Chusairil Pasa
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENYULUHAN DAUN CINCAU SEBAGAI OBAT DIABETES MELLITUS PADA LANSIA DI POSYANDU LANSIA MANDIRI SENTOSA PEKON MATARAM PUSKESMAS GADINGREJO PRINGSEWU Dewi Chusniasih; Siti Nurul Alfiah; Chusairil Pasa
Jurnal Pengabdian Farmasi Malahayati (JPFM) Vol 2, No 1 (2019): Jurnal Pengabdian Farmasi Malahayati
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Obat tradisional adalah bahan atau ramuan bahan yang berupa bahan tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sediaan sarian (galenik) atau campuran dari bahan tersebut, yang secara turun-temurun telah digunakan untuk pengobatan berdasarkan pengalaman. Tujuan penyuluhan ini untuk menambah pengetahuan mengenai obat tradisional daun cincau sebagai obat diabetes mellitus. Kegiatan penyuluhan dilakukan pada hari Jumat 05 April 2019 bertempat di posyandu lansia Pekon Mataram Kabupaten Pringsewu. Adapun hasil yang di dapat dari kegiatan ini adalah lansia dapat tambahan pengetahuan tentang obat tradisional dan lebih memahami tentang pentingnya penggunaan tanaman obat tradisional, dan lebih mengetahui manfaat dan cara penggunaan dari tanaman daun cincau sebagai obat diabetes mellitus.
PENYULUHAN TENTANG DAGUSIBU “OBAT TETES TELINGA” DI POSYANDU LANSIA PUSKESMAS GADINGREJO PRINGSEWU ade maria ulfa; Jefri kurniawan; chusairil pasa
Jurnal Pengabdian Farmasi Malahayati (JPFM) Vol 2, No 1 (2019): Jurnal Pengabdian Farmasi Malahayati
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berbagai masalah kesehatan, khususnya terkait obat masih ditemui di masyarakat. Berbagai permasalahan terkait obat dapat dikarenakan masyarakat kurang paham tentang penggunaan dan penanganan obat dengan benar. Salah satu cara pengelolaan obat yang baik dan benar adalah dengan menerapkan program DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang) obat tetes telinga. Berdasarkan informasi yang di peroleh, peserta lansia pada Posyandu Puskesmas Gadingrejo Pringsewu belum pernah mendapatkan informasi tentang DAGUSIBU sehingga perlu dilakukan sosialisasi tentang DAGUSIBU. Adanya penyuluhan ini diharapkan peserta posyandu lansia dapat membagikan informasi tentang penggunaan dan penanganan obat tetes telinga yang benar kepada anggota keluarganya. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah pengenalan masalah, pelaksanaan sosialisasi DAGUSIBU dengan cara penyuluhan,diskusi interaktif, dan pambagian kuisioner DAGUSIBU. Kegiatan sosialisasi tentang DAGUSIBU berjalan dengan lancar. Kehadiran peserta sebanyak 27 orang. Para peserta yang hadir sangat antusias dalam mendengarkan penjelasan dan aktif bertanya terkait penggunaan obat tetes telinga dan penanganannya. Hal ini dapat menunjang terwujudnya program pemerintah dalam peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Penyuluhan kali ini mendapatkan hasil yang signifikan yaitu 100% peserta lansia sudah mengerti tentang pentingnya DAGUSIBU.