Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search
Journal : JURNAL KAJIAN TEKNIK SIPIL

EVALUASI SISTEM DRAINASE PADA EMPAT CLUSTER DI PERUMAHAN CITRA INDAH CITY, JONGGOL KABUPATEN BOGOR Simanjuntak, Manlian Ronald A.; Putra, Fisika Prasetyo; Hidayat, Surya
JURNAL KAJIAN TEKNIK SIPIL Vol 8, No 2 (2023): JURNAL KAJIAN TEKNIK SIPIL
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/jkts.v8i2.7177

Abstract

Perumahan Citra Indah City terletak di bagian timur Cibubur, Jonggol, Kabupaten Bogor. Di dalamnya terdapat beberapa cluster seperti Anggsana, Wijaya Kusuma, Cendana, dan Widelia. Wilayah perumahan ini terletak di dataran berbukit di bagian selatan, dengan ketinggian sekitar 200 - 300 meter di atas permukaan laut. Namun, saat hujan lebat, sering terjadi genangan air di perumahan ini karena saluran drainase tidak bisa menampung air hujan dengan baik. Genangan air ini mengganggu penghuni dan mobilitas di area perumahan. Evaluasi kapasitas drainase memerlukan data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dengan survei lapangan, sementara data sekunder didapat dari Ciputra Group, termasuk informasi dimensi saluran dan data curah hujan dari stasiun hujan Citeko. Dengan data ini, analisis hidrologi dan hidrolika dilakukan untuk menentukan debit banjir rencana dan dimensi saluran yang sesuai. Tujuannya adalah agar sistem drainase berfungsi baik, menghindari limpasan air, dan mengurangi genangan di wilayah tersebut. Dalam evaluasi kapasitas drainase, dilakukan dua analisis utama, yaitu analisis hidrologi dan analisis hidrolika. Analisis hidrologi menentukan debit banjir rencana, sementara analisis hidrolika menentukan ukuran saluran yang pas untuk debit banjir tersebut. Agar drainase berfungsi baik dan tidak ada genangan, penting bahwa debit hidrologi (Qhidrologi) lebih kecil daripada debit hidrolika (Qhidrolika). Dengan memastikan ini, saluran drainase dapat menampung debit banjir rencana tanpa masalah genangan atau limpasan air. Hasil evaluasi menunjukkan curah hujan rencana untuk periode 2, 5, dan 10 tahun adalah 114,93 mm, 150,69 mm, dan 172,44 mm. Debit banjir rencana saluran utama cluster Angsana 0,015 m3/s. Debit banjir rencana saluran utama cluster Wijaya Kusuma 0,015 m3/s. Debit banjir rencana saluran utama cluster Cendana 0,016 m3/s. Debit banjir rencana saluran utama cluster Widelia 0,016 m3/s. Dimensi saluran utama Anggsana, Wijaya Kusuma, Cendana, Widelia adalah 0,4×0,4 m. Selain itu, diperoleh juga nilai maksimum debit banjir rencana untuk kala ulang 2 tahun sebesar 0,0186 m3/detik, kala ulang 5 tahun sebesar 0,0185 m3/detik, dan kala ulang 10 tahun sebesar 0,0185 m3/detik. Untuk menangani saluran yang tidak dapat menampung debit banjir rencana, perlu dilakukan normalisasi saluran menggunakan U Ditch dengan anggaran sebesar Rp 3,771,475,400.18.
EVALUASI KAPASITAS SALURAN DRAINASE KELURAHAN PADEMANGAN BARAT, JAKARTA UTARA Putra, Fisika Prasetyo; Padhilah, Harris
JURNAL KAJIAN TEKNIK SIPIL Vol 7, No 1 (2022): JURNAL KAJIAN TEKNIK SIPIL
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/jkts.v7i1.5909

Abstract

Kelurahan Pademangan Barat berada di wilayah Jakarta Utara merupakan hilir air Jakarta dan akan dialirkan ke laut. Menurut Mumu Mujtahid Camat Pademangan setelah penyebab terjadinya banjir kebanyakan dipengaruhi oleh faktor geografis lokasi yang berupa cekungan.Adapun data yang diperlukan yaitu data primer dan sekunder, untuk data primer dengan cara survei langsung, untuk data sekunder yang diambil dari Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Utara antara lain dimensi saluran utama atau PHB (Penghubung), data curah hujan rencana yang di dapat dari stasiun hujan Tanjung Priok dan kemayoran. Pada evaluasi kapasitas drainase, ada beberapa analisis antara lain analisis hidrologi dan analisis hidrolika. Analisis hidrolika untuk mengetahui dimensi saluran bila nilai debit banjir dan dimensi saluran maka nilai Qhidrologi harus lebih kecil dengan Qhidrolika agar tidak terjadi limpasan dan genangan. Hasil evaluasi yang dilakukan maka didapatkan curah hujan rencana dengan periode ulang 2, 5, dan 10 tahun, dengan nilai masing-masing sebesar 174,28 mm, 229,35 mm, dan 276,16 mm, Nilai maksimum dari debit banjir rencana kala ulang 2 tahun 0,0967 m3/detik, 5 tahun 0,0936 m3/detik, dan kala ulang 10 tahun 0,091 m3/detik. Untuk saluran yang tidak dapat menampung debit banjir rencana maka perlu dilakukan normalisasi saluran menggunakan U Ditch dengan anggaran sebesar Rp 143,233,985,625.24.  Kata kunci: drainase, limpasan, hidrolika, normalisasi
ANALISIS RISIKO PADA PROYEK PEMBANGUNAN JALAN TOL (STUDI KASUS PROYEK PEMBANGUNAN JALAN TOL TERBANGGI BESAR – PEMATANG PANGGANG – KAYU AGUNG) Simanjuntak, Manlian Ronald A; Putra, Fisika Prasetyo; Hidayat, Taufiq
JURNAL KAJIAN TEKNIK SIPIL Vol 9, No 1 (2024): JURNAL KAJIAN TEKNIK SIPIL
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/jkts.v9i1.7166

Abstract

Di dalam pembangunan proyek konstruksi jalan tol selalu memiliki banyak risiko yang berpotensi menghambat kinerja proyek secara keseluruhan hingga menimbulkan kerugian terhadap biaya, mutu, waktu pelaksanaan hingga reputasi perusahaan.. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisa risiko yang berpengaruh, paling dominan serta kepemilikannya pada proyek pembangunan jalan tol Terbanggi Besar - Pematang Panggang - Kayu Agung yang merupakan jalan tol terpanjang di Indonesia (189 km) dan berada di dua provinsi dengan mayoritas berjenis tanah rawa atau lahan gambut. Kuisioner survei merupakan tahap awal dalam pengumpulan data untuk memperoleh variabel penelitian dengan melakukan validasi pakar, kemudian disebar kepada 89 responden untuk dilakukan analisa dan penilaian tingkat risiko. Kepemilikan dan mitigasi risiko didapatkan dari hasil analisa penulis maupun wawancara dengan pakar. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat 71 variabel risiko yang berpengaruh pada proyek pembangunan jalan tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung. Sumber risiko dengan tingkat risiko ekstrim paling banyak yaitu keuangan dengan 6 variabel, alami dengan 4 variabel dan proyek dengan 4 variabel. Sumber risiko yang tidak memiliki risiko ekstrim adalah kriminal dan keselamatan. Kepemilikan risiko terbanyak dimiliki oleh kontraktor sebanyak 27 risiko, dimiliki pemilik proyek (owner) sebanyak 8 risiko dan dimiliki konsultan sebanyak 5 risiko. Hal ini karena kontraktor mempunyai tanggung jawab terbesar pada tahap pelaksanaan proyek, sedangkan pemilik proyek dan konsultan merupakan pihak yang mendukung untuk percepatan penyelesaian proyek. Kata kunci: risiko, konstruksi, jalan tok, mitigasi 
EVALUASI SISTEM DRAINASE KAWASAN PADEMANGAN TIMUR, JAKARTA UTARA Astuti, Yuliyana; Putra, Fisika Prasetyo
JURNAL KAJIAN TEKNIK SIPIL Vol 7, No 1 (2022): JURNAL KAJIAN TEKNIK SIPIL
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/jkts.v7i1.5999

Abstract

Banjir merupakan kejadian yang kerap terjadi di Indonesia, khususnya pada musim penghujan. Banjir sebagian besar sering sekali terjadi akan tetapi permasalahan belum terpecahkan, bahkan cenderung meningkat. Khususnya yang terjadi pada saluran Pademangan Timur ini terjadi karena adanya bangunan perumahan warga yang memakan saluran drainase sehingga mengakibatkan penampang saluran mengecil dan menghambat jalannya air hal itu yang menyebabkan terjadinya banjir. Penelitian ini menggunakan data sekunder seperti data curah hujan, peta geografi. Data primer yang terdapat di lapangan, pengambilan sampel ukuran dari dimensi saluran. Metode pengerjaan data menggunakan analisis frekuensi untuk mendapatkan debit rencana. Rumus manning untuk menghitung dimensi saluran baru. Selanjutnya menghitung debit air rencana pada periode ulang 2, 5 dan 10 tahun dari perhitugaan Log Pearson type III didapatkan hasil yaitu pada periode ulang 2 tahun debit rencana sebesar 2,16 m3/det, periode ulang 5 tahun debit rencana sebesar 2,31 m3/ det, periode ulang 10 tahun debit rencana sebesar 2,40 m3/ det, Dari hasil analisa penelitian, ada beberapa saluran yang limpas sehingga untuk mengatasi genangan atau luapan air maka dilakukan perubahan dimensi saluran menggunakan beton U ditch. 
Perencanaan Sistem Drainase Guna Mitigasi Bajir pada Taman Impian Jaya Ancol Munir, Mohamad Husin; Putra, Fisika Prasetyo
JURNAL KAJIAN TEKNIK SIPIL Vol 6, No 2 (2021): JURNAL KAJIAN TEKNIK SIPIL
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/jkts.v6i2.5463

Abstract

ABSTRACTSpecial areas have a closed drainage system (existing drainage) when it rains there are still lots of puddles or runoff from the drainage that is not able to accommodate rainwater when it rains continuously, such as the incident in 2019 the Ancol Dreamland Park area could not accommodate rainwater. for a long time so that the Dream Park area flooded. The purpose of this study was to determine the planned rainfall, flood discharge, channel dimensions, and increase the water catchment area in the Ancol Dreamland Park area. The method used is by using Geopore ITB material. The results of this study showed that Q hydrology < Q Hydraulics Daily rain height plans for return periods of 2, 5, 10, 25, 50, and 100 years are 177.78 mm, 339.07 mm, 478.83 mm, 695.42 mm, 887.36 mm, 1107.69 mm and changes flow coefficient of 0.47 m3/s with channel dimensions 90 x 100 cm. to increase the water catchment area there are 13 channels throughout the Ancol Dreamland Park. So it can be concluded that flood control is carried out with 3 alternatives, namely changing channel dimensions, planning to change the flow coefficient, changing channel dimensions and geopore planning. Keywords: Drainage System, Geopori  ITB
ANALISA BIAYA DENGAN METODE EARNED VALUE DENGAN STUDI KASUS PROYEK GEDUNG KOJO C1, TAMAN TEKNO BUMI SERPONG DAMAI Andrean, Safe; Putra, Fisika Prasetyo; Irawan, Adang
JURNAL KAJIAN TEKNIK SIPIL Vol 7, No 2 (2022): JURNAL KAJIAN TEKNIK SIPIL
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/jkts.v7i2.6847

Abstract

Controlling adalah salah satu fungsi dari manajemen. Dan Earned Value adalah salah satu metode dari Controlling. Untuk menggunakan metode Earned Value, diperlukan data-data sebagai berikut : Budgeted Cost for Work Scheduled (BCWS), Actual Progress, dan Actual Cost. Dalam penulisan ini, Early dan Late BCWS didapatkan dari Oracle Primavera P6 dan Actual Cost didapatkan dari SAP ERP. Dari data-data tersebut dapat dihitung Performance Factor, Estimate at Complete Cost, and Cost Variance. KOJO Project C1 terletak di Taman Tekno Bumi Serpong Damai. Proyek ini memiliki nilai kontrak sebesar 17,000,000,000 IDR. Pada akhir proyek, Budgeted Cost for Work Scheduled sebesar 17,000,000,000 IDR, Earned Value sebesar 17,000,000,000 IDR, Actual Cost sebesar 15,837,447,886 IDR dan Cost Variance sebesar 1,162,552,115 IDR. Positive Cost Variance tidak hanya dapat ditemukan pada akhir proyek, namun dapat ditemukan pula pada bulan pelaksanaan keenam dan ketutuh. Sedangkan Negative Cost Variance dapat ditemukan pada bulan pelaksaan pertama, kedua, ketiga, keempat, dan kelima 
ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PADA PROYEK PERUMAHAN MAHARDIKA RESIDENCE Simanjuntak, Manlian Ronald A.; Putra, Fisika Prasetyo; Sukarjo, Dicky Hermawan
JURNAL KAJIAN TEKNIK SIPIL Vol 8, No 2 (2023): JURNAL KAJIAN TEKNIK SIPIL
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/jkts.v8i2.7248

Abstract

Penelitian ini mengulas permintaan hunian tapak yang meningkat di Kabupaten Tangerang pada kuartal pertama 2023, dengan fokus pada proyek Mahardika Residence. Pendekatan analitis yang mencakup analisis biaya, permintaan, studi literatur, dan penelitian lapangan digunakan untuk merumuskan harga yang tepat dan kelayakan investasi proyek tersebut. Hasil penelitian mengungkapkan beberapa temuan penting. Penetapan harga untuk unit tipe 30/60 sesuai regulasi, sedangkan harga unit tipe 45/90 dan tipe ruko ditentukan melalui analisis biaya dan permintaan. Evaluasi kelayakan investasi, dengan indikator seperti Net Present Value (NPV), Payback Period (PP), Profitability Index (PI), dan internal Rate of Return (IRR), memberikan gambaran mengenai aspek finansial proyek. Analisis sensitivitas juga dilakukan untuk mengukur seberapa besar batas kelayakan finansial terhadap biaya investasi awal, perubahan biaya pendapatan, perubahan biaya pengeluaran dan suku bunga. Kesimpulan utama adalah bahwa penetapan harga berdasarkan analisis biaya dan permintaan penting untuk menjaga stabilitas harga properti. Hasil analisis investasi menegaskan kelayakan proyek ini, dengan indikator keuangan yang mendukung keputusan investasi.
MENINGKATKAN KINERJA BUNDARAN KELAPA GADING DENGAN SIMPANG BERSINYAL MENGGUNAKAN SOFTWARE PTV VISSIM STUDENT VERSION Setiono, Bagus; Putra, Fisika Prasetyo; Abriantoro, Adji Putra
JURNAL KAJIAN TEKNIK SIPIL Vol 6, No 2 (2021): JURNAL KAJIAN TEKNIK SIPIL
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/jkts.v6i2.5659

Abstract

The Kelapa Gading roundabout junction, North Jakarta is one of the unsignalized intersections with the roundabout. Traffic conditions that have a density in every arm, trigger traffic jams during rush hours. In this study, an analysis of the performance of the Kelapa Gading roundabout will be presented.Primary data includes geometric, environmental conditions, traffic flow and location maps. While secondary data includes population and vehicle growth in DKI Jakarta Province. The research method uses the formula contained in the 1997 MKJI and modeling using the Vissim Student Version softwareAfter evaluating the average roundabout performance, it was found that DS < 0.69, capacity of 7927 pcu/hour, intersection current 5286 emp/hour at the average intersection at the peak hour of the roundabout, in this case the roundabout is still feasible to maintain. However, in this study, forecasting in the next 5 years was obtained in the 3rd year (three) the degree of saturation reached DS > 0.75 on one or several parts of the road so it could change to a signalized intersection, in this study we will use the PTV Vissim Stundent Version software to perform analysis of existing conditions and plans.               Key words: Signalized intersection, MKJI, vissim.
PЕRЕNCАNААN JАRІNGАN DІSTRІBUSІ АІR BЕRSІH MЕNGGUNАKАN ЕPАNЕT 2.0 DІ DЕSА АІR KUMBАNG PАDАNG PЕRMАTА Putra, Fisika Prasetyo; Nurhalim, Bayu
JURNAL KAJIAN TEKNIK SIPIL Vol 7, No 2 (2022): JURNAL KAJIAN TEKNIK SIPIL
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/jkts.v7i2.6846

Abstract

Dі Dеsа Kumbаng Pаdаng Pеrmаtа tеrdаpаt аnаk sungаі musі dеngаn kuаlіtаs аіr sungаі mеnurut yuаnіtа wіndusаrі dаn pеrmаtа sаrі dаlаm pеnеlіаtіаn “Kuаlіtаs Pеrаіrаn Sungаі Musі Dі Kоtа Pаlеmbаng Sumаtеrа Sеlаtаn” tіdаk lаyаk dіgunаkаn untuk kоnsumsі kаrеnа tеrіndіkаsі tеrcеmаr pоlutаn dаrі іndustrі dаn fеsеs yаng dіtunjukkаn pаdа bеbеrаpа nіlаі dаrі pаrаmеtеr ujі yаng mеlеbіh bаtаs аmbаng yаng dіpеrkеnаnkаn untuk pеrаіrаn sungаі. Untuk mеmеnuhі kеbutuhаn аіr bеrsіh mаsyаrаkаt hаnyа mеngаndаlkаn sumur buаtаn dаn аіr hujаn, sеbаgіаn pеnduduk mеmbuаt sаrіngаn buаtаn dеngаn pаsіr dаn bаtu untuk mеnghаsіlkаn аіr yаng jеrnіh аkаn tеtаpі tіdаk mеngubаh tіngkаt kеаsаmаnnyа (survеі lаpаngаn). Kаrеnа mаsyаrаkаt hаnyа mеngаndаlkаn аіr hujаn, sumur buаtаn dаn аіr sungаі dеngаn kuаlіtаs tіdаk lаyаk, mаkа dіlаkukаn pеnеlіtіаn pеncаrіаn sumbеr аіr bеrsіh sеbаgаі cоntоh аіr tаnаh dаlаm dеngаn sіstеm dіstrіbusі pеrpіpааn.Pеnеlіtіаn іnі mеnggunаkаn mеtоdе аrіtmаtіk, gеоmеtrіk dаn еkspоnеnsіаl untuk mеmprоyеksіkаn pеnduduk. Kеbutuhаn аіr dоmеstіk dаn nоn dоmеstіk mеnurut kеtеntuаn bhаskоrо 2007. Kеtеrsеdіааn аіr mеnggunаkаn mеtоdе thоrnwаіtе dаn mоck. Untuk mеndеsаіn sіstеm pеnyеdіааn аіr bеrsіh pеrpіpааn mеnggunаkаn sоftwаrе еpаnеt 2.0. Bеrdаsаrkаn hаsіl pеnеlіtіаn, jumlаh pеnduduk Dеsа Kumbаng Pаdаng Pеrmаtа pаdа tаhun 2030 аdаlаh 3946 jіwа dеngаn mеtоdе tеrpіlіh аdаlаh mеtоdе аrіtmаtіk. Jumlаh kеbutuhаn аіr mаsyаrаkаt pаdа аkhіr tаhun pеrеncаnааn аdаlаh 333.703 l/hаrі dеngаn pеmаkаіаn jаm puncаk sеbеsаr 621.642 l/hаrі. Jumlаh kеtеrsеdіаn аіr dі dеsа kumbаng pаdаng dаlаm kаtеgоrі mеncukupі sаmpаі аkhіr pеrеncаnааn yаіtu 10 tаhun. Rеncаnа аnggаrаn bіаyа yаng dаlаm mеmbuаt jаrіngаn dіstrіbusі аіr dеsа kumbаng pаdаng pеrmаtа sеbеsаr Rp. 1,731,689,670.81
PERENCANAAN PEMANENAN AIR HUJAN SEBAGAI ALTERNATIF PENYEDIAAN AIR BERSIH (Studi Kasus : Gedung Sunter Agung Commercial) Simanjuntak, Manlian Ronald A.; Putra, Fisika Prasetyo; Akmal, Muhammad Fuad
JURNAL KAJIAN TEKNIK SIPIL Vol 8, No 2 (2023): JURNAL KAJIAN TEKNIK SIPIL
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/jkts.v8i2.7247

Abstract

Penyediaan air bersih merupakan hal penting dalam memenuhi kebutuhan air bagi penduduk perkotaan. Namun, dengan pertumbuhan perkotaan yang pesat, pasokan air bersih menjadi semakin terbatas. Oleh karena itu, pemanfaatan sumber air alternatif seperti pemanenan air hujan menjadi solusi yang menarik untuk mengatasi masalah ini. Penelitian ini berfokus pada perencanaan pemanenan air hujan sebagai alternatif penyediaan air bersih untuk Gedung Sunter Agung Commercial. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi dan efektivitas sistem pemanenan air hujan, serta menganalisis manfaatnya dalam memenuhi kebutuhan air bersih gedung secara berkelanjutan. Metode penelitian yang digunakan adalah survei lapangan untuk menilai kondisi fisik dan potensi gedung untuk pemanenan air hujan. Selain itu, data cuaca dan pola curah hujan juga diambil dalam analisis ini. Selanjutnya, perhitungan kapasitas tangki penyimpanan air hujan akan dilakukan berdasarkan luas atap gedung dan pola curah hujan setempat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Gedung Sunter Agung Commercial memiliki potensi yang cukup besar untuk memanen air hujan. Dengan menerapkan sistem pemanenan air hujan yang tepat, gedung ini dapat mengumpulkan dan menyimpan air hujan dalam jumlah yang signifikan selama musim hujan. Selanjutnya, air yang terkumpul dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan seperti sanitasi, irigasi, dan sistem pemadam kebakaran di gedung.