Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal aplikasi IPTEK

Masalah dan Dampak Perkawinan Usia Muda di SMK Dharma Siswa Kecamatan Kraksaan Kabupaten Probolinggo Yessy Nur Endah Sary; Tutik Hidayati; Mega Silvian Natalia
Paradharma (Jurnal Aplikasi IPTEK) Vol. 1 No. 2 (2017): Jurnal Paradharma
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Dhyana Pura – Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (511.692 KB) | DOI: 10.36002/jpd.v1i2.322

Abstract

ABSTRAKSMK Dharma Siswa merupakan salah satu sekolah di Kecamatan Kraksaan KabupatenProbolinggo yang mahasiswanya banyak yang droup out. Salah satu penyebabnya yaitu hamildiluar nikah. Pada kegiatan Ipteks Bagi Masyarakat (IbM) ini terdapat 2 (dua) mitra yaitu siswaSMK Dharma Siswa Kelas X dan Kelas IX. Dengan metode IbM ini luaran yang diharapkandari mitra adalah:  1) Meningkatkatnya pengetahuan remaja tentang definisi perkawinan usiamuda 2)Meningkatkan pengetahuan remaja tentang masalah dan dampak perkawinan usiamuda. 3)Mengurangi kejadian droup out pada siswa karena hamil diluar nikah. Hasil darikegiatan IbM ini adalah: pengembangan keilmuan pada mata ajar  kesehatan reproduksi, mitradari SMK Dharma Siswa dapat menambah pengetahuan tentang masalah dan dampak padaperkawinan usia muda sehingga bisa mengurangi siswa droup out  karena hamil diluar nikah. Kata kunci : Perkawinan, Usia muda, dan SMK Dharma Siswa ABSTRACTSMK Dharma students is one of the schools in the district that students Kraksaan Probolinggomuch droup out. One reason is pregnant outside of marriage. On science and technologyactivities to the Community (IbM) there are two (2) are students of SMK Dharma Class X andClass IX. With this method IbM expected outcomes of partners are: 1) Increased knowledge ofadolescents about the definition of child marriage 2) Increase the knowledge of adolescentsabout the problem and the impact of child marriage. 3) Reduce the incidence droup out onstudents due to pregnancy outside of marriage. The results of this IbM activities ar: thedevelopment of science in the eyes of teaching reproductive health, partner of SMK DharmaStudents can gain knowledge about the problem and the impact on early marriage so that it canreduce students droup out due to pregnancy outside of marriage.Keywords: marriage, young age, and SMK Dharma Students
Pendidikan dan Pelatihan Kesehatan Metode Pijat Endorphine dan Oksitosin Pada Pendamping Buteki dalam Upaya Peningkatan Produksi ASI Iis Hanifah; Tutik Hidayati
Paradharma (Jurnal Aplikasi IPTEK) Vol. 2 No. 2 (2018): Paradharma (Jurnal Aplikasi IPTEK)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Dhyana Pura – Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (481.839 KB) | DOI: 10.36002/jpd.v2i2.660

Abstract

ABSTRAKIbu nifas yang mengalami masalah dalam menyusui salah satunya di Desa Gading Kabupaten Probolinggo. Salah satu penyebabnya adalah semua pendamping tidak pernah menerapkan oksitosin massage dan endorphine massage. Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini bekerjasama dengan dua mitra yaitu di Dusun Bunut dan Dusun Krajan Desa Gading Kabupaten Probolinggo. Metode PKM yang dilakukan kepada mitra adalah pendamping buteki paham tentang metode pijat endorphine dan oksitosin. Hasil dari kegiatan PKM ini menunjukkan terdapat peningkatan pengetahuan ibu dan pendamping buteki tentang cara meningkatkan ASI secara alami. Terdapat peningkatan keterampilan pendamping buteki (ibu menyusui) dalam melakukan pijat endorphine dan oksitosin. Terdapat peningkatan motivasi ibu untuk memberikan ASI secara ekslusif. Kegiatan ini diharapkan dapat berjalan secara rutin dan berkelanjutan sehingga kegiatan ini dapat berjalan secara mandiri oleh masyarakat.Kata Kunci: metode pijat endorphine dan oksitosin, pendamping buteki, peningkatan produksi ASIABSTRACTPostpartum mothers who experience problems in breastfeeding are present in Gading Village, Probolinggo Regency. One of the causes was that assistance given never applied oxytocin masses and endorphin massage. In this Community Partnership Program (PKM), in collaboration with two partners in Bunus and Krajan communities in Gading Village, Probolinggo District, it is expected that those assisting breastfeeding mothers would have the knowledge about endorphin and oxytocin massage methods. The results of this project indicated an increase in the knowledge of mothers and companions of breastfeeding mothersabout how to naturallyincrease breast milk production. There was an increase in skills in doing endorphin and oxytocin massage.The motivation of mothers to breastfeed exclusively was also increased. This activity is expected to run routinely and sustainably. As such,this project can be run independently by the community.Keyword: endorphine and oxytocin Massage Methods, companion to breastfeeding mothers, increased breastmilk production.