Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pemaknaan Anak Petani Terhadap Pendidikan Formal di Jorong Kaludan Nagari Sungai Talang Kecamatan Guguak Kabupaten Lima Puluh Kota Eka Putri; Desy Mardhiah
Jurnal Perspektif Vol 3 No 3 (2020): Jurnal Perspektif: Jurnal Kajian Sosiologi dan Pendidikan, Universitas Negeri Pad
Publisher : Labor Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/perspektif.v3i3.275

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemaknaan anak petani terhadap pendidikan formal di Jorong Kaludan Nagari Sungai Talang Kecamatan Guguak Kabupaten Lima Puluh Kota. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus intrinsik kualitatif. Subjek penelitian adalah anak putus sekolah dan orang tua anak putus sekolah. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yakni reduksi data, penyajian data dan kesimpulan dari Miles dan Huberman. Keabsahan data dilakukan dengan triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Anak yang putus sekolah memandang pendidikan formal itu sebagai sesuiat tidak perlu bagi masa depan mereka karena anak melihat banyak orang yang bersekolah tapi akhirnya bekerja ke sawah juga. 2) Pendidikan formal tidak merubah pemikiran anak karena kurangnya perhatian orang tua, sudah bosan, malas, pengaruh teman didalam pendidikan, kerja bisa dicari tidak perlu dengan pendidikan, 3) Pentingnya pendidkan formal anak bagi orang tua yaitu orang tua selalu bekerja ke sawah untuk mencari uang sebagai biaya pendidikan anaknya Jjika anak melakukan kesalahan maka orang tua tentunya menasehati anak dan memberikan motivasi supaya anak bisa giat lagi dalam belajar untuk masa depan yang baik dari mereka.
Hubungan Daerah Tempat Tinggal dengan Gambaran Histopatologi Karsinoma Tiroid pada Masyarakat Sumatera Barat Eka Putri; Daan Khambri; Selfi Renita Rusdji
Jurnal Kesehatan Andalas Vol 3, No 2 (2014)
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jka.v3i2.65

Abstract

AbstrakKarsinoma tiroid merupakan keganasan kelenjar endokrin yang paling sering ditemukan dan insidennya meningkat setiap tahun. Berdasarkan gambaran histopatologinya, karsinoma tiroid dibagi menjadi tipe papiler, folikuler, meduler, dan anaplastik. Salah satu faktor yang mempengaruhi gambaran histopatologi karsinoma tiroid adalah keadaan geografis, dimana karsinoma tipe folikuler dan anaplastik akan lebih sering ditemukan pada daerah beresiko defisiensi yodium dibandingkan daerah tidak beresiko defisiensi yodium. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan daerah tempat tinggal dengan gambaran histopatologi karsinoma tiroid. Penelitian ini menggunakan desain analitik observasional dengan mengumpulkan data sekunder di Laboratorium Patologi Anatomi FK Unand dan rekam medik RSUP M. Djamil periode Januari 2010 – Desember 2011 Dari penelitian ini ditemukan 102 kasus karsinoma tiroid, dimana 32 kasus bertempat tinggal di daerah beresiko defisiensi yodium dan 70 kasus bertempat tinggal di daerah tidak beresiko defisiensi yodium. Pada daerah beresiko defisiensi yodium, 34,4% merupakan karsinoma folikuler dan anaplastik, dan 65,5% merupakan karsinoma selain folikuler dan anaplastik. Pada daerah tidak beresiko defisiensi yodium, 22,9% merupakan karsinoma folikuler dan anaplastik, dan 77,1% merupakan karsinoma selain folikuler dan anaplastik. Dari analisis statistik hubungan daerah beresiko defisiensi yodium dengan kejadian karsinoma folikuler dan anaplastik berdasarkan uji chi-square didapatkan nilai p =0,33. Tidak terdapat hubungan bermakna antara daerah tempat tinggal dengan gambaran histopatologi karsinoma tiroid pada masyarakat Sumatera Barat pada periode Januari 2010 – Desember 2011. Kata kunci: Gambaran histopatologi karsinoma tiroid, daerah tempat tinggalKata kunci: Gambaran histopatologi karsinoma tiroid, daerah tempat tinggalAbstractThyroid carcinoma is the most common endocrine tumor and is increasing in incidence every year. Based on histopathological types, thyroid carcinomas are divided into papillary carcinoma, follicular carcinoma, medullary carcinoma, and anaplastic carcinomas. Factors that can influence the histopathological type of thyroid carcinomas is geographical factor, which follicular and anaplastic type of thyroid carcinomas more frequently found in areas at risk of iodine deficiency than the area not at risk of iodine deficiency.The purpose of this study was to determine the relationship of residential areas with histopathologic types of thyroid carcinoma. This analytic research with observational design obtaining secondary data from Pathology Anatomy Laboratory of Medical Faculty of Andalas University and medical record of M. Djamil Hospital in a period of January 2010 – December 2011. From this reseach, found 102 cases of thyroid carcinoma, of which 32 cases residing in areas at risk of iodine deficiency and 70 cases residing in the area are not at risk of iodine deficiency. In areas at risk of iodine deficiency, 34.4% are follicular and anaplastic carcinomas, and 65.5% are papillary carcinomas. In areas not at risk of iodine deficiency, 22.9% are follicular and anaplastic carcinomas, and 77.1% are papillary carcinomas. Statistical analysis of the relationship of the area at risk of iodine deficiency with follicular and anaplastic carcinoma incidence by chi-square test p value = 0.32.There is no significant correlation between residential areas and histopathological types of thyroid carcinoma of West Sumatera society.Keywords:Histopathological types of thyroid carcinoma, residential areas
Aktivitas Antioksidan Ekstrak Kulit Wuru (Antioxidant activity of Wuru Bark Extractives) Arief H Prianto; Annisa Alfira; Eka Putri
Jurnal Ilmu dan Teknologi Kayu Tropis Vol 14, No 2 (2016): Jurnal Ilmu dan Teknologi Kayu Tropis
Publisher : Masyarakat Peneliti Kayu Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51850/jitkt.v14i2.212

Abstract

Wuru (Cinnamomum cinereum Gamble) has many compounds which are potential as medicine. It’s spread out in Java, Sumatera and Kalimantan. Research of antioxidant activity of wuru barks is still limited. The objective of this study was to evaluate the antioxidant activity of wuru bark extract and its chemical composition. The barks were extracted using n-hexane, ethyl acetate and methanol. Antioxidant capacity was determined by 1,1-diphenyl-2-pikril-hidrazil (DPPH). Vitamin C was used as a comparison. Three fraction of methanol extract showed very high antioxidant activity. They have IC50 value 6.2, 7.89, and 13.3 ppm, respectively.
PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DRAMA BERORIENTASI PADA KETEPATAN DIKSI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF PESERTA DIDIK MTS KARYABAKTI TASIKMALAYA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING Eka Putri
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 2 No 2 (2021): Wistara: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia, Program Pascasarjana, Universitas Pasundan Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan peserta didik dalam pembelajaran menulis teks drama berorientasi pada ketepatan diksi untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif peserta didik dengan menggunakan model pembelajaran project based learning. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan di kelas VIII MTS Karyabakti Tasikmalaya. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes berupa lembar soal, lembar observasi, dan angket. Instrumen tersebut dikategorikan valid dan reliabel setelah dianalisis berdasarkan hasil uji coba instrumen dengan uji statistik (uji validitas dan reliabilitas). Perhitungan penelitian ini melalui uji rata-rata kelas pretes dan postes, jumlah nilai kelas pretes dan postes, mengetahui nilai maksimum, nilai minimum, dan menguji hipotesis dengan uji wilcoxson. Hasil penelitian menunjukkan kemampuan berpikir kreatif meningkat setelah menggunakan model project based learning. Nilai rata-rata pretes sebesar 61.83, dan rata-rata postes sebesar 84.50. Indeks gain kelas eksperimen sebesar 0,71 dengan kategori tinggi sedangkan kelas kontrol sebesar 0,41 dengan kategori sedang. Berdasarkan hasil analisis data dan pengujian hipotesis, diperoleh data test Statistics nilai dari Asymp. Sig (2-tailed) adalah 0,000 atau kurang dari 0,05. Maka dapat diambil simpulan bahwa terdapat peningkatan kemampuan berpikir kreatif peserta didik dalam pembelajaran menulis teks drama berorientasi ketepatan diksi pada peserta didik yang menggunakan model project based learning dengan peserta didik yang menggunakan model direct instruction.