This Author published in this journals
All Journal PHARMACON
Ludong, Raynaldo M.
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK BUAH PINANG YAKI (Areca vestiaria) TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH TIKUS PUTIH JANTAN GALUR WISTAR (Rattus norvegicus) YANG DI INDUKSI ALOKSAN Ludong, Raynaldo M.; de Queljoe, Edwin; Simbala, Herny E. I.
PHARMACON Vol 8, No 2 (2019): PHARMACON
Publisher : UNIVERSITAS SAM RATULANGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35799/pha.8.2019.29308

Abstract

ABSTRACTThe result of phytochemical analysis showed that Pinang Yaki extracts contains tannins, flavonoids and triterpenoid. One of the compounds thought to have antidiabetic activity is flavonoids. Flavonoids are generally thought to regenerate pancreatic beta cell damage due to aloxan induction and can reduce blood glucose levels by stimulating pancreatic beta cell to produce insulin. This study aims to determine the effectiveness of areca nut extract to reduce blood sugar levels of male white wistar rats which are induced by aloxan. This Type of research is laboratory experiments using Complete Random Design (CRD). Twelve rats were divided into 4 treatment groups with each group consisting of 3 rats. The first group was the negative control group (K-) only given aquades, the second Group was positive control (K+) given metformin, group three was the sample treatment group (PS1) with an extract dose of 400 mg, and the sample treatment group (PS2) with an extract dose of 800 mg. Previously rats were examined the fasting blood sugar, then induced aloxan monohydrate dose of 150 mg/kgBW intraperitoneally, and blood sugar levels were examined once in every two days for 7 days. On the 8th  day extract was given and blood sugar levels were examined every two days until the 14th day. The result showed that extract of Pinang Yaki fruit at a dosage of 400 mg  and 800 mg had activities to reduce blood    sugar levels on the 8th to 14th day with a decrease of 38 mg/dL for the PS1 treatment groups and 29 mg/dL for the PS2 sample treatment group. Keywords  : Areca vestiaria, Rattus Norvegicus, Blood Sugar Levels, Flavonoids ABSTRAKHasil analisis Fitokimia menunjukkan bahwa ekstrak buah Pinang yaki (Areca vestiaria) mengandung senyawa tanin, flavonoid dan triterpenoid. Salah satu senyawa yang diduga memiliki aktivitas sebagai antidiabetes adalah flavonoid. Flavonoid secara umum diduga dapat meregenerasi kerusakan sel beta pankreas akibat induksi aloksan dan dapat menurunkan kadar glukosa darah dengan merangsang sel beta pankreas untuk memproduksi insulin. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas ekstrak buah Pinang Yaki terhadap Penurunan kadar gula darah tikus putih jantan galur wistar yang dinduksi aloksan. Jenis penelitian ini ialah eksperimen laboratorium. Menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Dua belas ekor tikus di bagi kedalam 4 kelompok perlakuan dengan masing-masing kelompok terdiri dari 3 ekor tikus. Kelompok Pertama merupakan kelompok Kontrol negative (K-) dengan hanya di berikan aquades, kelompok kedua merupakan kontrol positif (K+) yang diberikan metformin, Kelompok tiga merupakan kelompok Perlakuan sampel (PS1) dengan dosis ekstrak 400 mg, dan kelompok perlakuan sampel (PS2) dengan dosis ekstrak 800 mg. Sebelumnya tikus dilakukan pemeriksan gula darah puasa, selanjutnya diinduksi aloksan monohidrat dosis 150 mg/kgBB secara intraperitoneal, dan dilakukan pemeriksaan kadar gula darah dua hari sekali selama 7 hari. Pada hari ke-8 dilakukan pemberian ekstrak dan dilakukan pemeriksaan kadar gula darah setiap dua hari sekali sampai hari ke-14. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak buah pinang yaki dosis 400 mg dan 800 mg memiliki aktivitas menurunkan kadar gula darah pada hari ke-8 sampai hari ke-14 dengan penurunan sebesar 38 mg/dL untuk kelompok perlakuan sampel PS1 dan 29 mg/dL untuk kelompok perlakuan sampel PS2. Kata kunci  : Areca vestiaria, Rattus norvegicus, Kadar Gula Darah, Flavonoid