Yuliana, Ina
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PARTISIPASI MASYARAKAT PADA PROGRAM BANK SAMPAH Yuliana, Ina; Wijayanti, Yuni
HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development) Vol 3 No 4 (2019): HIGEIA: October 2019
Publisher : Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/higeia.v3i4.30681

Abstract

Abstrak Di Indonesia salah satu bentuk partisipasi masyarakat dalam kegiatan pengelolaan sampah adalah dengan dibentuknya bank sampah yang merupakan pengembangan konsep 3R (reuse, reduce, recycle). Ungaran Barat merupakan kecamatan dengan jumlah dan tingkat kepadatan penduduk tertinggi di Kabupaten Semarang. Ungaran Barat memiliki 4 bank sampah dengan jumlah penabung 320 penabung. Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Sampel penelitian ini sebesar 100 ibu rumah tangga dengan teknik proportional sampling. Data dianalisis dengan uji chi square untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan partisipasi masyarakat dalam program bank sampah. Hasil menunjukkan ada hubungan antara pengetahuan, sikap, perilaku memilah, fasilitas pemilah sampah, dan keuntungan bank sampah dengan partisipasi masyarakat. Sedangkan, variabel tingkat pendidikan, pekerjaan, dan ketersediaan lahan tidak berhubungan dengan partisipasi masyarakat. Simpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan antara pengetahuan, sikap, perilaku memilah, fasilitas pemilah sampah, dan keuntungan bank sampah dengan partisipasi masyarakat. Disarankan pengurus bank sampah untuk lebih aktif mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dan menjalin mitra dengan pihak pemerintah dalam meningkatkan pengetahuan dan perilaku memilah sampah di masyarakat.   Kata kunci: Bank Sampah, Partisipasi Masyarakat, Sampah   Abstract In Indonesia, one form of community participation in waste management activities is the establishment of a waste bank which is the development of the 3R concept (reuse, reduce, recycle). Ungaran Barat is a sub-district with the highest number and population density in Semarang Regency. Ungaran Barat has 4 waste banks with a total of 320 savers. The type of this research was observational analytic with cross sectional research design. The sample of this study was 100 housewives with proportional sampling technique. Data were analyzed by chi square test to determine factors related to community participation in the waste bank program. The results show that there was a relationship between knowledge, attitudes, sorting behavior, waste sorting facilities, and waste bank benefits with community participation. Meanwhile, the variable level of education, employment, and availability of land were not related to community participation. The conclusion of this study was that there was a relationship between knowledge, attitudes, sorting behavior, waste sorting facilities, and the benefits of waste banks with community participation. It was suggested that the management of the waste bank to be more active in inviting the public to participate and establish partnerships with the government in increasing knowledge and behavior in sorting waste in the community.   Keyword: Waste Bank, Community Participation, Waste
Partisipasi Masyarakat pada Program Bank Sampah Yuliana, Ina; Wijayanti, Yuni
HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development) Vol 3 No 4 (2019): HIGEIA: October 2019
Publisher : Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/higeia.v3i4.30681

Abstract

Abstrak Di Indonesia salah satu bentuk partisipasi masyarakat dalam kegiatan pengelolaan sampah adalah dengan dibentuknya bank sampah yang merupakan pengembangan konsep 3R (reuse, reduce, recycle). Ungaran Barat merupakan kecamatan dengan jumlah dan tingkat kepadatan penduduk tertinggi di Kabupaten Semarang. Ungaran Barat memiliki 4 bank sampah dengan jumlah penabung 320 penabung. Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Sampel penelitian ini sebesar 100 ibu rumah tangga dengan teknik proportional sampling. Data dianalisis dengan uji chi square untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan partisipasi masyarakat dalam program bank sampah. Hasil menunjukkan ada hubungan antara pengetahuan, sikap, perilaku memilah, fasilitas pemilah sampah, dan keuntungan bank sampah dengan partisipasi masyarakat. Sedangkan, variabel tingkat pendidikan, pekerjaan, dan ketersediaan lahan tidak berhubungan dengan partisipasi masyarakat. Simpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan antara pengetahuan, sikap, perilaku memilah, fasilitas pemilah sampah, dan keuntungan bank sampah dengan partisipasi masyarakat. Disarankan pengurus bank sampah untuk lebih aktif mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dan menjalin mitra dengan pihak pemerintah dalam meningkatkan pengetahuan dan perilaku memilah sampah di masyarakat. Kata kunci: Bank Sampah, Partisipasi Masyarakat, Sampah Abstract In Indonesia, one form of community participation in waste management activities is the establishment of a waste bank which is the development of the 3R concept (reuse, reduce, recycle). Ungaran Barat is a sub-district with the highest number and population density in Semarang Regency. Ungaran Barat has 4 waste banks with a total of 320 savers. The type of this research was observational analytic with cross sectional research design. The sample of this study was 100 housewives with proportional sampling technique. Data were analyzed by chi square test to determine factors related to community participation in the waste bank program. The results show that there was a relationship between knowledge, attitudes, sorting behavior, waste sorting facilities, and waste bank benefits with community participation. Meanwhile, the variable level of education, employment, and availability of land were not related to community participation. The conclusion of this study was that there was a relationship between knowledge, attitudes, sorting behavior, waste sorting facilities, and the benefits of waste banks with community participation. It was suggested that the management of the waste bank to be more active in inviting the public to participate and establish partnerships with the government in increasing knowledge and behavior in sorting waste in the community. Keyword: Waste Bank, Community Participation, Waste