Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Perspektif Pembelajaran Matematika Pada Masa Pandemi Covid-19 di Sekolah Dasar Dhina Cahya Rohim
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 7, No 1 (2022): Volume 7 Nomor 1, Februari 2022
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (50.588 KB) | DOI: 10.28926/briliant.v7i1.937

Abstract

Dampak pandemi covid-19 terhadap dunia pendidikan membawa banyak perubahan pada proses pembelajaran di sekolah terutama pada pelajaran matematika. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses pembelajaran matematika serta perspektif guru dan orang tua siswa mengenai pelaksanaan pembelajaran matematika di masa pandemi covid-19. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi dan wawancara. Penelitian dilaksanakan di SD 1 Piji. Subjek penelitian ini adalah guru dan orang tua siswa kelas 4 tahun ajaran 2021/2022. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran matematika dilaksanakan secara daring pada masa pandemi covid-19. Perspektif guru mengenai kondisi ini dipandang kurang efektif karena adanya beberapa hambatan. Sedangkan perspektif orang tua siswa juga memandang adanya kendala seperti biaya pendidikan dan kesulitan memahami isi pelajaran untuk membimbing siswa belajar di rumah.
Strategi Penyusunan Soal Berbasis HOTs pada Pembelajaran Matematika SD Dhina Cahya Rohim
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 4, No 4 (2019): Volume 4 Nomor 4, November 2019
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (184.142 KB) | DOI: 10.28926/briliant.v4i4.374

Abstract

Salah satu perubahan sistem penilaian pendidikan di Indonesia saat ini adalah diterapkannya penilaian berbasis HOTs (Higher Order Thinking Skill). Penerapan penilaian berbasis HOTs ini bertujuan agar proses pembelajaran khususnya matematika dapat mendorong siswa mengembangkan kemampuan berfikir kreatif. Dalam artikel ini mengkaji secara konseptual dengan tujuan memberikan pengetahuan tentang konsep, karakteristik, dan strategi penyusunan soal HOTs kepada para pendidik. Strategi menyusun soal HOTs yaitu (1) melakukan analisis terhadap kompetensi dasar yang akan dibuat soal HOTs, (2) menyusun kisi kisi soal, (3) menggunakan permasalahan dalam kehidupan sehari hari yang menarik, (4) menulis butir soal, serta (5) membuat pedoman penilaian dan kunci jawaban.
PENGARUH MODEL EXAMPLE NON EXAMPLE TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA DI SEKOLAH DASAR Dhina Cahya Rohim
JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA UNIVERSITAS LAMPUNG Vol 10, No 2 (2022): JUNI 2022
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstractDistance learning that lasts a long time makes mathematics learning outcomes less than optimal so a strategy is needed to overcome this. One way that can be used is to apply the example non example model. This study aims to determine the effect of the non-example model on students' mathematics learning outcomes in elementary schools. This research method is a quasi-experimental research that contains two variables, namely the independent variable in the form of a non-example model and the dependent variable, namely learning outcomes. The population in this study was 67 students from the fifth grade students of SD Muhammadiyah 1 Kudus. Samples were taken randomly and was selected as the experimental class and the control class each with a total of 25 students. Data collection techniques using test. Data analysis was performed using t-test. The average value of the experimental class was 83.4 while the control class was 76.16. while the results of the hypothesis test showed that the value of sig(2-tailed) was 0.000 so that Ha was accepted. So it can be concluded that there is an effect of using a non-example model on students' mathematics learning outcomes. Keywords:  example non example; learning model; math learning outcomes AbstrakPembelajaran jarak jauh yang berlangsung cukup lama membuat hasil belajar matematika kurang maksimal sehingga diperlukan strategi untuk mengatasi hal tersebut. Salah cara yang dapat digunakan adalah dengan menerapkan model example non example. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model example non example terhadap hasil belajar matematika siswa di sekolah dasar. Metode penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu yang memuat dua variabel yaitu variabel bebas berupa model example non example dan variabel terikat yakni hasil belajar. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Muhammadiyah 1 Kudus yang berjumlah 67 siswa.  Sampel diambil secara acak sehingga terpilih kelas sebagai kelas eksperimen dan kelas kontrol masing – masing sejumlah 25 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik tes. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji-t. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh nilai rata – rata kelas eksperimen sebesar 83.4 sedangkan kelas kontrol sebesar 76.16. sedangkan hasil uji hipotesis diperoleh bahwa nilai sig (2-tailed) sebesar 0.000 sehingga Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh penggunaan model example non example terhadap hasil belajar matematika siswa. Kata Kunci: example non example; hasil belajar matematika; model pembelajaran  DOI: http://dx.doi.org/10.23960/mtk/v10i2.pp186-195
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BERBASIS KEARIFAN LOKAL TERHADAP KETERAMPILAN MENYIMAK SISWA Septina Rahmawati; Dhina Cahya Rohim
Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan dan Hasil Penelitian Vol. 6 No. 3 (2020): Vol. 6 No. 3 September 2020
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jrpd.v6n3.p198-203

Abstract

ABTRACTThe purpose of this study was to determine the effect of contextual learning models based on local wisdom on students' listening skills. This type of research is the Pre-Experimental Design with the One-Group Pretest-posttest design. Based on the research results, it can be concluded that there is an influence of contextual learning model based on local wisdom on students' listening skills. The results of the data analysis were the mean value of 54.31, while the mean value of students after being treated was 89.63. These data indicate that listening skills after being given the treatment of contextual learning models based on local wisdom have a higher average than before being treated. There is a significant influence on the contextual learning model based on local wisdom on students' listening skills.Keywords: Contextual, Listening Skills, Local Wisdom ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kontekstual berbasis kearifan lokal terhadap keterampilan menyimak siswa. Jenis penelitian ini adalah Pre-Experimental Design dengan desain One-Group Pretest-posttest. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran kontekstual berbasis kearifan lokal terhadap keterampilan menyimak siswa. Hasil analisis data nilai mean 54,31 sedangkan nilai mean siswa sesudah diberi perlakuan yaitu 89,63. Data tersebut menunjukkan bahwa keterampilan menyimak sesudah diberi treatment model pembelajaran kontekstual berbasis kearifan lokal memiliki rata-rata yang lebih tinggi dari sebelum diberi perlakuan. terdapat pengaruh yang signifikan model pembelajaran kontekstual berbasis kearifan lokal terhadap keterampilan menyimak siswa.Kata Kunci: Kearifan Lokal, Keterampilan Menyimak, Kontekstual
PERAN LITERASI DALAM MENINGKATKAN MINAT BACA SISWA DI SEKOLAH DASAR Dhina Cahya Rohim; Septina Rahmawati
Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan dan Hasil Penelitian Vol. 6 No. 3 (2020): Vol. 6 No. 3 September 2020
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jrpd.v6n3.p230-237

Abstract

ABTRACTThe purpose of this study was to determine the role of literacy activities, obstacles and efforts made by the school in increasing reading interest in elementary school students. This research is a qualitative research. The research subjects were the principal, teachers and fourth grade students of Kutoharjo 02 Elementary School. The technique of collecting data was through interviews, observation and documentation. Based on the results of the research it can be seen that 1) literacy activities play a role in increasing students' reading interest, 2) obstacles in carrying out literacy activities in schools include the lack of infrastructure, the methods applied are less varied and the low discipline of students in the process of habituating literacy activities, and 3 ) efforts made by the school to overcome these obstacles are by providing socialization about literacy activities, adding facilities and holding competition activities as a forum for students to actively participate.Keywords: elementary school students, literacy, reading interest. ABSTRAKTujuan penelitian ni adalah untuk mengetahui peran kegiatan literasi, hambatan dan usaha yang dilakukan pihak sekolah dalam meningkatkan minat baca siswa sekolah dasar. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Subjek penelitian adalah kepala sekolah, guru dan siswa kelas 4 Sekolah Dasar Negeri Kutoharjo 02. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Berdasarkan hasil peneltian dapat dilihat bahwa 1) kegiatan literasi berperan dalam meningkatkan minat membaca siswa, 2) hambatan dalam melaksanakan kegiatan literasi di sekolah diantaranya adalah kurangnya saranaa prasarana, metode yang diterapkan kurang variatif serta rendahnya kedisiplinan siswa dalam proses pembiasaan kegiatan literasi, dan 3) usaha yang dilakukan pihak sekolah dalam mengatasi hambatan tersebut adalah dengan memberikan sosialisasi mengenai kegiatan literasi, menambah sarana serta mengadakan kegiatan perlombaan sebagai sarana partisipasi aktif siswa.Kata Kunci: literasi, minat membaca, siswa sekolah dasar
Eksplorasi Etnomatematika Pada Motif Batik Troso Jepara Sebagai Bahan Ajar Bagi Siswa di Sekolah Dasar Dhina Cahya Rohim
Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan dan Hasil Penelitian Vol. 7 No. 2 (2021): Vol. 7 No. 2 Mei 2021
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jrpd.v7n2.p98-104

Abstract

This study aims to describe the results of mathematical exploration of the Jepara Troso batik motif which can be used as teaching material for students in elementary schools. This study uses a qualitative research method with an ethnographic approach. Data collection techniques using observation, interviews and documentation.The results showed that some of the Jepara troso woven batik motifs can be used as a medium to introduce mathematical concepts, especially geometric concepts to elementary school students. This is in accordance with the variety of tenu troso fabric motifs which are usually made with nuances of flora and fauna as well as geometric motifs. The geometric concept contained in the batik troso motif is in the form of a flat shape concept. This shows that mathematics is present in all aspects of life, including culture. The use of cultural elements in introducing mathematical concepts can provide meaningful learning for students. The concept of mathematics in this form can be used as teaching material for students in the form of printed, visual, and other teaching materials as needed.Keywords: Ethnomatematics, batik troso, teaching materials.ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil eksplorasi matematika pada motif batik troso Jepara yang dapat dijadikan sebagai bahan ajar bagi siswa di sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa motif batik kain tenun troso Jepara dapat dijadikan sebagai media untuk mengenalkan konsep matematika terutama konsep geometri pada siswa sekolah dasar. Hal ini sesuai dengan ragam motif kain tenu troso yang biasanya dibuat bernuansa flora fauna maupun motif geometris. Konsep geometri yang terdapat pada motif batik troso berupa konsep bangun datar. Hal ini menunjukkan bahwa matematika terdapat di semua aspek kehidupan termasuk budaya. Penggunaan unsur budaya dalam mengenalkan konsep matematika dapat memberikan pembelajaran yang bermakna bagi siswa. Konsep matematika berupa ini dapat dijadikan sebagai bahan ajar bagi siswa dalam bentuk bahan ajar cetak, visual maupun bentuk lain sesuai dengan kebutuhan.Kata Kunci: Etnomatematika, batik troso, bahan ajar
STRATEGI PENGUATAN LITERASI DAN NUMERASI SISWA DI SD N JATIROTO 01 KABUPATEN PATI Dhina Cahya Rohim
Jurnal Elementary:Kajian Teori dan Hasil Penelitian Pendidikan Sekolah Dasar Vol 6, No 1: Januari 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/elementary.v6i1.12579

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi penguatan literasi dan numerasi siswa di SD N Jatiroto 01 Kabupaten Pati yang meliputi 1) rancangan program kegiatan penguatan literasi dan numerasi, 2) pelaksanaan program penguatan literasi dan numerasi, 3) factor pendukung dan factor penghambat pelaksanaan program literasi dan numerasi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan subjek penelitian adalah siswa dan guru di SD N Jatiroto 01 Kabupaten Pati. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) program kegiatan literasi dan numerasi yang dirancang antara lain penataan pojok baca, jam tambahan calistung, permainan matematika, penataan lingkungan kaya teks dan kegiatan mendongeng bersama; 2) pelaksanaan program literasi dan numerasi di sekolah dilaksanakan secara bertahap mulai dari tahap pembiasaan, tahap pengembangan dan tahap pembelajaran; 3) factor pendukung pelaksanaan program literasi dan numerasi siswa di sekolah antara lain semangat guru dalam menjalankan program serta dukungan kepala sekolah yang berkomitmen tinggi dalam menjalankan program penguatan literasi dan numerasi sedangkan factor penghambat pelaksanaannya antara lain adalah kurangnya sarana prasarana yang ada di sekolah serta kurangnya minat baca di kalangan siswa itu sendiri.
PENINGKATAN KESEHATAN KELUARGA MELALUI PEMBERDAYAAN KADER MASYARAKAT DENGAN CEGAH STUNTING DAN PEMANFAATAN SAMPAH MENJADI MEDIA EDUKASI ANAK DI DESA JEKULO KECAMATAN JEKULO KABUPATEN KUDUS Indah Puspitasari; Indanah Indanah; Sukesih Sukesih; Dhina Cahya Rohim; Muhammad Adib Jauhari; Achmad Ridwan
Jurnal ABDIMAS Indonesia Vol 4, No 2 (2022): JURNAL ABDIMAS INDONESIA
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indikator keluarga sehat yaitu balita mendapatkan pemantauan pertumbuhan. Hal ini penting untuk memastikan pertumbuhan dan perkembangan anak sudah sesuai dengan usianya, serta mendeteksi secara dini bilamana terdapat gangguan pada pertumbuhannya. Gangguan pertumbuhan pada anak yakni stunting. Prevalensi balita yang mengalami stunting di Indonesia sebanyak 24,4% pada 2021. Target pemerintah untuk prevalensi stunting di Indonesia turun menjadi dibawah 14% pada tahun 2024. Untuk itu, target penurunan prevalensi stunting setiap tahun harus berkisar 2,7%. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini berfokus pada intervensi gizi sensistif yakni memberikan pendidikan pengasuhan pada orang tua melalui pemberdayaan kader mengenai edukasi stunting dan pencegahannya serta pemanfaatan sampah agar bisa digunakan menjadi media edukasi anak di rumah. Kegiatan ini melibatkan 30 kader di Desa Jekulo. Bentuk kegiatan yang dilakukan adalah pemberian penyuluhan mengenai kesehatan keluarga melalui deteksi dini, pencegahan, dan penanganann stunting, serta penyuluhan kesehatan lingkungan hingga demontrasi membuat media edukasi anak dari pemanfaatan sampah. Akhir kegiatan, respon positif dirasakan para kader karena mendapatkan pengetahuan tentang stunting dan pemanfaatan sampah guna mendukung turunnya angka kejadian stunting dan meningkatkan kesehatan lingkungan
Pengaruh Model Project Based Learning Terhadap Kemampuan Numerasi Siswa di SD Jatiroto 01 Dhina Cahya Rohim; Yoga Awalludin Nugraha
Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan dan Hasil Penelitian Vol. 9 No. 3 (2023): Vol. 9 No. 3 September 2023
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jrpd.v9n3.p183-189

Abstract

Kemampuan numerasi sangat diperlukan siswa termasuk siswa di sekolah dsara karena merupakan salah satu tuntutan kompetensi yang harus dikuasai di era kurikulum merdeka ini. Dengan kondisi tersebut maka diharapkan guru melakukan inovasi dalam pembelajaran guna meningkatkan kemampuan numerasi siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh model pembelajaran Project Based Learning terhadap kemampuan numerasi siswa di SD Jatiroto 01. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif metode eksperimen dengan desain pre-experimental design yaitu one group pretest-posttest design. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas 5 di SD N Jatiroto 01 Tahun Ajaran 2022/2023 yang berjumlah 12 siswa. Sampel diambil dari keseluruhan populasi yang ada atau disebut sampel jenuh karena populasi kurang dari 30 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, dokumentasi dan metode tes. Teknik analisis data menggunakan uji paired sample t-test untuk menguji hipotesis. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa nilai sign = 0,02 < 0,05 sehingga dapat dikatakan bahwa Ho ditolak sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh penggunaan model PjBL terhadap kemampuan numerasi siswa. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa penerapan model Project Based Learning memberikan pengaruh terhadap kemampuan numerasi siswa di SD Jatiroto 01.
Peningkatan Struktur Kognitif Fisika Siswa SMK pada Pembelajaran Roket Air Joko Tia Setiawan; Dhina Cahya Rohim; Ani Rusilowati
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 8, No 3 (2023): Volume 8 Nomor 3, Agustus 2023
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28926/briliant.v8i3.1403

Abstract

Kompetisi roket air merupakan pembelajaran menarik yang membuat siswa antusias, namun peningkatan struktur kognitifnya belum diketahui. Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan kompetisi roket air pada pembelajaran fisika dan mencari peningkatan struktur kognitif fisika siswa. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi mengenai besar respons dan peningkatan struktur kognitifnya sehingga dapat dijadikan pertimbangan apabila diterapkan dalam pembelajaran khususnya di SMK Teknik. Sampel diambil dari peserta kompetisi roket air SMK Negeri 1 Cluwak yaitu siswa dari kelas dan angkatan yang berbeda. Peningkatan struktur kognitif ditentukan dengan rumus uji gain ternormalisasi dan uji signifikansi peningkatannya dengan uji t. Instrumen yang digunakan adalah tes peta konsep, angket minat dan angket respons. Pembelajaran fisika melalui kompetisi roket air membuat siswa berantusias dengan respons sebesar 83% meski minat belajarnya hanya 66%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan rata-rata struktur kognitif sebesar 0,15 (berkategori rendah), namun tetap menunjukkan hasil yang signifikan. Pembelajaran roket air sesuai untuk diterapkan pada siswa khususnya siswa SMK Teknik karena materinya lebih cenderung pada penerapan ilmu fisika daripada analisis rumusnya.