Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS KESESUAIAN LOKASI PASAR RAKYAT DAN PERILAKU KONSUMEN DI KECAMATAN SUNGAI RAYA KABUPATEN KUBU RAYA Savitri, Feby; Hernovianty, Firsta Rekayasa; Wulandari, Agustiah
JeLAST : Jurnal PWK, Laut, Sipil, Tambang Vol 6, No 2 (2019): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2019
Publisher : JeLAST : Jurnal PWK, Laut, Sipil, Tambang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1149.607 KB) | DOI: 10.26418/jelast.v6i2.35132

Abstract

Pasar rakyat di Kecamatan Sungai Raya menimbulkan adanya kemacetan lalu lintas dan sebagian lainnya berada pada lokasi yang tidak ramai. Efisiensi dan optimalisasi pasar rakyat merupakan kajian yang perlu dibahas karena dalam pemilihan lokasi sebaiknya didirikan pada tempat yang sesuai. Penelitian ini bertujuan agar teranalisisnya kesesuaian lokasi pasar rakyat dan perilaku konsumen di Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya. Pendekatan pada penelitian ini adalah kuantitatif dengan teknik analisis tetangga terdekat, distribusi frekuensi, buffering, dan skoring. Hasil penelitian menunjukkan pola lokasi pasar rakyat di Kecamatan Sungai Raya adalah tersebar secara acak mengikuti sebaran permukiman. Pasar rakyat dibagi atas klasifikasi berdasarkan luas dan kapasitas pedagang yaitu minimal C-IV pada Pasar Melati. Klasifikasi pasar rakyat D-IV yang memiliki luas lahan serta kapasitas dagang lebih kecil dimiliki oleh pasar rakyat Sejati Parit Baru, Arteri Kapuas, Sejati Parit Haji Muksin, Keramat, dan Senggol. Kesesuaian pasar rakyat berdasarkan keterjangkauan terhadap pabrik gudang kimia, SPBU, permukiman, penggunaan lahan, dan penduduk bernilai kesesuaian tinggi. Kecenderungan perilaku konsumen tinggi terhadap motivasi belanja dan rendah terhadap kenyamanan fasilitas. Hasil penelitian menunjukkan lokasi pasar rakyat di Kecamatan Sungai Raya telah sesuai berdasarkan lokasi maupun perilaku konsumen. Hal ini berkaitan dengan kedekatan dan ketercapaian terhadap permukiman dan faktor lain seperti motivasi belanja. Kata kunci: kesesuaian lokasi, perilaku konsumen, pasar rakyat
PERAN REFORMA AGRARIA DALAM MENYIMPAN CADANGAN KARBON UNTUK MENGURANGI DAMPAK PERUBAHAN IKLIM DI PROVINSI KALIMANTAN BARAT Pahlevi, Windra; Taris, Hilman; Permadi, Agung Satrio; Fauzan, Nur; Pertiwi, Siti Asri Heriyani; Savitri, Feby
Jurnal Pertanahan Vol 10 No 2 (2020): Jurnal Pertanahan
Publisher : Pusat Pengembangan dan Standarisasi Kebijakan Agraria, Tata Ruang dan Pertanahan, Kementerian Tata Ruang dan Pertanahan, Badan Pertanahan Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (8039.734 KB) | DOI: 10.53686/jp.v10i2.19

Abstract

Degradasi lahan merupakan  pendorong perubahan iklim melalui emisi gas rumah kaca (GRK) dan penurunan laju serapan karbon. Perubahan penggunaan lahan dan pengelolaan lahan yang tidak berkelanjutan adalah penyebab langsung degradasi lahan oleh manusia. Penelitian ini akan menguraikan data dan fakta bahwa Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional memiliki peran dan telah berkontribusi nyata dalam mengurangi dampak dari perubahan iklim dalam mengurangi efek gas rumah kaca melalui salah satu kegiatan prioritas nasional yaitu kegiatan Redistribusi Tanah. Wilayah kajian dalam penelitian ini adalah Kalimantan Barat. Pengumpulan data menggunakan pemetaan citra satelit Landsat-8 dan data spasial redistribusi tanah tahun 2017-2020. Pendekatan pada penelitian ini adalah kuantitatif dengan analisis super impose dan analisis cadangan karbon. Hasil penelitian menjabarkan bahwa redistribusi tanah meliputi 1,47% dari total luas lahan di Provinsi Kalimantan Barat. Adapun jumlah karbon yang tercadangkan dari 1,47% tanah hasil kegiatan redistribusi tanah dengan beragam jenis penggunaan lahan adalah sebesar 13,818,873.35 ton atau 0,12% dari total karbon yang tercadangkan di Provinsi Kalimantan Barat. Hal ini menunjukkan bahwa program redistribusi tanah dapat mengurangi konsentrasi karbon di atmosfer dengan pemanfaatan lahan yang sebagian besar digunakan untuk areal persawahan produktif sehingga mengurangi dampak perubahan iklim.