Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Pokok Suhu Dan Kalor Kelas X T.A 2011/2012 Nasution, Febriani Hastini
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Vol 1 No 4 (2016): Vol.1. No. 4. Mei 2016
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2816.729 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok suhu dan kalor kelas X T.A 2011/2012. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah 70 siswa kelas X semester II SMA Swasta Muhammadiyah 1 Medan dan semua populasi dijadikan sebagai sampel dalam penelitian ini. Sampel dibagi menjadi dua kelas yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Adapun hasil penelitian yang diperoleh: (1) Nilai rata-rata postes pada kelas eksperimen adalah 69,47 sedangkan pada kelas kontrol adalah 56,56 (2) Nilai rata-rata dari index sensitivitas instrumen pada kelas eksperimen adalah 0,276 berada pada kategori sensitif sedangkan pada kelas kontrol adalah 0,187 yang berarti syarat dari index sensitivitas instrumen yang baik belum terpenuhi. (3) Hasil persentasi dari ketuntasan belajar siswa pada kelas eksperimen adalah 86,1 % berada pada kategori tuntas sedangkan pada kelas kontrol adalah 58,8 % berada pada kategori tidak tuntas. (4) Nilai rata-rata dari observasi aktivitas siswa pada kelas eksperimen adalah 74,38 berada pada kategori baik dan pada kelas kontrol adalah 70,63 berada pada kategori baik. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw lebih efektif dibandingkan dengan model pembelajaran Direct Instruction (langsung) terhadap hasil belajar siswa.
PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED INSTRUCTION (PBI) UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MAHASISWA PADA MATA KULIAH PENDAHULUAN FISIKA INTI Nasution, Febriani Hastini
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Vol 5 No 2 (2017): Vol. 5 No. 2 April 2017
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (64.702 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan peningkatan pemahaman konsep mahasiswa pada mata kuliah Pendahuluan Fisika Inti. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimendengan one group pre-test-post-test design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa prodi pendidikan fisika semester VII STKIP Tapanuli Selatan yang berjumlah 25 orang dan semua populasi dalam penelitian ini dijadikan sebagai sampel penelitian. Adapun metode pengambilan sampel yaitu total sampling, yaitu pengambilan seluruh jumlah populasi. Adapun perlakuan yang dilakukan yaitu dengan menerapkan model PBI. Adapun hasil penelitian yang diperoleh bahwa gain rata-rata aktual untuk penerapan model PBI dalam meningkatkan pemahaman konsep mahasiswa adalah 30.84 sedangkan gain ternormalisasi dari penerapan model PBI terhadap pemahaman konsep mahasiswa adalah 0,309dan berada pada kategori sedang. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh disimpulkan bahwa Penerapan Model Problem Based Instruction (PBI) pada mata kuliah Pendahuluan Fisika Inti berada pada kategori sedang untuk meningkatkan pemahaman konsep mahasiswa.
IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH FISIKA MATEMATIKA MAHASISWA Nasution, Febriani Hastini
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Vol 7 No 5 (2017): Vol.7. No. 5. Nopember 2017
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (804.762 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan peningkatan kemampuan pemecahan masalah fisika matematika mahasiswa. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimendengan one group pre-test-post-test design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa prodi pendidikan fisika semester IV STKIP Tapanuli Selatan yang berjumlah 12 orang dan semua populasi dalam penelitian ini dijadikan sebagai sampel penelitian. Adapun metode pengambilan sampel yaitu total sampling, yaitu pengambilan seluruh jumlah populasi. Adapun perlakuan yang dilakukan yaitu dengan menerapkan pembelajaran problem solving. Adapun hasil penelitian yang diperolehgain ternormalisasi dari implementasi pembelajaran problem solving terhadap peningkatan kemampua pemecahan masalah fisika matematika mahasiswa adalah 0,67dan berada pada kategori sedang. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh disimpulkan bahwa Implementasi Pembelajaran Problem Solving berada pada kategori sedang untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah fisika matematika mahasiswa.
HUBUNGAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA BERUPA DIFERENSIAL DAN INTEGRAL DENGAN PEMECAHAN MASALAH FISIKA Nasution, Febriani Hastini
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Vol 6 No 1 (2018): Vol. 6. No.1 Oktober 2018
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3353.856 KB)

Abstract

The purpose of this research was to know was there any relationship between mathematical concepts understanding of college students in the form of differential and integral with physics problem solving ability in Physical Mathematics subject. The research method was combination methods or mixed methods by sequential explanatory design which combined quantitative and qualitative research method. The research subject was college students in fourth semester of Physics Education Study Program, Education Institute of South Tapanuli. The technique of data collecting was written test, observation, and interview. Based on data analysis obtained there was significant relationship between mathematical concepts understanding of college students in the form of differential and integral with physics problem solving ability in Physical Mathematics subject. This results was proved from correlation coefficient between mathematical concepts understanding of college students (X) with physics problem solving (Y) was with significance 0.000. Based on the decision criteria above so can be concluded that the correlation of the two variables was significant because the significance was smaller than 0.05 (0.000 < 0.05).
Pengolahan Kulit Buah Kopi Menjadi Pupuk Organik Alternatif Ketergantungan Pupuk Anorganik di Desa Aek Sabaon Nurjakiah Nurjakiah; Muhammad Syahril Harahap; Rahmad Fauzi; Rahmatika Elindra; Roslian Lubis; Febriani Hastini Nasution; Hanifah Nur Nasution; Sari Wahyuni Rozi Nasution; Nurhidaya Fithriyah Nasution; Sri Rahmi Tanjung
Jurnal Abdimas PHB : Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstorming Vol 5, No 1 (2022): Jurnal Abdimas PHB : Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstormin
Publisher : Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/japhb.v5i1.2854

Abstract

Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah mengatasi masalah ketergantungan masyarakat terhadap pupuk anorganik untuk tanaman kopi yang semakin langka di Desa Aek Sabaon, Kecamatan Marancar, Kabupaten Tapanuli Selatan untuk mengolah sisa produksi kopi yaitu kulit kopi menjadi produk bernilai yaitu pupuk organik. Pengabdian kepada masyarakat ini juga bertujuan untuk mengurangi ketergantungan petani terhadap pupuk anorganik yang mahal dan langka. Munculnya kemampuan warga dalam pengolahan produk dan pengaplikasiannya diharapkan bisa meningkatkan produktivitas masyarakat sehingga lebih sejahtera. Peningkatan nilai tambah hasil budidaya kopi penting untuk dilakukan mengingat saat ini Desa Aek Sabaon hanya memanfaatkan buah kopi dan membuang kulitnya. Selain itu, masyarakat masih memiliki untung minim karena biaya produksi kopi terutama pupuk sangat mahal dan langka. Pelatihan ini dilakukan dengan tekhnik praktik langsung, diskusi, dan pendampingan. Khalayak Sasaran program pengabdian ini adalah masyarakat Desa Aek Sabaon, Kecamatan Marancar, Kabupaten Tapanuli Selatan. Tahapan dalam pengabdian masyarakat ini terdiri dari persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Simpulan dari pengabdian masyarakat ini adalah masyarakat semakin memiliki kemampuan dalam meningkatkan nilai tambah hasil budidaya kopi berupa pupuk organik dengan harapan menkan biaya prooduksi serta pupuknya akan meningkatkan hasil produksi tanaman kopi. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas masyarakat sehingga kesejahteraan masyarakat pun meningkat.
EFEKTIVITAS PENDEKATAN PEMBELAJARAN SCIENCE TECHNOLOGY ENGINEERING ART MATHEMATIC (STEAM) TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS Muhammad Syahril Harahap; Febriani Hastini Nasution; Nurhidaya Fithriyah Nasution
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 10, No 2 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (430.01 KB) | DOI: 10.24127/ajpm.v10i2.3633

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan keefektifan penggunaan pendekatan pembelajaran STEAM (Science Technology Engineering Art Mathematics) terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa di kelas tujuh SMP Negeri 9 Padangsidimpuan. Penelitian ini dilakukan dengan menerapkan metode eksperimen (one group pretest post test design) dengan 28 siswa sebagai sampel dan yang diambil dengan menggunakan teknik cluster random sampling dari 206 siswa. Observasi dan tes digunakan dalam mengumpulkan data. Teknik analisis data menggunakan analisis butir soal, analisis deskriptif dan uji-t sebagai analisis hipotesis. Berdasarkan analisis deskriptif, ditemukan: (a) rata-rata menggunakan pendekatan pembelajaran STEAM adalah 3,8 (kategori sangat baik) dan (b) rata-rata kemampuan komunikasi matematika siswa sebelum menggunakan pendekatan pembelajaran STEAM adalah 62,73 (kategori cukup) setelah menggunakan pendekatan pembelajaran STEAM adalah 80,05 (kategori sangat baik). Selanjutnya, berdasarkan statistik inferensial dengan menggunakan uji sampel berpasangan, Efektivitas pendekatan pembelajaran Science Technology Engineering Art Mathematic (STEAM) terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa SMP Negeri 9 Padangsidimpuan pada materi untung dan rugi memiliki nilai signifikan , berarti terdapat perbedaan nilai kemampuan komunikasi matematis siswa yang diajarkan dengan pendekatan pembelajaran Science Technology Engineering Art Mathematic dan konvensional.
HUBUNGAN KEMAMPUAN GURU BERTANYA DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 BATANG ANGKOLA Muhammad Syahril Harahap; Febriani Hastini Nasution; Nurhidaya Fithriyah Nasution
JURNAL MathEdu (Mathematic Education Journal) Vol 3 No 3 (2020): JURNAL MathEdu (Mathematic Education Journal) Vol. 3 No. 3 November 2020
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berawal dari permasalahan dalam kurangnya motivasi belajar siswa di SMA Negeri 1 Batang Angkola , dimana sebagian besar siswa siswa memiliki motivasi belajar yang rendah Oleh karena itu, untuk meningkatkan motivasi belajar siswa guru perlu melakukan usaha salah satunya dengan menggunakan kemampuan guru bertanya tentang materi. Uuntuk melihat kaitannya. Penelitian ini merupakan penelitian Deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Batang Angkola. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data berupa lembar observasi, angket dan tes hasil belajar. Data yang diperoleh dalam penelitian dianalis dengan menggunakan analisis data kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian ini Tinggi rendahnya motivasi belajar siswa salah satu faktor penentu adalah sejauhmana kemampuan guru dalam mengajukan pertanyaan di dalam proses belajar mengajar. Motivasi belajar siswa di SMA Negeri 1 Batang Angkola dapat ditentukan oleh kemampuan guru bertanya. Dengan kata lain, kemampuan guru bertanya dapat meningkatkan motivasi belajar siswa. Hal ini terbukti dari hasil analisis data yang dilakukan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kemampuan guru bertanya dengan motivasi belajar siswa dimana rxy = 0,401 > 0,361 = rt. Kemampuan guru bertanya yang ada di SMA Negeri 1 Batang Angkola masuk pada kategori “baik”, di mana skor rerata yang diperoleh 2,47. Kemampuan guru bertanya ketika proses belajar mengajar berlangsung digambarkan siswa sudah baik. Selanjutnya, hasil temuan penelitian tentang motivasi belajar siswa diperoleh nilai rerata 2,50. Hal ini menggambarkan bahwa motivasi belajar siswa masuk pada kategori “baik”. Artinya, para siswa telah memiliki motivasi belajar yang tinggi dalam setiap kegiatan proses belajar mengajar.
ANALISIS PARTISIPASI MASYARAKAT PADA PROGRAM PHP2D HIMAPETIKAINSTITUT PENDIDIKAN TAPANULI SELATAN DI DESA AEK SABAON Muhammad Syahril Harahap; Febriani Hastini Nasution; Rahmad Fauzi; Nurhidaya Fithriyah Nasution; Hanifah Nur Nasution; Sari Wahyuni Rozi
Jurnal ADAM : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 1 (2022): Vol. 1 No. 1 Edisi Februari 2022
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (648.418 KB) | DOI: 10.37081/adam.v1i1.304

Abstract

Penelitian tentang analisis partisipasi pada program PHP2D HIMAPETIKA IPTS di Desa Aek Sabaon. Telah selesai dilaksanakan pada tanggal 20 Maret sampai 28September 2021. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat partisipasi kelompok tani kopi pada kegitan program PHP2D, dan faktor umur, usia, pendapatan, pekerjaan dan luas lahan. Sampel pada penelitian ini di bagi menjadi dua yaitu: 1) tingkat partisipasi kelompok tani tinggi ≥50%, 2) partisipasi kelompok tani rendah < 50%. Penelitian ini menggunakan rumus tingkat partisipasi. Hasil penelitian menujukkan terhadap tingkat partisipasi kelompok tani kopi adalah pada variabel: faktor jumlah keluarga, luas pekarangan, dan pendapatan yang berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat partisipasi pada program HIMAPETIKA IPTS di Desa Aek Sabaon.
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL THINK TALK WRITE (TTW) PADA MATA KULIAH BAHASA INGGRIS BIOLOGI TERHADAP HASIL BELAJAR MAHASISWA Nurhidaya Fithriyah Nasution; Febriani Hastini Nasution
JURNAL EDUGENESIS Vol 1 No 2 (2019): Vol. 1 No. 2 Desember 2019
Publisher : PRODI PENDIDIKAN BIOLOGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (56.643 KB)

Abstract

Tujuan diadakan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan model pembelajaran Think Talk Write (TTW) terhadap hasil belajar mahasiswa. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa semester VInstitut Pendidikan Tapanuli Selatan yang berjumlah 25 orang dan semuapopulasi dalam penelitian ini dijadikan sebagaisampel penelitian. Adapun metode pengambilansampel yaitu dilakukan secara total sampling, yaitupengambilan seluruh jumlah populasi.Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuasi eksperimen, rancangan penelitian ini menggunakan Pretest dan Posttest. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa tes. Teknik analisis data yang digunakan untuk mengolah datadari hasil penelitian adalah analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial menggunakan SPSS 16.0.Analisis data menggunakan uji-t, diperoleh nilai Sig = 0,00 < 0,05, berada pada daerah penolakan H0 yang berarti hipotesis H0 ditolak dan hipotesisHa diterima. Hal ini menunjukan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan model pembelajaran Think Talk Write (TTW) terhadap hasil belajar mahasiswa Bahasa Inggris Biologi.
PERANCANGAN APLIKASI PARIWISATA BERBASIS ANDROID DI KOTA PADANG SIDEMPUAN Rahmad Fauzi; Ahmad Zainy; Hanifah Nur Nasution; Febriani Hastini Nasution; Fazarul Achmad Simanjuntak
Jurnal Education and Development Vol 11 No 1 (2023): Vol.11 No.1. 2023
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (569.577 KB) | DOI: 10.37081/ed.v11i1.2687

Abstract

Perancangan adalah sebuah proses atau tahapan untuk membuat atau merencanakan sesuatu dengan menggunakan teknik untuk merumuskan tujuan yang akan dicapai.Pariwisata adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan perjalanan wisata, termasuk perusahaan, daya tarik dan atraksi wisata serta usaha-usaha yang berhubungan dengan penyelenggaraan pariwisata. Untuk mempermudah proses kegiatan wisata diperlukan sebuah alat bantu agar kegiatan wisata mudah untuk dilakukan, salah satunya adalah dengan adanya aplikasi pariwisata berbasis android yang dapat dijadikan sebagai alat bantu kegiatan wisata baik bagi para wisatawan maupun pengguna. Android merupakan mobile Operating System (OS) yang dikembangkan oleh google. OS android berbasis pada OS Linux Kernel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran perancangan aplikasi pariwisata berbasis android, mengetahui kelayakan aplikasi pariwisata berbasis android, dan mengetahui pendapat pengguna aplikasi pariwisata dengan adanya aplikasi pariwisata berbasis android. Subjek penelitian yaitu staf yang ada di Dinas Pariwisata Kota Padang Sidempuan yang berjumlah 5 orang pada bidang pariwisata. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa data dari ahli, dan angket respon pengguna (user) yaitu staf bidang pariwisata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa validasi dari ahli sistem mendapatkan hasil produk sangat layak. Selanjutnya hasil persentase kelayakan dari respon pengguna mendapatkan kategori sangat layak