Articles
<![CDATA[Sentuhan Digital Bisnis (Teknologi Informasi) pada UMKM Studi Kasus : Pemasaran Produk Adi Upakara ]]>
<![CDATA[I Nyoman Tri Anindia Putra]]>;
<![CDATA[Ketut Sepdyana Kartini]]>;
<![CDATA[Luh Gede Kusuma Dewi]]>
<![CDATA[ International Journal of Natural Science and Engineering Vol. 3 No. 2 (2019): July ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (758.953 KB)
|
DOI: 10.23887/ijnse.v3i2.22225
<![CDATA[Pelaksanaan upacara dalam Agama Hindu tidak lepas dari upakara/banten. Di Banjar Pondok Kelod, Desa Gadungan Kecamatan Selemadeg Timur terdapat kelompok Usaha Kecil Menengah (UKM) yang bergerak di bidang pembuatan banten. Usaha yang dijalani sejak tahun 2010 hanya menggunakan sistem pre order (membuat bila ada pesanan). Berdasarkan hasil wawancara permasalah yang di alami mitra adalah pemasaran produk masih sangat terbatas. Tujuan dari Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan mitra dalam bentuk, teknik pemasaran dengan sentuhan Digital Bisnis serta menyempurnakan pengetahuan mitra tentang pemanfaatan Teknologi Informasi yang digunakan untuk membantu UKM dalam memasarkan produk. Adapun kegiatan mulai dari pelatihan pengambilan gambar menggunakan smartphone sampai pada proses unggah ke dalam sosial media telah berjalan dengan baik dan menghasilkan luaran berupa Akun Sosial media (Facebook dan Instagram) serta memperkenalkan website telah berhasil dibuat dan dioperasikan untuk umkm. Kata Kunci: Sosial Media, Digital Bisnis, PKM, Sistem Informasi]]>
<![CDATA[Pengaruh Transparansi Dan Pengawasan Keuangan Daerah Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Daerah Buleleng ]]>
<![CDATA[Novita Sri Rahayu]]>;
<![CDATA[Luh Gede Kusuma Dewi]]>
<![CDATA[ JIMAT (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi) Undiksha Vol. 13 No. 02 (2022) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pendidikan Ganesha ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh transparansi dan pengawasan keuangan daerah terhadap kualitas laporan keuangan daerah buleleng (Studi Kasus Di UPTD BPKPD PAD Kabupaten Buleleng). Populasi penelitian ini adalah seluruh pegawai yang bekerja di UPTD PAD sejumlah 94 orang, teknik sampel yang digunakan yaitu purposive sampling. Jumlah sampel dalam penelitian ini yaitu 76 responden. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa (1) Transparansi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan, (2) Pengawasan Keuangan Daerah berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan. Hasil ini tentu mendukung teori-teori dari literatur-literatur yang telah dipaparkan sebelumnya yang berkaitan dengan transparansi. Hasil dari penelitian ini juga sejalan dengan hasil dari penelitian Putra (2017). Dimana Transparansi berpengaruh positif terhadap kualitas laporan keuangan daerah. Artinya jika dalam transparansi pengelolaan nya baik, maka akan baik pula kualitas laporan keuangan suatu SKPD. Kata kunci : Transparansi, Pengawasan Keuangan, Kualitas Laporan Keuangan]]>
<![CDATA[FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PENGGUNAAN INFORMASI KINERJA PEMERINTAH DAERAH PROVINSI BALI ]]>
<![CDATA[Nyoman Ayu Wulan Trisna Dewi]]>;
<![CDATA[Luh Gede Kusuma Dewi]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmiah Akuntansi & Bisnis Vol 7 No 1 (2022) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pendidikan Nasional ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (374.69 KB)
|
DOI: 10.38043/jiab.v7i1.3506
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara pengukuran kinerja strategis, budaya organisasi, dan faktor politik terhadap penggunaan informasi kinerja untuk pembuatan keputusan implementasi strategi dan evaluasi strategi serta dampaknya terhadap kinerja organisasi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Pengumpulan data menggunakan survei. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 113 manajemen SKPD pada Kabupaten/Kota Provinsi Bali yang secara langsung terlibat dalam penyusunan perencanaan strategi dan pelaporan kinerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengukuran kinerja strategis khususnya ukuran efisiensi, budaya organisasi berupa nilai pembelajaran, dan faktor politik yang berasal dari kelompok eksternal berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap penggunaan informasi kinerja untuk pembuatan keputusan implementasi dan evaluasi strategi. Namun, penelitian ini tidak berhasil membuktikan pengaruh pengukuran kinerja strategis berupa ukuran efektivitas, budaya organisasi berupa pemberian insentif, dan faktor politik yang berasal dari kelompok internal terhadap penggunaan informasi kinerja untuk pembuatan keputusan implementasi dan evaluasi strategi. Berdasarkan teori institusional, temuan penelitian ini menunjukkan bahwa isomorfisma institusional berkontribusi dalam pembuatan keputusan implementasi dan evaluasi strategi]]>
<![CDATA[Pelatihan Dan Pendampingan Daring Dalam Rangka Peningkatan Literasi Keuangan Praktek Mandiri Bidan Di Kecamatan Sukasada ]]>
<![CDATA[Luh Gede Kusuma Dewi]]>;
<![CDATA[Luh Ari Arini]]>;
<![CDATA[Putu Riesty Masdiantini]]>
<![CDATA[ JATI EMAS (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat) Vol 4 No 2 (2020): Jati Emas (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat) ]]>
Publisher : <![CDATA[Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Perkumpulan Dosen Indonesia Semesta (DIS) Jawa Timur ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36339/je.v4i2.305
<![CDATA[The midwives profession are expected to have an entrepreneurial spirit, therefore the Midwives Independent Services is one of the micro, small and medium enterprises (MSMEs) that runs in generating profits to cover operational activities and career development. Every business cannot be separated from financial recording activities. This is a control in the progress of the business being carried out. Based on the results of interviews and observations, there are still many of them that do not carry out financial records properly according to SAK EMKM. Therefore, the impact that has been felt by them is ignorance of the services that have been carried out to generate profits or not. Based on these circumstances, it is necessary to have training and mentoring to improve The midwives financial literacy. The training and mentoring online activities were greeted with enthusiasm from the midwives who have a Midwives Independent Practice business in Sukasada District. The topic presented in the training activities was knowledge about midwifery in the era of the industrial revolution 4.0; Income Tax for Midwives; and Improving Midwives' Financial Literacy through the LAMIKRO Financial Application. The topic provided at mentoring sessions are the use of the LAMIKRO application; Introduction to Financial Transactions; Midwives Independent Practice Financial Case I; and Midwives Independent Practice Financial Case II. Based on the results of the pre-test and post-test, there was an increase in the knowledge of the midwives after implementing the training. And based on the questionnaire distributed, the midwives who participated in the training and mentoring activities felt the benefits of this activity and wanted more intensive training for the next opportunity. The midwives also suggested the development of a more detailed financial transaction application specifically for their health service businesses.]]>
<![CDATA[Edukasi dan Praktikum Enterpreneurship Untuk Teruna-Teruni Terdampak Covid-19 Di Desa Padangkeling ]]>
<![CDATA[Luh Gede Kusuma Dewi]]>;
<![CDATA[Nyoman Ayu Wulan Trisna Dewi]]>
<![CDATA[ JATI EMAS (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat) Vol 6 No 1 (2022): Jati Emas (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat) ]]>
Publisher : <![CDATA[Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Perkumpulan Dosen Indonesia Semesta (DIS) Jawa Timur ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36339/je.v6i1.492
<![CDATA[Youngsters in Padangkeling Village are residents who also feel the impact of the Covid-19 pandemic, of which more than 25% of the youngsters have lost their work relationship since 2020. Through the community service program which is part of the Tridarma of Higher Education, lecturers and students who experienced in entrepreneurship providing education and entrepreneurship practicum for youngsters i who are experiencing the impact of the COVID-19 pandemic in Padangkeling Village, Buleleng Regency. This is a form of concrete action that can be carried out by academics as a solution to problems in society. This program is carried out for two days. The education provided is entrepreneurship materials and business plans. Students who already have businesses also share their experiences in the business world. The success of this activity can be measured by the increase in participants' knowledge before and after the presentation of the material, and the ability of participants to develop their own business ideas.]]>
<![CDATA[ANALISIS PENGENDALIAN INTERN PERSEDIAAN BARANG DAGANG DAN PENERAPAN AKUNTANSI PADA PT. INDAHWATI SARI ]]>
<![CDATA[Luh Gede Kusuma Dewi]]>;
<![CDATA[Ni Luh Putu Sandrya Dewi]]>;
<![CDATA[Putu Ayu Kris Diantari Putri]]>
<![CDATA[ Jurnal Widya Akuntansi dan Keuangan Vol 2 No 1 (2020): Widya Akuntansi dan Keuangan ]]>
Publisher : <![CDATA[UNHI Press ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (527.053 KB)
|
DOI: 10.32795/widyaakuntansi.v2i1.538
<![CDATA[Problems that often occur in companies is that inventory management must be optimal. Inventory is a very large company asset. So, control and application is very important. Therefore, internal control system must be implemented and carried out properly and effectively in order to avoid such mistakes or fraud. The purpose of this study was to determine the internal control of merchandise inventory and the application of its accounting at PT. Indahwati Sari. The method used is perpetual recording system. The valuation method used is FIFO, and Financial Accounting Standards (PSAK) NO.14 regarding inventory. The results are inventory internal control system at PT. Indahwati Sari is running quite effectively.]]>
<![CDATA[EDUKASI PENGELOLAAN KEUANGAN KELUARGA BAGI MASYARAKAT YANG TERDAMPAK COVID-19 DI DESA BATUAJI ]]>
<![CDATA[Agus Arya Adi Putra I Gede]]>;
<![CDATA[Luh Gede Kusuma Dewi]]>
<![CDATA[ Parta: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2021) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pendidikan Nasional ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (437.989 KB)
|
DOI: 10.38043/parta.v2i1.3161
<![CDATA[Sejak munculnya virus Covid-19, perekonomian Indonesia mengalami penurunan yang cukup signifikan bahkan menjadi tidak stabil hal tersebut disebabkan karena diterapkannya beberapa peraturan yang bertujuan untuk memutus rantai penyebaran virus Covid-19. Adanya peraturan yang dikeluarkan oleh pemerintah berdampak buruk terhadap masyarakat karena mengakibatkan terjadinya penurunan pendapatan terutama dalam lingkup keluarga. Dampak yang terjadi memunculkan masalah mengenai pengelolaan keuangan terutama keluarga yang mengalami penurunan pendapatan akibat pandemi Covid-19, untuk itu perlunya pengelolaan keuangan terkait pendapatan yang diterima maupun pengeluaran yang dikeluarkan dengan proporsi yang sebaik mungkin. Keywords : Covid-19, Family, Income, Economy.]]>
<![CDATA[MEMBANTU MENINGKATKAN PENJUALAN PRODUK UMKM MASYARAKAT DI MASA PANDEMI MELALUI BISNIS ONLINE ]]>
<![CDATA[Kadek Bagus Devana Arta]]>;
<![CDATA[Luh Gede Kusuma Dewi]]>
<![CDATA[ Parta: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2021) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pendidikan Nasional ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (333.174 KB)
|
DOI: 10.38043/parta.v2i1.3175
<![CDATA[The target community in the Online-Based Real Work Lecture Program (KKNbD) are UMKM actors who experienced a decline in turnover/income in Cempaga village during the covid-19 pandemic. The problem is that the target community does not yet have adequate skills in optimizing the use of the internet and social media as business media. online and do not have an adequate understanding of the legality of online transactions. The methods used are: observation, training and coaching, and evaluation. The result achieved is that the target community has a very high level of participation in online business design training in the midst of a pandemic and can again increase product sales from the target community. Keywords : Online Business Training; Social Media; E-Commerce]]>
<![CDATA[SOSIALISASI PEMODALAN USAHA UNTUK CALON WIRAUSAHA PEDESAAN DI MASA PANDEMI ]]>
<![CDATA[Luh Gede Kusuma Dewi]]>
<![CDATA[ Jurnal Dharma Jnana Vol. 1 No. 2 (2021): JURNAL DHARMA JNANA ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mahasaraswati Denpasar ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (440.494 KB)
<![CDATA[Peserta mitra pengabdian yang mengikuti sosialisasi ini adalah 16 orang calon wirausaha yang berasal dari pedesaan Padangkeling yang mana sebagian besar dari mereka belum memahami aspek pemodalan usaha dan bagaimana cara mengakses pemodalan usaha. Pengabdian kepada masyarakat ini dianggap perlu karena dengan adanya pengetahuan, pengelolaan dan pemanfaatan modal usaha maka sebuah usaha dapat berkembang meningkatkan omzet dan juga profitnya. Hal ini tentu akan berlaku jika didukung penuh oleh pemerintah dan lembaga keuangan lainnya dengan menyediakan akses pemodalan yang dapat dijangkau dengan mudah oleh pelaku usaha, terutama pengusaha yang baru memulai bisnisnya. Keberhasilan kegiatan ini dapat dilihat dari antusiasme peserta mitra dalam mengikuti kegiatan. Selain itu peningkatan nilai pretest dan posttest lebih dari sama dengan 75% mengungkap peningkatan pengetahuan peserta setelah mengikuti sosialisasi. Dengan berbekal pengetahuan ini para calon wirausaha pedesaan memiliki keberanian dan kemampuan untuk mengelola modal usahanya.]]>
<![CDATA[FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PENGGUNAAN INFORMASI KINERJA PEMERINTAH DAERAH PROVINSI BALI ]]>
<![CDATA[Nyoman Ayu Wulan Trisna Dewi]]>;
<![CDATA[Luh Gede Kusuma Dewi]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmiah Akuntansi & Bisnis Vol 7 No 1 (2022) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pendidikan Nasional ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (374.69 KB)
|
DOI: 10.38043/jiab.v7i1.3506
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara pengukuran kinerja strategis, budaya organisasi, dan faktor politik terhadap penggunaan informasi kinerja untuk pembuatan keputusan implementasi strategi dan evaluasi strategi serta dampaknya terhadap kinerja organisasi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Pengumpulan data menggunakan survei. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 113 manajemen SKPD pada Kabupaten/Kota Provinsi Bali yang secara langsung terlibat dalam penyusunan perencanaan strategi dan pelaporan kinerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengukuran kinerja strategis khususnya ukuran efisiensi, budaya organisasi berupa nilai pembelajaran, dan faktor politik yang berasal dari kelompok eksternal berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap penggunaan informasi kinerja untuk pembuatan keputusan implementasi dan evaluasi strategi. Namun, penelitian ini tidak berhasil membuktikan pengaruh pengukuran kinerja strategis berupa ukuran efektivitas, budaya organisasi berupa pemberian insentif, dan faktor politik yang berasal dari kelompok internal terhadap penggunaan informasi kinerja untuk pembuatan keputusan implementasi dan evaluasi strategi. Berdasarkan teori institusional, temuan penelitian ini menunjukkan bahwa isomorfisma institusional berkontribusi dalam pembuatan keputusan implementasi dan evaluasi strategi]]>
