Amarillis, Shandra
Departemen Agronomi Dan Hortikultura, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Produksi dan Kualitas Umbi Beberapa Genotipe Kentang (Solanum tuberosum L.) Koleksi IPB untuk Olahan Keripik Kentang Awang Maharijaya; Linda Nur Salma; Shandra Amarilis
Indonesian Journal of Agronomy Vol. 48 No. 3 (2020): Jurnal Agronomi Indonesia
Publisher : Indonesia Society of Agronomy (PERAGI) and Department of Agronomy and Horticulture, Faculty of Agriculture, IPB University, Bogor, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (536.926 KB) | DOI: 10.24831/jai.v48i3.32979

Abstract

Kebutuhan akan varietas kentang untuk industri olahan keripik kentang terus meningkat, namun ketersediaan varietas yang menghasilkan umbi yang memenuhi kriteria untuk keripik kentang masih terbatas. Penelitian ini bertujuan melakukan karakterisasi kualitas umbi kentang dari beberapa genotipe unggul koleksi IPB yang sesuai bagi kebutuhan industri olahan keripik kentang. Karakter kualitas tersebut meliputi diameter umbi, berat jenis, bahan kering, dan organoleptik keripik. Penelitian dilaksanakan pada Januari-Mei 2020 di Desa Margamulya, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut. Sebanyak delapan genotipe yang terdiri atas PKHT-2019-010, PKHT-2019-011, PKHT-2019-012, PKHT-2019-013, PKHT-2019-014, PKHT-2019-015, PKHT-2019-016, PKHT-2019-017 dan dua varietas pembanding yaitu Medians dan Intan. Rancangan percobaan yang digunakan pada penelitian ini adalah rancangan kelompok lengkap teracak faktor tunggal yaitu genotipe dengan 4 ulangan. Penelitian dimulai dari persiapan lahan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan, serta pengolahan keripik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa genotipe PKHT-2019-010, PKHT-2019-012, dan PKHT-2019-017 memiliki potensi sebagai genotipe yang dapat dikembangkan sebagai varietas kentang untuk bahan baku industri keripik kentang berdasarkan berat jenis, kandungan gula, bentuk, penampilan dan warna keripik yang baik. Genotipe PKHT-2019-015 memiliki produktivitas, bobot umbi dan diameter umbi yang sangat baik dan memenuhi kriteria industri, namun memiliki kadar gula yang tinggi sehingga lebih cocok dikembangkan sebagai kentang sayur. Namun demikian masih diperlukan penelitian lanjutan untuk meningkatkan bobot dan ukuran ketiga genotipe tersebut untuk mencapai standard industri. Kata kunci: genotipe, kerenyahan, produktivitas, kandungan gula
Produksi dan Budidaya Umbi Bibit Kentang (Solanum tuberosum L.) di Pangalengan, Bandung, Jawa Barat Muhamad Roffi Amarullah; . Sudarsono; Shandra Amarillis
Buletin Agrohorti Vol. 7 No. 1 (2019): Buletin Agrohorti
Publisher : Departemen Agronomi dan Hortikultura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (519.039 KB) | DOI: 10.29244/agrob.v7i1.24753

Abstract

Penelitian ini bertujuan memperoleh pengetahuan, melatih kemampuan teknis dalam kegiatan budidaya dan produksi kentang khususnya pada pembibitan kentang. Penelitian berlokasi di Pangalengan, Bandung, Jawa Barat yang dilaksanakan pada bulan Februari hingga Juni 2017. Aspek teknis yang dilakukan selama kegiatan penelitian antara lain mengikuti seluruh kegiatan budidaya, yaitu penanaman, pemeliharaan, panen, pascapanen dan pemasaran. Pengamatan dilakukan terhadap pemangkasan buku. Pemangkasan dilakukan pada 80-90 HST dan terdiri atas tanpa pemangkasan, pemangkasan 1 (3 buku) dan pemangkasan 2 (6 buku). Hasil pengamatan menunjukkan bahwa pemangkasan 1 menghasilkan bobot umbi 80-120 g dan umbi 50-80 g yang berbeda nyata, sedangkan pemangkasan 2 menunjukkan hasil berbeda nyata pada jumlah umbi 80-120 g.