This Author published in this journals
All Journal Jurnal Kesehatan
Soerawidjaja, Resna A.
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Hidup Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisa Soerawidjaja, Resna A.
JURNAL KESEHATAN Vol 2 No 1 (2017): Jurnal STIKES Banten
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Gagal ginjal kronik erat kaitannya dengan kualitas hidup karena pasien yang menjalani hemodialisis kualitas hidupnya semakin menurun karena pasien tidak hanya menghadapi masalah kesehatan yang terkait dengan penyakit ginjal kronik tetapi terkait dengan terapi yang berlangsung seumur hidup. Tujuan Penelitian Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas hidup pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa di RS Bhineka Bakti Husada tahun 2016. Penelitian ini merupakan jenis penelitian cross sectional dan kualitatif sebagai data penunjang. Sampel terdiri dari 30 responden pasien GGK yang menjalani HD masing-masing subjek penelitian diberi kuesioner dan 7 orang responden di wawancara sebagai data penunjang. Hasil Penelitian dari hasil penelitian menggunakan uji fisher excat didapatkan p value = 0,157 dan 0,204 untuk kondisi komorbid, p value = 0,485 untuk ketepatan HD, p value = 0,315 untuk lama HD, p value = 0,103 untuk nutrisi.
Perbedaan Pijat Punggung dan Usap Perut Terhadap Tingkat Nyeri Pada Kala I Persalinan di Rumah Bersalin & Klinik Diana Permata Medika Effendi, Dian Puspitasari; Soerawidjaja, Resna A.; Rachmah, Destya Fuji
JURNAL KESEHATAN Vol 2 No 3 (2018): Jurnal STIKES Banten
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rasa nyeri pada kala I disebabkan oleh kontraksi uterus, pembukaan serviks, peregangan vagina dan dasar panggul. Salah satu upaya untuk mengurangi nyeri kala I dengan nonfarmakologi adalah dengan pijat punggung dan usap perut. Metode Penelitian menggunakan penelitian Quasy Experimental Design dengan rancangan Two Group Pretest-Posttest Design. Metode yang digunakan Accidental Sampling, jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 12 responden, yang dibagi dua kelompok yaitu 6 kelompok intervensi pijat punggung dan 6 kelompok intervensi usap perut. Pengukuran skala nyeri menggunakan Numeric Rating Scale. Analisis menggunakan non-parametrik yaitu Uji Mann-Whitney. Hasil penelitian, pada kelompok intervensi pijat punggung setelah diberikan intervensi terdapat 3 responden dengan nyeri ringan dan 3 responden pada nyeri sedang, sedangkan pada kelompok usap perut setelah diberikan intervensi terdapat 4 responden dengan nyeri ringan dan 2 responden dengan nyeri sedang. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada perbedaan bermakna antara pijat punggung dan usap perut terhadap penurunan tingkat nyeri pada kala I persalinan dengan nilai p = 0,699 ≥ 0,5.
Perbedaan Tingkat Kesembuhan Luka Operasi Cito Dengan Operasi Terencana Pada Pasien Post Operasi Abdomen di RSU Tangerang Susilawati, Ela; (Penulis 2), Khumaeroh; Soerawidjaja, Resna A.
JURNAL KESEHATAN Vol 2 No 3 (2018): Jurnal STIKES Banten
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tindakan operasi, baik cito maupun terencana adalah peristiwa kompleks yang menegangkan, yang membedakan adalah operasi cito dilakukan dengan segera pada seorang pasien yang berada dalam keadaan darurat sedangkan operasi terencana dilakukan terjadwal dengan persiapan, dan dilakukan pada pasien dengan kondisi baik, bukan gawat darurat. Adapun pada proses penyembuhan luka operasi dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya adalah nutrisi, oksigen, stress abdomen dan merokok. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan tingkat kesembuhan luka operasi cito dengan terencana pada pasien post operasi abdomen. Desain penelitian ini adalah Cross Sectional dan menggunakan teknik pengambilan sampel Purposive Sampling dengan sampel sebanyak 41 responden. Uji statistik Chi Square dengan alat ukur lembar observasi. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara tingkat kesembuhan luka operasi cito dengan operasi terencana. Tingkat kesembuhan luka operasi cito dengan operasi terencana menunjukan perbedaan yang bermakna setelah dilakukan observasi selama 4 minggu dengan hasil nilai yang didapatkan 0,000.