Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

MODEL PENGARUH PERSEPSI AKAN TOKO RITEL MODERN PADA PENGALAMAN BERBELANJA Hotniar Siringoringo; Basu Swastha Dharmmesta; Toto Sugiharto
JAKSTIK Journal Vol 3, No 1 (2004): Journal
Publisher : STMIK Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memodelkan pengaruh persepsi akan toko ritelmodern pada pengalaman berbelanja di toko ritel modern yang sama dalam keputusanpembelian kebutuhan sehari-hari. Data penelitian merupakan data primer, dengankuesioner sebagai instrumen penelitian. Kuesioner disebarkan ke konsumen toko ritelmodern di Jabodetabek. Hipotesis yang diuji adalah persepsi akan toko ritel modernmemengaruhi pengalaman berbelanja dalam toko ritel yang sama. Hipotesis diujimenggunakan model persamaan struktural. Perangkat lunak Lisrel digunakan sebagaialat analisis data. Statistik kebaikan suai menunjukkan bahwa persepsi akan toko ritelmodern memengaruhi pengalaman berbelanja di toko ritel yang sama pada taraf nyata5%.Kata kunci: konsumen, model struktural, kebutuhan sehari-hari, variabel laten, variabel manifes
Aplikasi Teori Permainan Dalam Budaya Bisnis Thomas J Kakiay; Hotniar Siringoringo
Majalah Ilmiah Ekonomi Komputer 2007: Majalah Ilmiah Ekonomi Komputer Edisi April
Publisher : Majalah Ilmiah Ekonomi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (501.231 KB)

Abstract

Budaya dalam bisnis merupakan hal yang abstrak dan sering sulit dikuantifikasikan. Pengusaha ada yang berani mengambil resiko (optimistik) tapi ada juga yang bersifat pesimistik. Pengusaha ada juga yang dengan setia menjaga rambu-rambu persaingan, tapi tidak sedikit juga yang melakukan kecurangan. Salah satu aplikasi model matematik yang layak dipertimbangkan untuk memodelkan budaya dalam bisnis ini adalah teori permainan. Dalam teori permainan, pelaku bisnis dipertimbangkan sebagai lawan yang memilii kecerdasan seperti kecerdasan yang dimiliki oleh pelaku bisnis lainnya. Permainan pada budaya bisnis bisa menjadi permainan dengan total perolehan sama dengan nol (zero sum game) dan permainan dengan total perolehan tidak sama dengan nol. Persaingan murni merupakan permainan dengan total nilai nol sedangkan kolaborasi, baik kerja sama penuh maupun koopetisi merupakan permainan yang tidak mempunyai total nilai nol. Kata kunci : pemain, perolehan, strategi, persaingan, kolaborasi
Identifikasi Faktor Yang Mempengaruhi Frekuensi Pembelian Hotniar Siringoringo; Yussy Amelia
Majalah Ilmiah Ekonomi Komputer 2006: Majalah Ilmiah Ekonomi Komputer Edisi Agustus
Publisher : Majalah Ilmiah Ekonomi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (612.536 KB)

Abstract

Berbelanja adalah kegiatan yang dilakukan oleh semua orang yang sudah mampu membuat keputusan. Sebagian orang menikmati proses rutinitas berbelanja, tapi sebagian lagi melakukannya hanya karena keterpaksaan. Supaya orang menikmati berbelanja dan semakin sering melakukan aktivitas ini, manajemen ritel menggunakan berbagai strategi. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi frekuensi kunjungan berbelanja konsumen. Hasil menunjukkan bahwa faktor yang mempengaruhi frekuensi kunjungan perbelanjaan adalah ketersediaan sarana/prasarana, letak yang strategis, keamanan dan kenyamanan yang dirasakan di toko yang dikunjungi serta pemberian diskon. Faktor seperti mutu barang yang dijual, harga, pelayanan yang diberikan dan kelengkapan barang yang dijual tidak mempengaruhi frekuensi kunjungan perbelanjaan. Kata kunci : perilaku, strategi, ritel, modern, toko
ANALISIS ANTRIAN LOKET KARClS TAMAN MARGASATWA RAGUNAN DKI JAKARTA Agus Sri Iswiyanti; Hotniar Siringoringo
Majalah Ilmiah Ekonomi Komputer 2004: Majalah Ilmiah Ekonomi Komputer Edisi Desember
Publisher : Majalah Ilmiah Ekonomi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (712.499 KB)

Abstract

Antrian merupakan suatu fenomena yang dihadapi pelanggan pada industri jasa. Antrian tidak dikehendakioleh pelanggan maupun penyedia jasa. Pelanggan menilai waktunya cukup berharga, sehingga merekamungkin akan memilih melakukan perjalanan yang lebih jauh atau mengeluarkan biaya yang lebih besar untukmendapatkan pelayanan yang tidak menyebabkan antrian yang panjang. Tidak jarang juga ditemukanpelanggan membatalkan niatnya bergabung dengan antrian dan tidak pernah kembali karena menemukanantrian cukup panjang.Kehilangan pelanggan tentunya tidak diinginkan oleh penyedia jasa; tetapi memenuhi keinginan pelangganmengantri sesingkat mungkin atau bahkan tidak perlu mengantri, bisa merugikan penyedia jasa.Meminimumkan waktu mengantri sering mengakibatkan penambahan investasi dan biaya operasional.Keinginan pelanggan dan tujuan penyedia jasa mendapatkan keuntungan kelihatannya saling bertolakbelakang. Teori antrian dapat digunakan untuk mengevaluasi fenomena antrian dari sudut pandang pelanggandan penyedia jasa, sehingga akan dihasilkan solusi optimal. Penyedia jasa masih memperoleh untung danpelanggan tidak mengeluhkan waktu mengantri yang lama.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis antrian yang terjadi dan menentukan jumlah loket optimal padahari libur dan hari biasa baik secara teknis maupun secara ekonomis. Pengumpulan data dilakukan denganmengamati dan mencatat antrian yang terjadi baik pada hari kerja maupun pada hari libur. Adapun medoteyang digunakan adalah saluran banyak fase tunggal. Model antriannya adalah M/M/S/I/I. Berdasarkan.pengamatan yang dilakukan, pada hari biasa pihak manajemen cukup mengoperasikan 3 loket, karenapengunjung biasanya tidak terlalu banyak. Pada hari libur pihak Taman Margasatwa Ragunan sebaiknyamengoperasikan 11 loket karena bila dioperasikan 10 loket akan terjadi antrian yang panjang. Menggunakan11 loket, tingkat kegunaan karyawan sebesar 88.45%, rata-rata pengunjung dalam antrian sebesar 6pengunjung, rata-rata pengunjung dalam sistem sebesar 15, waktu rata-rata dalam antrian sebesar 8 detik danwaktu rata-rata dalam sistem sebesar 23 detik. Biaya total mengoperasikan 11 loket juga lebih kecildibandingkan jika mengoperasikan 10 loket.Kata Kunci : Pelanggan, Server, Kinerja sistem
MINAT KARIR TERHADAP TEKNOLOGI INFORMASI/KOMPUTER BERDASARKAN DEMOGRAFI DAN GEOGRAFI Hotniar Siringoringo
Jurnal Ilmiah Ekonomi Bisnis Vol 15, No 1 (2010)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (285.129 KB)

Abstract

Penelitian ini dimaksudkan untuk mempelajari perbedaan minat karir terhadap profesi Teknologi Informasi (TI) pada siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) di lima (5) wilayah DKi Jakarta dan antara siswa laki-laki dan perempuan. Lebih lanjut, penelitian juga bertujuan untuk mempelajari pengaruh informasi dari mulut ke mulut (word of mouth) terhadap minat yang dimoderasi oleh faktor geografis dan demografis. Studi dilakukan di lima (5) sekolah menengah unggulan di lima (5) wilayah DKI Jakarta. Kuesioner digunakan sebagai instrumen penelitian. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan model persamaan struktural. Hasil studi menunjukkan bahwa tidak ditemukan perbedaan minat karir terhadap profesi Teknologi Informasi antara siswa di wilayah Jakarta Selatan, Barat, Timur dan Pusat. Perbedaan ditemukan dengan siswa di Jakarta Utara. Informasi dari mulut ke mulut ditemukan tidak berpengaruh pada minat karir di semua wilayah. Juga ditemukan tidak adanya perbedaan minat karir terhadap profesi TI antara siswa laki-laki dan perempuan. Pengaruh informasi dari mulut ke mulut pada minat karir TI juga ditemukan tidak berbeda antara siswa laki-laki dan perempuan.
ANALISIS PENGARUH AKUNTABILITAS DAN TRANSPARANSI PENGELOLAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA SEKOLAH (APBS) TERHADAP PARTISIPASI ORANG TUA MURID Denny Boy; Hotniar Siringoringo
Jurnal Ilmiah Ekonomi Bisnis Vol 14, No 2 (2009)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (65.332 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh akuntabilitas dan transparansipengelolaan anggaran pendapatan dan belanja sekolah terhadap partisipasi orang tuamurid dalam pembiayaan pendidikan. Objek penelitian adalah SMA Negeri kotaDepok, Jawa Bara,t Indonesia. Instrumen penelitian adalah kuesioner, dimana orangtua murid, guru, Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, bendahara, guru dan komitesekolah menjadi responden. Variabel penelitian akuntabilitas, transparansipengelolaan, dan partisipasi orang tua murid merupakan variabel laten, dengandemikian model persamaan struktural digunakan sebagai alat analisis data. HasilPenelitian menunjukkan bahwa akuntabilitas dan transparansi pengelolaan anggaranpendapatan dan belanja sekolah mempunyai pengaruh positif terhadap partisipasiorang tua murid dalam pembiayaan pendidikan.
FLOOD HAZARDOUS ANTICIPATION (CASE STUDY : KAMPUNG MELAYU AND KELAPA GADING RESIDENCES, JAKARTA, INDONESIA) Hotniar Siringoringo
Jurnal Ilmiah Ekonomi Bisnis Vol 14, No 3 (2009)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (249.25 KB)

Abstract

The objective of this research is to identify flood hazardous anticipation of inhabitants who live in two locations in Jakarta Indonesia, i.e. Kampung Melayu and Kelapa Gading, which are flood stricken most frequently. A self-administered questionnaire was prepared. Questionnaire consist of 15 items excludes respondents profile. Most of items were scored on 3 scales (no, perhaps, certainly), and some were scored on 2 scales (yes and no). In addition to that, questionnaire also assembled with demography questions. However, the participants to the survey were recruited through convenience sampling. That is, questionnaires were distributed to a person who is available at the time data collection. Data collected further was summarized using cross tabulation and analyzed using non parametric test SPSS to test the hypothesis. Flood hazard anticipation was measured using flood mitigation and intention to reduce the impact of flood. Result shows that there’s different flood mitigation and intention to reduce the impact of flood between in habitants in Kelapa Gading and Kampung Melayu. Inhabitants in Kampung Melayu seem more prepare for flooding in the future.
PERSEPSI HARGA PRODUK DI PASAR RETAIL MODERN Hotniar Siringoringo
Jurnal Psikologi Vol 1, No 1 (2007)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah mengevaluasi persepsi harga yang ditawarkan di dua toko ritel besar, yaitu took ritel Carrefour dan Giant dii Jl. Margonda Raya Depok. Data diikumpulkan menggunakan teknik survey. Kuesioner digunakan sebagai instrumen penelitian, dan didistrbusikan ke konsumen yang melakukan pembelian barang kebutuhan sehari-hari pada kedua toko. Data yang terkumpul diolah menggunakan teknik statistik, yaitu teknik multi level persamaan struktural. Hasil menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang nyata persepsi harga yang ditawarkan pada kedua toko.