Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STRATEGI PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DI TAMAN KANAK-KANAK (TK) KATOLIK SANG TIMUR YOGYAKARTA Wulaningrum, Tri
Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 6, No 3 (2017): spektrum analisis kebijakan pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/sakp.v6i3.9255

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi tentang: (1) Alasan kebijakanpendidikan multikultural diterapkan di TK Katolik Sang Timur Yogyakarta. (2) StrategiPendidikan Multikultural di TK Katolik Sang Timur Yogyakarta. (3) Faktor pendukung danpenghambat implementasi kebijakan pendidikan multikultural di TK Katolik Sang TimurYogyakarta.Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Subyekpenelitian ini adalah Kepala Sekolah (sekaligus Suster yayasan Karya Sang Timur), guru, danstaf TK Katolik Sang Timur Yogyakarta. Setting penelitian ini di TK Katolik Sang TimurYogyakarta. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi,wawancara, dan dokumentasi. Peneliti merupakan instrumen utama dalam melakukanpenelitian yang dibantu oleh pedoman observasi, pedoman wawancara, dan pedomandokumentasi. Analisis data menggunakan teknik komponensial secara induktif, denganlangkah: reduksi data, display data dan pengambilan kesimpulan. Triangulasi yang digunakanuntuk menjelaskan keabsahan data adalah triangulasi sumber dan triangulasi teknik.Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Alasan penerapan kebijakan pendidikanmultikultural di TK Katolik Sang Timur Yogyakarta dilandasi secara filosofis oleh dua hal,yaitu: (a) kewajiban saling mengasihi terhadap sesama, (b) kesadaran sekolah sebagai salahsatu pionir dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. (2) Strategi pendidikan multikultural diTK Katolik Sang Timur Yogyakarta dilakukan melalui lima aspek, yaitu: (a) struktur sosialyang dibangun oleh sekolah, (b) pelaksanaan proses pembelajaran, (c) pengembangankurikulum sekolah, (d) kultur yang dibangun oleh sekolah, (e) evaluasi pendidikan yangdijalankan oleh sekolah. (3) Faktor pendukung implementasi kebijakan pendidikanmultikultural: (a) keberadaan kebijakan pendidikan multikultural jauh sebelum sekolahdidirikan, (b) keberagaman di lingkungan sekolah, (c) komitmen cinta kasih dan tidakmengunggulkan golongan tertentu. Faktor penghambat yaitu: (a) ketidakpahaman beberapaorangtua tentang kebijakan pendidikan multikultural, (b) belum adanya guru agama untukmemfasilitasi peserta didik yang beragama Kristen, Islam, dan Hindu, (c) belum tersedianyaruang peribadatan agama Kristen, Islam, dan Hindu.Kata kunci: Strategi, pendidikan multikultural