Artikel ini untuk mengetahui sejauh mana dampak mobilitas buruh migran terhadap peningkatan ekonomi keluarga dan pendidikan anak di Bima. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif, teknik pengambilan sampel mengunakan Snowbal Sampling dengan pengumpulan data melalui wawancara langsung kepada unit analisis, yaitu: Mantan Buruh Migran, Anak Para Buruh Migran, Keluarga Buruh Migran, Kepala Disnakestrans, Kepala Dikpora, Pimpinan Perguruan Tinggi, Kepala Sekolah, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda, Tokoh Masyarakat, BP3TKI, Agen PJTKI, Petugas Desmigratif dan Pimpinan LSM. artikel inipula memberikan gambaran tentang dampak mobilitas buruh migran terhadap peningkatan ekonomi keluarga dan pendidikan anak di Bima dengan tolak ukur dampak mobilitas buruh sebagai; (1) gambaran kondisi ekonomi buruh migran dan pendidikan anak; (2) penanganan buruh migran dilakukan pemerintah; (3) persepsi masyarakat terhadap pendidikan anak; dan (4) psikologis anak serta kecenderungan terhadap harmonisasi rumah tangga.