Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

Hambatan Perawat Anak Dalam Pelaksanaan Atraumatic Care Di Rumah Sakit Di Kota Salatiga Apriani, Liya; Kasmirah, Kasmirah; Yulianti, Natalia R
Jurnal Keperawatan Anak Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Keperawatan Anak
Publisher : Jurnal Keperawatan Anak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan: Anak yang dirawat di rumah sakit tidak pernah terlepas dari dampak negatif hospitalisasi. Untuk menghindari dan mencegah dampak negatif hospitalisasi, perawat menerapkan prinsip Atraumatic Care dalam memberikan asuhan keperawatan. Usaha penerapan Atraumatic Care telah dilakukan di Rumah Sakit Kota Salatiga, namun usaha tersebut belum maksimal (anak masih menangis, rewel bahkan takut dengan perawat). Hambatan perawat dalam menerapkan Atraumatic Care perlu digali lebih dalam.Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang hambatan perawat anak dalam pelaksanaan Atraumatic Care di sebuah rumah sakit di Kota Salatiga. Metode: Studi kualitatif yang melibatkan lima perawat Ruang Anak sebagai partisipan. Pengambilan sampel menggunakan tehnik purposive sampling. Pengambilan data dilakukan dengan cara wawancara semi terstruktur dan data dianalisis dengan analisis tematik. Keabsahan data diuji dengan kriteria credibility, dependability, confirmability, dan transferability. Hasil: Ditemukan empat tema tentang hambatan perawat anak dalam pelaksanaan Atraumatic, yaitu (1) Perbedaan persepsi orang tua atau keluarga dengan perawat, (2) Keterbatasan fasilitas rumah sakit, (3) Kurangnya dukungan orang tua, (4) Kurangnya pengalaman kerja perawat. Kesimpulan: Rumah sakit harus menyediakan ruang bermain dan ruang tindakan khusus dengan tujuan pengendalian infeksi dan kesejahteraan anak. Kurangnya dukungan orang tua atau keluarga dikarenakan tingkat pendidikan yang rendah dan akan berpengaruh pada kualitas pelayanan yang diberikan oleh perawat. pengalaman kerja perawat berpengaruh pada kualitas pelayanan yang diberikan.
Ibm Aplikasi “Interactive Smart Board” untuk Pendidikan Kesehatan Siswa Taman Kanak-Kanak Di Wilayah Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang Erawati, Meira; Yulianti, Natalia Ratna
Jurnal Keperawatan Anak Vol 3, No 1 (2016): Jurnal Keperawatan Anak
Publisher : Jurnal Keperawatan Anak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Guru Taman Kanak-Kanak di wilayah Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang melakukan pengukuran berat badan dan tinggi badan terhadap anak didiknya ketika masa pendaftaran anak sekolah. Namun data yang sudah ada tersebut berakhir dalam buku induk anak yang tidak ada tindak lanjutnya. Sementara itu, guru merasa tidak tahu harus melakukan apa bila mendapati anak didiknya yang memperlihatkan penyimpangan dalam perkembangannya. Masalah kesehatan yang menjadi masalah utama bagi anak-anak usia prasekolah menjadi perhatian bagi guru di Taman Kanak-Kanak. Namun pengetahuan dan fasilitas yang tidak memadai seringkali membuat para guru kesulitan untuk menanamkan perilaku sehat bagi anak didiknya. Metode penyelesaian masalah. Pelatihan deteksi, analisis dan stimulasi tumbuh kembang anak usia prasekolah bagi guru Taman Kanak-kanak di wilayah Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang. Pelatihan pemanfaatan “interactive smart board” bagi para guru taman kanak-kanak di wilayah Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang. Pendistribusian interactive smart board kepada setiap sekolah Taman Kanak-Kanak di wilayah Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang. Hasil. Pelatihan deteksi, analisis dan stimulasi tumbuh kembang anak usia prasekolah bagi guru Taman Kanak-kanak di wilayah Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang dan pemanfaatan “interactive smart board” dilaksanakan selama 2 hari yaitu tanggal 6 dan 7 April 2016. Pelatihan ini diikuti oleh 16 peserta yang masing-masing merupakan utusan dari taman kanak-kanak dimana peserta mengajar. Pelatihan ini menghasilkan peningkatan pengetahuan dan keterampilan guru Taman kanak-kanak dalam melakukan deteksi, analisis dan stimulasi tumbuh kembang bagi anak usia prasekolah. Peserta pelatihan juga merasakan kemudahan dalam menggunakan thematic interactive smart board untuk pendidikan kesehatan bagi anak didiknya
Development and Trial of a Paediatric Falls Screening Tool for Use in an Indonesian Context Yulianti, Natalia Ratna; Noviandini, Dianne; Kasmirah, Kasmirah; Sudarko, Sri E. P.; Bolton, Ann; Schutz, Kobi; Hunt, Cheryl; Arthur, David G.
Nurse Media Journal of Nursing Vol 9, No 2 (2019): (DECEMBER 2019)
Publisher : Department of Nursing, Faculty of Medicine, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (400.176 KB) | DOI: 10.14710/nmjn.v9i2.23481

Abstract

Background: Falls in the hospital have become an important issue internationally with numerous studies and assessment tools developed with a focus mainly on elderly adults. However, little has been written about falls in children in the hospital, which reveals evidence that falls and the sequels are significant problems.Purpose: This study aimed to develop a culturally-based instrument for paediatric falls prevention.Methods: In this action research study, participants, in this case, clinical nurses, joined the researcher in progressive problem-solving in two phases, starting with composing tool items based on the previous tools and research, then conducting validity and reliability tests. The instrument, the Paediatric Risk of Falls (PROF) Scale, was developed based on a literature review, contemporary models and the local context, and its content validity. In phase two, the staff of one local hospital participated in an education programme in the use of the tool, then were involved in the screening of all falls within two months on 156 paediatric patients in the paediatric ward in a local hospital in Indonesia. Data were analysed to examine the validity and reliability of the PROF Scale using Pearson Product Moment and Cronbach's alpha coefficients.Results: Two of nine items related to medication and surgery were judged as not valid, possibly because of study parameters and technical problems in completing the items. One item on parental involvement, which was developed based on cultural practice in Central Java, was judged as a valid item. All items demonstrated acceptable reliability statistics.Conclusion: The PROF Scale demonstrates satisfactory validity and reliability as a scale for assessing falls in pediatric settings in an Indonesian context, but needs to be tested in other settings to further test validity and reliability as well as its application and acceptability.
PELATIHAN IMPLEMENTASI SCIENCE AND TECHNOLOGY INDEX (SINTA) Ina, Apolonia Antonilda; Yulianti, Natalia Ratna
Jurnal Berdaya Mandiri Vol 2, No 1 (2020): Jurnal Berdaya Mandiri (JBM)
Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (421.121 KB) | DOI: 10.31316/jbm.v2i1.376

Abstract

Developing knowledge through research is one of academic staff tasks. This such productivity is now able to identified in SINTA, an indexation application used in Indonesia. All Indonesian researchers have to have account in SINTA, yet academic staff of St. Elisabeth School of Health had not had the account. Therefore, a training on SINTA implementation is critical to do. This activity aims to increase the knowledge of lecturers in registration at the SINTA portal, improve the skills of lecturers in registering at the SINTA portal and improve lecturer performance in publications. The method used in this activity is planning, action, evaluation and reflection. Planning is carried out for the preparation of activities and preparation of facilities. The action taken was SINTA implementation training. Evaluation Evaluation is done by monitoring the implementation of lecturer self-registration at the SINTA portal. Reflection to find out the weaknesses or strengths of the activities that have been carried out in order to establish recommendations for the continuation or development of the next activity. The results of the training are that lecturers have knowledge related to SINTA, lecturers can have a SINTA account, lecturers can update on a SINTA account based on performance that has been done, and lecturers increasingly have the motivation to make a publication.
PENGALAMAN MAHASISWA KEPERAWATAN DALAM PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR MANUSIA REKREASI Yulianti, Natalia Ratna; Noela, Dea Rachel; Fransiska, Eva Dwi; Efriyanti, Lumintan; Kristyana, Vera Dwi; Pratiwi, Yuventia Ratna
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 10 No 3 (2020): Juli 2020
Publisher : LPPM STIKES KENDAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (559.949 KB)

Abstract

Rekreasi merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia, namun kebutuhan tersebut sering tidak terpenuhi ketika seseorang memiliki banyak pekerjaan, termasuk mahasiswa keperawatan yang cenderung memiliki tugas dan ujian yang padat. Penelitian tentang pemenuhan kebutuhan dasar manusia: rekreasi pada mahasiswa keperawatan telah banyak dilakukan, namun masih sedikit yang ditemukan mengeksplorasi mendalam topik tersebut dengan metode kualitatif. Penelitian ini bertujuan menggali pengalaman mahasiswa keperawatan dalam memenuhi KDM rekreasi selama mengalami banyaknya tugas dan padatnya ujian. Metode yang digunakan untuk mencapai tujuan tersebut adalah dengan metode kualitatif dengan desain fenomenologi. Sampel dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria inklusi mahasiswa keperawatan yang merasakan tugas dan ujian yang berlebihan. Empat mahasiswa keperawatan menjadi partisipan. Data dihimpun dengan cara wawancara mendalam dalam focus group discussion (FGD) dan diolah dengan metode Colaizzi. Tiga tema yang dihasilkan adalah ?Kami punya cara sendiri untuk menyegarkan pikiran kami?, ?Ya, KDM rekreasi kami terpenuhi?, dan ?Kendala kadang tidak terelakkan?, yang kemudian menghasilkan sebuah struktur esensial ?Kreatif menciptakan rekreasi dengan cara kami walau kadang masih ada kendala.? Penelitian ini mendorong para pendidik untuk menjamin bahwa KDM rekreasi mahasiswa telah terpenuhi.
Factors Affecting Sleep Problems in Preschoolers Wahyuningrum, Eka; Yulianti, Natalia Ratna; Gayatina, Andri K.
Nurse Media Journal of Nursing Vol 10, No 2 (2020): (August 2020)
Publisher : Department of Nursing, Faculty of Medicine, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/nmjn.v10i2.26649

Abstract

Background: Sleep problems are self-care deficits of sleep experienced by more than 44% of preschoolers. Some studies have showed that physical, psychological, family, environmental, and temperamental factors could cause sleep problems among children. However, other research showed that there is no correlation between sleep problems and environmental factors. There are pro-cons regarding the causes of sleep problems. Purpose: The purpose of this study was to analyze factors affecting sleep problems among preschoolers.Methods: A cross-sectional study was conducted among 297 preschoolers selected by systematic random sampling. Data were collected using the Children’s Sleep Habits Questionnaires (CSHQ) and analyzed using bivariate (Chi-Square and Fisher tests) and multivariate (logistic regression) analyses.  Results: Results of the bivariate analysis showed that some variables were related to sleep problems among preschoolers, including family income (p=0.027), the education level of the mother (p<0.001), and bed-sharing (p=0.003). Multivariate analysis found that factors related to sleep problems were bed-sharing (p=0.031; OR=2.377), gadget use in two hours before sleep (p=0.039; OR= 2.703), and the education level of the mother (p=0.007; OR=2.244).Conclusion: Factors related to sleep problems in preschoolers were bed-sharing, gadget use in two hours before sleep, the education level of the mother, and family income. This study recommends that environmental and family factors should be modified by limiting bed-sharing and reducing the use of gadgets before bedtime.
PERSEPSI REMAJA TERHADAP BAHAYA COVID-19 Natalia Ratna Yulianti; Anastasia Bella Widiyanta; Eka Wahyuningrum
VISIKES: Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol 21, No 1 (2022): VISIKES
Publisher : Dian Nuswantoro Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33633/visikes.v21i1Supp.5686

Abstract

Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) caused by Sars-Cov-2 which was first discovered in the Wuhan area of China in 2019 and caused the pandemic is still not over. One of the factors that affect the length of the pandemic is the behavior of the people. In coffee shops/cafes, teenagers are still found gathering without keeping their distance and not wearing masks. Several studies have identified the level of knowledge or health literacy of adolescents as having an effect on this behavior, but there has been no further research on adolescents' perceptions of the dangers of COVID-19. The purpose of this study was to explore adolescents' perceptions of the dangers of COVID-19. This study uses a qualitative method with a phenomenological study design on five adolescents. Collecting data using in-depth interviews and analyzed using the Van Manen method. This study resulted in two themes, namely 1) At first it was normal, 2) Realizing dangerous diseases. The final statement that connects the two themes is “There is a change in perception of Covid-19.” Subsequent research can explore the role of parents in controlling Covid-19 prevention behavior in adolescents and design a web-based Covid-19 application for adolescents.
Children’s Opinion on Vegetables Consumption: A Qualitative Study on School-Agers in City of Semarang Natalia Ratna Yulianti; Eka Wahyuningrum; Andri Kenti Gayatina; Meira Erawati
Indonesian Journal of Applied Research (IJAR) Vol. 2 No. 2 (2021): Indonesian Journal of Applied Research (IJAR)
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/ijar.v2i2.126

Abstract

(1) Background: It Is recommended that children consume adequate amount of vegetables. However, the problem still remained in every single family and community. Many studies to find out its causes have been done. Unfortunately, most of them were conducted on parents only. Little is known from children’s own perspective. Children’s perspective is important to help adults in choosing vegetables for the children. Thus, this study aimed to explore children’s opinion on vegetables consumption.; (2) Methods: Qualitative design was employed. Samples were selected using purposive technique sampling. Nine participants aged 6-12 years were interviewed in a focus group discussion. Data were analysed using qualitative data analysis by Miles and Huberman.; (3) Results: The FGD indicates three themes: why kids dislike vegetables, sort of vegetables which kids love to consume, reasons why kids want to eat vegetables.; (4) Conclusions: Health education and involving children in their own food preparation is promising way to improve vegetables intake. Further research is to develop a new form of health education and a program in which children are involved to choose and prepare their own vegetables.
Ibm Aplikasi “Interactive Smart Board” untuk Pendidikan Kesehatan Siswa Taman Kanak-Kanak Di Wilayah Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang Meira Erawati; Natalia Ratna Yulianti
Jurnal Keperawatan Anak Vol 3, No 1 (2016): Jurnal Keperawatan Anak
Publisher : Jurnal Keperawatan Anak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3900.702 KB)

Abstract

Guru Taman Kanak-Kanak di wilayah Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang melakukan pengukuran berat badan dan tinggi badan terhadap anak didiknya ketika masa pendaftaran anak sekolah. Namun data yang sudah ada tersebut berakhir dalam buku induk anak yang tidak ada tindak lanjutnya. Sementara itu, guru merasa tidak tahu harus melakukan apa bila mendapati anak didiknya yang memperlihatkan penyimpangan dalam perkembangannya. Masalah kesehatan yang menjadi masalah utama bagi anak-anak usia prasekolah menjadi perhatian bagi guru di Taman Kanak-Kanak. Namun pengetahuan dan fasilitas yang tidak memadai seringkali membuat para guru kesulitan untuk menanamkan perilaku sehat bagi anak didiknya. Metode penyelesaian masalah. Pelatihan deteksi, analisis dan stimulasi tumbuh kembang anak usia prasekolah bagi guru Taman Kanak-kanak di wilayah Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang. Pelatihan pemanfaatan “interactive smart board” bagi para guru taman kanak-kanak di wilayah Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang. Pendistribusian interactive smart board kepada setiap sekolah Taman Kanak-Kanak di wilayah Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang. Hasil. Pelatihan deteksi, analisis dan stimulasi tumbuh kembang anak usia prasekolah bagi guru Taman Kanak-kanak di wilayah Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang dan pemanfaatan “interactive smart board” dilaksanakan selama 2 hari yaitu tanggal 6 dan 7 April 2016. Pelatihan ini diikuti oleh 16 peserta yang masing-masing merupakan utusan dari taman kanak-kanak dimana peserta mengajar. Pelatihan ini menghasilkan peningkatan pengetahuan dan keterampilan guru Taman kanak-kanak dalam melakukan deteksi, analisis dan stimulasi tumbuh kembang bagi anak usia prasekolah. Peserta pelatihan juga merasakan kemudahan dalam menggunakan thematic interactive smart board untuk pendidikan kesehatan bagi anak didiknya
Hambatan Perawat Anak Dalam Pelaksanaan Atraumatic Care Di Rumah Sakit Di Kota Salatiga Liya Apriani; Kasmirah Kasmirah; Natalia R Yulianti
Jurnal Keperawatan Anak Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Keperawatan Anak
Publisher : Jurnal Keperawatan Anak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (350.486 KB)

Abstract

Pendahuluan: Anak yang dirawat di rumah sakit tidak pernah terlepas dari dampak negatif hospitalisasi. Untuk menghindari dan mencegah dampak negatif hospitalisasi, perawat menerapkan prinsip Atraumatic Care dalam memberikan asuhan keperawatan. Usaha penerapan Atraumatic Care telah dilakukan di Rumah Sakit Kota Salatiga, namun usaha tersebut belum maksimal (anak masih menangis, rewel bahkan takut dengan perawat). Hambatan perawat dalam menerapkan Atraumatic Care perlu digali lebih dalam.Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang hambatan perawat anak dalam pelaksanaan Atraumatic Care di sebuah rumah sakit di Kota Salatiga. Metode: Studi kualitatif yang melibatkan lima perawat Ruang Anak sebagai partisipan. Pengambilan sampel menggunakan tehnik purposive sampling. Pengambilan data dilakukan dengan cara wawancara semi terstruktur dan data dianalisis dengan analisis tematik. Keabsahan data diuji dengan kriteria credibility, dependability, confirmability, dan transferability. Hasil: Ditemukan empat tema tentang hambatan perawat anak dalam pelaksanaan Atraumatic, yaitu (1) Perbedaan persepsi orang tua atau keluarga dengan perawat, (2) Keterbatasan fasilitas rumah sakit, (3) Kurangnya dukungan orang tua, (4) Kurangnya pengalaman kerja perawat. Kesimpulan: Rumah sakit harus menyediakan ruang bermain dan ruang tindakan khusus dengan tujuan pengendalian infeksi dan kesejahteraan anak. Kurangnya dukungan orang tua atau keluarga dikarenakan tingkat pendidikan yang rendah dan akan berpengaruh pada kualitas pelayanan yang diberikan oleh perawat. pengalaman kerja perawat berpengaruh pada kualitas pelayanan yang diberikan.