This Author published in this journals
All Journal Kultivasi
Wan Priando
Mahaiswa PS. Agronomi Pasca Sarjana Fakultas Pertanian UNPAD

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh kondisi genangan dan pemupukan silika terhadap hasil dan kualitas padi dua kultivar Poso Tati Nurmala; Wan Priando; Meddy Rachmadi
Kultivasi Vol 17, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (388.613 KB) | DOI: 10.24198/kultivasi.v17i2.18118

Abstract

Sari  : Padi dapat dibudidayakan dalam kondisi sebagai padi sawah ataupun padi gogo.  Padi kultivar lokal asal Poso umumnya dibudidayakan dengan sistem padi gogo yang produktivitasnya rendah namun memiliki rasa pulen (amilase tinggi 20-25%).  Pupuk silika dengan sistem budidaya sawah bisa mengoptimalkan hasil dan kualitas hasil.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kultivar Poso yang mana yang produktivitasnya tinggi dengan rasa pulen, yang diberi dosis pupuk silika, dalam sistem budidaya yang tepat. Penelitian dilaksanakan bulan Agustus 2016 sampai dengan bulan Januari 2017, di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian UNPAD Jatinangor.  Penelitian menggunakan Rancangan Split-Split Plot, dalam 3 ulangan.  Petak utama adalah Kultivar 36-Super dan Kultivar Togalu, faktor anak petak terdiri atas perlakuan sistem budidaya sawah dan sistem budidaya padi gogo, sedangkan faktor anak petak adalah aplikasi pupuk silika dengan dosis masing-masing 0 L/ha (kontrol); 0,5 L/ha; 1,0 L/ha dan 1,5 L/ha.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh kultivar adalah kultivar 36-Super lebih baik dalam jumlah malai per rumpun, sedangkan kultivar togalu lebih baik terhadap jumlah malai per rumpun.  Sistem sawah berpengaruh terhadap jumlah malai per rumpun.  Pemberian pupuk silika 1 L/ha berpengaruh terhadap bobot gabah per rumpun, bobot 1000 butir, panjang gabah, lebar gabah, dan tebal gabah.  Tidak terdapat efek interaksi dari ketiga perlakuan tersebut terhadap semua variabel hasil.Kata kunci : Kultivar Poso, pupuk silika, dan penggenangan.Abstract :  Rice can be cultivated on lowland and upland cultivated conditions. Poso rice cultivars were a local cultivars which the low productivity  and higher amylase contain(20-25%). Silica fertilizer on rice Poso cultivar in wetland system  can optimalized yield and yield quality of rice. This study aimed  to determine dosage of silica with cultivated system on yield and quality yield of  Poso cultivar.The experiment was conducted from Agustus 2016 until January 2017, at the Eperiment Station of the Faculty of Agriculture, Padjadjaran University.  The experimental design used Split-Split Plot Design, consisted of 16 treatmens. Data were analyzed by Fisher test then were continued by Duncan Multiple Range Test (DMRT) at 5% significance level. The main plot factor consisted of two levels, there were 36-Super Cultivar and Tagolu Cultivar.  The sub plot factor consisted of flooding conditions, there were as dryland and wetland systems. The sub-sub plot factor consisted of four treatment  level dosages of liquid silica,  there were  without silica (0 L/ha); 0.5 L/ha ; 1.0 L/ha ; and 1.5 L/ha. and repeated three times. The results showed that significant response on number of paniclesof cultivar 36- Super , and  length of panicle of Tagolu cultivar. The wetland system has higher the number of panicle.  The 1 L/ha silica dosage was higher grain weightand 1000 grains weight .  The physical characters of grain were higher to length, width, and thickness of grain.There were not interaction effect  between treatments to all variables. Key words : Poso cultivars, Silica fertilizer, floodingSari  : Padi dapat dibudidayakan dalam kondisi sebagai padi sawah ataupun padi gogo.  Padi kultivar local lokal asal Poso umumnya dibudidayakan dengan system sistem padi gogo yang produktivitasnya rendah namun memiliki rasa pulen (amilase tinggi 20-25%).  Pupuk Silica silika dengan system sistem budidaya sawah bias bisamengoptimalkan hasil dan kualitas hasil.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kultivar Poso yang mana yang produktivitasnya tinggi dengan rasa pulen, yang diberi dosis pupuk silicasilika, dalam system sistem budidaya yang tepat. Penelitian dilaksanakan bulan Agustus 2016 sampai dengan bulan Januari 2017, di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian UNPAD Jatinangor.  Penelitian menggunakan Rancangan Split- PSplit Plot, dalam 3 ulangan.  Sebagai pPetak utama adalah Kultivar 36-Super dan Kultivar Togalu, Faktor faktor anak petak terdiri atas perlakuan system sistem budidaya sawah dan system sistem budidaya padi gogo, sedangkan fakytor anak petak adalah aplikasi pupuk silica silika dengan dosis masing-masing 0L/ha (controlkontrol); 0,5 L/ha; 1,0 L/ha dan 1,5 L/ha.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh kultivar adalah kultivar 36-Super lebih baik dalam jumlah malai per rumpun, sedangkan kultivar togalu lebih baik terhadap jumlah malai per rumpun.  Sistem sawah berpengaruh terhadap jumlah malai per rumpun.  Pemberian pupuk Silica silika 1 L/ha berpengaruh terhadap bobot gabah per rumpun, bobot 1000 butir; ,panjang gabah; ,lebar gabah, dan tebal gabah.  Tidak terdapat efek inyteraksi dari ketiga perlakuan ytersebut terhadap semua variablel hasil. Kata kunci : Kultivar Poso,; pupuk silicasilika,; dan penggenangan.