Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Analisis Manajemen Penanggulangan Covid-19 Pada Masyarakat Di Kecamatan Mpunda Kota Bima (Studi Kasus) Andriani, Mardian; Hidayat, A. Gafar; Fachrurrazi, M.
Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 8, No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Mandala Education (Januari)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jime.v8i1.2590

Abstract

Kecamatan Mpunda merupakan salah satu wilayah dengan angka konfirmasi positif Covid-19 terbanyak dibandingkan dengan 4 kecamatan lainnya yaitu sebanyak 56 kasus. Penambahan kasus baru masih terus terjadi karena masih kurangnya kesadaran masyarakat akan bahaya Covid-19, dimana masih ada masyarakat yang beraktivitas di luar rumah tanpa memperhatikan protokol pencegahan Covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis manajemen penanggulangan Covid-19 pada Masyarakat Di Kecamatan Mpunda Kota Bima (Studi Kasus). Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Sampel yang digunakan 140 orang dari 209 pasien Covid-19 dan 25 satgas Covid-19, dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan pedoman wawancara dan lembar observasi. Analisis data menggunakan teknik triangulasi sumber dan waktu dari Miles Hubberman. Uji keabsahan data hasil penelitian dilakukan dengan uji credibility, transferability, dependability dan confirmability. Analisa hasil menggunakan Nvivo 11. Hasil penelitian menjelaskan bahwa data penanggulangan Covid-19 di Kota Bima belum optimal dilakukan. Hasil wawancara menunjukkan sebagian besar informan menyatakan tidak tahu kebijakan apa saja yang telah dilakukan oleh pemerintah dalam mencegah penularan Covid-19 dan upaya preventif berupa sosialisasi pencegahan Covid-19 dilakukan tidak pada seluruh lapisan masyarakat, dimana sosialisasi lebih banyak dilakukan melalui media massa, poster, spanduk maupun SK (surat keputusan) juga SE (surat edaran).
Pangan Lokal (Granola Moringa) Sebagai Makanan Tambahan Pencegah Stunting Pada Balita Gizi Kurang di Puskesmas Dompu Barat Kabupaten Dompu Andriani, Mardian; Hairunis, Mirham Nurul; Qamarya, Nurul; Faturahmah, Erni; Juniarti, Windaz
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 7, No 1 (2023): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan) (Januari)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jisip.v7i1.4010

Abstract

UNICEF explained that if nutrition problems are not taken care of properly during the Covid-19 pandemic, there will be a 15% increase in the number of children <5 years old who experience acute malnutrition can increase the risk of stunting. The stunting data in NTB (2020) is 20.9%, where the highest stunting data is in West Lombok Regency (29.3%), and the lowest is in Bima City (7.9%). Dompu Regency ranks 5th at 25%, whereas Woja District is the area with the highest stunting incidence in 2020 is 54.98%. Based on e-PPGBM data (2020) in Woja District, there are 3rd villages with the highest stunting rate, namely Matua Village 82.04%, Monta Baru Village 61.9%, and Rababaka Village 60.71%. This study aims to analyze the nutritional benefits of supplementary feeding with granola moringa in undernourished children; measure and analyze changes in the nutritional status and development of children; prepare recommendations for the sustainability of the granola moringa supplementary food program with the Dompu Barat Health Center. The research method uses quantitative methods with a quasi-experimental approach with a control group. The data collection instruments were interview guides and observation sheets. Data analysis used the sample paired t-test. The results of the test of paired sample t-test obtained a sig value. (2-tailed) is 0.001 < 0.05 with t value -10.456 > t table 2 means that there is a difference in the average weight of children after being given granola moringa, which means that there is an effect of local food (granola moringa) as additional food for stunting prevention in malnutrition toddlers and the effectiveness of giving granola moringa was 0.4 (medium category).
Hubungan Kemampuan Keluarga Dalam Mengenal Masalah Dengan Upaya Keluarga Mencegah Kekambuhan Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Pagesangan Timur Wilayah Kerja Puskesmas Pagesangan Andriani, Mardian
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 5, No 1 (2021): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jisip.v5i1.1704

Abstract

Angka kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) tertinggi berada di Puskesmas Pagesangan dengan 89 kasus pada tahun 2007, dengan rincian Kelurahan Pagesangan 40  kasus, Kelurahan Mataram Timur 33 kasus dan Kelurahan Dasan Agung sebanyak 16 kasus. Sementara data per Januari-Desember 2008 terdata sebanyak 30 kasus di Kelurahan Pagesangan. Pada tahun 2008-2009 tercatat 63 kasus (49,22%) Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kelurahan Pagesangan Timur. Hasil Survey di Kelurahan Pagesangan Timur menunjukkan bahwa terdapat banyak genanan air dan jentik nyamuk, sampah plastik, halaman rumah yang terlalu rindang dan pencahayaan matahari yang kurang. Penelitian ini menggunakan desain studi korelasional dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik total sampling sebanyak 36 KK. Analisis data menggunakan Rank Spearman dengan nilai alfa 0.05. Hasil penelitian diperoleh nilai r sebesar 0,341 dengan sig (2-tailled) sebesar 0,042. Berdasarkan hasil interpretasi nilai r dapat dikatakan bahwa ada hubungan dengan nilai korealasi yang rendah antara kemampuan keluarga mengenal masalah dengan upaya keluarga mencegah kekambuhan Demam Berdarah Dengue (DBD), artinya masih ada faktor lain yang memiliki hubungan yang lebih kuat terhadap kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) yang tidak terangkum dalam penelitian ini. Diharapkan keluarga untuk lebih meningkatkan upaya-upaya untuk pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD)  di dalam maupun di luar rumah sehingga resiko terjangkit maupun serangan berulang Demam Berdarah Dengue (DBD) dapat di turunkan.
Hubungan Dukungan Keluarga dengan Tingkat Kecemasan Anak dalam Menghadapi Ujian Sekolah si SD Negeri 15 Ntobo Kota Bima Yanti, Sri; Andriani, Mardian; Hairunis, Mirham Nurul; Ihsan, Ihsan
Jurnal Pendidikan dan Humaniora Vol 1, No 01 (2024): Januari 2024
Publisher : STKIP Harapan Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56842/jpk.v1i01.248

Abstract

Kecemasan adalah ketegangan, rasa tidak aman dan kekhawatiran yang timbul karena Anak usia sekolah sangat membutuhkan dan menginginkan bimbingan atau dukungan dari orang tua maupun keluarga lainnya. Orang tua dapat membantu anak untuk menghilangkan kecemasan dan kejenuhan dalam belajar. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan anak dalam menghadapi ujian Sekolahdi SDN 15 Ntobo Kota Bima. Penelitan ini menggunakan design analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling dengan jumlah sampel sebanyak 27 responden. Analisa Data menggunakan Uji spearman rank dengan tingkat signifikansi 0.05. Berdasarkan hasil uji statistik spearman rank dengan bantuan SPSS version 16 diperoleh diperoleh r hitung sebesar 0,058 dengan sig (2-tailled) sebesar 0,778 lebih besar dari α = 0,05 (0,008 0,05). Berdasarkan hasil uji statistik dapat disimpulkan bahwa ha ditolak dan ho diterima yaitu tidak ada hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan anak dalam menghadapi ujian sekolah di SDN 15 Ntobo Kota Bima.
Kemampuan Literasi Anak Usia 8-9 Tahun di Kelurahan Rabangodu Selatan Kecamatan Raba Kota Bima Andriani, Mardian; Rusdin
JURNAL PENDIDIKAN BAHASA Vol 9 No 2 (2019): JURNAL PENDIDIKAN BAHASA
Publisher : STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemampuan literasi dasar memiliki peranan yang sangat penting dalam kehidupan seorang anak, terutama untuk kesuksesan akademisnya. Hasil observasi yang telah dilakukan diketahui bahwa masih banyak anak usia sekolah yang belum membaca dengan lancar, dimana kemampuan baca anak masih terbata-bata dan suka salah dalam menyambung kalimat. Sementara untuk menulis ada sebagian anak yang masih salah menulis kembali apa yang dibacanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perkembangan literasi anak usia 8-9 Kelurahan Rabangodu Selatan Kecamatan Raba Kota Bima. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian merupakan anak usia 8-9 tahun sebanyak 185 orang. Pengambilan sampel menggunakan purposive Sampling sampel sehinga di dapat sebanyak 31 sampel. Analisa Data menggunakan statistik deskriptif berupa tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian diketahui bahwa semua anak usia 8-9 tahun memiliki perkembangan literasi yang tidak sesuai dengan umurnya. Sesuai dengan hasil penelitian disarankan bagi orang tua untuk meluangkan waktu menemani anak belajar supaya dapat membantu dalam mengembangkan kemampuan literasinya terutama dalam kemampuan membaca dan memahami isi bacaan, menulis dan berhitung sehingga anak tidak hanya mendampat pendampingan dari guru ketika sekolah saja