Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Tjut Nyak Dhien

Sosialisasi BUD untuk Mencegah Kesalahan dalam Penggunaan Obat di Lapangan Stadion Teladan Medan Saputri, Muharni; Zebua, Nilsya Febrika; Sudewi, Sudewi; Hidayat, Supran; Anggraini, Dea; Karima, Nurul; Suwailim, Shadiq; Hafizurrahman, Hafizurrahman
ABDIMASKU : Jurnal Pengabdian Masyarakat UTND Vol 2 No 2 (2023): Edisi Juli 2023 - Desember 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Tjut Nyak Dhien

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36490/jpmtnd.v2i2.832

Abstract

The success of treatment is determined by various aspects, starting from the right dose, the right route, the right medicine, knowing the right medicine, good packaging and understanding about BUD (Beyond Use Date). There are still many people who cannot distinguish between ED (Expire Date) and BUD. So far, ordinary people generally only recognize ED compared to BUD. This was shown in the question and answer activity in one group who thought that BUD was the same as ED. One of the men in the group explained that cough medicine is stored in the refrigerator and used for months as long as the medicine is still available and can be given to other patients. BUD is a very important aspect as it relates to drug stability and quality. BUD is a limitation on the use of drugs or the use of drugs after the primary packaging is opened or tampered with. The method used in this community service activity is to explore information to the community, to what extent they know the BUD on all forms of drug preparations, then from extracting this information, the team in community service activities provides explanations to the community around the Teladan Medan Stadium field on June 18, 2023, totaling 25 people with age variations ranging from 20 - 50 years. The results of this community service activity showed an increase in community understanding which was marked by the community's ability to answer questions.
Penyuluhan DAGUSIBU Obat Sebagai Upaya Promotif Kesehatan Bagi Siswa-Siswi SMA Negeri 4 Medan Zebua, Nilsya Febrika; Ginting, Ernawaty; Pinanga, Yangie Dwi Marga; Sofia, Vivi; Karima, Nurul
ABDIMASKU : Jurnal Pengabdian Masyarakat UTND Vol 3 No 1 (2024): Edisi Januari 2024 - Juni 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Tjut Nyak Dhien

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36490/jpmtnd.v3i1.1013

Abstract

Pengetahuan tentang Dagusibu dikalangan remaja saat ini tergolong minim, mereka hanya menganggap bahwa apotek ataupun toko obat merupakan tempat mendapatkan obat, apakah itu golongan obat bebas, bebas terbatas, maupun obat keras, mereka menganggap tidak ada perbedaan diantara keduanya, selain itu pengetahuan tentang penyimpanan obat masih sangat minim mereka dapatkan, mereka menganggap penyimpanan obat dalam bentuk sirup harus disimpan di lemari pendingin. Kebiasaan ini masih saja terjadi, untuk pembuangan obat yang memiliki cara tersendiri juga masih minim diketahui dikalangan remaja, sehingga perlu dilakukan sosialisasi terhadap teknik Dagusibu (Dapatkan, Gunakan, Simpan, dan Buang Obat) dikalangan remaja dalam hal ini dilakukan terhadap siswa-siswa SMA Negeri 4 Medan. Metode pengabdian ini dilakukan secara ceramah, tanya jawab, dan kuesioner untuk menilai pemahaman siswa terkait dengan Dagusibu. Kegiatan ini diikuti oleh 35 orang siswa/i di SMA Negeri 4 Medan pada tanggal 08 November 2023. Pada kegiatan ini menunjukkan bahwa pengetahuan siswa/i di SMA Negeri 4 terkait dengan Dagusibu memiliki tingkatan pengetahuan yang baik, hal ini dapat dilihat dari hasil kuesioner yang dilakukan pada saat sebelum dilakukan sosialisasi dalam bentuk ceramah mengalami kenaikan rata-rata sekitar 19,58% yang awalnya sudah memiliki persentase yang tinggi secara berurut untuk pengetahuan tentang mendapatkan obat dari sumbernya sebanyak 70,7% menjadi 84,3%; menggunakan obat untuk penyakit yang tepat berkisar dari angka 64,8% menjadi 81,9%; menyimpan obat sesuai dengan bentuk sediaannya berkisar dari angka 58,1% menjadi 81,0% dan membuang obat dengan benar berkisar dari 55,2% menjadi 80,0%. Hal ini membuktikan bahwa tingkat pemahaman siswa/i SMA Negeri 4 Medan tentang Dagusibu sangat baik.
Edukasi Obat Generik Dan Obat Paten Untuk Ibu-Ibu Pengajian Masjid Jamik Medan Helvetia Karima, Nurul; Zebua, Nilsya Febrika; Nerdy, Nerdy; Sofia, Vivi; Dachi, Kanne
ABDIMASKU : Jurnal Pengabdian Masyarakat UTND Vol 3 No 2 (2024): Edisi Juli 2024 - Desember 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Tjut Nyak Dhien

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36490/jpmtnd.v3i2.1295

Abstract

Pengabdian masyarakat yang telah dilakukan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat khususnya bagi ibu-ibu pengajian masjid jamik terkait dengan perbedaan obat generik dan obat paten. Pengabdian masyarakat dilaksanakan tanggal 10 Juni 2024 di dilakukan dengan cara memberikan edukasi dalam bentuk ceramah terkait perbedaan obat generik dan paten kepada 25 orang ibu pengajian masjid jamik, kecamatan Medan Helvetia, Sumatera Utara. Metode edukasi yang diberikan pemaparan materi dalam bentuk ceramah oleh dosen Universitas Tjut Nyak Dhien dan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Hasil dari kegiatan pengabdian yang dilakukan bahwa sebagian besar ibu-ibu pengajian masjid jamik masih beranggapan bahwa penggunaan obat generik kurang efektif dibandingkan dari obat paten karena memiliki harga yang lebih mahal. Edukasi yang diberikan dapat meningkatkan pengetahuan bagi Ibu-ibu pengajian masjid jamik dan merubah anggapan mereka terhadap penggunaan obat generik dan obat paten.