Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

The Role of Profitability in Mediating the Relationship Between Liquidity on Stock Prices for the Period 2013-2022 Putra, Rizal Pradana; Mahmudi, Bambang; Suryani, Emma
Indonesian Journal of Innovation Multidisipliner Research Vol. 2 No. 3 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69693/ijim.v2i3.198

Abstract

This study explores how the Net Profit Margin (NPM) acts as an intermediary in the connection between the Current Ratio (CR) and stock returns for companies included in the LQ45 Index over the period from 2013 to 2022. The study population includes all companies within the LQ45 Index, which totals 45 firms. The LQ45 Index features a group of companies with the highest liquidity in their stock performance on the Indonesia Stock Exchange (IDX). To be included, companies must have significant market capitalization, impressive stock performance over time, and strong financial health. Consequently, the LQ45 Index is highly favored by investors. Using Purposive Sampling, the sample is limited to companies that have been continuously listed on the LQ45 Index throughout the 10-year span and have the requisite data, leading to a selection of 19 companies. Analytical methods employed include Descriptive Statistical Analysis, Multiple Linear Regression, Path Analysis, and the Sobel Test, with IBM SPSS25 used for data analysis. In this research, the Current Ratio (CR) serves as the independent variable, Stock Return is the dependent variable, and the Net Profit Margin (NPM) acts as the mediating variable. Findings reveal that the Current Ratio does not significantly impact Stock Return, the Net Profit Margin has a positive and significant effect on Stock Return, the Current Ratio negatively and significantly affects the Net Profit Margin, and the Net Profit Margin fully and significantly mediates the impact of the Current Ratio on Stock Return.
PERAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE DALAM MEMODERASI HUBUNGAN FREE CASH FLOW DAN LEVERAGE TERHADAP EARNING MANAGEMENT Kamilah, Jihan; Sanusi, Fauji; Suryani, Emma
Journal of Economic, Bussines and Accounting (COSTING) Vol 7 No 5 (2024): Journal of Economic, Bussines and Accounting (COSTING)
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/costing.v7i5.12317

Abstract

Melalui Good Corporate Governance yang diproksikan oleh Komite Audit, Ukuran Dewan Komisaris, Dewan Komisaris Independen, Kepemilikan Institusional, dan Kepemilikan Manajerial sebagai variabel moderasi, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan Free Cash Flow dan Leverage yang diproksikan oleh Debt to Assests Ratio (DAR) terhadap Earning Management. Dengan menggunakan sampel pada perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar pada Bursa Efeke Indonesia (BEI) selama periode 2012 – 2022 yang berjumlah 10 perusahaan, penelitian ini dilakukan dengan teknik purposive sampling yang didasari dengan pertimbangan dan kriteria yang ditetapkan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan data sekunder yang bersumber dari laporan keuangan tahunan perusahaan. Data yang telah diolah dianalisis dengan menggunakan IBM SPSS 25. Metode dokumentasi merupakan metode yang digunakan dalam pengumpulan data, yaitu dengan mengkadi dan mengumpulkan data sekunder. Teknik analisis data yang digunakan yaitu statistik deskriptif, uji asumsi klasik, uji hipotesis, dan uji MRA (Moderated Regression Analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Free Cash Flow berpengaruh negatif signifikan terhadap Earning Management, (2) Leverage berpengaruh negatif signifikan terhadap Earning Management, (3) Good Corporate Governance dalam proksi Ukuran Dewan Komisaris, Dewan Komisaris Independen, Kepemilikan Institusional mampu memoderasi dengan memperkuat hubungan Free Cash Flow terhadap Earning Management dan Kepemilikan Manajerial mampu memoderasi dengan memperlemah hubungan Free Cash Flow terhadap Earning Management, sedangkan proksi Komite Audit tidak mampu memoderasi hubungan Free Cash Flow terhadap Earning Management (4) Good Corporate Governance dalam proksi Kepemilikan Institusional dan Kepemilikan Manajerial mampu memoderasi dengan memperkuat hubungan Leverage terhadap Earning Management, sedangkan proksi Komite Audit, Dewan Komisaris dan Dewan Komisaris Independen tidak mampu memoderasi hubungan Leverage terhadap Earning Management.
PENGARUH INVESTMENT OPPORTUNITY SET DAN GROWTH OPPORTUNITY TERHADAP NILAI PERUSAHAAN DENGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY SEBAGAI VARIABEL MODERASI Mutmainah, Mutmainah; Sanusi, Fauji; Suryani, Emma
Journal of Economic, Bussines and Accounting (COSTING) Vol 7 No 5 (2024): Journal of Economic, Bussines and Accounting (COSTING)
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/costing.v7i5.12416

Abstract

Dengan menggunakan corporate social responsibility sebagai variabel moderasi, tujuan penelitian ini adalah untuk menguji faktor-faktor yang mempengaruhi nilai perusahaan, dengan fokus pada investment opportunity set dan growth opportunity pada perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari tahun 2016 hingga 2021. Sampel penelitian terdiri dari 21 perusahaan yang terpilih menggunakan purposive sampling. Alat analisis data yang digunakan adalah IBM SPSS 27 dengan teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji Moderated Regression Analysis (MRA). Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa investment opportunity set berpengaruh negatif dan signifikan dan growth opportunity berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan. Selain itu, hasil uji Moderated Regression Analysis (MRA) menunjukkan bahwa variabel corporate social responsibility dapat memoderasi hubungan antara investment opportunity set terhadap nilai perusahaan namun tidak dapat memoderasi hubungan antara growth opportunity terhadap nilai perusahaan. Bagi perusahaan yang menerapkan aktivitas corporate social responsibility untuk dapat meningkatkan nilai perusahaan sebaiknya menggabungkan investment opportunity set dengan nilai rendah maka unsur tersebut mampu menciptakan peningkatan terhadap nilai perusahaan.