Articles
<![CDATA[Pengaruh Security, Privacy dan Familiarity terhadap Minat Penggunaan Aplikasi Samsat Digital Nasional (Signal) dengan E-Trust sebagai Variabel Intervening ]]>
<![CDATA[Reno Fithri Meuthia]]>;
<![CDATA[Ferdawati]]>;
<![CDATA[Gustati]]>;
<![CDATA[Desi Handayani]]>;
<![CDATA[Reni Endang Sulastri]]>
<![CDATA[ Jurnal Akuntansi Keuangan dan Bisnis Vol 15 No 2 (2022): Jurnal Akuntansi Keuangan dan Bisnis ]]>
Publisher : <![CDATA[Politeknik Caltex Riau ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35143/jakb.v15i2.5759
<![CDATA[Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui minat masyarakat untuk menggunakan aplikasi signal dengan menggunakan variabel security, privacy, familiarity, dan e-trust sebagai variabel intervening. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel security yang paling besar dalam membentuk kepercayaan masyarakat untuk menggunakan aplikasi Signal, diikuti oleh variabel privacy. Selanjutnya variabel familiarity terbukti tidak signifikan dalam mempengaruhi minat untuk aplikasi Signal. Rendahnya pengaruh familiarity menunjukkan walaupun masyarakat tidak mengalami kesulitan dalam penggunaan aplikasi ini, tapi ternyata hal tersebut tidak serta merta meningkatkan minat masyarakat untuk menggunakan aplikasi Signal. Untuk mengatasi hal ini, sebaiknya pihak kepolisian dan samsat kota Padang dapat melakukan sosialisasi untuk memperkenalkan aplikasi Signal pada masyarakat, mengedukasi masyarakat bahwa dengan menggunakan aplikasi Signal dapat menghemat waktu dan tenaga ketika membayar pajak kendaraan bermotor, sehingga target pemerintah untuk menciptakan cashless society dapat diwujudkan]]>
<![CDATA[PENGELOLAAN KEUANGAN DAN PEMASARAN PADA KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUBE) “ ZAIZHA ]]>
<![CDATA[Reni Endang Sulastri]]>;
<![CDATA[Ferdawati - -]]>;
<![CDATA[Rangga Putra Ananto]]>;
<![CDATA[Welsi Haslina]]>;
<![CDATA[Yusnani Yusnani]]>
<![CDATA[ Jurnal Abdimas: Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Vol 2 No 2 (2020) ]]>
Publisher : <![CDATA[Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (441.352 KB)
<![CDATA[Kelompok Usaha Bersama (KUBE) merupakan kelompok keluarga miskin yang dibentuk, tumbuh, dan berkembang atas prakarsanya dalam melaksanakan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan sosial keluarga. Pembinaan dan pemberdayaan Kube perlu diperhatikan agar tujuan pembentukan Kube untuk meningkatkan kesejahteraan anggotanya dan mengurangi angka kemiskinan dapat tercapai. Namun masih banyak diantara Kube yang belum dikelola dengan baik diantaranya yaitu (KUBE)“ZAIZHA”. Tujuan pengabdian ini adalah membantu Kube dalam mengatasi masalah dalam pengelolaan keuangan dan pemasaran. Untuk mengatasi masalah tersebut akan dilakukan pelatihan dan pendampingan kepada anggota dan pengurus Kube tentang Penentuan harga pokok produk, pembuatan pembukuan usaha dan organisasi serta pelatihan pemasaran online. Disamping itu juga di lakukan perancangan dan pembuatan pembukuan dan laporan keuangan kube serta perancangan dan pembuatan alat promosi dan pemasaran online. Dengan adanya pengabdian ini diharapkan meningkatnya kemampuan para pengurus kube dalam penyusunan pembukuan usaha dan organisasi Kube, meningkatnya kemampuan para anggota Kube dalam menghitung harga pokok produk dan harga jual secara tepat serta adanya adanya pemasaran produk secara online yang berujung pada peningkatan omset penjualan dan kesejahteraan anggota]]>
<![CDATA[B Bimtek Penyusunan Laporan Arus Kas Untuk Kelompok Keahlian Guru (KKG) Akuntansi Pada SMKN 1 Payakumbuh ]]>
<![CDATA[Ferdawati - -]]>
<![CDATA[ Jurnal Abdimas: Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Vol 2 No 2 (2020) ]]>
Publisher : <![CDATA[Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (313.274 KB)
<![CDATA[Dengan berkembangnya dunia usaha dan perekonomian sekarang ini di Indonesia juga terjadi perkembangan standar akuntansi keuangan setiap tahunnya. Namun saat ini Guru akuntansi SMKN 1 Payakumbuh belum mengetahui dan memahami bagaimana pembuatan laporan keuangan khususnya Penyusunan Laporan Arus Kas yang sesuai dengan standar yang terbaru, padahal penyusunan laporan keuangan ini merupakan indikator utama keberhasilan siswa dalam belajar akuntansi. Tujuan pengabdian ini adalah memberikan pemahaman dan keterampilan para guru dan siswa SMK jurusan akuntansi tentang penyusunan laporan arus kas berdasarkan standar akuntansi yang berlaku beserta berbagai metodeuntuk penyusunan Laporan Arus Kas. Khalayak sarasannya adalah para guru yang tergabung dalam KKG akuntansi di SMKN 1 Payakumbuh beserta siswa jurusan akuntansi. Kegiatan yang dilakukan adalah memberikan bimtek penyusunan laporan arus kas, disamping itu juga dilakukan pendampingan pengajaran penyusunan laporan arus kas oleh guru ke siswa, membuatan modul penyusunan laporan arus kas yang mudah dipahami siswa serta pembuatan soal yang bervariasi. Hasil dari pengabdian ini adalah adanya guru dan siswa akuntansi yang paham dan trampil dalam penyusunan laporan arus kas, adanya buku referensi yang mudah dipahami dan soal-soal latihan penyusunan laporan arus kas yang bervariasi sehingga kompetensi siswa dalam menyusun laporan arus kas dapat tercapai.]]>
<![CDATA[Bimbingan Teknis Perhitungan Harga Pokok Produksi Dan Sosial Media Marketing Pada KUBE Cinta Jasmine ]]>
<![CDATA[Welsi Haslina]]>;
<![CDATA[Ferdawati - -]]>;
<![CDATA[Reni Endang Sulastri]]>
<![CDATA[ Jurnal Abdimas: Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Vol 4 No 1 (2022) ]]>
Publisher : <![CDATA[Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (578.381 KB)
|
DOI: 10.30630/jppm.v4i1.691
<![CDATA[Kube dapat menjadi solusi untuk meningkatkan motivasi masyarakat miskin agar lebih maju, meningkatkan interaksi dan kerja sama dalam kelompok, mendayagunakan potensi dan sumber sosial ekonomi lokal. Dengan adanya kube ini diharapkan meningkatkan kesejahteraan sosial keluarga miskin agar mereka dapat menjalankan fungsi sosialnya yang layak bagi kemanusiaan. Pembinaan dan pemberdayaan Kube perlu diperhatikan agar tujuan pembentukan Kube untuk meningkatkan kesejahteraan anggotanya dan mengurangi angka kemiskinan dapat tercapai. Tujuan pengabdian ini adalah membantu Kube dalam mengatasi masalah dalam pengelolaan keuangan dan pemasaran dalam hal ini yang menjadi mitra adalah Kube Cinta Jasmine. Untuk mengatasi masalah tersebut akan dilakukan Bimbingan teknis dan pendampingan kepada anggota dan pengurus Kube. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah: (1) bimbingan teknis penentuan harga pokok produk, pembuatan pembukuan usaha dan memasarkan produk melalui media sosial Instagram, (2) pendampingan penentuan harga pokok produk, pembuatan pembukuan usaha dan pemasaran produk rajutan melalui Instagram, Hasil kegiatan adalah dihasilkannya anggotam Kube yang paham akan perhitungan harga pokok produk, Membaiknya administarsi keuangan kube serta anggota kube mulai memasarkannya produk rajutan melalui media sosial Instagram yang akan berdampak pada peningkatan omset penjualan serta laba entitas sehingga kesejahteraan anggota meningkat.]]>
<![CDATA[Akuntabilitas Keuangan Pada Yayasan Arruhama ]]>
<![CDATA[Reni Endang Sulastri]]>;
<![CDATA[Rangga Putra Ananto]]>;
<![CDATA[Fera Sri Yunianti]]>;
<![CDATA[Ferdawati - -]]>
<![CDATA[ Jurnal Abdimas: Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Vol 4 No 1 (2022) ]]>
Publisher : <![CDATA[Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (454.418 KB)
|
DOI: 10.30630/jppm.v4i1.694
<![CDATA[Keuangan yayasan harus dikelola secara transparansi dan akuntabel dengan menyusun laporan keuangan yasasan. Transparansi ini sangat diperlukan sekali karena dana yang masuk ke yayasan dominan berasal dari sumbangan masyarakat yang diberikan atas dasar kepercayaan. Dengan adanya transparansi keuangaan ini diharapkan kepercayaan masyarakat akan tetap terjaga. Tujuan pengabdian ini adalah untuk membantu yayasan Arruhama dalam menciptakan akuntabilitas keuangan yayasannya. Selama ini yayasan tersebut belum menyusun laporan keuangan sesuai dengan srandar yang berlaku karena keterbatasan pengetahuan dan sumberdaya yang mengerti tentang laporan keuangan khusus yayasan. Kegiatan yang dilakukan adalah memberikan bimtek dan pendampingan penyusunan laporan keuangan yayasan, perancangan aplikasi komputer akuntansi untuk keuangan yayasan. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah peningkatan pemahaman pengurus yayasan tentang penyusunan laporan keuangan dan adanya laporan keuangan yayasan yang sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku, serta program komputer akuntansi dalam mengelola keuangan dan penyusunan laporan keuangan sehingga mempermudah pengelola dalam melakukan pencatatan dan pertanggungjawaban keuangan yayasannya]]>
<![CDATA[Pelatihan Sertifikasi Kompetensi Teknisi Akuntansi Bagi Guru Dan Siswa Jurusan Akuntansi SMKN 3 Padang ]]>
<![CDATA[Ferdawati - -]]>;
<![CDATA[Welsi Haslina]]>;
<![CDATA[Armel Yentifa]]>;
<![CDATA[Reni Endang Sulastri]]>
<![CDATA[ Jurnal Abdimas: Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Vol 4 No 1 (2022) ]]>
Publisher : <![CDATA[Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (472.604 KB)
|
DOI: 10.30630/jppm.v4i1.699
<![CDATA[Untuk meningkatkan daya saing bagi lulusan SMK, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan diberikan tugas yang salah satunya adalah meningkatkan jumlah dan kompetensi bagi guru dan siswa SMK. Untuk siswa SMK jurusan akuntansi, kompetensi utama yang harus dimilikinya adalah kompetensi di bidang “Teknisi Akuntansi”. Tujuan pengabdian ini adalah memberikan pelatihan sertifikasi teknisi akuntansi untuk para guru dan siswa jurusan Akuntansi. Disamping itu juga pendampingan pada guru dalam mengajarkan siswa mengerjakan soal ujian kompetensi teknisi akuntansi. Mitra dalam pengabdian ini adalah SMKN 3 Padang. Metode yang digunakan adalah pelatihan dan pendampingan dalam mengerjakan soal ujian sertifikasi kompetensi teknisi akuntansi. Selain itu juga dilakukan simulasi atau tryout ujian kompetensi dan evaluasi dari kegiatan yang telah dilakukan. Dengan adanya pengabdian ini diharapkan tingkat kelulusan ujian serifikasi teknisi akuntansi di SMKN 3 Padang meningkat dan sertifikat tersebut dapat digunakan oleh siswa sebagai tiket masuk dunia kerja]]>
<![CDATA[The Effect of Perceived Ease of Use, Perceived Usefulness, and Compatibility on the Intention to Use the Samsat Digital National (SIGNAL) Application in Padang ]]>
<![CDATA[Alifian Riza Ahmad]]>;
<![CDATA[Reno Fithri Meuthia]]>;
<![CDATA[Ferdawati]]>
<![CDATA[ International ABEC Vol. 2 (2022): Proceeding International Applied Business and Engineering Conference 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[International ABEC ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (322.646 KB)
<![CDATA[The purpose of this research is to investigate the intention to use of application named Samsat DigitalNasional (SIGNAL) in Padang. The theory used in this research is the Technology Acceptance Model andDiffusion of Innovation within the variable of perceived ease of use, perceived usefulness, compatibility asindependent variables, and intention to use as dependent variables. The population of this study was motor vehicletaxpayers in Padang. The sampling method used was convenience sampling with a total sample are 98respondents. Data was collected by distributing the questionnaires via social media platforms and printed. Theresult of this study indicates that the perceived ease of use and compatibility significantly affects the intention touse the SIGNAL application in Padang. Otherwise, the perception of usefulness did not affect the intention to usethe SIGNAL application in Padang. Furthermore, this study can be a reference for Samsat Padang and KorlantasPolri to socialize more regarding the use of the SIGNAL application to the vehicle taxpayer in Padang]]>
<![CDATA[Penyusunan Laporan Keuangan berdasarkan ISAK 35 ]]>
<![CDATA[Eliyanora]]>;
<![CDATA[Devi Indah Sari]]>;
<![CDATA[Ferdawati]]>
<![CDATA[ Accounting Information System, Taxes and Auditing Journal (AISTA Journal) Vol. 1 No. 1 (2022): AISTA Journal ]]>
Publisher : <![CDATA[Politeknik Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (273.291 KB)
|
DOI: 10.30630/aista.v1i1.11
<![CDATA[This study aims to show how a non-profit entity or non-profit organization such as a foundation in preparing financial statements. The foundation's financial statements are prepared in accordance with ISAK (Interpretation of Financial Accounting Standards) No. 35 where non-profit organizations must also prepare financial statements and report to users of financial statements. Based on ISAK 35 financial statements, it is necessary to prepare Statements of Financial Position, Statements of Comprehensive Income, Statements of Changes in Net Assets and Statements of Cash Flows by adjusting account naming according to ISAK 35. For the preparation of these financial statements, the help of Microsoft Excel is used. With this Excel program, the preparation of financial reports will be faster and more efficient, and the form of recording and reports can be made according to the needs of the entity.]]>
<![CDATA[Model Akuntabilitas Organisasi Non Profit pada Masjid ]]>
<![CDATA[Eka Siskawati]]>;
<![CDATA[Ferdawati]]>;
<![CDATA[Firman Surya]]>
<![CDATA[ Jurnal Riset dan Aplikasi: Akuntansi dan Manajemen Vol. 1 No. 1 (2015): Jurnal Riset dan Aplikasi: Akuntansi dan Manajemen ]]>
Publisher : <![CDATA[Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Malang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[The purpose of this study is to examine accountability model for mosque and its relation to organisational culture and organisational learning. Data were collected from 60 mosques located in Padang through distributed questionaire to mosques’ managers. Findings reveal that only internal accountability positively significant affects organisational culture and organisational learning. While upward accountability significantly does not affect organisational culture which implies that lower intention of donor to monitoring how do mosques’ management spend the donation. This lower control from donor may attributed to the spiritual aspect of donor who believe that anything good that donated to mosque will be rewarded by Allah SWT, regardless the way management to allocate it. Other explanation is that it may attribute to the difficulty in classifying between donator and beneficiary, because in mosque organisation a donator is also a beneficiary of mosque services and vice versa. Downward accountability does not affect organisational culture, this implies that there is a weak responsibility of mosques’ managers ini Padang that serve beneficiary. Regarding to the low degree of accountability to beneficiary (congregation), it contradicts to the main purpose of mosque’s establishment. Abstrak ), it contradicts to the main purpose of mosque’s establishment. Tanggal revisi 04-02-2015 Tanggal diterima 06-02-2015 Keywords: Mosque Accountability Organisational Culture Organizatinal Learning Kata kunci: Abstrak Masjid Akuntabilitas Budaya Organisasi Pembelajaran Organisasi Penelitian ini bertujuan untuk menguji model akuntabilitas masjid dan hubungannya dengan budaya organisasi dan pembelajaran organisasi. Data penelitian ini dikumpulkan terhadap 60 masjid yang berlokasi di kota Padang. Hasil penelitian ini menemukan bahwa akuntabilitas „keatas‟ tidak berpengaruh signifikan terhadap budaya organisasi, yang mengimplikasikan bahwa lemahnya tuntutan donatur terhadap akuntabilitas pengelolaan dana oleh manajemen masjid. Hal ini mungkin disebabkan oleh keyakinan spiritual yang dimiliki oleh donatur, bahwa apapun yang diniatkan oleh donatur untuk kemakmuran masjid akan mendapat pahala dari Allah SWT terlepas dari bagaimana pengurus masjid mengelolanya. Penjelasan lainnya adalah karena kaburnya batas dan sekat dalam mengelompokkan antara donatur, pengurus, dan jamaah, karena dalam suatu masjid seorang donatur pada saat yang sama juga merupakan seorang jamaah dan begitu juga sebaliknya. Akuntabilitas „kebawah‟ juga menunjukkan hasil yang tidak signifikan berpengaruh terhadap budaya organisasi, hal ini mengimplikasikan rendahnya sikap akuntabilitas pengurus masjid terhadap jamaah. Hanya akuntabilitas „ke dalam‟ berpengaruh signifikan terhadap budaya organisasi, yang mengindikasikan tingginya rasa tanggungjawab pengurus masjid terhadap sesama staf dalam menjaga visi dan misi masjid.]]>
<![CDATA[Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepatuhan Wajib Pajak Kendaraan Bermotor Di Kota Payakumbuh ]]>
<![CDATA[Elina Febrianti]]>;
<![CDATA[Ferdawati]]>;
<![CDATA[Reni Endang Sulastri]]>;
<![CDATA[Welsi Haslina]]>;
<![CDATA[Syafira Ramadhea Jr]]>
<![CDATA[ Accounting Information System, Taxes and Auditing Journal (AISTA Journal) Vol. 2 No. 1 (2023): AISTA Journal ]]>
Publisher : <![CDATA[Politeknik Negeri Padang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30630/aista.v2i1.25
<![CDATA[Motor vehicle tax is part of the local tax that contributes greatly to regional income in the city of Payakumbuh. Taxpayer compliance in paying taxes will be able to increase tax revenues so that regional income for development also increases. This study aims to obtain empirical evidence regarding the elements that can affect the compliance of motor vehicle taxpayers in paying their obligations. The variables that are the focus of this study are the influence of taxpayer awareness, sanctions, service quality and tax socialization on motor vehicle taxpayer compliance in Payakumbuh. This study took the population of motorized vehicle taxpayers who were recorded in SAMSAT Payakumbuh city by determining the sample using simple random sampling method. Data were collected by distributing questionnaires and the data analysis technique used multiple linear regression analysis. From this study, it was found that three elements, namely taxpayer awareness, tax service quality and tax socialization have an influence on taxpayer compliance in paying motor vehicle taxes in Payakumbuh, but for tax sanctions have no effect on taxpayer compliance in paying vehicle taxes. motorized in the city of Payakumbuh.]]>
