Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search
Journal : Jurnal Energi dan Lingkungan (Enerlink)

Evaluasi Hate Rate dan Efisiensi suatu PLTU dengan menggunakan Batubara yang Berbeda dari Spesifikasi Design Aziz, Amiral; Hasan, Andi Rinaldi
Jurnal Energi dan Lingkungan (Enerlink) Vol 11, No 1 (2015)
Publisher : Jurnal Energi dan Lingkungan (Enerlink)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1389.036 KB)

Abstract

Tulisan ini menampilkan beberapa hasil penelitian yang dilakukan untuk mengevaluasi hate rate dan efisiensi PLTU batubara berkapasitas 300 MW yang menggunakan spesifikasi batubara yang berbeda dari spesifikasi rancangan setelah beroprasi sekitar dua tahun. Hasil dari penelitian ini memperlihatkan bahwa efisiensi boiler (HHV basis) pada pengujian aktual 100% LRC mengalami penurunan sebesar 3,25% dan pada pengujian dengan komposisi 50% LRC dan 50% MRC mengalami mengalami penurunan sebesar 2,91% dibandingkan dengan hasil komisioning. Kehilngan panas karena gas buang kering, kandungan air dalam bahan bakar dan pembakaran hidrogen memberikan kontrobusi yang besar terhadap penurunan efisiensi boiler dibandingkan dengan hasil komisioning. Pada beban maksimun, turbine hate rate pada 2 (dua) pengujian aktual 100% LRC masing-masing sebesar 1.994, 67 kcal/kWh dan 1.918,55 kcal/kWh, sedangkan pada pengujian dengan komposisi 50% LRC dan 50% MRC turbine hate rate adalah 1.977,52 kcal/kWh. Nilai tersebut lebih rendah 4,47% dan 3,78% untuk pengujian aktual 100% LRC dan lebih rendah 3,45% untuk pengujian 50% LRC dan 50% MRC dibandingkan dengan hasil komisioning. Gross plant hate rate (HHV basis) pada 2 (dua) pengujian 100% LRC masing-masing 2.320,60 kcal/kg dan 2.293,63% kcal/kg, sedangkan pengujian 50% LRC dan 50% MRC gross plant hate rate (HHV basis) adalah 2.290,75 kcal/kg.  Nilai ini lebih besar masing-masing sebesar 3,28%, 2,08% dan 1,95% dibandinkan hasil komisioning (2.246.84 kcal/kWh)
Evaluasi Hate Rate dan Efisiensi suatu PLTU dengan menggunakan Batubara yang Berbeda dari Spesifikasi Design Aziz, Amiral; Hasan, Andi Rinaldi
Jurnal Energi dan Lingkungan (Enerlink) Vol 11, No 1 (2015)
Publisher : Jurnal Energi dan Lingkungan (Enerlink)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1389.036 KB)

Abstract

Tulisan ini menampilkan beberapa hasil penelitian yang dilakukan untuk mengevaluasi hate rate dan efisiensi PLTU batubara berkapasitas 300 MW yang menggunakan spesifikasi batubara yang berbeda dari spesifikasi rancangan setelah beroprasi sekitar dua tahun. Hasil dari penelitian ini memperlihatkan bahwa efisiensi boiler (HHV basis) pada pengujian aktual 100% LRC mengalami penurunan sebesar 3,25% dan pada pengujian dengan komposisi 50% LRC dan 50% MRC mengalami mengalami penurunan sebesar 2,91% dibandingkan dengan hasil komisioning. Kehilngan panas karena gas buang kering, kandungan air dalam bahan bakar dan pembakaran hidrogen memberikan kontrobusi yang besar terhadap penurunan efisiensi boiler dibandingkan dengan hasil komisioning. Pada beban maksimun, turbine hate rate pada 2 (dua) pengujian aktual 100% LRC masing-masing sebesar 1.994, 67 kcal/kWh dan 1.918,55 kcal/kWh, sedangkan pada pengujian dengan komposisi 50% LRC dan 50% MRC turbine hate rate adalah 1.977,52 kcal/kWh. Nilai tersebut lebih rendah 4,47% dan 3,78% untuk pengujian aktual 100% LRC dan lebih rendah 3,45% untuk pengujian 50% LRC dan 50% MRC dibandingkan dengan hasil komisioning. Gross plant hate rate (HHV basis) pada 2 (dua) pengujian 100% LRC masing-masing 2.320,60 kcal/kg dan 2.293,63% kcal/kg, sedangkan pengujian 50% LRC dan 50% MRC gross plant hate rate (HHV basis) adalah 2.290,75 kcal/kg.  Nilai ini lebih besar masing-masing sebesar 3,28%, 2,08% dan 1,95% dibandinkan hasil komisioning (2.246.84 kcal/kWh)
EVALUASI HATE RATE DAN EFISIENSI SUATU PLTU DENGAN MENGGUNAKAN BATUBARA YANG BERBEDA DARI SPESIFIKASI DESIGN Aziz, Amiral; Hasan, Andi Rinaldi
Jurnal Energi dan Lingkungan (Enerlink) Vol 11, No 1 (2015)
Publisher : Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1389.036 KB) | DOI: 10.29122/elk.v11i1.1583

Abstract

Tulisan ini menampilkan beberapa hasil penelitian yang dilakukan untuk mengevaluasi hate rate dan efisiensi PLTU batubara berkapasitas 300 MW yang menggunakan spesifikasi batubara yang berbeda dari spesifikasi rancangan setelah beroprasi sekitar dua tahun. Hasil dari penelitian ini memperlihatkan bahwa efisiensi boiler (HHV basis) pada pengujian aktual 100% LRC mengalami penurunan sebesar 3,25% dan pada pengujian dengan komposisi 50% LRC dan 50% MRC mengalami mengalami penurunan sebesar 2,91% dibandingkan dengan hasil komisioning. Kehilngan panas karena gas buang kering, kandungan air dalam bahan bakar dan pembakaran hidrogen memberikan kontrobusi yang besar terhadap penurunan efisiensi boiler dibandingkan dengan hasil komisioning. Pada beban maksimun, turbine hate rate pada 2 (dua) pengujian aktual 100% LRC masing-masing sebesar 1.994, 67 kcal/kWh dan 1.918,55 kcal/kWh, sedangkan pada pengujian dengan komposisi 50% LRC dan 50% MRC turbine hate rate adalah 1.977,52 kcal/kWh. Nilai tersebut lebih rendah 4,47% dan 3,78% untuk pengujian aktual 100% LRC dan lebih rendah 3,45% untuk pengujian 50% LRC dan 50% MRC dibandingkan dengan hasil komisioning. Gross plant hate rate (HHV basis) pada 2 (dua) pengujian 100% LRC masing-masing 2.320,60 kcal/kg dan 2.293,63% kcal/kg, sedangkan pengujian 50% LRC dan 50% MRC gross plant hate rate (HHV basis) adalah 2.290,75 kcal/kg.  Nilai ini lebih besar masing-masing sebesar 3,28%, 2,08% dan 1,95% dibandinkan hasil komisioning (2.246.84 kcal/kWh)
EVALUASI HATE RATE DAN EFISIENSI SUATU PLTU DENGAN MENGGUNAKAN BATUBARA YANG BERBEDA DARI SPESIFIKASI DESIGN Aziz, Amiral; Hasan, Andi Rinaldi
Jurnal Energi dan Lingkungan (Enerlink) Vol 11, No 1 (2015)
Publisher : Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1389.036 KB) | DOI: 10.29122/elk.v11i1.1584

Abstract

Tulisan ini menampilkan beberapa hasil penelitian yang dilakukan untuk mengevaluasi hate rate dan efisiensi PLTU batubara berkapasitas 300 MW yang menggunakan spesifikasi batubara yang berbeda dari spesifikasi rancangan setelah beroprasi sekitar dua tahun. Hasil dari penelitian ini memperlihatkan bahwa efisiensi boiler (HHV basis) pada pengujian aktual 100% LRC mengalami penurunan sebesar 3,25% dan pada pengujian dengan komposisi 50% LRC dan 50% MRC mengalami mengalami penurunan sebesar 2,91% dibandingkan dengan hasil komisioning. Kehilngan panas karena gas buang kering, kandungan air dalam bahan bakar dan pembakaran hidrogen memberikan kontrobusi yang besar terhadap penurunan efisiensi boiler dibandingkan dengan hasil komisioning. Pada beban maksimun, turbine hate rate pada 2 (dua) pengujian aktual 100% LRC masing-masing sebesar 1.994, 67 kcal/kWh dan 1.918,55 kcal/kWh, sedangkan pada pengujian dengan komposisi 50% LRC dan 50% MRC turbine hate rate adalah 1.977,52 kcal/kWh. Nilai tersebut lebih rendah 4,47% dan 3,78% untuk pengujian aktual 100% LRC dan lebih rendah 3,45% untuk pengujian 50% LRC dan 50% MRC dibandingkan dengan hasil komisioning. Gross plant hate rate (HHV basis) pada 2 (dua) pengujian 100% LRC masing-masing 2.320,60 kcal/kg dan 2.293,63% kcal/kg, sedangkan pengujian 50% LRC dan 50% MRC gross plant hate rate (HHV basis) adalah 2.290,75 kcal/kg.  Nilai ini lebih besar masing-masing sebesar 3,28%, 2,08% dan 1,95% dibandinkan hasil komisioning (2.246.84 kcal/kWh)
Evaluasi Hate Rate dan Efisiensi suatu PLTU dengan menggunakan Batubara yang Berbeda dari Spesifikasi Design Amiral Aziz; Andi Rinaldi Hasan
Jurnal Energi dan Lingkungan (Enerlink) Vol. 11 No. 1 (2015)
Publisher : Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29122/elk.v11i1.1583

Abstract

Tulisan ini menampilkan beberapa hasil penelitian yang dilakukan untuk mengevaluasi hate rate dan efisiensi PLTU batubara berkapasitas 300 MW yang menggunakan spesifikasi batubara yang berbeda dari spesifikasi rancangan setelah beroprasi sekitar dua tahun. Hasil dari penelitian ini memperlihatkan bahwa efisiensi boiler (HHV basis) pada pengujian aktual 100% LRC mengalami penurunan sebesar 3,25% dan pada pengujian dengan komposisi 50% LRC dan 50% MRC mengalami mengalami penurunan sebesar 2,91% dibandingkan dengan hasil komisioning. Kehilngan panas karena gas buang kering, kandungan air dalam bahan bakar dan pembakaran hidrogen memberikan kontrobusi yang besar terhadap penurunan efisiensi boiler dibandingkan dengan hasil komisioning. Pada beban maksimun, turbine hate rate pada 2 (dua) pengujian aktual 100% LRC masing-masing sebesar 1.994, 67 kcal/kWh dan 1.918,55 kcal/kWh, sedangkan pada pengujian dengan komposisi 50% LRC dan 50% MRC turbine hate rate adalah 1.977,52 kcal/kWh. Nilai tersebut lebih rendah 4,47% dan 3,78% untuk pengujian aktual 100% LRC dan lebih rendah 3,45% untuk pengujian 50% LRC dan 50% MRC dibandingkan dengan hasil komisioning. Gross plant hate rate (HHV basis) pada 2 (dua) pengujian 100% LRC masing-masing 2.320,60 kcal/kg dan 2.293,63% kcal/kg, sedangkan pengujian 50% LRC dan 50% MRC gross plant hate rate (HHV basis) adalah 2.290,75 kcal/kg.  Nilai ini lebih besar masing-masing sebesar 3,28%, 2,08% dan 1,95% dibandinkan hasil komisioning (2.246.84 kcal/kWh)
Evaluasi Hate Rate dan Efisiensi suatu PLTU dengan menggunakan Batubara yang Berbeda dari Spesifikasi Design Amiral Aziz; Andi Rinaldi Hasan
Jurnal Energi dan Lingkungan (Enerlink) Vol. 11 No. 1 (2015)
Publisher : Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29122/elk.v11i1.1584

Abstract

Tulisan ini menampilkan beberapa hasil penelitian yang dilakukan untuk mengevaluasi hate rate dan efisiensi PLTU batubara berkapasitas 300 MW yang menggunakan spesifikasi batubara yang berbeda dari spesifikasi rancangan setelah beroprasi sekitar dua tahun. Hasil dari penelitian ini memperlihatkan bahwa efisiensi boiler (HHV basis) pada pengujian aktual 100% LRC mengalami penurunan sebesar 3,25% dan pada pengujian dengan komposisi 50% LRC dan 50% MRC mengalami mengalami penurunan sebesar 2,91% dibandingkan dengan hasil komisioning. Kehilngan panas karena gas buang kering, kandungan air dalam bahan bakar dan pembakaran hidrogen memberikan kontrobusi yang besar terhadap penurunan efisiensi boiler dibandingkan dengan hasil komisioning. Pada beban maksimun, turbine hate rate pada 2 (dua) pengujian aktual 100% LRC masing-masing sebesar 1.994, 67 kcal/kWh dan 1.918,55 kcal/kWh, sedangkan pada pengujian dengan komposisi 50% LRC dan 50% MRC turbine hate rate adalah 1.977,52 kcal/kWh. Nilai tersebut lebih rendah 4,47% dan 3,78% untuk pengujian aktual 100% LRC dan lebih rendah 3,45% untuk pengujian 50% LRC dan 50% MRC dibandingkan dengan hasil komisioning. Gross plant hate rate (HHV basis) pada 2 (dua) pengujian 100% LRC masing-masing 2.320,60 kcal/kg dan 2.293,63% kcal/kg, sedangkan pengujian 50% LRC dan 50% MRC gross plant hate rate (HHV basis) adalah 2.290,75 kcal/kg.  Nilai ini lebih besar masing-masing sebesar 3,28%, 2,08% dan 1,95% dibandinkan hasil komisioning (2.246.84 kcal/kWh)
EVALUASI EFISIENSI POMPA SENTRIFUGAL PADA UNIT PENGOLAHAN AIR MINUM PUSAT DISTRIBUSI CILINCING Akhmad Muji Hartono; Amiral Aziz
Jurnal Energi dan Lingkungan (Enerlink) Vol. 14 No. 1 (2018)
Publisher : Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29122/elk.v14i1.4274

Abstract

Tulisan in menampilkan beberapa hasil penelitian yang dilakukan untuk mengevaluasi efisiensi pompasentrifugal pada Unit Pengolahan Air Minum Pusat Distribusi Cilincing. Hasil dari penelitian inimemperlihatkan bahwa. Efisiensi pompa 2 didapat 60,87 % hal ini lebih kecil dibandingkan denganefisiensi pompa 2 yang didapat berdasarkan “Pump Performance Test Record” yang dikeluarkanmanufaktur pompa Kubuta Corporation sebesar 70 %. Efisiensi pompa 4 didapat 69,87 % hal ini lebihkecil dibandingkan dengan efisiensi pompa 4 yang didapat berdasarkan “Pump Performance TestRecord” sebesar 84 %. Efisiensi pompa 5 didapat 61,87 % hal ini lebih kecil dibandingkan denganefisiensi pompa 5 yang didapat berdasarkan “Pump Performance Test Record” sebesar 65 %.Penurunan efisiensi terbesar terjadi pada pompa 4 dimana efisiensi pompa 4 adalah 69,87 % hal inilebih jauh kecil dibandingkan dengan efisiensi pompa 4 yang didapat berdasarkan “PumpPerformance Test Record”.sebesar 84 %, hal ini disebabkan karena pompa 4 beroperasi padakapasitas yang jauh lebih kecil yaitu 5936.274 (m³/jam) dibandingkan dengan kapasitas pompaberdasarkan “Pump Performance Test Record” sebesar 7380 (m³/jam). Apabila pompa 2,4 dan 5beroperasi secara parallel, efisiensi total pompa tertinggi adalah 49,8 %. Penurunan efisiensi padasistem pempompaan dapat terjadi pada :Pompa, Motor listrik dan Kabel penghubung motor dansumber listrik.. instalasi listrik yang tidak memenuhi standar, pola pengoperasian mekanikal danelektrikal yang tidak tepat, penurunan kinerja peralatan listrik dan pompa.Kata kunci: pompa sentrifugal , unit pengolahan air minum pusat distribusi cilincing , air minum,efisiensi