Zulfikri Anas
Pusat Kurikulum dan Perbukuan

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Teachers' Perception and Readiness Towards Adaptive Learning in the COVID-19 Pandemic: Thematical Content Analysis Study Zulmi Ramdani; Maulia Depriya Kembara; Leli Alhapip; Andi Amri; Jaka Warsihna; Zulfikri Anas
AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan Vol 13, No 2 (2021): AL-ISHLAH: JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : STAI Hubbulwathan Duri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (341.235 KB) | DOI: 10.35445/alishlah.v13i2.915

Abstract

Technological advances and life dynamics that are changing so fast and so volatile become challenges for teachers to implement their best learning model at every level of education. The study aims to explore the perception and readiness of teachers in conducting adaptive learning in pandemic times. A qualitative research method with thematic content analysis models was used to answer these objectives. A total of 327 respondents who worked as teachers were involved in filling out online questionnaires, and the selection of respondents was carried out with purposive sampling techniques. The results show a diverse perception of respondents regarding changes that occurred in the learning process, and the perception of those changes must be faced with readiness and adaptive. Teachers' readiness could be seen from their strategies that were quite effective in dealing with existing changes. These results also emphasize that respondents realized that face-to-face learning was still considered adaptive learning for them to deliver the material. Meanwhile, teachers felt that an adaptive learning guide was needed to guide the learning process when the change occurred. This study provides a clear picture of the learning concepts needed now and is an early indicator informing adaptive learning guidebooks.
IMPLEMENTASI PENGGUNAAN BUKU PANDUAN PEMBELAJARAN DAN PENILAIAN ADAPTIF PADA JENJANG SMP Zulmi Ramdani; Andi Amri; Jaka Warsihna; Zulfikri Anas; Didi Teguh Chandra; Deni Hadiyana; Irwan Nurwiansyah
Diseminasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 4 No. 1A (2022)
Publisher : Pusat Pengabdian kepada Masyarakat- LPPM Universitas Terbuka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33830/diseminasiabdimas.v4i1A.2995

Abstract

Perubahan yang terjadi secara tiba-tiba membuat seorang guru khawatir dan cemas untuk melaksanakan pembelajaran di sekolah. Bahkan beberapa dari mereka kesulitan untuk melaksanakan pembelajaran sebagaimana biasanya. Kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan melakukan sosialisasi, implementasi dan evaluasi buku panduan pembelajaran dan penilaian adaptif yang dikembangkan tim pengabdian. Buku panduan pembelajaran dan penilaian adaptif digunakan sebagai petunjuk bagi guru SMP untuk melaksanakan pembelajaran sistem dimana saja, kapan saja dan dalam situasi apa saja. Terdapat empat wilayah di Indonesia yang menjadi lokasi kegiatan pengabdian, yaitu Garut, Bandung, Batam dan Surakarta. Kegiatan dilakukan selama 3 hari, dimana hari pertama tim melakukan sosialisasi buku panduan, hari kedua tim melakukan pemanfaatan buku panduan di sekolah terpilih dan hari ketiga tim melakukan evaluasi secara online terkait buku panduan yang sudah digunakan. Hasil kegiatan pengabdian menunjukkan bahwa menurut para guru, buku panduan ini sangat penting dimiliki oleh mereka dan bisa menjadi alternatif panduan ketika mereka kesulitan dalam melaksanakan pembelajaran yang terbatas. Kegiatan pengabdian ini juga mendapatkan informasi tentang kekhasan masing-masing sekolah dengan daerah yang berbeda dalam melaksanakan pembelajaran dan penilaian adaptif.
KESIAPAN GURU DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN BUKU PANDUAN PEMBELAJARAN PASCA BENCANA Jaka Warsihna; Ence Oos M Anwas; Zulfikri Anas; Fauzy Rahman Kosasih; Zulmi Ramdani; Andi Amri
Kwangsan: Jurnal Teknologi Pendidikan Vol 9, No 2 (2021): Kwangsan
Publisher : Balai Besar Guru Penggerak Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31800/jtp.kw.v9n2.p142--152

Abstract

Disasters that occur in an area result in the interruption of the learning process there frequently. It is caused by the damage to facilities and infrastructure or the psychological condition of the affected community that has not recovered. It becomes the background of the importance of post-disaster learning guidebooks. This study aims to see the readiness of teachers in implementing post-disaster learning. A total of 71 teachers selected using purposive sampling participated in filling out the teacher readiness questionnaire. On the one hand, the results showed that most teachers were ready to implement the learning guidebook. On the other hand, teachers should consider readiness factors more specifically because these are supposed to improve their performance in post-disaster learning.AbstrakBencana yang terjadi di suatu daerah seringkali mengakibatkan terputusnya proses pembelajaran di lokasi tersebut. Hal ini disebabkan baik karena rusaknya fasilitas sarana dan prasarana atau belum membaiknya kondisi psikologis orang-orang yang terdampak. Hal inilah yang kemudian melatar-belakangi pentingnya buku panduan pembelajaran pasca bencana. Studi ini bertujuan untuk melihat kesiapan guru dalam mengimplementasikan pem-belajaran pasca bencana. Sebanyak 71 orang guru yang dipilih dengan menggunakan purposive sampling berpartisipasi dalam pengisian kuesioner kesiapan guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas guru sudah siap untuk meng-implementasikan buku panduan pembelajaran tersebut. Di sisi lain, guru harus mempertimbangkan faktor-faktor kesiapan secara lebih khusus karena ini dianggap akan meningkatkan performa mereka dalam melakukan pembelajaran pasca bencana.