Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search
Journal : Anggapa

PENERAPAN VALUE ENGINEERING PADA PROYEK PEMBANGUNAN SEKOLAH S di SURABAYA BARAT Studi Kasus : Sekolah S – Surabaya Barat Jovan Sebastian; Leonardus Setia Budi Wibowo; Muhammad Shofwan Donny Cahyono; Yoanita Eka Rahayu
Jurnal Anggapa Vol 1 No 2 (2022): ANGGAPA November 2022
Publisher : Faculty of Engineering, Widya Kartika University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam Pembangunan proyek konstruksi sering terjadi penggunaan biaya yang tidak efisien. Pada pembangunan sekolah S di Surabaya Barat membutuhkan biaya sebesar Rp. 70,186,189,670 atau Rp. 31.902.813/m2. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan optimalisasi terhadap biaya yang sudah direncanakan. Metode yang dilakukan adalah Value Engineering dengan 6 tahap, yaitu: tahap informasi, tahap analisis fungsional, tahap kreatif, tahap analisis, tahap pengembagan dan tahap pengambilan keputusan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya penghematan biaya sebesar 1.57% dari biaya total proyek setelah dilakukan Value Engineering. Rekomendasi penggantian material pekerjaan lantai dan salut dinding dari lantai granit menjadi lantai keramik 30 x 30 memberikan penghematan sebesar Rp 903.617.729 (52 %) dari total biaya pekerjaan. Rekomendasi Pekerjaan Pasangan dan Plesteran dari Dinding Bata Merah menjadi Dinding Batako Semen memberikan penghematan sebesar Rp. 200.787.271 (32 %) dari total biaya pekerjaan.
Evaluasi Kinerja Kapasitas Parkir Dan Kebutuhan Ruang Parkir Di Masjid Al-Ikhlas Kota Malang Christian Yusak Yosua Setlight; Muhammad Shofwan Donny Cahyono; Yoanita Eka Rahayu
Jurnal Anggapa Vol 1 No 2 (2022): ANGGAPA November 2022
Publisher : Faculty of Engineering, Widya Kartika University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keberadaan masjid pada umumnya merupakan salah satu perwujudan aspirasi umat Islam sebagai tempat ibadah yang menduduki fungsi sentral.Mengingat fungsinya yang strategis, maka perlu dibina sebaik-baiknya, baik segi fisik bangunan maupun segi kegiatan pemakmurannya. Banyaknya pengunjung di siang hari maupun momen keagamaan Islam dan jauhnya lahan parkir membuat pengunjung malas parkir di tempat yang disediakan dan memilih untuk parkir di badan jalan Raya Langsep yang dekat dengan lokasi. Hal ini menyebabkan jalan yang disediakan menjadi lebih sempit dari sebelumnya sehingga hal tersebut membuat Jalan Raya Langsep menjadi macet dikarenakan banyaknya pengunjung. Penelitian ini menggunakan metode penulisan kualitatif dengan menganalisis dan membandingkan dua sumber data yang dikumpulkan penulis. Data tersebut adalah data primer dan data sekunder. Berdasarkan analisis data, hasil dari penelitian ini menemukan bahwa penataan pola parkir dalam Masjid Al Ikhlas terbagi menjadi dua macam yaitu on street parking dan off street parking, kapasitas ideal untuk ruang parkir masjid juga terbagi menjadi dua yaitu untuk mobil dan motor, dan pola parkir yang ideal untuk Masjid Al Ikhlas adalah pola parkir parkir tingkat seperti yang berada di mall atau supermarket agar kebutuhan parkir terpenuhi.
Analisis Kinerja Simpang Tak Bersinyal Persimpangan Pasar Plaosan Kabupaten Magetan Provinsi Jawa Timur Handri Denziger Wijaya S; Muhammad Shofwan Donny Cahyono; Yoanita Eka Rahayu; Leonardus Setia Budi Wibowo
Jurnal Anggapa Vol 1 No 2 (2022): ANGGAPA November 2022
Publisher : Faculty of Engineering, Widya Kartika University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada persimpangan tak bersinyal kemampuan pelayanan jalan sangat tergantung dari kemampuan ruas jalan dan persimpangan. Namun kapasitas jalan lebih dipengaruhi oleh kapasitas persimpangan, sehingga daerah persimpangan sering terjadi konflik arus lalu lintas. Kabupaten Magetan Jawa Timur pada persimpangan 4 Lengan jalan Sarangan dengan jalan Karangudi. Metode yang digunakan adalah menggunakan metode MKJI 1997. Pengambilan data di mulai hari Senin s/d Minggu dengan waktu 24 jam perhari. Dengan pencatatan selama 7 (tujuh) hari yang jumlah personil berjumlah 4 (empat) orang. Berdasarkan hasil analisa maka kinerja dari persimpangan untuk lengan A dan C dalam kondisi tidak baik, sebaliknya untuk lengan B dan D yang ditinjau sudah tidak dalam kondisi baik, adapun lengan A menunjukan ruas pada jalan Sarangan dan lengan C menunjukan ruas jalan Karangudi, dan dimana lengan B menunjukan ruas jalan P.s Wage dan lengan D menunjukan ruas jalan Sidomukti, yang menurut metode MKJI (1997) kapasitas dasarnya adalah 2900 smp/jam untuk persimpangan sebidang 4 Lengan dengan kapasitas (C) lengan A = 2992 smp/jam, lengan B = 2164 smp/jam, lengan C = 3117 smp/jam, lengan D = 2623 smp/jam, derajat kejenuhan (DS) A = 0,46, B = 0,79, C = 0,13 dan D = 0,61. tundaan setiap simpang (D) A = 8,90 det/smp, B = 12,12 det/smp, C = 5,74 det/smp,dan D = 10,37 det/smp. Untuk kelancaran arus lalu lintas pada persimpangan jalan tersebut khususnya jalur belok kanan pada jalan utama sering terjadinya konflik, serta kendaraan yang melambat dan juga menggunakan lokasi parkir pada persimpangan jalan. Agar para pemakai jalan dapat mengetahui fasilitas jalan hendaknya diberi tanda rambu larangan parkir/larangan berhenti di persimpangan sebagai rambu jalan.
Analisis Struktur Gedung 7 Lantai Menggunakan Variasi Beton Mutu Normal Dan Beton Mutu Tinggi Pada Universitas “X’’ Di Surabaya Ainur Ridho Pramesta; Muhammad Shofwan Donny Cahyono; Yoanita Eka Rahayu; Reynaldo Pratama Intan
Jurnal Anggapa Vol 2 No 1 (2023): ANGGAPA April 2023
Publisher : Faculty of Engineering, Widya Kartika University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi dalam bidang konstruksi di Indonesia terus mengalami peningkatan. Hal itu dikarenakan tuntutan dan kebutuhan masyarakat pada bangunan gedung bertingkat tinggi. Dalam suatu pembangunan sebuah gedung, material beton sangatlah penting untuk proses pembangunan. Karena beton adalah material utama untuk mendirikan gedung. Maka perencanaan dalam pemakaian mutu beton pun harus diperhatikan dan diperhitungkan. Untukmengetahui efisiensi dan kekuatan dari mutu beton tersebut. Pada penelitian ini, penulis melakukan analisis perbandingan antara beton mutu normal dan beton mutu tinggi. Penulis disini menggunakan software SAP 2000 dan SP Column. Dari hasil penelitian ini, saat bangunan gedung Universitas “X” menggunakan beton mutu tinggi, ukuran kolom bisa lebih langsing menjadi 450 x 450 mm, jika menggunakan beton mutu normal 600 x 600 mm. Untuk ukuran baloknya juga lebih langsing yaitu 250 x 400 mm, jika menggunakan beton mutu normal sebesar 300 x 600 mm. Saat menggunakan beton mutu tinggi, efisiensi dimensi kolomsebesar 43.74 %, balok sebesar 44..44 %, plat atap sebesar 20.83 % dan plat lantai sebesar 20.85 %
Analisis Manajemen Konstruksi Proyek Pada Pembangunan Gudang Baja Di Kenjeran, Surabaya Wilson Suryawan; Muhammad Shofwan Donny Cahyono; Yoanita Eka Rahayu; Norman Ray
Jurnal Anggapa Vol 2 No 1 (2023): ANGGAPA April 2023
Publisher : Faculty of Engineering, Widya Kartika University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sektor konstruksi kerap kali mengalami masalah jika manajemen konstruksi dalam proyek tersebut tidak direncanakan dengan baik. Manajemen konstruksi yang baik diperlukan untuk mengoptimalisasi jadwal dan juga biaya agar didapatkan penjadwalan yang tepat waktu dan juga biaya yang optimal. Penjadwalan yang optimal dari segi optimasi hubungan antar aktivitas serta resources yang tersedia serta dengan mengoptimalisasi biaya dapat menjadi kunci untuk mendapatkan realisasi proyek konstruksi yang baik. Analisis Manajemen konstruksi dilakukan pada proyek pembangunan gudang baja di Kenjeran guna mengetahui waktu dan biaya optimum. Pengumpulan data dilakukan dengan mengumpulkan data primer dan sekunder serta tinjauan pustaka tentang metode optimasi pada penjadwalan proyek konstruksi. Pengolahan data dilakukan dengan melakukan optimasi dengan bantuan aplikasi Ms.project, dengan menginput data yang berupa uraian kegiatan, analisa biaya peraktivitas, jumlah resources yang dibutuhkan, volume akvitas serta membuat hubungan antar akvititas. Dengan melakukan penambahan tenaga kerja serta menekan durasi dan juga merubah hubungan antar akvitias, manajemen konstruksi pembangunan gudang baja di Kenjeran dapat menjadi lebih optimal, dengan durasi awal 148 hari dan biaya awal Rp 709.872.500 dan durasi setelah optimasi menjadi 117 hari dengan biaya setelah optimasi terjadi pengurangan biaya sebesar Rp 133.158.548
Evaluasi Kinerja Kapasitas Parkir Dan Kebutuhan Ruang Parkir Di Masjid Al-Ikhlas Kota Malang Setlight, Christian Yusak Yosua; Cahyono, Muhammad Shofwan Donny; Rahayu, Yoanita Eka
Jurnal Anggapa Vol 1 No 2 (2022): ANGGAPA Volume 1 No 2 November 2022
Publisher : Faculty of Engineering, Widya Kartika University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61293/anggapa.v1i2.301

Abstract

Keberadaan masjid pada umumnya merupakan salah satu perwujudan aspirasi umat Islam sebagai tempat ibadah yang menduduki fungsi sentral.Mengingat fungsinya yang strategis, maka perlu dibina sebaik-baiknya, baik segi fisik bangunan maupun segi kegiatan pemakmurannya. Banyaknya pengunjung di siang hari maupun momen keagamaan Islam dan jauhnya lahan parkir membuat pengunjung malas parkir di tempat yang disediakan dan memilih untuk parkir di badan jalan Raya Langsep yang dekat dengan lokasi. Hal ini menyebabkan jalan yang disediakan menjadi lebih sempit dari sebelumnya sehingga hal tersebut membuat Jalan Raya Langsep menjadi macet dikarenakan banyaknya pengunjung. Penelitian ini menggunakan metode penulisan kualitatif dengan menganalisis dan membandingkan dua sumber data yang dikumpulkan penulis. Data tersebut adalah data primer dan data sekunder. Berdasarkan analisis data, hasil dari penelitian ini menemukan bahwa penataan pola parkir dalam Masjid Al Ikhlas terbagi menjadi dua macam yaitu on street parking dan off street parking, kapasitas ideal untuk ruang parkir masjid juga terbagi menjadi dua yaitu untuk mobil dan motor, dan pola parkir yang ideal untuk Masjid Al Ikhlas adalah pola parkir parkir tingkat seperti yang berada di mall atau supermarket agar kebutuhan parkir terpenuhi.
Analisis Kinerja Simpang Tak Bersinyal Persimpangan Pasar Plaosan Kabupaten Magetan Provinsi Jawa Timur Wijaya S, Handri Denziger; Cahyono, Muhammad Shofwan Donny; Rahayu, Yoanita Eka; Wibowo, Leonardus Setia Budi
Jurnal Anggapa Vol 1 No 2 (2022): ANGGAPA Volume 1 No 2 November 2022
Publisher : Faculty of Engineering, Widya Kartika University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61293/anggapa.v1i2.382

Abstract

Pada persimpangan tak bersinyal kemampuan pelayanan jalan sangat tergantung dari kemampuan ruas jalan dan persimpangan. Namun kapasitas jalan lebih dipengaruhi oleh kapasitas persimpangan, sehingga daerah persimpangan sering terjadi konflik arus lalu lintas. Kabupaten Magetan Jawa Timur pada persimpangan 4 Lengan jalan Sarangan dengan jalanKarangudi. Metode yang digunakan adalah menggunakan metode MKJI 1997. Pengambilan data di mulai hari Senin s/d Minggu dengan waktu 24 jam perhari. Dengan pencatatan selama 7 (tujuh) hari yang jumlah personil berjumlah 4 (empat) orang. Berdasarkan hasil analisa maka kinerja dari persimpangan untuk lengan A dan C dalam kondisi tidak baik, sebaliknyauntuk lengan B dan D yang ditinjau sudah tidak dalam kondisi baik, adapun lengan A menunjukan ruas pada jalan Sarangan dan lengan C menunjukan ruas jalan Karangudi, dan dimana lengan B menunjukan ruas jalan P.s Wage dan lengan D menunjukan ruas jalan Sidomukti, yang menurut metode MKJI (1997) kapasitas dasarnya adalah 2900 smp/jam untuk persimpangan sebidang 4 Lengan dengan kapasitas (C) lengan A = 2992 smp/jam, lengan B = 2164 smp/jam, lengan C = 3117 smp/jam, lengan D = 2623 smp/jam, derajat kejenuhan (DS) A = 0,46, B = 0,79, C = 0,13 dan D = 0,61. tundaan setiap simpang (D) A = 8,90 det/smp, B = 12,12 det/smp, C = 5,74 det/smp,dan D = 10,37 det/smp. Untuk kelancaran arus lalu lintas pada persimpangan jalan tersebut khususnya jalur belok kanan pada jalan utama sering terjadinya konflik, serta kendaraan yang melambat dan juga menggunakanlokasi parkir pada persimpangan jalan. Agar para pemakai jalan dapat mengetahui fasilitas jalan hendaknya diberi tanda rambu larangan parkir/larangan berhenti di persimpangan sebagai rambu jalan.
PENERAPAN VALUE ENGINEERING PADA PROYEK PEMBANGUNAN SEKOLAH S di SURABAYA BARAT Studi Kasus : Sekolah S – Surabaya Barat Sebastian, Jovan; Wibowo, Leonardus Setia Budi; Cahyono, Muhammad Shofwan Donny; Rahayu, Yoanita Eka
Jurnal Anggapa Vol 1 No 2 (2022): ANGGAPA Volume 1 No 2 November 2022
Publisher : Faculty of Engineering, Widya Kartika University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61293/anggapa.v1i2.444

Abstract

Dalam Pembangunan proyek konstruksi sering terjadi penggunaan biaya yang tidak efisien. Pada pembangunan sekolah S di Surabaya Barat membutuhkan biaya sebesar Rp. 70,186,189,670 atau Rp. 31.902.813/m2. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan optimalisasi terhadap biaya yang sudah direncanakan. Metode yang dilakukan adalah Value Engineering dengan 6 tahap, yaitu: tahap informasi, tahap analisis fungsional, tahap kreatif, tahap analisis, tahap pengembagan dan tahap pengambilan keputusan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya penghematan biaya sebesar 1.57% dari biaya total proyeksetelah dilakukan Value Engineering. Rekomendasi penggantian material pekerjaan lantai dan salut dinding dari lantai granit menjadi lantai keramik 30 x 30 memberikan penghematan sebesar Rp 903.617.729 (52 %) dari total biaya pekerjaan. Rekomendasi Pekerjaan Pasangan dan Plesteran dari Dinding Bata Merah menjadi Dinding Batako Semen memberikan penghematan sebesar Rp. 200.787.271 (32 %) dari total biaya pekerjaan.
Analisis Struktur Gedung 7 Lantai Menggunakan Variasi Beton Mutu Normal Dan Beton Mutu Tinggi Pada Universitas “X’’ Di Surabaya Pramesta, Ainur Ridho; Cahyono, Muhammad Shofwan Donny; Rahayu, Yoanita Eka; Intan, Reynaldo Pratama
Jurnal Anggapa Vol 2 No 1 (2023): ANGGAPA Volume 2 No 1 April 2023
Publisher : Faculty of Engineering, Widya Kartika University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61293/anggapa.v2i1.454

Abstract

Perkembangan teknologi dalam bidang konstruksi di Indonesia terus mengalami peningkatan. Hal itu dikarenakan tuntutan dan kebutuhan masyarakat pada bangunan gedung bertingkat tinggi. Dalam suatu pembangunan sebuah gedung, material beton sangatlah penting untuk proses pembangunan. Karena beton adalah material utama untuk mendirikan gedung. Makaperencanaan dalam pemakaian mutu beton pun harus diperhatikan dan diperhitungkan. Untuk mengetahui efisiensi dan kekuatan dari mutu beton tersebut. Pada penelitian ini, penulis melakukan analisis perbandingan antara beton mutu normal dan beton mutu tinggi. Penulis disini menggunakan software SAP 2000 dan SP Column. Dari hasil penelitian ini, saatbangunan gedung Universitas “X” menggunakan beton mutu tinggi, ukuran kolom bisa lebih langsing menjadi 450 x 450 mm, jika menggunakan beton mutu normal 600 x 600 mm. Untuk ukuran baloknya juga lebih langsing yaitu 250 x 400 mm, jika menggunakan beton mutu normal sebesar 300 x 600 mm. Saat menggunakan beton mutu tinggi, efisiensi dimensi kolomsebesar 43.74 %, balok sebesar 44..44 %, plat atap sebesar 20.83 % dan plat lantai sebesar 20.85 %
ANALISIS MANAJEMEN KONSTRUKSI PROYEK PADA PEMBANGUNAN GUDANG BAJA DI KENJERAN, SURABAYA Suryawan, Wilson; Cahyono, Muhammad Shofwan Donny; Rahayu, Yoanita Eka; Ray, Norman
Jurnal Anggapa Vol 2 No 1 (2023): ANGGAPA Volume 2 No 1 April 2023
Publisher : Faculty of Engineering, Widya Kartika University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61293/anggapa.v2i1.467

Abstract

Sektor konstruksi kerap kali mengalami masalah jika manajemen konstruksi dalam proyek tersebut tidak direncanakan dengan baik. Manajemen konstruksi yang baik diperlukan untuk mengoptimalisasi jadwal dan juga biaya agar didapatkan penjadwalan yang tepat waktu dan juga biaya yang optimal. Penjadwalan yang optimal dari segi optimasi hubungan antar aktivitas serta resources yang tersedia serta dengan mengoptimalisasi biaya dapat menjadi kunci untuk mendapatkan realisasi proyek konstruksi yang baik. Analisis Manajemen konstruksi dilakukan pada proyek pembangunan gudang baja di Kenjeran guna mengetahui waktu dan biaya optimum. Pengumpulan data dilakukan dengan mengumpulkan data primer dan sekunder serta tinjauan pustaka tentang metode optimasi pada penjadwalan proyek konstruksi. Pengolahan data dilakukan dengan melakukan optimasi dengan bantuan aplikasi Ms.project, dengan menginput data yang berupa uraian kegiatan, analisa biaya peraktivitas, jumlah resources yang dibutuhkan, volume akvitas serta membuat hubungan antar akvititas. Dengan melakukan penambahan tenaga kerja serta menekan durasi dan juga merubah hubungan antar akvitias, manajemen konstruksi pembangunan gudang baja di Kenjeran dapat menjadi lebih optimal, dengan durasi awal 148 hari dan biaya awal Rp 709.872.500 dan durasi setelah optimasi menjadi 117 hari dengan biaya setelah optimasi terjadi pengurangan biaya sebesar Rp 133.158.548