Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Pop-Up Legenda Sindoro Sumbing Berbasis Kearifan Lokal sebagai Media Literasi Siswa Ayu Wulandari; Theresia Pinaka Ratna Ning Hapsari
TRANSFORMATIKA Vol 2, No 2 (2018): Transformatika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (260.034 KB) | DOI: 10.31002/transformatika.v2i2.929

Abstract

This study aims to describe the steps of developing Sindoro Sumbing Legend pop-up media based on local wisdom as a student literacy media. This type of research is development research (R & D). This research was conducted at SDN Nguwet Kranggan, Temanggung Regency, Central Java, with a research subject of 35 class V students. The research instrument used in this study was a questionnaire. Questionnaires were filled in directly by respondents and validated by experts. The respondents who filled out the survey were teaching material experts, learning tool experts, and students. Data analysis techniques in this study used descriptive analysis. The results of this study are that Media Pop-Up developed is a Pop-Up folk tale or legend by linking local story elements in Temanggung Regency. This is due to the developed Pop-Up Book media based on local wisdom so that relevant stories are chosen, namely the Sindoro Sumbing Legend. Pop-Up Media Legend of Sindoro Sumbing based on domestic intelligence was developed with stages (1) research and data collection, (2) product manufacturing planning, (3) product draft development, and (4) limited implementation test. The results of the implementation tests in schools include individual tests, limited, and extensive tests obtaining scores in a row 4.25; 4.48; and 4.77, which means that the Pop-Up Legenda Sindoro Sumbing media is worthy of being used as a media for student literacy.
Modul Virtual Keterampilan Membaca Berbasis Fkipbook Maker untuk Mahasiswa Prodi PBSI FKIP UNTIDAR Ayu Wulandari; Retma Sari
Indonesian Journal of Education and Learning Vol 5, No 1 (2021): Indonesian Journal of Education and Learning
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/ijel.v5i1.4545

Abstract

Kebijakan pemerintah akibat adanya kasus Covid 19 menyebabkan pembelajaran yang biasanya dilaksanakan dengan tatap muka beralih secara tiba-tiba pada pembelajaran daring. Dalam pelaksanaannya terdapat problematika dalam pembelajaran daring salah satunya kebingungan mahasiswa dalam memahami materi. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul virtual keterampilan membaca berbasis flipbook maker untuk mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP UNTIDAR. Penelitian ini merupakan penelitian Research & Development (R&D) dengan menggunakan model Borg and Gall. Langkah pengembangan dalam penelitian ini terdiri dari penelitian dan pengumpulan data, perencanaan produk, dan pengembangan draf produk. Teknik analisis data yang digunakan berupa analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Langkah pengembangan modul virtual keterampilan membaca dimulai dengan (1) melakukan studi lapangan dan pustaka dengan mengobservasi kelas dan mengkaji teori dan hasil penelitian yang relevan. (2) Merencanakan produk dengan meninjau materi yang terdapat dalam silabus mata kuliah membaca dan pengajaran membaca serta menyusun materi, (3) mengembangkan draf produk modul yang telah disusun dan mentransformasikannya dalam modul virtual.Government policies due to the Covid-19 case have caused learning that is usually carried out face-to-face to suddenly switch to online learning. In practice, there are problems in online learning, one of which is the confusion of students in understanding the material. This study aims to develop a virtual module of flipbook maker based reading skills for students of the Indonesian Language and Literature Education Study Program, FKIP UNTIDAR. This research is a Researcrh & Development (R&D) research using the Borg and Gall model. The development steps in this research consist of research and data collection, product planning, and product draft development. The data analysis technique used is descriptive analysis. The results of this study indicate that the step of developing the virtual module of reading skills begins with (1) conducting field and literature studies by observing the class and reviewing relevant theories and research results. 2) Planning the product by reviewing the material contained in the syllabus of reading courses and teaching reading and compiling materials, (3) developing a draft of the module product that has been compiled and transforming it into a virtual module. 
PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA SELAMA MASA PANDEMI COVID-19 PADA SD N 1 SERAYU LARANGAN Wahyu Andhika Puteri; Dita Ayu Maharani; Ayu Wulandari
ABDIPRAJA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol 1, No 1 (2020): September
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (416.021 KB) | DOI: 10.31002/abdipraja.v1i1.3146

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tingginya tingkat kesulitan belajar siswa selama pandemi COVID-19. Adanya pandemi COVID-19 mengubah kurikulum di sekolah. Perubahan yang paling signifikan ialah pembelajaran secara daring. Pembelajaran secara daring lebih sulit bagi siswa. Kesulitan ini menimbulkan turunnya motivasi belajar siswa. Dibutuhkan adanya penelitian untuk meningkatkan motivasi belajar siswa, salah satunya dengan penggunaan media sosial. Penelitian ini bertujuan untuk 1) mendeskripsikan implementasi penggunaan media audio visual atau video dalam pembelajaran secara daring dan 2) mendeskripsikan hasil peningkatan motivasi belajar siswa selama pembelajaran. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan hasil kuisioner yang dibagikan kepada siswa pasca pembelajaran. Teknik analisis data menggunakan analisis data kualitatif. Pengumpulan data menggunakan teknik purposive sampling dengan total siswa mencapai 25 anak. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adanya peningkatan motivasi belajar terhadap siswa dengan penggunaan media audio visual.
PROGRAM KATA KITA SEBAGAI PRODUK LOKALATIH PENYIAR RADIO MAGELANG SERTA SARANA PEMBELAJARAN BAHASA NEGARA DI RUANG PUBLIK Theresia Pinaka Ratna Ning Hapsari; Ayu Wulandari
ABDIPRAJA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol 2, No 1 (2021): Maret
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (363.608 KB) | DOI: 10.31002/abdipraja.v2i1.3272

Abstract

Radio merupakan salah satu media penyebaran informasi sekaligus edukasi bagi masyarakat luas. Dewasa ini keberadaan radio masih diminati oleh masyarakat yang membutuhkan hiburan ringan menggunakan media audio. Salah satu bagian penting dari kelangsungan hidup sebuah radio adalah seorang penyiar yang bekerja di radio tersebut. Penyiar kerap dinilai sebagai sampul depan radio, sehingga penyiar membawa jati diri sebuah radio. Penyiar harus menguasai tata bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai dengan kaidah yang berlaku. Saat ini banyak penyiar yang masih belum memahami kebakuan sebuah kata dan penggunaan bahasa baku ragam lisan untuk berbicara atau mendukung performanya dalam siaran. Hal inilah yang dirasa perlu untuk diperbaiki yakni kompetensi penyiar dalam mengolah kata dan berbahasa Indonesia dengan baik dan benar saat membawakan sebuah program acara pada sebuah radio. Berdasarkan hal tersebut pelatihan bagi penyiar radio dipandang perlu dilakukan untuk memperbaiki kualitas pengguna bahasa Indonesia. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan dengan memberikan lokakarya dan pelatihan bagi seluruh penyiar di wilayah Magelang dan berujung pada ujian kompetensi Berbahasa Indonesia (UKBI). Muara dari program ini dihasilkannya program media pendidikan “Kata Kita” dalam bentuk insert berupa kosa kata baru dalam bahasa Indonesia yang perlu dipopulerkan pada masyarakat.
Development of local wisdom-based Monita (Story Monopoly) media in folklore learning Ayu Wulandari; Burhanudin Burhanudin; Fifit Firmadani
Educenter : Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol. 2 No. 2 (2023): Educenter : Jurnal Ilmiah Pendidikan
Publisher : ARKA INSTITUTE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55904/educenter.v2i2.771

Abstract

The lack of innovation in Indonesian language learning media on folklore material results in folklore being less attractive to students. Based on this, it is necessary to develop an interactive learning media so that it can attract and increase students' interest and learning outcomes in folklore material. This study aims to describe, develop, and determine the feasibility of Monita media (story monopoly) based on local wisdom The type of research used is Research and Development (R&D). The results of this study are to produce Monita (monopoly story) media development products based on local wisdom in learning folklore class VII SMP Negeri 2 Magelang. The research stages of developing Monita media (story monopoly) are as follows. (1) research and data collection, (2) planning, (3) product draft development, and (4) limited and small-scale use tests. The results of the Monita media assessment (story monopoly) obtained a percentage from material experts of 94%, a percentage from media experts of 89%, and a percentage from respondents of 94%. This means that the monita media is in the category of very feasible to use in learning Indonesian language folklore material.
Development of local wisdom-based Monita (Story Monopoly) media in folklore learning Ayu Wulandari; Burhanudin Burhanudin; Fifit Firmadani
Educenter : Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol. 2 No. 2 (2023): Educenter : Jurnal Ilmiah Pendidikan
Publisher : ARKA INSTITUTE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55904/educenter.v2i2.771

Abstract

The lack of innovation in Indonesian language learning media on folklore material results in folklore being less attractive to students. Based on this, it is necessary to develop an interactive learning media so that it can attract and increase students' interest and learning outcomes in folklore material. This study aims to describe, develop, and determine the feasibility of Monita media (story monopoly) based on local wisdom The type of research used is Research and Development (R&D). The results of this study are to produce Monita (monopoly story) media development products based on local wisdom in learning folklore class VII SMP Negeri 2 Magelang. The research stages of developing Monita media (story monopoly) are as follows. (1) research and data collection, (2) planning, (3) product draft development, and (4) limited and small-scale use tests. The results of the Monita media assessment (story monopoly) obtained a percentage from material experts of 94%, a percentage from media experts of 89%, and a percentage from respondents of 94%. This means that the monita media is in the category of very feasible to use in learning Indonesian language folklore material.
KUALITAS SOAL PENILAIAN TENGAH SEMESTER MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA JENJANG SEKOLAH MENENGAH PERTAMA Ajeng Setia Budi; Ayu Wulandari; Mashud Syahroni
Indonesian Journal of Education and Learning Vol. 7 No. 1 (2023): Oktober
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/ijel.v7i1.1122

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kualitas soal Penilaian Tengah Semester Bahasa Indonesia Jenjang Sekolah Menegah Pertama ditinjau dari aspek validitas, reliabilitas, indeks tingkat kesukaran, indeks daya beda, dan efektivitas butir pengecoh. Soal dapat menjadi alat ukur penilaian sebagai bahan evaluasi pembelajaran yang menjadi tugas pokok guru. Subjek penelitian adalah Soal Penilaian Tengah Semester Bahasa Indonesia pada Kelas IX SMP Negeri 4 Magelang Tahun Ajaran 2022/2023. Pengumpulan data menggunakan teknik studi dokumen. Sampel penelitian 63 lembar jawab siswa yang dipilih sesuai purposive sampling. Soal merupakan soal pilihan ganda berjumlah 30 butir. Teknik analisis data menggunakan pendekatan kuantatif dengan statistik software SPSS Versi 25 dan Microsoft Excel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; 1) Pada aspek validitas terdapat 57% (17 butir) soal valid, sisanya tidak valid; 2) Aspek reliabilitas koefisien alpha cronbach sebesar 0,551 berarti tingkat reliabel soal sedang; 3) Indeks Tingkat Kesukaran, terdapat 7% (2 soal) sulit, 40% (12 soal) sedang, dan 53% (16 soal) mudah; 4) Indeks Daya Beda menghasilkan 17% (5 soal) tidak baik, 40% (12 soal) jelek, 40% (12 soal) cukup, 3% (1 soal) baik; 5) Efektivitas pengecoh 13% (4 soal) sangat baik, 3% (1 soal) baik, 57% (17 soal) kurang baik, dan 27% (8 soal) jelek. Ditinjau dari lima aspek, soal pilihan ganda pada Penilaian Tengah Semester Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas IX SMP Tahun Ajaran 2022/2023 memiliki kualitas yang kurang baik dan belum mampu mengukur hasil belajar siswa.
PENGEMBANGAN BUKU AJAR MEMBACA PEMAHAMAN BERBASIS PENDEKATAN CONTENT LANGUAGE INTEGRITED LEARNING UNTUK MAHASISWA PRODI PBSI FKIP UNTIDAR Ayu Wulandari; Irsyadi Shalima; Retma Sari
Indonesian Journal of Education and Learning Vol. 7 No. 2 (2024): April
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/ijel.v7i2.1196

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan buku ajar membaca dengan pendekatan Content Language Integrated Learning untuk mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP UNTIDAR dan mengetahui kelayakan buku ajar membaca dengan pendekatan content language integrated learning untuk mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP UNTIDAR. Model penelitian yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada model penelitian dan pengembangan (R&D) menurut Borg dan Gall dalam Sukmadinata yang disederhanakan terdiri atas (1) penelitian dan pengumpulan data, (2) perencanaan pembuatan produk, dan (3) pengembangan draf produk. Subjek penelitian ini yakni mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia yang menempuh mata kuliah membaca. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan angket. Angket diisi oleh responden ahli materi (dosen-dosen mata kuliah membaca) dan mahasiswa sebagai pengguna. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menghasilkan buku ajar membaca dengan pendekatan Content Language Integrated Learning untuk mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP UNTIDAR yang dapat membantu mahasiswa dalam memahami materi kuliah dengan langkah pengembangannya meliputi studi pendahuluan dan pengembangan produk. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa bukua ajar membaca pemahaman ini berkategori baik sehingga layak digunakan.