Saida Gani
Universitas Muhammadiyah Gorontalo

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

USLUB AL-ILTIFAT DALAM TINJAUAN SEJARAH Saida Gani; Berti Arsyad
`A Jamiy : Jurnal Bahasa dan Sastra Arab Vol 5, No 2 (2016): SEPTEMBER 2016
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (542.255 KB) | DOI: 10.31314/ajamiy.5.2.186-209.2016

Abstract

Uslu>b al-Iltifa>t adalah gaya bahasa peralihan dari satu bentuk gaya bahasa kepada gaya bahasa lain. Penelitian ini akan mengkaji tentang gaya bahasa  al-iltifa>t ditinjau dari aspek sejarahnya, artinya sejak kapan al-Iltifa>t dikaji dalam ilmu balagah dan siapa yang pertama kali mencantumkan al-Iltifa>t sebagai bagian kajian ilmu balagah. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan sumber data penelitian pengkajian kepustakaan sehingga jenis penelitian adalah penelitian pustaka (library research) yang diklasifikasikan menjadi dua data yaitu data primer dan data sekunder. Dari beberapa sumber telah diungkap awal mula al-Iltifa>t dikaji yang penjelasan dan pengkajiannya sangat bervariatif.
AL-QIYAS DALAM USUL AL-NAHWI Saida Gani
`A Jamiy : Jurnal Bahasa dan Sastra Arab Vol 5, No 1 (2016): JUNI 2016
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (435.532 KB) | DOI: 10.31314/ajamiy.5.1.1-12.2016

Abstract

Kata Qiya>s mempunyai dua akar kata “قيس” dan “قوس” yang memiliki arti yang sama. Ungkapan Arab “قست الشيء بغيره” yang berarti “Saya mengukur sesuatu dengan sesuatu yang lain yang serupa”kata Qiya>s digunakan oleh orang Arab untuk mengukur kedalaman luka di kepala. Sedangkan secara istilah Qiya>s  adalah “menggiring sesuatu yang tidak ada dalilnya ke dalam sesuatu yang telah ada dalilnya, apabila memiliki makna yang sama, atau menerapkan sesuatu yang telah ada dalilnya ke dalam sesuatu yang belum ada dalilnya, apabila memiliki persamaan makna. Qiya>s memiliki empat komponen yaitu Al-As}al, Al-Far’u, Al-‘Illat, Al-Hukm. Qiya>s dibagi ke dalam dua hal yaitu Qiya<s terapan (القياس الاستعمالي) dan Qiya>s Teoritis (القياس النحوي).