cover
Contact Name
atnesia ajeng
Contact Email
atnesia.ajeng@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
atnesia.ajeng@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota tangerang,
Banten
INDONESIA
Jurnal JKFT
ISSN : 25020552     EISSN : 25802917     DOI : -
Core Subject : Health,
Naskah yang diterima dalam Jurnal kami harus ditulis dalam Bahasa Inggris atau Bahasa Indonesia. Artikel yang diterbitkan di Jurnal JKFT adalah artikel berdasarkan hasil penelitian (prioritas), dan artikel ulasan ilmiah tentang jurnal JKFT sebagai wadah untuk dosen dalam publikasi dalam mengembangkan keilmuan dan kepakaran dibidang kesehatan, keperawatan dan kebidanan. Dalam menerima artikel yang akan ditinjau oleh editor dan pengulas internal, eksternal. Setiap artikel yang dimasukkan dalam jurnal JKFT akan dikirim ke bagian editor melalui proses Tinjauan Awal. Setelah itu, artikel-artikel tersebut akan dikirim ke peer reviewer untuk mendapatkan Proses Tinjauan Rekan Dua Kali Lipat.
Arjuna Subject : -
Articles 147 Documents
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN MAHASISWA DALAM MEMILIH PROGRAM STUDI DI FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG Eneng Wiliana
Jurnal JKFT Vol 3, No 1 (2018): Jurnal JKFT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jkft.v3i1.1019

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan mahasiswa dalam memilih program studi di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Tangerang sebagai tempat kuliah. Penelitian ini dilaksanakan di Fakultas Ilmu Kesehatan UMT dengan jumlah responden sebanyak147 orang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, yang bersifat eksploratif. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Data yang diperoleh diuji dengan menggunakan analisi faktor. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat dua faktor yang mempengaruhi keputusan mahasiswa dalam memilih program studi di Fakultas Ilmu Kesehatan UMT sebagai tempat kuliah yaitu faktor internal yang mencakup tempat, harga, produk, fisik dan promosi. Faktor eksternal yaitu keluarga, pendapatan keluarga dan kemauan sendiri. Kata Kunci : Faktor analisis, keputusan mahasiswa 
PENGARUH PSIKOEDUKASI KELUARGA TERHADAP ANSIETAS DAN DEPRESI KELUARGA YANG MEMPUNYAI ANAK DENGAN AUTIS DI SEKOLAH KHUSUS AUTIS HARAPAN UTAMA ANANDA DEPOK Ellya Qolina; Achir Yani S Hamid; Ice Yulia Wardani
Jurnal JKFT Vol 2, No 2 (2017): Jurnal JKFT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jkft.v2i1.696

Abstract

ABSTRAK Mekanisme koping maladaptif sering terjadi pada orang tua yang mempunyai anak autis. Hal tersebut menyebabkan dampak psikologis seperti ansietas dan depresi pada keluarga terutama orang tua. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh psikoedukasi keluarga terhadap ansietas dan depresi pada keluarga yang mempunyai anak autis. Desain penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen pre post test without control group. Sebanyak 21 orang tua yang mempunyai anak autis di Sekolah Khusus Autis Harapan Utama Depok diambil sebagai responden penelitian dengan metode total sampling. Variabel dianalisis dengan wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa psikoedukasi keluarga secara signifikan menurunkan ansietas dan depresi responden dengan nilai p 0,000 (<0,05). Hasil penelitian ini merekomendasikan perawat jiwa komunitas untuk memberikan psikoedukasi keluarga pada keluarga yang mempunyai anak autis untuk meningkatkan koping adatif sehingga dapat secara mandiri mencegah atau menurunkan ansietas dan depresi. Kata kunci    : Psikoedukasi, keluarga dengan anak autis, ansietas, depresi
THE RELATIONSHIP BETWEEN MOTIVATION AND SELF-EFFICACY IN TYPE 2 DIABETES MELLITUS PATIENTS IN PUSKESMAS BATUCEPER TANGERANG CITY Rina Setyoningrum; Karina Megasari Winahyu; Achmad Badawi
Jurnal JKFT Vol 1, No 2 (2016): Jurnal JKFT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jkft.v1i2.64

Abstract

Motivation and self-efficacy needed for patients with diabetes mellitus type 2 to improve patient autonomy in managing their illness. This study aimed to identify the relationship between motivation and self-efficacy of patients with diabetes mellitus type 2 in Primary Health Center (Puskesmas) Batuceper Tangerang. The design of this study was an analytic cross-sectional with a sample of 66 patients with diabetes mellitus type 2. The data was collected by a questionnaire and data analysis using Chi-square. The result showed that most respondents have good motivation and as much as 71.2% of respondents have a good self-efficacy as much as 63.6%. bivariate analysis results there is no correlation between motivation and self-efficacy of patients with type 2 diabetes mellitus with p-value 0.281. For further research is expected to look for other factors that affect self-efficacy in patients with diabetes mellitus type 2 in addition to motivation.
PENGARUH DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP PEMERIKSAAN PAPSMEAR PADA WANITA USIA SUBUR DI PUSKESMAS WILAYAH KABUPATEN TANGERANG Dewi Puspitasari; Titin Martini; Titis Wahyuni
Jurnal JKFT Vol 3, No 1 (2018): Jurnal JKFT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jkft.v3i1.1483

Abstract

Masih rendahnya kesadaran Wanita Usia Subur di Indonesia melakuakan deteksi dini kanker serviks seperti papsmear maupun IVA (Infeksi Visual Asetat). Cakupan Deteksi Dini Kanker Leher Rahim Dengan Metode IVA Dan Kanker Payudara Dengan Pemeriksaan Klinis (CBE) Menurut Kecamatan Dan Puskesmas Provinsi Banten Tahun 2015 sebanyak 1,7%.Tujuan : Untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku pemeriksaan papsmear pada Wanita Usia Subur yaitu usia, pengetahuan, pendidikan, pekerjaan, biaya, tempat pelayanan dan dukungan keluarga. Penelitian ini menggunakan data primer yakni dengan menggunakan angket yang diisi oleh responden di Puskesmas Wilayah Kabupaten Tangerang. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan metode cross sectional  dengan jumlah sample 54 responden yang dipilih secara simple random sampling.  Hasil yang didapatkan dari 54 responden Wanita Usia Subur yang melakukan pemeriksaan papsmear 33.3% adalah WUS  dengan usia resiko, 53.8% WUS dengan pengetahuan baik, 35.7% WUS dengan pendidikan tinggi, 33.3% WUS yang bekerja, 43.5% WUS yang mempunyai biaya, 42.3% WUS yang mengetahui adanya tempat pelayanan kesehatan, dan 53.8% WUS yang mendapatkan dukungan keluarga dan melakukan pemeriksaan papsmear. Pada analisis bivariat didapatkan ada hubungan antara pengetahuan, biaya, tempat pelayanan, dan dukungan keluarga dengan perilaku pemeriksaan papsmear. Untuk selanjutnya perlu adanya pengupayaan peningkatan pengetahuan dari institusi terkait seperti puskesmas dan tenaga kesehatan setempat untuk memberikan motivasi kepada wanita terutama Wanita Usia Subur begitu pentingnya  melakukan pemeriksaan papsmear. Kata kunci   : Perilaku, Papsmear, Wanita Usia Subur
EFEKTIFITAS PAKET PELAYANAN MINIMAL TERHADAP KEMAMPUAN PEREMPUAN MENOPAUSE DALAM MENGATASI PERMASALAHAN FISIK, SEKSUAL DAN PSIKOLOGIS DI WILAYAH KOTA TANGERANG 2018 Azizah Al-Ashri Nainar; Irna Nursanti; Toha Muhaimin
Jurnal JKFT Vol 3, No 2 (2018): Jurnal JKFT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jkft.v3i2.1282

Abstract

ABSTRAK Menopause merupakan berhentinya siklus haid akibat dari hilangnya efektifitas folikel ovarium dalam memproduksi hormon estrogen, terjadi 12 bulan berturut- turut tidak menstruasi . Hasil observasi pada 132 orang perempuan menopause di wilayah Kota Tangerang terdapat usia penduduk yang mengalami permasalahan rata-rata berusia 45-60 tahun. Tujuan : Untuk mengetahui efektifitas “Paket Pelayanan Minimal” terhadap kemampuan perempuan menopause dalam mengatasi permasalahan fisik, seksual dan psikologis. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian menggunakan metode quasi Eksperimental dan desain penelitian one group pre and post test design. Pengukuran data kuantitatif dilakukan sebelum (pre test) dan sesudah (post test) intervensi dengan menggunakan instrument berupa kuisioner dan booklet. Sampel dalam penelitian ini merupakan perempuan menopause usia 45-60 tahun di wilayah Kota Tangerang, dengan jumlah total sampel 132 responden, yaitu 132 responden pada satu kelompok Pre test dan post test dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian   didapatkan bahwa ada perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah dilakukan intervensi didapatkan nilai p value yang diperoleh pada permasalahan fisik 34,70 dengan SD 16,272, permasalahan seksual 24,05 dengan SD 5,235 dan permasalahan psikologis 12,66 dengan SD 3,932. Kesimpulan : Paket Pelayanan Minimal dapat dijadikan acuan dalam meningkatkan derajat kesehatan perempuan menopause. Kata kunci       : Menopause, Permasalahan Fisik, Seksual dan Psikologis 
HUBUNGAN ANTARA KEHAMILAN POSTTERM DAN KETUBAN PECAH DINI DENGAN ASFIKSIA PADA BAYI BARU LAHIR DI RSUD 45 KABUPATEN KUNINGAN TAHUN 2016 Wida Wisudawati
Jurnal JKFT Vol 3, No 1 (2018): Jurnal JKFT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jkft.v3i1.1015

Abstract

Penyebab utama kematian bayi baru lahir adalah asfiksia pada bayi baru lahir, asfiksia dapat dipengaruhi oleh kehamilan postterm dan ketuban pecah dini. Di RSUD “45” Kabupaten Kuningan tahun 2016 prevalensi asfiksia 254 kasus (19,7%), kehamilan postterm 51 kasus (3,9%).Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuihubungan antara kehamilan postterm dan ketuban pecah dini dengan asfiksia pada bayi baru lahir di RSUD “45” Kabupaten Kuningan.Jenis penelitian yang digunakan adalahcase control dengan mengambil sampel sebanyak 254 bayi yang mengalami asfiksia sebagai kasus dan 254 bayi yang tidak asfiksia sebagai kontol.Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik  puposive sampling, data dianalisis dengan analisis Chi Square. Hasil analisis menunjukanada hubungan antara kehamilan postterm dengan asfiksia pada bayi baru lahir (p =0,037) dan ada hubungan antara ketuban pecah dini dengan asfiksia pada bayi baru lahir (p = 0,000) pada taraf kesalahan 0,05.Petugas kesehatan dan pemerintah hendaknya bekerja sama dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan untuk mencegah kehamilan postterm dan ketuban pecah dini serta untuk peneliti lain diharapkan dapat melaksanakan penelitian dengan data primer. Kata kunci : Kehamilan Postterm, Ketuban Pecah Dini, Asfiksia
PENGARUH DEMOGRAFI, PSIKOSOSIAL, DAN LAMA MENDERITA HIPERTENSI PRIMER TERHADAP KEPATUHAN MINUM OBAT ANTIHIPERTENSI Chandra Tri Wahyudi; Diah Ratnawati; Sang Ayu Made
Jurnal JKFT Vol 2, No 2 (2017): Jurnal JKFT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jkft.v2i1.692

Abstract

ABSTRAK Hipertensi adalah adanya peningkatan tekanan systole diatas 140 mmhg dan diastole diatas 90 mmhg.  Hipertensi masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia. Penurunan angka mortalitas menjadi indikator keberhasilan pengobatan hipertensi. Studi pendahuluan menunjukkan masyarakat dalam meminum obat antihipertensi masih tergolong rendah. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh demografi, psikosial dan lama menderita hipertensi primer yang berhubungan dengan tingkat kepatuhan pasien dalam minum obat antihipertensi di Kelurahan Limo Depok 2017. Tehnik pengambilan sampel dengan menggunakan Simple Random Sampling. Penelitian ini menggunakan metode Deskriptif analitik dengan analisa data yang digunakan adalah Analisa data bivariat yaitu uji chi-square dan untuk analisa multivariat menggunakan uji regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan subvariabel sikap dari variabel psikososial yang paling berhubungan dengan kepatuhan minum obat dengan p value 0,001 < 0,05. Nilai OR terbesar yang diperoleh yaitu 21,860 artinya sikap baik yang dimiliki responden mempunyai peluang 21,860 kali untuk patuh minum obat antihipertensi. Hasil penelitian ini diharapkan memberikan dampak untuk lebih disiplin dalam mengkonsumsi obat antihipertensi agar tidak terjadi komplikasi akibat hipertensi. Kata kunci: Hipertensi, kepatuhan, obat anti hipertensi
EFEKTIFITAS LATIHAN RANGE OF MOTION CYLINDRICAL GRIP TERHADAP PENINGKATAN KEKUATAN OTOT EKSTREMITAS ATAS PADA PASIEN STROKE NON HEMORAGIK DI RUANG RAWAT INAP RSU KABUPATEN TANGERANG Popy Irawati; Rita Sekarsari; Arie Marsita
Jurnal JKFT Vol 1, No 2 (2016): Jurnal JKFT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jkft.v2i2.60

Abstract

Stroke merupakan disfungsi neurologi akut yang disebabkan oleh gangguan aliran darah yangtimbul secara mendadak, dampak yang ditimbulkan berupa kematian dan kecacatan. Upaya rehabilitasi untuk pasien stroke yaitu di latihan range of motion cylindrical grip yaitu suatu latihan yang dilakukan untuk menilai dan meningkatkan fungsi sistem muskuloskeletal dengan menggunakan benda yang berbentuk silindris. Tujuan: dari penelitian ini adalah mengetahui keefektifan latihan range of motion cylindricalgrip  Terhadap  Peningkatan  Kekuatan  Otot     Ektremitas  Atas  pada  Pasien  Stroke  non Hemoragik di RSU Kabupaten Tangerang. Desain penelitian:  ini yaitu menggunakan quasi eksperimen dengan rancangan one group pretest dan postest design, jumlah sampel 24 sampel dengan menggunakan teknik total Sampling yaitu teknik pengambilan sampel dimana jumlah sampel sama dengan populasi. Hasil  Statistik: menggunakan  Uji  Paired Sampel  t-test didapatkannilai  p value  0.00. Kesimpulan: Adanya pengaruh efektifitas Latihan Range Of Motion cylindrical grip terhadap peningkatan kekuatan otot ekstremitas atas pada Pasien Stroke Non Hemoragik.
PENGALAMAN PUTUS OBAT PADA KLIEN TB YANG MENDAPATKAN PENGOBATAN OAT DENGAN STRATEGI DOTS DI RS UMUM KABUPATEN TANGERANG TAHUN 2016 Nuraini Nuraini; Naziah Naziah; Muhammad Arifki Zainaro
Jurnal JKFT Vol 3, No 2 (2018): Jurnal JKFT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jkft.v3i2.1287

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi yang mendalam tentang pengalaman putus obat pada Klien TB yang mendapatkan pengobatan OAT dengan strategi DOTS dan mengeksplorasi faktor pendukung dan penghambat. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, dengan jumlah informan 8 orang, diantaranya 4 orang putus obat dan 4 orang yang tidak putus obat. Informan kunci adalah keluarga klien sebanyak 8 orang. Data yang diperoleh dianalisis dengan pendekatan Colaizzi. Hasil penelitian didapatkan sembilan tema yaitu; pengetahuan penyakit TB, riwayat kesehatan, dukungan keluarga, penyuluhan TB, manfaat pengawas menelan obat, obat tuberculosis, efek samping obat TB, dampak/resiko putus obat TB, Sikap terhadap pengobatan TB. Saran diperlukan peningkatan kemampuan dalam memberikan pendidikan kesehatan, membuat leaflet dan diberikan pada saat klien berobat dan peneliti lanjutan dengan fenomenologi untuk menggali pengalaman putus obat secara sfesifik. Kata kunci  : Pengalaman, Putus Obat, TB, Pengobatan OAT, Strategi DOTS
HUBUNGAN METODE PENYULUHAN SMALL GROUP DISCUSSION (SGD) DENGAN TINGKAT PENGETAHUAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI RUMAH BERSALIN GEBANG MEDIKA KOTA TANGERANG Eka Mardiana Afrilia; Heliyanah Sari
Jurnal JKFT Vol 3, No 1 (2018): Jurnal JKFT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jkft.v3i1.1020

Abstract

Pendahuluan Infeksi masa nifas masih merupakan penyebab tertinggi AKI. Ibu post partum yang mengalami luka perineum sangat rentan terhadap terjadinya infeksi, karena luka perineum yang tidak dijaga dengan baik akan sangat berpengaruh terhadap kesembuhan luka perineum. Perawatan dan pengetahuan teknik perawatan luka yang baik akan membantu proses penyembuhan luka. Kurang pengetahuan ibu tentang perawatan  luka  perineum  menyebabkan  angka  kejadian  infeksi  ruptur perinium mencapai 6,3 kasus Perawatan luka ruptur Perineum Dengan Kesembuhan Luka Perinium Pada Ibu Nifas semakin baik perawatan luka perineum, semakin cepat kesembuhan luka perineum. Metode penelitian Penelitian ini termasuk penelitian analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluru ibu nifas yang memiliki luka ruptur perineum sebanyak 60 orang sedangkan sample yang di gunakan pada penelitian ini sebanyak 30 responden. Data yang di kumpulkan pada penelitian ini adalah data primer dan sekunder dengan cara menggunakan kueisoner. Hasil penelitian di peroleh tingkat pengetahuan baik sebanyak 12 responden (40,0%) pengetahuan yang kurang sebanyak 18 responden (60,0%)dan penyembuhan luka perineum yang cepat sebanyak 13 responden (43,3%) dan yang mengalami lambat penyembuhan17 responden (56,7%). Kesimpulan ada hubungan tingkat pengetahuan ibu nifas tentang perawatan luka ruptur perineum dengan kesembuhan luka dengan p value0,01. Kata kunci : pengetahuan, perawatan luka, nifas

Page 3 of 15 | Total Record : 147