Hidayati, S.Pd., Nurul
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penerapan Pendekatan Discovery Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Dalam Pembelajaran Biologi Pada Siswa Kelas XII-MIPA-2 SMA Negeri 1 Bondowoso Semester 1 Tahun Pelajaran 2019/2020 Hidayati, S.Pd., Nurul
Jurnal Refleksi Pembelajaran (JRP) Vol 5 No 1 (2020): Volume 5 No.1 Tahun 2020
Publisher : PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA (PGRI) KOTA MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (160.238 KB)

Abstract

Harapan dari seorang guru adalah siswa dapat mengalami proses belajar yang benar juga berhasil mencapai suatu kompetensi yang menjadi target pembelajaran. Harapan yang demikian itu nyata belum bisa dipenuhi oleh seluruh siswa kelas XII-MIPA-2SMA Negeri 1 Bondowoso Semester 1 Tahun Pelajaran 2019/2020. Proses belajar yang ditempuh oleh hampir seluruh siswa tidak lebih kurang dari sekedar mendengar uraian ceramah yang disampaikan oleh guru. Konsep belajar seperti ini tampaknya bersifat searah dan atau monoton. Kejadian tersebut tidak boleh berlarut-larut, untuk mengatasi hal tersebut, peneliti mengadakan penelitian tindakan kelas pada proses pembelajaran biologi di kelas XII-MIPA-2SMA Negeri 1 Bondowoso Semester 1 Tahun Pelajaran 2019/2020. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan dalam dua siklus dan setiap siklusnya terdapat dua pertemuan. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, tes dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode discovery pada pembelajaran biologi terbukti mampu meningkatkan aktivitas belajar siswa. Hal tersebut terindikasi dari peningkatan aktivitas siswa menunjukkan perolehan pada kondisi awal hanya 5 siswa atau 18,52%, naik menjadi 13 siswa atau 48,15% pada siklus I, danpada siklus II menjadi100% atau 27 siswa, serta meningkatkan hasil dan ketuntasan belajar siswa dari rata-rata pada kondisi awal yang hanya 56,67 naik menjadi 66,67 pada siklus I, dan 78,15 pada siklus II, dengan tingkat ketuntasan belajar sebanyak 8 siswa (29,63%)pada kondisi awal, 62,96% atau 17 siswa pada siklus I, dan pada siklus II menjadi 92,59% atau 25 siswa dinyatakan tuntas belajarnya. Berdasarkan hasil analisis data dan hasil temuan terbukti bahwa penggunaan metode discovery dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.
Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Biologi Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Make A Match Materi Plantae Pada Siswa Kelas X-MIPA-2 SMA Negeri 1 Bondowoso Semester 2 Tahun Pelajaran 2017/2018 Hidayati, S.Pd., Nurul
Jurnal Refleksi Pembelajaran (JRP) Vol 6 No 3 (2021): Volume 6 No.3 Tahun 2021
Publisher : PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA (PGRI) KOTA MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (126.765 KB)

Abstract

Latar belakang masalah penelitian ini adalah proses pembelajaran biologi yang kurang variatif dan tidak ada inovasi pembelajaran sehingga berujung pada rendahnya aktivitas dan hasil belajar biologi siswa kelas X-MIPA-2 SMA Negeri 1 Bondowoso Tujuan yang hendak dicapai adalah untuk meningkatan aktivitas dan hasil belajar biologi dengan menggunakan model pembelajaran make a match. Penelitian ini merupakan jenis Penelitian Tindakan kelas yang dilakukan dalam dua siklus dengan model penelitian mengacu pada model spiral dari S. Kemmis dan McTaggart. Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan dan observasi, serta refleksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran make a match dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar biologi siswa. Terbukti dari pengukuran tingkat aktivitas belajar biologi siswa kelas X-MIPA-2 SMA Negeri 1 Bondowoso pada kondisi awalhanya 11 siswa atau 40,74%, pada siklus I menjadi18 siswa atau 66,67%, dan pada siklus II menjadi27 siswa atau 100%, dan peningkatan ketuntasan dan hasil belajar biologi siswa yang awalnya pada pembelajaran pra siklus siswa yang tuntas ada 8 siswa atau 29,63%, pada siklus I mengalami kenaikan menjadi17 siswa atau 62,86%, dan pada siklus II menjadi25 siswa atau 92,59%. Hasil ini sesuai dengan indikator yang ditentukan, yakni siswa yang mendapat nilai mencapai KKM 70 di atas 85%.Adapun peningkatan nilai rata-rata hasil belajar meningkat dari 58,15 pada kondisi awal, pada siklus I menjadi 68,15, dan pada siklus II menjadi 78,89. Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran make a match pada pembelajaran biologi materi plantae dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas X-MIPA-2 SMA Negeri 1 Bondowoso Semester 2 Tahun Pelajaran 2017/2018.