Octavianus Cahyono Priyanto
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisa Pengaruh Bentuk Konstruksi dan Struktur Arsitektur Terhadap Interior Rumah Jengki Gregorius Pamungkas; Octavianus Cahyono Priyanto; Danang Febriyantoko
LINTAS RUANG: Jurnal Pengetahuan dan Perancangan Desain Interior Vol 9, No 2 (2021): September 2021
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24821/lintas.v9i2.6720

Abstract

Arsitektur Jengki merupakan sebuah langgam arsitektur di Indonesia yang populer pada 1950 hingga 1970 yang muncul dikarenakan pemberontakan ideologis arsitek pada era tersebut yang “bosan” dengan langgam modern geometris dan kurang nya dasar/semangat ideologis yang kuat. Banyak studi mengenai arsitektur jengki berfokus pada arsitektur, morfologi, sosio-ekonomi dan politik terhadap langgam ini, namun sering mengabaikan interior jengki. Penelitian ini akan membahas karakteristik yang dimiliki langgam arsitektur jengki berupa bentuk konstruksi dan struktur yang secara tidak langsung mempengaruhi pembentukan interior khususnya pada elemen pembentuk ruang rumah jengki
Karakteristik Ruang Pembelajaran Menggunakan Kumpulan Karya Simulasi Octavianus Cahyono Priyanto
LINTAS RUANG: Jurnal Pengetahuan dan Perancangan Desain Interior Vol 8, No 2 (2020): September 2020
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24821/lintas.v8i2.5200

Abstract

Mendesain ruang pembelajaran komunal adalah sebuah proses sosial-kreatif yang diyakini dapat menghasilkan desain sesuai harapan jika melibatkan calon penggunanya sebanyak mungkin, namun pada praktiknya hal ini dianggap kurang praktis. Biasanya mereka dilibatkan pada survei preferensi visual secara pasif. Namun kini perkembangan teknologi memungkinkan sejumlah besar partisipan terlibat secara aktif membuat usulan desain melalui platform lingkungan virtual secara daring. Pada penelitian ini 178 usulan ruang pembelajaran melalui platform tersebut dikumpulkan dan dipelajari lebih lanjut dengan melibatkan 5 orang pakar. Pada tahap awal didapatkan 20,79 % mendapat nilai di atas rata-rata. Selanjutnya karakteristik dari masing-masing kelompok tersebut dianalisis dengan melibatkan 53 partisipan. Temuan dari penelitian ini diharapkan dapat memberi gambaran tentang preferensi pengguna mengenai desain ruang pembelajaran komunal yang ideal.