Qiyadah Robbaniyah
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGELOLAAN PENDIDIKAN ISLAM PADA PERGURUAN TINGGI PERSPEKTIF MANAJEMEN PEMASARAN Qiyadah Robbaniyah; Syaiful Anam; Dinda Eka Safitri
Jurnal Pendidikan Islam Vol 2 No 2 (2020): At-Turots: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : LPPM STIT Madani Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51468/jurnal pendidikan islam.v2i2.35

Abstract

Pemasaran untuk lembaga pendidikan mutlak diperlukan karena persaingan antar Perguruan Tinggi semakin atraktif. Hal itu terlihat dari munculnya berbagai Perguruan Tinggi yang saling menawarkan keungulanya masing-masing. Perguruan Tinggi sebagai lembaga pendidikan yang mengemban tugas yang tidak ringan, sangat diperlukan sistem manajerial yang baik dalam semua segi yang ada di dalamnya.Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan lapangan (fiel research), Teknik Pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, dokumentasi, dan wawancara dengan pengujian kredibilitas data yaitu triangulasi teknik dan sumber. Implementasi pemasaran STIT Madani Yogyakarta sebagai berikut; (1) Strategi pemasaran; dalam mengidentifikasi pasar STIT Madani Yogyakarta membagi beberapa tingkatan pangsa pasar yaitu pondok cabang Bin Baz, pondok pesantren, SMA/SMK/MA Negeri ataupun swasta. Dalam menciptakan postioning di masyarakat STIT Madani telah menfokuskan bahwa STIT Madani Yogyakarta sebagai kampus Islam, berasrama serta bermanhajsalafus-sholeh. (2) Taktik pemasaran; dalam selling diperlukan adanya bauran pemasaran yang didalamnya harus terdapat diferensiasi sehingga dapat membedakan dan memudahkan dalam memasarkan produk kepada konsumen.
The Role of the Ministry of Religious Affairs in Facing the Challenges of Islamic Education in the Digital Age Roidah Lina; Qiyadah Robbaniyah; Diningrum Citraningsih; Ika Sari
Educan : Jurnal Pendidikan Islam Vol. 7 No. 2 (2023): Moral Education
Publisher : Prodi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah, Universitas Darussalam Gontor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/educan.v7i2.10047

Abstract

This study aims to determine the role of the Ministry of Religious Affairs in facing educational challenges in the digital era. Data was collected in DIY in 5 districts—descriptive qualitative research method with data collection of interviews, observations, and documentation. The result of this research is that the Ministry of Religious Affairs of the DIY region oversees Islamic educational institutions, both formal and non-formal. Each region's Ministry of Religious Affairs has a general and special program that accommodates the needs of each area—the development of the era in the era of digitalization. The Ministry of Religious Affairs develops educational applications to facilitate Islamic educational institutions' control, supervision, and evaluation. The applications used include E-management, electronic madrasah activity plan, and budget (ERKAM), madrasah digital report card (RDM), Geschool application, E-learning, electronic learning, Jogja Digital Madrasah". (SIMBA) Management Information Systems for Early Education Assistance and Islamic Boarding Schools, Education Management Information Systems (EMIS), etc. Obstacles in implementing the transition from online to digitalization include human resources, infrastructure, and new work culture.   Keywords: The Role of the Ministry of Commerce, Challenges of Islamic Education, Alpha Generation