Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

REFORMULASI PENETAPAN LAHAN HIJAU DI KABUPATEN MALANG Romdhoni, Romdhoni
Legal Spirit Vol 3, No 2 (2019): Legal Spirit, Desember, 2019
Publisher : Pascasarjana Ilmu Hukum, Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31328/ls.v3i2.1470

Abstract

This research results: First, there is a disharmony between the two rules in the determination of different numbers of green land, where the number contained in the LP2B regional regulation is 45,888.23 Ha, this figure is greater than the RTRW Perda which is 33,110, 3 Ha so there are the difference in green land area is 12,777.3 hectares. Generally in practice the green land is decreasing, not increasing. Second, the formation of the LP2B Perda is not participatory, this is proven because the Perda in its formation does not harmonize norms with the RTRW, whereas in the LP2B Law, it is mandated that the stipulation of LP2B must be adjusted to the RTRW. The impact of the norm uncertainty, first, has a negative impact on licensing factors in the investment sector. Thus the authors provide legal recommendations, which are reviewed first using the political political approach, which produces two main things that become the signs for changes in LP2B regional regulations, namely legal certainty in all fields and ideal community participation.Keywords: Reformulation, Perda LP2B and RTRW, Determination, and Green Land
Sosialisasi Literasi Kepemimpinan Dan Keselamatan Instalasi Kelistrikan Pada Warga Desa Kadudodol, Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang, Banten Mardiansyah, Mardiansyah; Amir, Firman; Romdhoni, Romdhoni
Tensile : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 3 (2023): November 2023
Publisher : Teknik Mesin ,Universitas Pamulang Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pertumbuhan dan perkembangan masyarakat di Desa Kadudodol, Banten, melibatkan aspek sosial dan keamanan instalasi kelistrikan serta literasi kepemimpinan. Literasi ini menjadi penting dalam membangun masyarakat yang tanggap terhadap risiko dan memiliki pemimpin yang bertanggung jawab. Penelitian ini mengeksplorasi tingkat literasi di Desa Kadudodol dan faktor-faktor yang memengaruhi pemahaman warga. Sosialisasi efektif diharapkan dapat meningkatkan pemahaman literasi kepemimpinan dan keselamatan instalasi kelistrikan, memberikan kontribusi pada peningkatan kualitas hidup dan keamanan warga. Kesimpulan dari Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) menunjukkan pentingnya kerjasama tim dan perencanaan matang dalam menangani pekerjaan yang melibatkan banyak orang. Diperlukan peningkatan literasi kepemimpinan dan keselamatan instalasi kelistrikan di Desa Kadudodol. Saran mencakup penyempurnaan perencanaan, evaluasi materi penyuluhan, keterlibatan aktif warga, peningkatan monitoring dan evaluasi, serta kolaborasi dengan pihak terkait untuk memperluas dampak positif kegiatan PKM. Dengan implementasi saran-saran tersebut, diharapkan kegiatan PKM dapat menjadi lebih efektif, berkelanjutan, dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat. 
Analisis Pengukuran Power Quality Menggunakan Power Quality Analyzer Pada Perusahaan X Ariyadi, Wahyu; Romdhoni, Romdhoni; Rozak, Ojak Abdul; Rosiana, Elfirza
EPIC Journal of Electrical Power Instrumentation and Control Vol 6 No 2 (2023): EPIC
Publisher : Universitas Pamulang, Prodi teknik Elektro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/epic.v6i2.36864

Abstract

Power Quality menggambarkan kualitas daya listrik yang disuplai oleh jaringan listrik atau grid. Kualitas daya listrik sangat penting untuk diketahui dan diukur, terutama bagi perusahaan-perusahaan manufaktur. Masalah yang terjadi pada perusahaan biasanya sering dijumpai rusaknya peralatan elektronika yang sangat sulit ditemukan penyebab ataupun akar masalahnya. Pengukuran menggunakan power quality analyzer merupakan salah satu solusi mendapatkan hasil dari penyebab sering terjadinya kerusakan tersebut. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis kondisi kualitas daya listrik pada perusahaan manufaktur dan memberikan rekomendasi serta solusi untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas daya listrik, sehingga dapat menghemat energi, mengurangi biaya, dan meningkatkan kinerja. Metodologi penelitian ini dengan melakukan pengukuran menggunakan power quality analyzer yang dipasang pada panel distribusi selama 24 jam. Dari hasil pengukuran didapat nilai tegangan dan arus masih dalam batas keseimbangan, nilai faktor daya masih dalam batas standar di 0,85, sementara terjadi distorsi harmonisa yang diperbolehkan SPLN yaitu < 5% dengan harmonisa tegangan THDV 5,3% dan harmonisa arus sebesar THDI L1 = 31,6%, L2 = 41,2%, dan L3 = 51,6%.  Dengan demikian, maka perlu dipasang filter harmonisa, untuk dapat menurunkan nilai harmonisa.