This Author published in this journals
All Journal JFIOnline
Ellykusuma, Nany Yusuf
Laboratorium Farmakoterapi dan Farmasi klinik, Fakultas Farmasi UGM

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PROBLEM PEMILIHAN OBAT PADA PASIEN RAWAT INAP GERIATRI DI RSUP DR. SARDJITO YOGYAKARTA Rahmawati, Fita; Ellykusuma, Nany Yusuf; Pramantara, I Dewa Putu; Sulaiman, Syed Azhar Syed
JFIOnline | Print ISSN 1412-1107 | e-ISSN 2355-696X Vol 4, No 1 (2008)
Publisher : Indonesian Research Gateway

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Old age is associated with chronic diseases and disabilities, which in turn require multiple medications. This often complicate diagnosed and appropriate drug therapy. The aim of the study was to determine types and number of inappropriate drug in geriatric patients in Bougenville Ward Dr. Sardjito Hospital Yogyakarta. Research type is descriptive. Data taken prospectively during two period, January to February 2006 and Agust to October 2006. The study was conducted in 100 geriatric patients hospitalized with inclusion criteria 65 years old and above and admission into Bougainville ward (interne department) RSUP Dr. Sardjito Hospital, Yogyakarta. Data collecting was conducted through medical record then adjustment of inappropriate drug of choice was identified by pharmacist-physician discussion. Evaluation of the data was carried out descriptively. The result of the study showed that inappropriate drug of choice occurred in 48 cases. This problem include more effective drug available 12 cases, contraindication present 15 cases, dosage form inappropriate 2 cases, condition refractory to drug 1 case, drug not indicated (unsafe) for condition 9 cases, patient received unnecessary multiple drug combination 9 cases. The finding of our study support pharmacist in collaboration between physician-pharmacist-nurse can effectively reduce incidence of Drug Related Problems in geriatric patient. ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah dan persentase Drug-Related Problems (DRPs) yang terjadi pada pasien geriatri di Bangsal Bougenville IRNA I RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. Penelitian bersifat deskriptif, pengambilan data dilakukan secara prospektif pada 100 pasien dengan kriteria pasien berumur lebih dari 60 tahun dan menjalani rawat inap di bangsal Bougenville IRNA I bagian Penyakit Dalam RSUP Dr. Sardjito. Data diambil pada 2 periode waktu yaitu bulan Januari – Februari 2006 dan bulan Agustus-Oktober 2006. Identifikasi Drug Related Problem (DRP) terkait dengan pemilihan obat yang tidak tepat dilakukan melalui diskusi dengan klinisi. Analisis data selanjutnya dilakukan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa problem pemilihan obat yang tidak tepat terjadi sejumlah 48 kasus. Problem ini meliputi obat yang diterima pasien bukan merupakan obat yang paling tepat 12 kasus, pasien menerima kombinasi obat yang tidak diperlukan sebanyak 9 kasus, obat dikontraindikasikan pemakaiannya untuk pasien sejumlah 15 kasus, obat tidak aman bagi kondisi pasien 9 kasus, bentuk sediaan tidak tepat 2 kasus, obat yang digunakan sudah merupakan obat yang paling tepat namun pada kasus tersebut tidak efektif sejumlah 1 kasus. Untuk mengurangi kejadian Drug-Related Problems (DRPs) pada pasien geriatri diperlukan peningkatan peran aktif farmasis serta kerja sama diantara tenaga medis dalam memberikan pelayanan kesehatan.
PROBLEM PEMILIHAN OBAT PADA PASIEN RAWAT INAP GERIATRI DI RSUP DR. SARDJITO YOGYAKARTA Rahmawati, Fita; Ellykusuma, Nany Yusuf; Pramantara, I Dewa Putu; Sulaiman, Syed Azhar Syed
JFIOnline | Print ISSN 1412-1107 | e-ISSN 2355-696X Vol 4, No 1 (2008)
Publisher : Indonesian Research Gateway

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Old age is associated with chronic diseases and disabilities, which in turn require multiple medications. This often complicate diagnosed and appropriate drug therapy. The aim of the study was to determine types and number of inappropriate drug in geriatric patients in Bougenville Ward Dr. Sardjito Hospital Yogyakarta. Research type is descriptive. Data taken prospectively during two period, January to February 2006 and Agust to October 2006. The study was conducted in 100 geriatric patients hospitalized with inclusion criteria 65 years old and above and admission into Bougainville ward (interne department) RSUP Dr. Sardjito Hospital, Yogyakarta. Data collecting was conducted through medical record then adjustment of inappropriate drug of choice was identified by pharmacist-physician discussion. Evaluation of the data was carried out descriptively. The result of the study showed that inappropriate drug of choice occurred in 48 cases. This problem include more effective drug available 12 cases, contraindication present 15 cases, dosage form inappropriate 2 cases, condition refractory to drug 1 case, drug not indicated (unsafe) for condition 9 cases, patient received unnecessary multiple drug combination 9 cases. The finding of our study support pharmacist in collaboration between physician-pharmacist-nurse can effectively reduce incidence of Drug Related Problems in geriatric patient. ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah dan persentase Drug-Related Problems (DRPs) yang terjadi pada pasien geriatri di Bangsal Bougenville IRNA I RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. Penelitian bersifat deskriptif, pengambilan data dilakukan secara prospektif pada 100 pasien dengan kriteria pasien berumur lebih dari 60 tahun dan menjalani rawat inap di bangsal Bougenville IRNA I bagian Penyakit Dalam RSUP Dr. Sardjito. Data diambil pada 2 periode waktu yaitu bulan Januari – Februari 2006 dan bulan Agustus-Oktober 2006. Identifikasi Drug Related Problem (DRP) terkait dengan pemilihan obat yang tidak tepat dilakukan melalui diskusi dengan klinisi. Analisis data selanjutnya dilakukan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa problem pemilihan obat yang tidak tepat terjadi sejumlah 48 kasus. Problem ini meliputi obat yang diterima pasien bukan merupakan obat yang paling tepat 12 kasus, pasien menerima kombinasi obat yang tidak diperlukan sebanyak 9 kasus, obat dikontraindikasikan pemakaiannya untuk pasien sejumlah 15 kasus, obat tidak aman bagi kondisi pasien 9 kasus, bentuk sediaan tidak tepat 2 kasus, obat yang digunakan sudah merupakan obat yang paling tepat namun pada kasus tersebut tidak efektif sejumlah 1 kasus. Untuk mengurangi kejadian Drug-Related Problems (DRPs) pada pasien geriatri diperlukan peningkatan peran aktif farmasis serta kerja sama diantara tenaga medis dalam memberikan pelayanan kesehatan.