Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Attadib: Journal of Elementary Education

PEMBELAJARAN DAN PEMERTAHANAN BAHASA SERAWAI (STUDI KASUS ORANG TUA DAN ANAK) Andestend, Andestend; Asmahasanah, Salati; Pebriani, Luzi
Attadib: Journal of Elementary Education Vol 7, No 1 (2023): Attadib: Journal of Elementary Education
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32507/attadib.v7i1.2795

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk melihat pola pembelajaran dan pemertahanan bahasa Serawai orang tua kepada anak-anaknya. Metode penelitian deskriptif yang berfungsi untuk mendeskripsikan hasil wawancara dan observasi pembelajaran dan pemertahanan bahasa Serawai. Subyek penelitian adalah kelompok penutur bahasa Serawai yang tinggal di Bogor. Instrumen penelitian wawancara. Analisis data dimulai dengan pengumpulan data, reduksi data, pengelompokkan data, analisis data, dan kesimpulan. Hasil temuan bahwa bahasa Serawai diperkirakan akan mengalami pergeseran atau kepunahan, hal ini disebabkan oleh pembelajaran, penggunaan, dan pemertahanan bahasa Serawai untuk anak-anak. Kecakapan berbahasa pada anak-anak bilingual. Orang tua berkeinginan beralih bahasa dan kurang serius dalam mengajarkan bahasa Serawai kepada anak-anaknya. Penelitian selanjutnya dibutuhkan untuk melihat kepunahan atau pergeseran bahasa Serawai.
Studi Deskriptif Efektivitas Pembelajaran Model Experiential Learning Pada Pembelajaran IPA KELAS III SDN Cibinong Asmahasanah, Salati; Aisya, Tsania Nurma; Kosim, Ahmad Mulyadi
Attadib: Journal of Elementary Education Vol 7, No 2 (2023): Attadib: Journal of Elementary Education
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32507/attadib.v7i2.1876

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran IPA di kelas III SDN Nanggewer Mekar Cibinong dengan menggunakan Model Experiential Learning. Metode penelitian ini adalah penelitian Kualitatif Deskriptif. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas III dengan jumlah 13 pesera didik, terdiri dari 5 perempuan dan 8 laki-laki. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, teknik pengumpulan data menggunakan tes berupa pretest dan posttest, observasi, dan dokumnetasi. Berdasarkan pada data penelitian yang telah diperoleh bahwa hasil penelitian menunjukan Model Experiential Learning ini membuat pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan peserta didik pada mata pelajaran IPA meningkat dengan baik selama proses pembelajaran dimulai, peserta didik menjadi lebih efektif, aktif, kreatif dan bertanggung jawab dalam pembelajaran. Dan pada Model Experiential Learning dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran IPA yang dibuktikan dengan meningkatnya nilai yang mencapai KKM, pada penilaian Pretest 66% dan pada penilaian posttest 85%. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan Model Experiential Learning dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran IPA kelas III di SDN Nanggewer Mekar Cibinong.Kata kunci: Efektivitas, IPA, Model Experiential Learning. Abstract This study aims to determine the increase in student learning outcomes in science subjects in class III SDN Nanggewer Mekar Cibinong by using the Experiential Learning Model. This research method is descriptive qualitative research. The subjects of this study were 13 grade III students, consisting of 5 girls and 8 boys. This research was conducted in two cycles, data collection techniques using tests in the form of pretest and posttest, observation, and documentation. Based on the research data that has been obtained, the research results show that this Experiential Learning Model makes students' knowledge, understanding, and skills in science subjects improve well when the learning process begins, students become more effective, active, creative and responsible. in learning. And the Experiential Learning Model can improve student learning outcomes in science subjects as evidenced by the increase in scores that reach KKM, in the pretest assessment of 66% and in the posttest assessment of 85%. It can be concluded that the use of the Experiential Learning Model can improve student learning outcomes in class III science subjects at SDN Nanggewer Mekar Cibinong.Keywords: Effectiveness, Sains, Experiential Learning Models.