Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Hubungan Kondisi Lingkungan Rumah dan Perilaku Anggota Keluarga dengan Suspek TB Paru di Kelurahan Harapan Tani Kabupaten Indragiri Hilir Hayana, Hayana; Sari, Nila Puspita; Rujiati, Sri
Jurnal Kesehatan Global Vol 3, No 3 (2020): Edisi September
Publisher : Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Institut Kesehatah Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33085/jkg.v3i3.4672

Abstract

Data yang diperoleh dari UPT Puskesmas Kempas Jaya memiliki 12 Desa/Kelurahan. Salah satunya adalah Kelurahan Harapan Tani dengan jumlah suspek TB paru yang terbanyak yaitu 32 orang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kondisi lingkungan rumah dan perilaku anggota keluarga terhadap suspek TB paru di Kelurahan Harapan Tani Kabupaten Indragiri Hilir. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan desain case control. Penelitian dimulai dari bulan Agustus hingga Oktober tahun 2018 di Puskesmas Kempas Jaya. Populasi adalah seluruh pasien di Puskesmas Kempas Jaya dengan jumlah sampel sebanyak 74 kelompok kasus dan 74 kelompok kontrol, pengambilan sampel secara simple random sampling. Alat ukur yang digunakan adalah rekam medik, kuesioner, dan lembar ceklist. Analisa dilakukan secara univariat dan bivariat. Hasil uji statistik dengan menggunakan uji chi square diketahui variabel independen dan dependen yaitu terdapat hubungan antara kepadatan hunian (p-value =0,023, 95% CI: 1,227-7,499), kelembaban (p-value =0,011, 95% CI: 1,372-8,364), ventilasi (p-value= 0,029, 95% CI: 1,181-7,229), pencahayaan (p-value = 0,014, 95% CI: 1,322-8,066), pengetahuan (p-value =0,036, 95% CI: 1,137-6,967) dan sikap (p-value =0,024, 95% CI: 1,137-6,967) berhubungan dengan kejadian TB paru. Diharapkan pihak puskesmas dapat bekerja sama dengan dinas kesehatan untuk dapat merencanakan pengadaan rumah sehat dan memberikan memberikan penyuluhan yang bisa dilakukan oleh pihak Puskesmas yang bekerjasama dengan lintas sektoral mengenai bahaya TB paru.
Hygiene dan Sanitasi Pada Pedagang Makanan Jajanan Murid Sekolah Dasar di Kota Pekanbaru, Riau Ismainar, Hetty; Harnani, Yessi; Sari, Nila Puspita; Zaman, Kamali; Hayana, Hayana; Hasmaini, Hasmaini
Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia Vol 21, No 1 (2022): Februari 2022
Publisher : Master Program of Environmental Health, Faculty of Public Health, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jkli.21.1.27-33

Abstract

Latar belakang: Sanitasi pada makanan merupakan upaya untuk mengamankan dan menyelamatkan agar makanan tetap bersih, aman dan sehat. Masih ditemukan pedagang makanan yang belum memenuhi standar hygienitas terutama pada makanan jajanan anak di Sekolah Dasar (SD). Penelitian ini bertujuan menjelaskan hubungan hygiene dan sanitasi pedagang makanan dilihat dari pengetahuan, personal hygiene, kebersihan peralatan, cara penyajian dan lingkungan.Metode: Jenis penelitian observasional, desain cross sectional. Pemilihan sampel berjumlah 35 pedagang makanan pada sebelas SD di Kota Pekanbaru dengan purposive sampling. Penelitian dimulai bulan Juni-Agustus 2019. Instrumen penelitian menggunakan kuisioner terstruktur. Analisis data menggunakan uji univariat dan bivariat dengan uji chi-square pada tingkat kepercayaan 95%.Hasil: Masih terdapat 18 orang (51,4%) hygiene dan sanitasi makanan dengan kategori rendah (<700). Ada hubungan signifikan antara personal hygiene, pengetahuan, kebersihan peralatan, cara penyajian dan lingkungan dengan hygiene dan sanitasi makanan dengan ρ-value ≤ 0,05 dan nilai POR> 1. Sedangkan untuk kebersihan peralatan merupakan faktor dominan dengan POR = 8,400 (1,829-38,568).Simpulan: Kelima variabel yang diteliti berhubungan dengan hygiene dan sanitasi makanan dan merupakan faktor risiko. Perlu koordinasi. peran aktif dan pengawasan pihak sekolah bersama pemerintah dalam penerapan standar kebersihan, keamanan dan makanan sehat bagi siswa SD di Kota Pekanbaru. ABSTRACT Title: Hygiene and Sanitation of Snack Traders for Elementary School Students in Pekanbaru, RiauBackground: Food sanitation is an effort to secure and save food to keep it clean, and healthy. But there are still food traders who do not use hygiene standards, especially in snacks in elementary schools. The study aimed to describe the correlation between hygiene and sanitation of food vendors seen from the knowledge, personal hygiene, equipment cleanliness, sanitary presentation, and the environment.Method: It was observational with a cross-sectional design. The sample selection consisted of 35 food traders at eleven elementary schools in Pekanbaru with purposive Sampling. The study was conducted for three months (June-August). The research instrument used a structured questionnaire. The data analysis used univariate and bivariate  analysis with chi-square test at 95% Confidence Interval.Result: There are still have  18 (51.4%) traders whose food hygiene and sanitation are in a low category (Standart <700). There was a significant correlation between, personal hygiene, knowledge, equipment cleanliness, sanitary presentation, and the environment with food hygiene and sanitation with p-value < 0.05 and POR > 1. Meanwhile, equipment hygiene was the dominant factor with POR = 8,400 (1,829-38,568 ).Conclusion: The five variables studied were related to food hygiene and sanitation as a risk factors. Need coordination. the active role and supervision of the school committee together with the government in implementing hygiene, safety, and healthy food standards for elementary school students in Pekanbaru. 
ANALISIS PENERAPAN PROGRAM PENCEGAHAN COVID-19 DI PUSKESMAS RAWAT INAP SIDOMULYO KECAMATAN TAMPAN KOTA PEKANBARU Hayana, Hayana; Maharani, Riri; Hanisa, Hanisa
Menara Ilmu Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 JANUARI 2022
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v16i1.3109

Abstract

Pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) di masa pandemi COVID-19 berperan penting dalam upaya pencegahan COVID-19, upaya yang dilakukan Puskesmas yaitu dengan mengubah prilaku masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan dalam upaya pencegahan penularan COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Penerapan program pencegahan COVID-19 di Puskesmas Sidomulyo Rawat Inap Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan desain deskriptif analitik yaitu untuk mengetahui gambaran informasi tentang Penerapan program pencegahan COVID-19 di Puskesmas Rawat Inap Sidomulyo Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru.hasil dari penelitian ini adalah upaya pencegahan COVID-19 belum berhasil dilaksanakan dikarenakan sumber daya manusia (SDM) masih kurang. Standar operasional Prosedure (SOP) sudah ada dan dijalankan sesuai dengan peraturan Kemenkes RI, Sarana prasarana yang belum mencukupi, anggaran Dana yang masih kurang dan mengalami hambatan dalam pencairannya, dan kurangnya sosialisasi dari puskesmas dalam penerapan protokol kesehatan 3M, menjaga jarak, mencuci tangan, menggunakan masker dan penyemprotan disinfektan pada masyarakat. Dapat disimpulkan bahwa dalam penelitian ini melakukan analisa tentang program pencegahan COVID-19 di Puskesmas dengan cara melakukan pengumpulan data menggunakan data primer dengan hasil analisi data menggunakan triagulasi data. Penelitian ini diharapkan agar penerapan program pencegahan COVID-19 di puskesmas dapat berjalan dengan lancar dan dapat meminimalisir angka kejadian COVID-19 dikarenakan mengingat semakin tingginya angka kejadian terkonfirmasi positif COVID-19 di kecamatan Tampan Kota PekanbaruKata Kunci : COVID-19, Menjaga Jarak, Menggunakan Masker, Mencuci Tangan, Disinfektan