Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL AYAH KARYA ANDREA HIRATADAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA Nurkholis -
SURYA BAHTERA Vol 4, No 43 (2016): Jurnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (432.484 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) unsur intrinsik,(2) nilai pendidikan karakter yang terdapat dalam novel Ayah karya Andrea Hirata, dan (3) skenario pembelajaran nilai pendidikan karakter dalam  novel Ayah karya Andrea Hirata di SMA.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif.Fokus penelitian inipada pendidikan karakter yang  berbentuk nilai-nilai kebaikan dan skenario pembelajarannya di Kelas XI SMA. Teknik penyajian hasil analisis ini dilakukan  dengan menggunakan teknik informal.Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa(1) unsur intrinsik novel Ayahterdiri dari:(a) tema: kasih sayang dan cinta seorang ayah terhadap anak, (b) tokoh dan penokohan: Sabarimerupakan tokoh utama dengan watak penyabar, pekerja keras, kreatif, cerdas, periang, baik hati, setia, dan lugu, dengan beberapa tokoh tambahan yang mendukung, yaitu Amiru (Zorro), Ukun, Tamat, dan Toharun, (c) alur:alur campuran, (d) latar tempat: Beranda Rumah, Markas Pertemuan Buruh, Rumah Amirza, KampungNira, Warung Kopi, Kampung Belantik, Kios Elektronik, Sekolah, Pusat Kota, Stasiun Radio, Tanjung Pandan, Kantor Gadai, Pantai Barat, Ruang Sidang, dan Dermaga, latar waktu: pagi, siang, sore, malam, senin, dan februari, dan latar sosial: kehidupan penduduk Nira, kepercayaan kampong Belantik, tingkah anak SMA, kebiasaan orang yang menghadiri persidangan, dan kekaguman sang juruantar terhadap sosok Sabari, dan (e) sudut pandang: persona ketiga serba tahu, (2) nilai pendidikan karakter novel Ayah meliputi: nilai religius, jujur, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, cinta tanah air, menghargai prestasi, komunikatif senang bersahabat atau proaktif, cinta damai, gemar membaca,peduli sosial dan tanggung jawab, (3) Skenario pembelajarannovel Ayah Karya Andrea Hirata di kelas XI SMAmenggunakan model pembelajaran kooperatif Group Investigationdengan tahap pendahuluan guru mengkondisikan keadaan siswa agar siap untuk menerima materi pelajaran yang akan disampaikan, lalu pada tahap inti guru menerangkan materi tentang unsur-unsur intrinsik dan nilai pendidikan karakter, kemudian guru meminta para siswa untuk mendiskusikannya, dalam tahap penutup guru merefleksi kegiatan pembelajaran sastra yang terdapat dalam novel untuk membangun karakter siswa.   Kata kunci: Nilai Pendidikan Karakter, Novel Ayah,  Skenario Pembelajaran.  
PENGARUH DIMENSI FRAUD DIAMOND TERHADAP PERILAKU KECURANGAN AKADEMIK (STUDI EMPIRIS PADA MAHASISWA MAGISTER AKUNTANSI UNIVERSITAS BRAWIJAYA) Isnan Murdiansyah; Made Sudarma; Nurkholis -
Jurnal Akuntansi Aktual VOLUME 4, NOMOR 2, JUNI 2017
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (578.134 KB)

Abstract

This study aims to examine factors that influence students’ academic cheating behavior by using dimensions of fraud diamond which consists of pressure, opportunity, rationalization and capability. This study was conducted at the postgraduate (master) accounting program at the Faculty of Economics andBusiness, University of Brawijaya, Malang. The study used a combination of research methods (Concurrent Embedded Design) by using quantitative and qualitative methods, both in the collection of data and analysis, then compared the data obtained and found which data can be combined and distinguished. The results of this study provide empirical evidence that pressure, opportunity and rationalization have positive effect on student’s academic fraud behavior. It also found that the individual capability have negative effect on student’s academic fraud behavior.Keywords:Academic Fraud behavior, Fraud Diamond, Opportunity, Rationalization, Capability
HUBUNGAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK PERAWAT DENGAN KEGEMASAN PASIEN GANGGUAN KARDIOVASKULER YANG PERTAMA KALI DIRAWAT DI INTENSIVE CORONARY CARE UNIT RSU TUGUREJO SEMARANG Edy Soesanto; Nurkholis -
FIKkeS Vol 1, No 2 (2008): Keperawatan dan Kebidanan
Publisher : FIKkeS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (759.462 KB)

Abstract

Masalah yang sering muncul pada pasien gangguan kardiovaskuler yang pertama kali dirawat di lntensive Coronary Care Unit adalah kecemasan. Kecemasan tersebut dipengaruhi oleh berbagai faktor baik internal maupun eksternal Sedangkan komunikasi terapeutik dianggap sebagai salah satu taktar yang dapat menurunkan kecemasan pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan komunikasi terapeutik perawat dengan kecemasan pasien gangguan kardiovaskuler yang pertama kali dirawat di ICCU RSU Tugurejo Semarang. Desain yang digunakanadalah studi korelasi dengan pendekatan cross sectronal. Sampel penelitian meliputi 39 pasien gangguan kardiovaskuler yang pertama kali dirawat di|CCU pada bulan Maret sampai Mei 20A8.Pengambilan data dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan ujikorelasiProduct Moment. Hasil penelitian secara umum menunjukkan sebagian besar (76,9o/o) pasien mengalami kecemasan dengan tingkat kecemasan bervariasi yang didominasi olehkecemasan ringan sebanyak 41Yo, Sebagian besar perawat (82,1W melaksanakan komunikasi terapeuti|. Dan ada hubungan yang signilikan antara komunikasi terapeutik perawat dengan kecemasan pasien gangguan kardiovaskuler yang pertama kali dirawat di lntensive CoronaryCare Unit.Kata kunci: komunikasi terapeutik, kecemasan, pasien gangguan kardiovaskuler yang pertama kali dirawat, lntensive Coronary Care Unit