Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Implementation of ERP ( Engange, Research, Present) Intructional Model Using Virtual Laboratory in Science Learning to Increase Student’s Science Process Skills Siswanto Siswanto; Wartini Wartini; Ahmad Muhlisin; Rina Rahayu; Fifit Firmadani
Indonesian Journal of Science and Education (IJOSE) Vol 5, No 2 (2021): Indonesian Journal of Science and Education
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/ijose.v5i2.4261

Abstract

The purpose of this study is to analyze the differences in the improvement of science process skills between students whose learning process uses a virtual laboratory-based ERP learning model compared to using discovery learning learning models at SMP Negeri 2 Magelang. This study uses a quasi-experimental method , with a nonequivalent control group design. The result of this study is that there are differences in the improvement of science process skills between classes that apply the ERP learning model ( Engange, Research, Present ) using a virtual laboratory compared to the discovery learning model . The increase in science process skills ( N-gain ) in the class that applies the ERP model using a virtual laboratory is 0.50 with a medium improvement category. The increase in science process skills ( N-gain ) in the class that applies the discovery learning model is 0.29 with a low improvement category.  Keywords : ERP Learning Model ( Engange, Research, Present ), Virtual Laboratory, Science Process Skills 
Increasing Critical Thinking Skills and Communication Skills in Science: Blended Learning Project Eli Trisnowati; Fifit Firmadani
Indonesian Journal of Science and Education (IJOSE) Vol 4, No 2 (2020): INDONESIAN JOURNAL OF SCIENCE AND EDUCATION
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/ijose.v4i2.3114

Abstract

This study aims to obtain an overview of improving students' critical thinking skills and communication skills whose learning activities use integrated blended learning of local wisdom. Learning activities are carried out by modifying blended learning stages, namely at the seeking information stage. The research subjects were 109 students of the 2nd semester of science education study program. The research was conducted using a quasi-experimental method with a pretest-posttest design. The instrument used was a multiple-choice test using an assessment rubric and an observation sheet. The research data were analyzed using multivariate analysis. The results showed that the improvement of students' critical thinking and communication skills with blended learning (treatment class) was more significant than students whose blended learning was not integrated with local wisdom. Keywords: blended learning, local wisdom, critical thinking skills, communication skills
Pelatihan Media Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi untuk Meningkatkan Keterampilan Guru dalam Pembelajaran Jarak Jauh Mashud Syahroni; Firstya Evi Dianastiti; Fifit Firmadani
International Journal of Community Service Learning Vol. 4 No. 3 (2020): August 2020
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (268.313 KB) | DOI: 10.23887/ijcsl.v4i3.28847

Abstract

Masa pandemi Covid 19 mengakibatkan pembelajaran dilakukan secara jarak jauh atau daring. Ketersampaian materi ajar menjadi rendah dikarenakan peserta didik hanya mengerjakan tugas saja tanpa diberi penjelasan oleh guru. Kendala paling besar adalah kemampuan dan keterampilan guru dalam membuat dan menggunakan media pembelajaran. Mayoritas guru membutuhkan pelatihan pembuatan materi ajar berupa video guna pembelajaran jarak jauh. Tim pengabdian masyarakat Universitas Tidar berupaya menyelesaikan permasalahan di kedua sekolah mitra melalui program pelatihan media pembelajaran bagi guru. Tujuannya agar keterampilan guru dalam membuat materi ajar menggunakan media pembelajaran berbasis teknologi informasi dan internet dapat meningkat. Penggunaan media pembelajaran terutama yang berbasis teknologi informasi dan internet menjadi kebutuhan yang utama ketika guru melaksanakan pembelajaran jarak jauh. Subjek pelatihan ini adalah guru di SMA. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan klasikal. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian dengan pelatihan dan workshop. Pelaksanaan pengabdian berjalan dengan lancar. Tujuan kegiatan pengabdian dapat tercapai yaitu 1) Guru memperoleh pengetahuan baru terkait pembuatan materi ajar mengunakan media pembelajaran berbasis teknologi informasi dan internet. 2) Guru mampu membuat video pembelajaran sebagai materi ajar menggunakan media berbasis teknologi informasi dan internet. Terdapat peningkatan kemampuan dan keterampilan dalam penggunaan media pembelajaran berbasis teknologi informasi dan internet guna mendukung proses pembelajaran secara daring. Guru-guru yang menjadi peserta pelatihan mampu membuat video pembelajaran sebagai materi ajar menggunakan media berbasis teknologi informasi dan internet.
IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN BERBASIS RISET (PBR) DALAM MATA KULIAH “PSIKOLOGI PENDIDIKAN” Sri Haryati; Fifit Firmadani
Indonesian Journal of Education and Learning Vol 1, No 2 (2018): Indonesian Journal Of Education And Learning
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/ijel.v1i2.628

Abstract

Banyak inovasi pembelajaran telah diterapkan di perguruan tinggi, tetapi masih ditemui proses pembelajaran yang hanya menekankan pada ranah kognitif, kurang mengaktifkan mahasiswa dalam proses pembelajaran. Aspek kognitifpun hanya pada tataran ingatan, pemahaman, dan penerapan, kurang memfasilitasi pembelajaran yang menstimulasi berfikir tingkat tinggi, yaitu analisis, sintesis, dan evaluasi, apalagi kreasi. Model pembelajaran yang digunakanpun belum banyak memfasilitasi mahasiswa untuk belajar secara aktif. Sebagai akibatnya pembelajaran lebih banyak didominasi dosen sehingga kegiatan mahasiswa  kurang optimal.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan materi ajar mata kuliah“Psikologi Pendidikan” dengan pendekatan pembelajaran berbasis riset (PBR).Produk yang dihasilkan adalah (1) Materi ajar Psikologi Pendidikan dengan model belajar berbasis riset”, dan (2) Artikel yang terkait dengan pembelajaran berbasis riset.Hasil validasi pakar pembelajaran, materi ajar dinyatakan layak dengan revisi sebesar 70%, untuk selanjutnya digunakan dalam pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (a) 100% materi ajar sudah sesuai dengan kompetensi dasar dan indikator; (b) 85% materi ajar sesuai dengan kebutuhan mahasiswa; (c) 90% materi ajar akurat, (d) 100% materi ajar yang disusun mutakhir; (e) 95% materi ajar jelas informasinya; (f) 95%  penyajian materi ajar layak; (g) 90% teknik penyajian sudah lengkap dan bagus; (h) 75% sudah memenuhi metode belajar berbasis riset (BBR), (i) 67% menyatakan desain buku ajar sudah bagus dang lengkap; (j) 100% validator menyatakan buku ajar berfungsi bagi dosen dan mahasiswa.
WORKSHOP ON INQUIRY LEARNING BASED VIRTUAL LABORATORY IN MAGELANG FOR PREPARING NATURAL SCIENCES TEACHER IN 21ST CENTURY: AN EVALUATION OF IMPLEMENTATION’S PROGRAM Siswanto Siswanto; Eli Trisnowati; Fifit Firmadani; Sri Haryati; Dwi Aryanti; H Nosih Andrianto
Indonesian Journal of Education and Learning Vol 3, No 2 (2020): VOL 3, NO 2 (2020): INDONESIAN JOURNAL OF EDUCATION AND LEARNING
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/ijel.v3i2.3036

Abstract

In 21st century, the learning process must be adjusted to the worth values developing in the 21st century.  One of the learning process that suitable on the 21st century learning is inquiry learning that collaborated with virtual laboratory.  The aim of this research is to evaluate inquiry-learning workshop based virtual laboratory in Magelang for preparing natural sciences teacher in 21st century. The evaluation has done by using CIPP model (context, input, process, and  product). This evaluation model was chosen because we wanted to know the effectiveness extent of the program. The result, in general shows that the program is well implemented. The goal of inquiry program has been reached. This is indicated by implementation indicator has been reached. Several indicators among them is : (1) The teacher has good skill in making learning program preparation (Rencana Program Pembelajaran/RPP); (2) The teacher is able to create student.s worksheet; (3) The teachers is well in carry out teaching practices in the classroom, which is all accordance with the principle of 21st century learning.
PENGEMBANGAN INSTRUMEN KETERAMPILAN PROSES SAINS PADA TOPIK GETARAN DAN GELOMBANG UNTUK SISWA SMP Wartini Wartini; Siswanto Siswanto; Ahmad Muhlisin; Rina Rahayu; Fifit Firmadani
Indonesian Journal of Education and Learning Vol 5, No 1 (2021): Indonesian Journal of Education and Learning
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/ijel.v5i1.4262

Abstract

Keterampilan proses sains merupakan keterampilan yang penting untuk dikuasai oleh siswa. Oleh sebab itu, penting untuk mengukur penguasaan keterampilan proses sains siswa. Pada proses pengukurannya, diperlukan instrumen yang valid dan reliabel. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis kelayakan instrumen keterampilan proses sains (KPS) topik getaran dan gelombang IPA SMP yang dilihat dari validitas isi, validitas konstruk, reabilitas, daya pembeda dan tingkat kesukaran. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian dan pengembangan atau Research and Development (R&D) dengan model pengembangan 4D (four D model). Hasil penelitian menunjukkan : 1) validitas isi sebesar 0,92 dengan kriteria valid, 2) validitas konstruk dengan kriteria valid, 3) reliabilitas sebesar 0,902 dengan kriteria reliabel, 4) daya pembeda dengan kriteria baik, 4) taraf keskuaran dengan kriteria sedang. Oleh sebab itu, instrument penelitian ini dapat digunakan untuk mengukur keterampilan proses sains siswa.Kata Kunci: pengembangan instrumen, keterampilan proses sains, getaran dan gelombang, validitas, reliabilitas AbstractScience process skills are important skills to be mastered by students. Therefore, it is important to measure students' mastery of science process skills. In the measurement process, valid and reliable instruments are needed. The purpose of this study was to analyze the feasibility of the Science Process Skills (KPS) instrument on the topic of vibration and waves of junior high school science in terms of content validity, construct validity, reliability, discriminating power and level of difficulty. The research method used is the research and development (R&D) method with the 4D development model (four D model). The results showed that: 1) content validity of 0.92 with valid criteria, 2) construct validity with valid criteria, 3) reliability of 0.902 with reliable criteria, 4) distinguishing power with good criteria, 4) score level with moderate criteria. Therefore, this research instrument can be used to measure students' science process skills.Keywords: instrument development, science process skills, vibration and waves, validity, reliability
Strategi Pengembangan Kompetensi Profesional Guru Sekolah Menengah Atas Fifit Firmadani
Jurnal Manajemen Pendidikan : Jurnal Ilmiah Administrasi, Manajemen dan Kepemimpinan Pendidikan Vol 3, No 2 (2021): October 2021
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jump.v3i2.48045

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pengembangan kompetensi profesional guru di Sekolah Menengah Atas di Kota Magelang. Penelitian menggunakan metode kualitatif yang mendeskripsikan mengenai strategi pengembangan kompetensi profesional guru. Penelitian dilakukan di SMA Negeri 3 Magelang dan SMA Muhammadiyah 2 Kota Magelang. Informan pada penelitian ini yaitu dua kepala sekolah dan sepuluh orang guru di setiap sekolah. Teknik pengumpulan data melalui wawancara semi terstruktur dengan menggunakan triangulasi sumber sebagai teknik keabsahan data. Analisis data menggunakan teknik analisis Miles and Huberman dengan tahapan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini yakni sekolah memilki strategi pengembangan kompetensi profesional guru SMA melalui optimalisasi Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) dan Pelatihan kompetensi. MGMP dan pelatihan sangat berdampak bagi peningkatan kompetensi profesional guru. Selain itu, kepala sekolah juga berperan penting dalam peningkatan kompetensi profesional guru. Kontribusi kepala sekolah dioptimalkan melalui perannya sebagai educator, manager, administrator, leader, supervisor, inovator dan motivator. Kepala sekolah juga mengalokasikan anggaran, menciptakan pembaharuan, membangun iklim sekolah serta berinovasi untuk mendukung pengembangan kompetensi profesional guru. 
PELATIHAN PEMANFAATAN LAHAN UNTUK MANDIRI PANGAN DI ERA NEW NORMAL LIFE Monica Refinanda Batubara; Devi Khofifatur Rizqi; Fifit Firmadani
ABDIPRAJA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol 2, No 1 (2021): Maret
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (412.421 KB) | DOI: 10.31002/abdipraja.v2i1.3629

Abstract

Tujuan diadakannya pelatihan pemanfaatan lahan untuk mandiri pangan di era new normal life ini adalah untuk menghemat pengeluaran. Pelatihan ini dilakukan tim peneliti di wilayah rukun tetangga 04, rukun warga 01, Kelurahan Potrobangsan dengan luas lahan seadanya. Setelah adanya pelatihan pemanfaatan lahan untuk mandiri pangan di era new normal life ini, warga masyarakat lebih teredukasi perihal pemanfaatan lahan secara vertikultur, penanaman, serta perawatan tanaman sayuran. Hal ini juga mampu menghemat pengeluaran warga dikarenakan sudah optimalnya pemanfaatan lahan seadanya di wilayah rukun tetangga  04, rukun warga 01, Kelurahan Potrobangsan tersebut.
EDUKASI PENCEGAHAN COVID-19 MELALUI MEDIA SOSIAL Christian Lilo Audry; Muthia Rahmana Putri; Zain Muhammad Jauhar Hilmi; Fifit Firmadani
ABDIPRAJA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol 1, No 1 (2020): September
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1296.447 KB) | DOI: 10.31002/abdipraja.v1i1.3145

Abstract

Persebaran informasi di era digital sangatlah cepat, namun tidak semua informasi sepenuhnya benar, apalagi informasi terkait pencegahan covid-19 yang tersebar di masyarakat salah. Oleh karena itu, kegiatan yang dilaksanakan adalah memberdayakan pemuda sebagai edukator. Tujuan kegiatan bagi pemuda adalah agar pemuda mampu berperan dalam mengedukasi masyarakat terkait pencegahan Covid-19 melalui Media Sosial. Selain itu, penggunaan media sosial dirasa lebih mudah untuk menjangkau masyarakat. Pemilihan media sosial sebagai sarana edukasi adalah berdasarkan kuesioner online yang sudah disebarkan, diketahui bahwa kebanyakan masyarakat lebih sering menggunakan media online/media sosial ketika memperoleh informasi. Ini yang melatarbelakangi kegiatan yang dilaksanakan, tim juga membuat kegiatan yang akan menunjang bagaimana cara menyampaikan informasi kepada masyarakat, sehingga tidak terjadi kesalahan. Hasil dari kegiatan yang tim KKN lakukan adalah menciptakan pemuda yang dapat mengedukasi masyarakat dengan baik dan benar melalui media sosial.
Pengembangan Modul Mata Kuliah Profesi Kependidikan berbasis Case Study Mashud Syahroni; Fifit Firmadani
Jurnal Penelitian, Pendidikan dan Pengajaran: JPPP Vol 3, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/jppp.v3i3.13093

Abstract

Mata kuliah profesi kependidikan punya peran penting dalam mengembangkan kompetensi profesional mahasiswa calon guru. Pengembangan bahan ajar diperlukan agar mahasiswa mempunyai panduan dalam mempelajari materi profesi kependidikan. Pengembangan perlu dikombinasikan dengan metode pembelajaran berbasis kasus yang mengembangkan kemampuan berfikir. Tujuannya untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap profesi guru. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan mengadaptasi model pengembangan 4D (define, design, develop, and disseminate) oleh Thiagarajan,dkk. Tahap pertama dilakukan pada tahap define yang meliputi analisis kebutuhan dan telaah silabus. Teknik pengumpulan data dengan angket dan wawancara. Subyek penelitian mahasiswa prodi pendidikan bahasa dan satra indonesia yang menempuh mata kuliah profesei kependidikan dan dosen kelompok bidang keahlian. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan modul profesi kependidikan berbasis pembelajaran kasus layak untuk dikembangkan karena dapat menyelesaikan masalah mahasiswa dalam belajar yaitu tidak adanya bahan ajar yang memuat contoh kasus dan latihan soal.