Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Kebidanan

PENGARUH PEMBERIAN MASSAGE TERHADAP PENINGKATAN BERAT BADAN PADA BALITA USIA 3-5 TAHUN (Studi Di Desa Blaru Kecamatan Badas Kabupaten Kediri) Anggra Sari; Hidayatun Nufus; Irma Nurmayanti
Jurnal Kebidanan Vol 8 No 1 (2018): Jurnal Kebidanan
Publisher : STIKES Insan Cendekia Medika Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35874/jib.v16i1.404

Abstract

Tercapainya pertumbuhan yang optimal merupakan hasil interaksi berbagai faktor yang saling berkaitan, yaitu faktor internal dan faktor eksternal (Sulistyawati, 2015, 45). Rangsangan atau stimulasi berupa terapi sentuh dan massage akan mempengaruhi peningkatan berat badan. Studi pendahuluan di Desa Blaru peneliti wawancarai 10 ibu balita  didapatkan 8/10 (80%) ibu melakukan pemijatan waktu anaknya sakit, 2/10 (20%) melakukan pemijatan anaknya. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui Pengaruh Pemberian Massage Terhadap Peningkatan Berat Badan Pada Balita Usia 3-5 Tahun di Desa Blaru Kecamatan Badas Kabupaten Kediri Jawa Timur. Desain penelitian menggunakan pra-ekprerimental one group-test pra-post test design. Populasinya adalah seluruh balita berusia 3-5 tahun di Desa Blaru Kecamatan Badas Kabupaten Kediri sebanyak 60 balita dan sampelnya sejumlah 30 balita. Tekhnik sampling dengan simple random sampling. Variabel independen penelitian ini pemberian massage dan variabel dependen  peningkatan berat badan balita usia  3-5 tahun. Instrumen penelitian menggunakan SOP dan timbangan berat badan. Analisa datanyan menggunakan uji paried t-test. Hasil penelitian menunjukan rata-rata berat badan balita sebelum di massage 15.01 kg, berat badan terendah 11,7 kg dan berat badan tertinggi adalah 17,2 kg. Sesudah di massage rata-rata berat badan balita adalah 15,13 kg, berat badan terendah adalah 11.8 kg dan berat badan tertinggi adalah 17,3 kg. Hasil uji statistik paried T-test dengan tingkat kesalahan α : 0,05 menunjukan nilai signifikan p (value) 0,00 < α (0,05), artinya H1 diterima. Kesimpulannya ada pengaruh pemberian massage terhadap peningkatan berat badan pada balita usia 3-5 di Desa Blaru Kecamatan Badas Kabupaten Kediri Jawa Timur.
PENGARUH SENAM YOGA TERHADAP KUALITAS TIDUR IBU HAMIL TRIMESTER III (Studi Di Wilayah Kerja Puskesmas Plandaan, Jombang) Irma Safriani; Hidayatun Nufus; Irma Nurmayanti
Jurnal Kebidanan Vol 8 No 2 (2018): Jurnal Kebidanan
Publisher : STIKES Insan Cendekia Medika Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35874/jib.v15i1.451

Abstract

Kehamilan memasuki trimester III terjadi perubahan fisik dan psikologis. Kondisi tersebut menyebabkan ibu hamil mengalami keluhan  komplek seperti ketidaknyamanan ketika tidur. Salah satu solusi untuk mengatasinya adalah senam yoga. Berdasarkan studi pendahuluan tanggal 24 Februari 2017 secara wawancara kepada 7 ibu hamil trimester III yang berkunjung di Puskesmas Plandaan, didapatkan bahwa 6 ibu hamil mengeluh sering terbangun pada malam hari karena meningkatnya frekuensi BAK, nyeri punggung dan 1 ibu hamil mengatakan jika ibu bisa tidur nyenyak dan nyaman. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh senam yoga terhadap kualitas tidur ibu hamil trimester III di Wilayah Kerja Puskesmas Plandaan Jombang. Jenis penelitian menggunakan pra-eksperiment - one group pre post test design. Populasi penelitian ini semua ibu hamil usia kehamilan 28-36 minggu di Wilayah Kerja Puskesmas Plandaan Jombang sejumlah 35 ibu hamil dan jumlah sampel sebesar 32 ibu hamil dengan teknik sampling menggunakan proportional random sampling. Variabel independent adalah senam yoga, sedangkan variabel dependent  adalah kualitas tidur ibu hamil trimester III. Instrument penelitian menggunakan PSQI dan SOP, analisa data menggunakan uji statistic Willcoxon (α = 0,05). Hasil penelitian ini menunjukkan sebelum pelaksanaan senam yoga sejumlah 31 ibu hamil (96.9%) mempunyai kualitas tidur buruk dan setelah pelaksanaan senam yoga  kualitas tidur baik meningkat menjadi 29 ibu hamil (90.6%). Hasil uji willcoxonp = 0,000 yang berarti p < 0,05 yaitu H1 diterima. Kesimpulan dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh senam yoga terhadap kualitas tidur ibu hamil Trimester III  di Wilayah Kerja Puskesmas Plandaan Jombang.
Upaya Peningkatan Produksi ASI melalui Pijat Woolwich dan Massage Rolling pada Ibu Nifas 1 Minggu Post Partum Nurlia Isti Malatuzzulfa; Lusianah Meinawati; Hidayatun Nufus
Jurnal Kebidanan Vol 12 No 1 (2022): Jurnal Kebidanan Edisi Maret 2022
Publisher : STIKES Insan Cendekia Medika Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35874/jib.v12i1.999

Abstract

Salah satu faktor yang menyebabkan kegagalan pemberian ASI eksklusif adalah rendahnya tingkat kepercayaan ibu bahwa produksi ASI ibunya tidak dapat memenuhi kebutuhan nutrisi bayinya. Upaya yang dapat dilakukan untuk merangsang hormon prolaktin dan oksitosin dalam meningkatkan produksi ASI pada ibu nifas 1 minggu post partum yaitu dengan memberikan pijat Woolwich dan Massage rolling dalam keadaan santai. Tujuan menganalisis kombinasi metode pijat Woolwich dan Massage Rolling untuk meningkatkan produksi ASI pada ibu nifas 1 minggu post partum. Desain penelitian quasi eksperimental design. Pada penelitian ini dua kelompok eksperimen diberikan perlakuan dengan memberikan pijat Woolwich dan kelompok lain diberikan perlakuan massage rolling. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu nifas 1 minggu post partum di Wilayah Kerja Bidan Lilis Suryawati Kabupaten Jombang. Pengambilan sampel dengan menggunakan metode consecutive sampling jumlah sampel sebanyak 30 responden dengan perbandingan 1:1 dimana 15 ibu nifas sebagai kelompok pijat Woolwich, dan 15 kelompok diberikan massage rolling. Hasil: Berdasarkan hasil uji statistik Wilcoxon di dapatkan p-Value 0,000 dan 0,004. Dari nilai p-Value yaitu 0,000 (<0,005) menunjukkan ada pengaruh yang signifikan antara kedua metode pijat Woolwich dan massage rolling terhadap peningkatan produksi ASI. Pemberian kombinasi pijat Woolwich dengan Massage rolling lebih efektif meningkatkan produksi ASI. Bidan mengajarkan kepada ibu dan keluarga untuk meningkatkan produksi ASI sehingga cakupan pemberian ASI eksklusif dicapai di bidang Pusat Kesehatan Penelitian.