Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Aktivitas Material Komposit Berbasis Karbon Aktif dan Titaniun Oksida terhadap Degradasai Fotokatalitik Zat Warna Tekstil Eviomitta Rizki Amanda; Yanuardi Raharjo
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 4, No 1 (2019): Volume 4 Nomor 1, Februari 2019
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (216.635 KB) | DOI: 10.28926/briliant.v4i1.257

Abstract

Degradasi fotokatalitik zat warna tekstil remazol brilliant blue menggunakan material komposit karbon aktif dengan titanium oksida (TiO2) kombinasi sinar UV telah berhasil dikembangkan. Penelitian dilakukan dengan mencampurkan karbon aktif dengan TiO2 pada larutan yang mengandung zat warna remazol brilliant blue. Larutan kemudian di sinari dengan lampu UV dalam reaktor fotokatalitik yang dilengkapi dengan magnetic stirrer dan lampu UV 3 x 8 watt. Hasil degradasi kemudian dianalisis dengan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang maksimum (λmaks) 593 nm. Beberapa parameter yang mempengaruhi degradasi fotokatalitik seperti pH larutan sampel dan waktu kontak telah dioptimasi. Hasil degradasi fotokatalitik yang optimum sebesar 89.17 % terjadi pada larutan sampel dengan pH 5.5 dengan waktu optimum degradasai ialah 180 menit.
THE EFFECT OF EDIBLE COATING CHITOSAN-VIRGIN COCONUT OIL ON THE STORAGE OF STRAWBERRY Eviomitta Rizki Amanda; Yulianto Ade Prasetya; Alliyu Wahyu Mardini; Berta Dhea Nabila
Jurnal Penelitian Pascapanen Pertanian Vol 18, No 3 (2021): Jurnal Penelitian Pascapanen Pertanian
Publisher : Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21082/jpasca.v18n3.2021.157-164

Abstract

Edible coating based on chitosan-virgin coconut oil (VCO) as coating materials on strawberries have been successfully developed. This research aims to prolong the shelf life of strawberries by inhibiting the growth of microorganism. The experimental design used completely randomized design (CRD). Edible coating solution was prepared by mixing chitoson 1,6% b/v and VCO in various concentration namely 1%, 2% and 3%. The immersion process was carried out by inserting strawberries into edible coating solution for 1 min, 2 min and 3 min, respectively. The results showed that edible coating with various of VCO concentrations have good performance to inhibit the growth of microorganism and fungi. The variotion of VCO concentration 2% on the seventh day storage was more effective at inhibiting bacterial growth of 37,5% with the total colony growth of 1,52 × 109 cfu/mL. The optimum immersion time showed that 2 min has optimum inhibition results of 64,9% with the total colony growth of 4,7 × 108 cfu/mL on the second day of storage. Whereas for yeast, the optimum VCO concentration of 1% on the seventh day of storage showed the best inhibition performance for yeast growth of 72% with the total colony growth of 4,9 × 108 cfu/mL. The duration of immersion process showed the greatest inhibition performance of 70,8% on the seventh day with the total colony growth of 5,1 × 108 cfu/mL. Edible coating chitosanVCO successfully inhibited the microorganism growth and maintain the strawbeeries quality until the fifth day of storage.
PENGEMBANGAN BIOPLASTIK ANTIBAKTERI Morgonella morganii SEBAGAI KEMASAN MAKANAN Eviomitta Rizki Amanda; Khoirun Nisyak; Yulianto Ade Prasetya
Jurnal Kimia dan Kemasan Vol. 42 No. 1 April 2020
Publisher : Balai Besar Kimia dan Kemasan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24817/jkk.v42i1.5745

Abstract

Bioplastik antibakteri berbahan komposit biopolimer agarosa-kitosan telah berhasil dikembangkan dengan menggunakan gliserol sebagai plastisiser dan emulsi minyak serai dapur sebagai agen antibakteri. Komposit plastik­ agarosa-kitosan-emulsi minyak serai dapur dibuat dengan menggunakan metode casting. Beberapa konsentrasi emulsi minyak serai dapur seperti 1%v/v, 2%v/v, 3%v/v, 4%v/v, dan 5%v/v ditambahkan ke dalam larutan biopolimer dan dioptimasi dengan mengamati  daya hambatnya terhadap bakteri Morganella morganii dengan konsentrasi 106 cell/mL. Hasil optimasi menunjukkan bahwa konsentrasi optimum emulsi minyak serai dapur dalam larutan biopolimer untuk menghambat bakteri Morganella amorganii adalah 1%v/v dengan luas area daya hambat sebesar 16 cm2. Komposisi bioplastik yang optimum kemudian dikarakterisasi untuk mengetahui sifat fisik dan mekaniknya. Hasil pengukuran menunjukkan bahwa ketebalan komposit bioplastik dengan konsentrasi emulsi minyak serai 1% sebesar 0,0225 mm mengalami peningkatan sebesar 70% sampai 80% dari biopolimer agarosa dan kitosan secara terpisah. Uji sifat fisik dan mekanik dari bioplastik ditunjukkan oleh besarnya tensile strength (TS) dan elongation break (EB) yakni sebesar 51,28 MPa dan 4%, serta nilai water vapor permeability (WVP) bioplastik menggunakan emulsi minyak serai 1% sebesar 0,0097 g/cm2hari yakni lebih kecil dari WVP agarosa dan kitosan secara terpisah. Morfologi permukaan plastik dianalisis menggunakan Scanning Electron Microscopy (SEM) dan menunjukkan permukaan yang halus dan homogen. 
Peningkatan Kualitas Kesehatan Masyarakata Desa Mojogeneng Kecamatan Mojokerto Kabupaten Mojokerto Melalui Penyuluhan Gaya Hidup Sehat Eviomitta Rizki Amanda; Farida Anwari; Berta Dhea Nabila; Astralin Diva Rahma Islami; Fitria Selvana; Leny Eka Nurhidayati; Salza Bella Maqfiroh
SNHRP Vol. 2 (2019): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 2 Tahun 2019
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (563.936 KB)

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat (PKM) yang dilaksanakan di Desa Mojogeneng, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat terutama dalam bidang kesehatan. Kegiatan ini dilakukan melalui beberapa program kerja yakni pemeriksaan dan penyuluhan pencegahan penyakit diabetes mellitus, pemeriksaan dan penyuluhan penyakit asam urat, serta senam lansia. Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk memberi wawasan kepada masyarakat khususnya lansia mengenai deteksi dini serta upaya pencegahan penyakit diabetes mellitus dan asam urat. Kegiatan ini diikuti oleh 212 warga dengan rata-rata usia di atas 50 tahun. Berdasarkan hasil evaluasi kegiatan yang telah dilakukan, sebanyak 33% masyarakat yang awalnya belum memahami deteksi dini dan upaya pencegahan penyakit diabetes mellitus dan asam urat menjadi mengerti, sehingga 100% peserta penyuluhan dapat memahami dan mengaplikasikanya dalam kehidupan sehari-hari. Selain kegiatan penyuluhan, kegiatan senam lansia juga dilaksanakan dengan tujuan untuk memberi wawasan kepada masyarakat bahwa olahraga merupakan aktivitas fisik yang mampu menurunkan dan mencegah resiko terjangkitnya penyakit diabetes mellitus dan asam urat. Kata kunci : Penyuluhan, Diabetes mellitus, Asam urat, Senam lansia
Pemberdayaan Masyarakat Desa Balongbendo Sidoarjo Melalui Pelatihan Pembuatan Sabu Hias dari Minyak Jelantah Khoirun Nisyak; Eviomitta Rizki Amanda
SNHRP Vol. 2 (2019): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 2 Tahun 2019
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (438.913 KB)

Abstract

Minyak jelantah merupakan salah satu limbah rumah tangga yang berasal dari minyak goreng dan berdampak pada kesehatan dan lingkungan. Meningkatnya penggunaan minyak goring dalam rumah tangga dan usaha makanan menyebabkan meningkatnya minyak jelantah. Desa Balongbendo Kabupaten Sidoarjo merupakan salah satu desa produktif di kawasan daerah alirah Sungai Brantas. Minyak jelantah yang dibuang langsung oleh masyarakat ke lingkungan dapat mengakibatkan pencemaran. Inovasi pengolahan minyak jelantah menjadi barang non pangan yang ekonomis sangat cocok diterapkan pada permasalahan masyarakat Desa Balongbendo dalam menangani minyak jelantah. Kegiatan pelatihan pembuatan sabun dari minyak jelantah dilaksanakan dengan metode praktek langsung dan pendampingan kelompok masyarakat. Berdasarkan Kegiatan pelatihan yang telah dilakukan, inovasi pembuatan sabun dari minyak jelantah dapat diaplikasikan ke masyarakat untuk menangani permasalahan minyak jelantah yang berdampak secara langsung terhadap kesehatan dan lingkungan. Kegiatan pengabdian yang dilakukan telah mencapai target kegiatan, dimana 100% peserta pelatihan memahami dampak dari minyak jelantah dan cara pengolahan minyak jelantah menjadi sabun. Kata kunci : minyak jelantah, limbah rumah tangga, sabun, lingkungan, dan kesehatan.