Tahir, Tahir
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Model Pembelajaran Discovery Learning dengan Pendekatan Kontruktivisme terhadap Peningkatan Hasil Belajar Matematika Siswa Tahir, Tahir; Marniati, Marniati
Square : Journal of Mathematics and Mathematics Education Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : UIN Walisongo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/square.2019.1.1.4021

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan peningkatan hasil belajar matematika siswaantara siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran discovery learning dengan pendekatan kontruktivisme dengan siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran konvensional. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang bertujuan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang terkontrol. Hasil penelitian diuji menggunakan uji hipotesis untuk mengetahui adanya perbedaan hasil belajar siswa antara siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran discovery learning dengan pendekatan kontruktivisme dengan siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran konvensional. Selain itu juga digunakan analisis statistik deskriptif untuk melihat perubahan sebelum dan sesudah perlakuan. Dari hasil penelitian menggunakan uji hipotesis dan analisis statistik deskriptif menunjukkan bahwa terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran discovery learning dengan pendekatan kontruktivisme dengan siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran konvensional. Model pembelajaran discovery learning dengan pendekatan kontruktivisme dapat meningkatkan kemampuan belajar siswa sehingga terdapat perbedaan yang cukup signifikan antara kelompok siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran discovery learning dengan pendekatan kontruktivisme dan kelompok siswa yang belajar dengan pembelajaran konvensional.
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Facilitator and Explaining (SFAE) untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Tahir, Tahir
Square : Journal of Mathematics and Mathematics Education Vol 2, No 1 (2020)
Publisher : UIN Walisongo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/square.2020.2.1.5355

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan menerapkan model pembelajaran Kooperatif tipe SFAE untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang dilakukan sebanyak dua siklus dimana setiap siklusnya dilakukan dua kali pertemuan. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata hasil kemampuan pemecahan masalah siswa pada siklus I yaitu 69,32 dengan persentase ketuntasan siswa yang mendapat nilai ≥ 70 adalah 64%. Sehingga hasil siklus I belum mencapai indikator yang diharapkan yaitu 80% ketuntasan siswa maka dilanjutkan ke siklus II. Hasil pada siklus II diperoleh rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematis siswa 78,54 dengan persentase ketuntasan siswa yang mendapat nilai ≥ 70 adalah 88% yang berarti bahwa hasil belajar siswa pada siklus II ini telah mencapai indikator kerja yang ditetapkan peneliti, dilihat dari keaktivan belajar siswa pada siklus I adalah 74% dan pada siklus II mengalami peningkatan yaitu 87,5% dimana hasil tersebut telah mencapai indikator kerja yang peneliti tetapkan. Dengan membandingkan hasil siklus II dengan hasil yang diperoleh pada siklus I dapat disimpulkan dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe SFAE dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa.Kata kunci: pembelajaran kooperatif tipe SFAE, PTK, kemampuan pemecahan masalah.
Identifikasi Miskonsepsi Suhu dan Kalor pada Peserta Didik Kelas X IPA SMA Negeri 5 Kendari Menggunakan Four Tier Test Diagnostic Risnawati, Wa Ode; Takda, Amiruddin; Eso, Rosliana; Tahir, Tahir
Jurnal Penelitian Pendidikan Fisika Vol 7, No 1 (2022): Edisi Januari 2022
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jipfi.v7i1.23466

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk:(1) mengetahui tingkat miskonsepsi yang terjadi pada peserta didik  kelas X IPA SMA Negeri 5 Kendari  berdasarkan  sub-konsep  suhu  dan  kalor;  (2) mengetahui faktor-faktor apa saja yang menyebabkan terjadi miskonsepsi peserta didik pada kelas X IPA SMA Negeri 5 Kendari pada materi suhu dan kalor; (3) mengetahui sub konsep apa saja yang mengalami miskonsepsi peserta didik pada materi suhu dan kalor. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh kelas X IPA SMA Negeri 5 Kendari yang terdiri dari 6 kelas paralel dengan jumlah siswa 216 orang.Teknik pengambilan sampel adalah simple random sampling sehingga diperoleh tiga kelas yaitu X IPA 1, X IPA 2 dan X IPA3. Teknikpengambilan data dilakukan dengan melakukan tes, wawancara dan dokumentasi. Analisis tes dilakukan dengan menggunakan instrumen Tes Diagnostik Empat Tingkat (Diagnostic four tier tets diagnostic). Berdasarkan data hasil analisis dan pembahasan diperoleh dari 108 peserta didik 55,59% mengalami miskonsepsi, 31,48% paham konsep, 7,69% tidak paham konsep dan 5,27% menebak. Pada sub materi suhu dan kalor secara keseluruhan mengalami miskonsepsi dengan rentang  kategori  sedang sampai dengan tinggi. Pada konsep kalor mengalami miskonsepsi sebesar 21,02%; Konsep suhu sebesar 56,7%; kesetimbangan termal (asas black) 56,48%; pengaruh kalor terhadap perubahan suhu benda sebesar  61,34%; pemuaian sebesar 46,30%; pengaruh kalor terhadap perubahan wujud benda sebesar61,42%; dan faktor-faktor yang mempengaruhi laju perpindahan kalor sebesar 56,48%.