Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH SALURAN DISTRIBUSI, BIAYA PEMASARAN DAN VOLUME PENJUALAN TERHADAP PENDAPATAN PETANI KENTANG DI KABUPATEN GOWA SULAWESI SELATAN Hasanuddin, Arnas; Said, Miah; Ruslan, Muhlis
Indonesian Journal of Business and Management Vol. 3 No. 1 (2020): Indonesian Journal of Business and Management, Desember 2020
Publisher : Postgraduate Bosowa University Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35965/jbm.v3i1.590

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berapa besar pengaruh variable saluran distribusi (X1), biaya pemasaran (X2) dan volume penjulan (X3) terhadap pendapatan petani kentan (Y). Dan tujuan berikutnya adalah untuk mengetahui saluran distribusi pemasaran yang paling efisien dari petani hingga ke konsumen akhir. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan menggunakan 143 responden petani kentan yang ada dilokasi peneklitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variable biaya pemasaran (X2) kurang berpengaruh terhadap tingkat pendapatan petani kentan sedangkan hipotesi yang dikemukakan berpengaruh. Adanya temuan yang berbeda dengan hasil uji statika (uji t), dimana biaya pemasaran kurang berpengaruh dibanding variable X1 dan X3, karena pedagang perantara langsung ke lokasi petani sehingga kurang mengeluarkan biaya pemasaran dan secara lagsung mempengaruhi tingkat pedapatan petani. Saluran distribusi yang paling efisien berdasarkan uji formulasi efsiensi pemasaran adalah pada saluran pemasaran yang IV ( dari produsen- pedagang perantara- konsumen = 21,39 ) .Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik simple jenuh. Hasil penelitian menunjukan bahwa saluran pemasaran merupakan variable dominan yang mempengaruhi tingkat pedapatan petani kentan di Kecamatan Tombolo Pao sebesar   0,586 dan disusul pada variable volume penjualan sebesar 0,249. This study aims to determine how much the influence of the distribution channel variable (X1), marketing costs (X2) and sales volume (X3) on the income of potato farmers (Y). The next goal is to find out the most efficient marketing distribution channel from farmers to the consumers. The research method used was a survey method using 143 respondents of potato farmers who were in the research location. The results show that the marketing cost variable (X2) has less effect on the income level of potato farmers, while the hypothesis stated it has an effect. There are findings that are different from the results of the statistical test (t test), where marketing costs are less influential than variables X1 and X3, because the intermediary traders go directly to the location of the farmers so that they spend less marketing costs and directly affect the level of farmers’ income. The most efficient distribution channel based on the marketing efficiency formulation test is the IV marketing channel (from producer-trader to intermediary-consumer = 21.39). The sampling technique uses saturated simple technique. The results showed that the marketing channel is the dominant variable that affects the income level of potato farmers in the District of Tapio Pao by 0.586 and followed by the variable sales volume of 0.249.
Implementasi Bauran Pemasaran, Kualitas Pelayanan, Komitmen Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Ponsel Android di Kota Makassar Hasanuddin, Arnas; Anzhari, Achmad; Irwan, Auditya Amelia; Remmang, Hasanuddin
Jurnal Ilmiah Ecosystem Vol. 23 No. 2 (2023): Ecosystem Vol. 23 No 2, Mei - Agustus Tahun 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35965/eco.v23i2.2746

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi bauran pemasaran dan kualitas  komitmen konsumen terhadap keputusan pembelian handphone android. Metode penelitian ini yaitu deskriftif. Data penelitian ini diperoleh dari kuesioner (primer) dengan wawancara beberapa koresponden. Hasil penelitian ini ditemukan permasalahan sehubungan dengan keputusan konsumen untuk melakukan pembelian handphone. Fluktuasi omzet terhadap beberapa counter handphone di Kota Makassar ditemukan beberapa strategi untuk menarikan konsumen baik sebagai langganan maupun pelanggan baru yakni melakukan bauran pemasaran terhadap unsur kualitas, harga dan pelayanan. Dengan adanya strategi tersebut, maka tingkat capain volume penjualan meningkat walaupun persentase kenaikan mengalami naik turun. Komitmen konsumen untuk memutuskan membeli handphone type android terdapat beberapa perilaku yang ditentukan oleh kriteria sehingga pihak penjual di beberapa lokasi dalam wilayah Kota Makassar mempunyai strategi pemasaran/menjual barang yang berbeda, namun tetap menerapkan baouran pemasaran. This study aims to analyze the implementation of the marketing mix and the quality of consumer commitment to purchasing decisions for android mobile phones. This research method is descriptive. The research data were obtained from a questionnaire (primary) by interviewing several correspondents. The results of this study found problems related to consumer decisions to purchase mobile phones. Fluctuations in turnover for several cellphone counters in Makassar City found several strategies to attract consumers both as new customers and subscribers, namely conducting a marketing mix on quality, price and service elements. With this strategy, the achievement level of sales volume increases even though the percentage increase has fluctuated. There are several behaviors determined by the criteria for consumer commitment to decide to buy an Android type cellphone so that sellers in several locations within the Makassar City area have different marketing/selling strategies, but still apply the marketing mix.
Optimalisasi Pemberdayaan Lahan Kritis untuk Meningkatkan Kesejahteraan Petani di Desa Tancung Kabupaten Wajo Anzhari, Achmad; Irwan, Auditya Amelia; Remmang, Hasanuddin; Hasanuddin, Arnas
Jurnal Ilmiah Ecosystem Vol. 23 No. 2 (2023): Ecosystem Vol. 23 No 2, Mei - Agustus Tahun 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35965/eco.v23i2.2747

Abstract

Penelitian ini berorientasi pada pemberdayaan potensi desa dengan obyek penelitian di Desa Tancung pada sumber daya alam berupa danau tempe yang selama ini menjadi lahan tidak produktif saat terjadi musim kemarau. Metode pelaksanaan riset adalah secara survei dan pendataan pada obyek penelitian khususnya potensi desa pada sektor rill dengan fokus pada kendala dan hambatan dalam pengembangan. Untuk mencapai target pelaksanaan riset ini, terlebih dahulu dilakukan beberapa pendekatan kepada masyarakat agar tujuan program dapat tercapai antara lain: (i) participatory rapid appraisal, (ii) entrepreneurship capacity buiding dan (iii) technology transfer. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui factor-faktor apa yang mempengaruhi usaha kecil di desa tersebut yang tidak dapat berkembang termasuk pemilihan demplot usaha kecil di bidang bercocok tanam sayur-mayur. Penelitian sebagai program utama adalah pendampingan riset dan juga melakukan kerjasama dengan pemerintah setempat tentang  program pompanisasi untuk mengantisipasi kebutuhan air pada tanaman. Maksud program pompanisasi ini adalah untuk meningkatkan frekuensi panen setiap tahun, yang biasanya hanya satu kali dan setelah itu dapat dilakukan 2 sampai 3 kali setahun sehingga pendapatan dapat meningkat menjadi duakali lipat menjadi Rp. 4,5 juta. This research is oriented towards empowering village potential with the research object in Tancung Village on natural resources in the form of tempeh lake which has been unproductive land during the dry season. The method of conducting research is by survey and data collection on research objects, especially village potential in the real sector with a focus on constraints and obstacles in development. To achieve the target of implementing this research, several approaches were first carried out to the community so that the program objectives could be achieved, including: (i) participatory rapid appraisal, (ii) entrepreneurship capacity building and (iii) technology transfer. The purpose of this study was to find out what factors influenced small businesses in the village that could not develop, including the selection of small business demonstration plots in the field of vegetable farming. Research as the main program is research assistance and also collaborating with the local government on pumping programs to anticipate water needs in plants. The purpose of this pumping program is to increase the frequency of harvesting each year, which is usually only once and after that it can be done 2 to 3 times a year so that income can be doubled to Rp. 4.5 million.