WL Alumunium merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang pengolahan alumunium dan logam diDaerah Istimewa Yogyakarta. WL Alumunium menghasilkan berbagai jenis produk antara lain panci, ketel, wajan,panci tutup kaca. Pada proses produksi, terdapat beberapa stasiun kerja antara lain stasiun peleburan, pembubutan,pengikiran, dan perakitan. Permasalahan pada proses pengikiran yaitu posisi bekerja yang kurang baik serta alat bantuseperti media pengikiran dan tempat duduk yang kurang mendukung tingkat kenyamanan dalam bekerja sehinggamenimbulkan kelelahan dan keluhan bagian-bagian otot atau musculosceletal disorders pada pekerja. Penelitian inimenggunakan metode Job Strain Index (JSI) untuk mengidentifikasi resiko muskuloskeletal disorders bagian DistalUpper Extremity (DUE). Hasil analisis JSI digunakan untuk perbaikan alat bantu pengikiran yang mengurangi resikomuskuloskeletal disorders. Hasil Penelitian diperoleh, keluhan muskuloskeletal disorder pada tingkat resiko tinggi (SI >7), maka perlu dilakukan desain ulang atau redesign. Desain perbaikan berdasarkan usulan peneliti dan hasil databrainstorming kepala divisi machining serta pekerja, kemudian dilakukan pengukuran antropometri untuk alat bantumedia pengikiran dan penambahan alas duduk. Spesifikasi ukuran alat bantu yaitu tinggi alat bantu 30 cm, panjang alatbantu 50 cm, lebar alat bantu 40 cm, lebar alas atas, tengah dan bawah 37 cm. spesifikasi alas duduk yaitu diameter alasduduk 32 cm, tinggi alas duduk 48 cm dan jarak antara alas duduk dan alas alat bantu 10 cm.