Pare, Angela Marici Sri Intan
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERSEPSI MASYARAKAT TANI PENERAPAN DEWASA AYU DALAM UPAYA MENGHINDARKAN PETANI DARI KERUGIAN AKIBAT HAMA DAN PENYAKIT TANAMAN PADI PADA PERTANIAN Pare, Angela Marici Sri Intan; Pratiwi, Luh Putu Kirana; Ariningsih, Gusti Ayu Dita; Putri, Ni Putu Ayu Agustini
Agrimeta: Jurnal Pertanian Berbasis Keseimbangan Ekosistem Vol 8 No 16 (2018): Agrimeta: Jurnal Pertanian Berbasis Keseimbangan Ekosistem
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mahasaraswati Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (25.681 KB)

Abstract

Saat ini, sering terlihat bahwa petani padi terkendala saat menjelang musim tanam. Mulai dari adanya kendala pada saat pergantian cuaca yang tidak menentu, hingga yang disebabkan oleh hama dan penyakit pada tanaman padi. Hal-hal inilah yang menyebabkan petani sering sekali mengalami kerugian di musim panen. Untuk menghindari hal tersebut, petani perlu menerapkan sistem penanggalan hari baik atau dewasa ayu sehingga kondisi alam maupun cuaca yang sedang berlangsung dapat diprediksi dengan baik. PKM Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi masyarakat dalam penerapan dewasa ayu dalam memilih waktu tanam yang produktif dalam upaya peningkatan hasil produksi pertanian pada tanaman padi menurut kalender Bali, untuk mengetahui persepsi masyarakat melalui penentuan dewasa ayu dalam melakukan berbagai ritual kegamaan hindu agar dapat menghindarkan petani dari kerugian akibat hama dan penyakit tanaman padi menurut kalender Bali, untuk mengetahui kelayakan penerapan dewasa ayu untuk diterapkan sepanjang masa dalam pertanian di Bali. Metode penelitian menggunakan analisis persepsi masyarakat tani terhadap penerapan dewasa ayu melalui  kuesioner dengan ditelusuri dari aspek yakni persepsi aspek pengetahuan, musim tanam, hama penyakit, produkstivitas, dan implementasi dewasa ayu dalam kehidupan melalui ritual upakara hindu di subak. Jawaban dari beberapa responden akan dianalisa dengan teknik scoring menggunakan skala likert pada setiap jawaban dengan sebelumnya ditentukan skor total terendah dan tertinggi. Populasi pada penelitian ini adalah 75 orang petani, sampel yang dipilih berdasarkan cencus sampling adalah semua petani di Subak Umalayu sebesar 75 orang.