas tersebut bukan hadir bergitu saja, namun hasil dari pembelajaran dan pengalaman. Pekerja sosial tak jarang mengalami kesulitan dan tekanan moral serta membutuhkan bantuan berupa pengetahuan, keterampilan, dan hal-hal lain yang menunjang performanya dalam menjalankan tugas. Supervisi pekerjaan sosial menjadi suatu cara untuk meningkatkan kapabilitas pekerja sosial, yang di dalamnya terdapat bentuk-bentuk supervisi seperti administratif, edukasi, dan suportif. Dengan bentuk supervisi yang dipilih dengan bijak, dan diimpelentasikan dengan baik, maka akan memberikan dampak bagi peningkatan kapabilitas pekerja sosial.

Page 4 of 4 | Total Record : 37


Filter by Year

2017 2017


Filter By Issues
All Issue Vol 7, No 2 (2020): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 1 (2020): Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 6, No 3 (2019): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 2 (2019): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 1 (2019): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 1 (2018): Vol 5, No. 1 (2018): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 3 (2018): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 2 (2018): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 2 (2018): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 1 (2018): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 3 (2017): PROSIDING PENELITIAN & PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 4, No 3 (2017): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 3 (2017): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2017): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 1 (2017): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 1 (2017): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2016): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2016): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 2 (2016): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 2 (2016): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 1 (2016): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 1 (2016): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 3 (2015): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 3 (2015): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 2 (2015): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 2 (2015): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 1 (2015): Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 1 (2015): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat More Issue