Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Inventory of Epiphytic Ferns in Tanta Village, Tabalong District, South Kalimantan Nisa, Hayatun; Mahrudin, Mahrudin; Utami, Nurul Hidayati
Journal Of Biology Education Research (JBER) Vol 5, No 1 (2024): Volume 5 Nomor 1 Tahun 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55215/jber.v5i1.9685

Abstract

The diversity of ferns species is very high, one type of fern that is often found in the forests of Kalimantan is the epiphytic fern. Epiphytic ferns are ferns that attach to host trees which are often found in forests with high humidity. From an ecological perspective, epiphytic ferns in Tanta Village have an important role in the environment, especially river border areas, for example as a place for small animals to live and as producers in the food chain. In terms of its benefits for humans in Tanta Village, people use it as an ornamental plant, medicine, handicraft or food. This research aims to inventory epiphytic ferns in Tanta Village, Tabalong Regency, South Kalimantan. Data collection was obtained using total techniques. The results of the research found that there were 7 types of epiphytic ferns, namely: Davallia denticulata, Asplenium nidus L., Nephrolepis biserrata, Drynaria sparsisora, Pyrrosia lanceolata, Drymoglossum piloselloides, and Microsorum punctatum. From this research it can be concluded that the seven types of epiphytic ferns can be found in the riverbank area of Tanta Village because this area is suitable for supporting the life of epiphytic ferns. 
MENINGKATKAN STRATEGI PEMASARAN DAN MENGEMBANGKAN USAHA UMKM TAS ANYAMAN DARI PLASTIK DIDESA TABALONG MATI KECAMATAN AMUNTAI UTARA KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA Hasanah, Nurul; Nisa, Hayatun; Khairunnida, Khairunnida; Helmi, M. Zainal
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 4 (2024): Volume 5 No. 4 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i4.32565

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan strategi pemasaran dan mengembangkan usaha UMKM Tas Anyaman dari Plastik di Desa Tabalong Mati, Kecamatan Amuntai Utara, Kabupaten Hulu Sungai Utara. Masalah utama yang dihadapi UMKM ini adalah kesulitan dalam memasarkan produk baik secara konvensional maupun online. Untuk mengatasi masalah ini, kami memberikan pelatihan tentang strategi pemasaran, baik offline maupun online, serta cara memanfaatkan digital marketing untuk meningkatkan volume penjualan. Metode yang digunakan meliputi perencanaan kegiatan, pelatihan, dan evaluasi hasil. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa para pengrajin tas anyaman dari plastik mengalami peningkatan dalam pemahaman dan keterampilan mereka dalam memasarkan produk secara efektif. Kesimpulannya, pelatihan dan pendampingan yang diberikan telah membantu UMKM ini meningkatkan strategi pemasaran mereka, yang pada gilirannya dapat meningkatkan penjualan dan keberlanjutan usaha mereka.
Pengaruh Waktu Reaksi Terhadap Viskositas Dan Densitas Tetraetil Ortosilikat Dari Silika Abu Sekam Padi Mujiyanti, Dwi Rasy; Nisa, Hayatun; Rosyidah, Kholifatu; Ariyani, Dahlena; Abdullah, Abdullah
Indonesian Journal of Chemical Research Vol 8 No 1 (2020): Edisi Bulan Mei (Edition for May)
Publisher : Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/ijcr.2020.8-dwi

Abstract

Tetraethyl Ortosylicate (TEOS) is a material is widely used in industrial fields. One source of silica (SiO2) is rice husk ash. In this study was determined the effect of reaction time on viscosity and density in making TEOS from silica rice husk. Silica resulting from the purification of rice husk ash is used in the TEOS manufacturing process by examining the variation of reaction time. One mole of ethanol and 0.25 mole of silica powder were added into 250 ml of round bottom flask followed by the addition of 1 gram of CuO/Al2O3 catalyst then the mixture was refluxed for 30, 35, 40, 45 and 50 hours with sufficient stirring and a temperature of 90 °C. The FTIR characterization results show that there are three main functional groups, namely the -OH, Si-O and C-O groups in the five TEOS synthesis results. Wavenumbers of the –OH functional groups obtained ranged from 3349 cm-1 - 3315 cm-1; Si-O functional groups range from 813 cm-1 - 606 cm-1 and C-O functional groups range from 1105 cm-1 - 1040 cm-1. Reaction time has no significant effect on viscosity. Reaction time has no significant effect on the density and density of the resulting TEOS.
Analisis Kavitasi dan Aliran Getar Pada Model Fisik Saluran Peluncur Bendungan Krueng Sabee Kabupaten Aceh Jaya nisa, hayatun; Fauzi, Muhammad; Fatimah, Eldina
Journal of The Civil Engineering Student Vol 4, No 3 (2022): Volume 4 Nomor 3 Desember 2022
Publisher : Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/journalces.v4i3.20255

Abstract

Bendungan Krueng Sabee direncakan dibangun di Kabupaten Aceh Jaya. Untuk mencapai desain yang optimal, dilakukan pemodelan bangunan pelimpah sebagai peninjauan unjuk kerja bangunan yang telah direncanakan. Model fisik adalah peniruan bangunan prototip ke suatu model miniatur dengan skala tertentu. Bagian dari bangunan pelimpah yang penting untuk dianalisis keamanannya adalah saluran peluncur. Saluran peluncur membawa aliran dari ujung hilir saluran transisi sampai peredam energi. Kecepatan aliran yang tinggi dan tekanan yang rendah pada saluran peluncur dapat menimbulkan kavitasi dan aliran getar. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan pada saluran. Tujuan dari penelitianini adalah untuk mengkaji keamanan saluran peluncur terhadap kavitasi dan aliran getar. Metode analisis kavitasi dilakukan dengan meninjau indeks kavitasi dan klasifikasi tingkat kerusakan yang terjadi dari level 1 sampai 5sedangkan aliran getar menggunakan grafik hubungan bilangan Vendernikov dan Montuori terhadap daerah dengan aliran getar dan tanpa aliran getar. Parameter yang diukur dalam penelitian ini adalah profil aliran, tinggi kecepatan, dantinggi tekan yang terjadi pada saluran peluncur model fisik Bendungan Krueng Sabee dengan skala model 1:30. Debit outflow yang dialirkan adalah debit dengan periode ulang Q2th, Q5th, Q10th, Q25th, Q50th, Q100thdan Q1000th. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa indeks kavitasi pada saluran peluncur Bendungan Krueng Sabee berada pada tingkat 1 dengan nilai indeks terkecil pada debit Q1000thsebesar 1,88. Sedangkan analisis terhadap aliran getar menunjukkan bahwa saluran peluncur berada pada zona aman terhadap aliran getar. Sehingga saluran peluncur yang direncakan tidak perlu dilakukan perubahan desain untuk menghindari kavitasi dan aliran getar