Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Kaca (Karunia Cahaya Allah) : Jurnal Dialogis Ilmu Ushuluddin

Memahami Otentisitas Konsep Tuhan; Amirudin, Amirudin
KACA (Karunia Cahaya Allah): Jurnal Dialogis Ilmu Ushuluddin Vol 9 No 1 (2019): Februari
Publisher : Jurusan Ushuluddin Sekolah Tinggi Agama Islam Al Fithrah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36781/kaca.v9i1.3008

Abstract

Dalam tinjauan historis, filsafat ketuhanan berawal dari metafisika. Dalam metafisika setidaknya ada beberapa cabang pembahasam, di antaranya ontologi wujud, kosmologi, dan argumen-argumen lain tentang Tuhan. Dalam Islam, metafisika merupakan masalah utama sebagai landasan epistemologi. Ini karena seluruh orientasi kehidupan manusia selalu mengarah kepada Tuhan. Tuhan dalam kajian filsafat Islam merupakan problematika metafisika sebagai being absolut. Masalah wujud merupakan kajian utama pembahasan para filosof Muslim. Bagi Al-Kindi, metafisika merupakan argumen-argumen rasional dalam membahas atau membuktikan wujud Tuhan. Sementara itu, Ibnu Sina memposisikan metafisika sebagai bagian terakhir dari filsafatnya. Fokus dan persoalannya adalah tentang wujud. Bagi Ibnu Sina, metafisika adalah ilmu tentang keagamaan. Dalam ontology wujud Ibnu Sina, Tuhan adalah sebab pertama dari segala yang ada.