Eni Soelistiowati
Universitas Muhammadiyah Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Film Zootopia: Alternatif Media dalam Peningkatan Kemampuan Menulis Narasi Siswa Kelas 8 SMP Negeri 22 Surabaya Eni Soelistiowati; Sujinah Sujinah; Ali Nuke Affandy
Lingua Franca:Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 2, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (198.3 KB) | DOI: 10.30651/lf.v2i2.2207

Abstract

Tujuan penelitian mendeskripsikan : 1. Kemampuan siswa menulis narasi sebelum menggunakan media film Zootopia. 2. Kemampuan siswa menulis narasi sesudah menggunakan media film Zootopia. 3. Pengaruh media film Zootopia terhadap kemampuan menulis narasi. 4. Respon guru dan siswa dalam pembelajaran menulis narasi menggunakan media film Zootopia. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Simpulan : 1. Kemampuan siswa dalam pembelajaran bahasa Indonesia menulis narasi sebelum menggunakan media film Zootopia, dapat dilihat dari nilai rata-rata pretest, yaitu sebesar 67,9 dengan kategori baik, dengan nilai tertinggi mencapai nilai 90, dan nilai terendah mencapai nilai 38,5. 2. Kemampuan siswa dalam pembelajaran bahasa Indoensia menulis narasi sesudah menggunakan media film Zootopia, dapat dilihat dari nilai rata-rata post test, yaitu sebesar 80 dengan kategori baik sekali, dengan nilai tertinggi mencapai nilai 91, dan nilai terendah mencapai nilai 69.3. Pengaruh media film Zootopia terhadap kemampuan menulis narasi siswa dapat dilihat dari adanya variasi dalam penyajian menulis narasi berupa penggunaan kalimat langsung, menandakan siswa sangat terbantu dalam menemukan gagasannya dalam menulis narasi dengan adanya upaya peneliti memberikan treatment panayangan media film Zootopia dalam pembelajaran bahasa Indonesia menulis narasi. 4. Respon guru dan siswa dalam pembelajaran menulis narasi menggunakan media film Zootopia, dapat di lihat dari respon guru dan siswa yang melebihi persentase di atas 50%. Hal ini menunjukkan hasil yang positif dari sebaran angket yang diberikan kepada guru dan siswa kelas 8 I sebagai kelas eksperimen.