Simanjorang, Asyiah
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengetahuan, Sikap, Kebiasaan Merokok, Aktifitas Fisik, dan Kepatuhan Minum Obat Berhubungan Dengan Pengedalian Hipertensi Jaya Hia, Trisman; Simanjorang, Asyiah; J. Hadi, Anto
Window of Health : Jurnal Kesehatan Vol. 3 No. 4 (Oktober, 2020)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33368/woh.v0i0.309

Abstract

Hypertension is the highest cause of death and illness. History of hypertension along with unhealthy lifestyles such as smoking, physical activity and medication adherence. This study aims to determine the factors associated with controlling hypertension in the Working Area of ​​UPT Puskesmas Padang Bulan Kota Medan. This type of research is quantitative with a cross sectional study design. Population and sample are patients who come to visit and have their health checked by sampling technique using accidental sampling as many 100 people and univariate, bivariate and multivariate data analysis. The results of research that have been carried out obtained that there is a significant relationship of knowledge (p = 0.006), attitudes (p = 0.011), smoking habits (p = 0.018), physical activity (p = 0.017), compliance with taking medication (p = 0,000) with controlling hypertension. Compliance with medication drinks is most dominant with hypertension control (Sig 0.001 and Exp 24.048). The conclusion is that there is a relationship between knowledge, attitude, smoking habits, physical activity, medication adherence with hypertension control. It is expected that the puskesmas make prevention efforts, or overcome the problem of hypertension by conducting hypertension counseling / counseling to patients.
Analisis Perbedaan Koding Diagnosis antara Dokter Penyakit dalam dan Asuransi Kesehatan BPJS Berdasarkan ICD 10 di RSUD dr. Zubir Mahmud Kabupaten Aceh Timur Ruwaida, Fahlepi; Sudiro, Sudiro; Moriza, Tengku; Simanjorang, Asyiah; Megawati, Megawati
Promotif : Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol. 10 No. 1: JUNE 2020
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (281.342 KB) | DOI: 10.56338/pjkm.v10i1.1447

Abstract

Dokter penanggung jawab pasien (DPJP) mengalami kendala pada banyaknya pasien yang harus ditangani, pemahaman tentang INA CBG’s dan penulisan kode diagnosis sesuai ICD-10. Verifikator melakukan verifikasi kode diagnosis sesuai dengan sistem INA CBG’s. Penelitian ini bertujuan menjelaskan bagaimana terjadinya perbedaan koding diagnosis antara DPJP dan verifikator BPJS. Metode pengumpulan data kualitatif menggunakan informan utama sebanyak 3 orang yaitu 1 orang DPJP dan 2 orang verifikator. Untuk informan triangulasi sebanyak 3 orang yaitu 1 orang Kabid. Pelayanan Medis dan 2 orang koder rumah sakit. Data yang diambil meliputi data dokter tentang pengetahuan, sikap dan praktek yang dilakukan dengan metode wawancara mendalam. Analisis data digunakan dengan analisis isi. Hasil penelitian ini adalah manajemen rumah sakit tidak menyiapkan fasilitas dalam penulisan kode diagnosa untuk Dokter Penanggung Jawab Pasien (DPJP) sehingga menyebabkan kurangnya pemahaman DPJP tentang sistem INA CBG’s, tidak adanya intervensi dari manajemen rumah sakit menimbulkan ketidakpedulian DPJP dalam penulisan kode diagnosa sehingga mengakibatkan rumah sakit mengalami kerugian dalam pengklaiman BPJS namun rumah sakit terus aktif karena mendapatkan suntikan dana dari pemerintah, keterbatasan waktu yang dimiliki dokter menimbulkan hambatan dalam pengodean diagnosis. Saran peneliti meliputi melengkapi fasilitas dalam mendukung penulisan kode diagnosa, adanya intervensi manajemen kepada DPJP untuk melengkapi penulisan kode diagnosis, adanya standar operasional prosedur dan clinical pathway dalam pengodean.